Gusnan
10th February 2016, 12:04 PM
http://beta.newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=18094&campaignid=4880&zoneid=201&loc=1&referer=http%3A%2F%2Fwolipop.detik.com%2Fread%2F20 16%2F02%2F10%2F072902%2F3138144%2F227%2Fmenaruh-tv-di-kamar-tidur-bisa-buat-kehidupan-seks-tak-lagi-bergairah%3Fmpiwolipop&cb=c3ed975ab9
http://images.detik.com/visual/2016/02/10/302b2231-7c1e-4e2a-9937-fa794d1c8d83.jpg?w=500&q=90
Foto: Thinkstock
Jakarta - Merasa gairah bercinta dengan suami data-datar saja atau bahkan menurun? Coba cek di sekeliling kamar tidur Anda, apakah ada televisi atau gadget lainnya?
Jika ada, maka kemungkinan penyebab hilangnya libido dan aktivitas seksual jadi kurang menyenangkan adalah keberadaan televisi. Studi di Italia yang melibatkan 523 pasangan menunjukkan bahwa pasangan yang menempatkan televisi di kamar tidur mereka lebih jarang bercinta ketimbang pasangan dengan kamar tidur tanpa gadget apa pun.
Efek buruk televisi di dalam kamar tidur ini lebih dirasakan pasangan yang sudah berusia 50-an tahun. Tujuh pasangan paruh baya yang diteliti, hanya bercinta rata-rata 1,5 kali dalam sebulan.
Jika televisi sudah memberi dampak yang cukup besar terhadap rutinitas seks, apa yang mereka tonton di kamar tidur memberi pengaruh yang lebih kuat lagi. Acara yang memperlihatkan kekerasan dan reality show ternyata bisa mengubur hasrat bercinta.
(http://wolipop.detik.com/thespotlight/tasdansepatuseleb/)
Menurut spesialis kesehatan seksual Dr David Edwards, seks yang berkualitas sangat bergantung pada komunikasi antar pasangan. Jika di kamar tidur pasangan lebih banyak duduk berdampingan tapi mata mereka fokus pada acara televisi, maka bisa dipastikan kehidupan seksual mereka akan terganggu.
"Jika yang Anda tonton menguras emosi jadi sedih dan marah, itu juga bisa memengaruhi libido," terangnya, seperti dikutip dari Daily Mail.
Tak hanya televisi, perangkat lain yang berkaitan dengan teknologi pun bisa berbahaya terhadap kehidupan seks Anda dan pasangan apabila penggunaannya tidak tepat. Menurut British Chiropractic Association, menghabiskan waktu dengan smartphone atau tablet lebih dari tujuh jams sehari bisa memicu sakit punggung.
Jangan dikira sakit punggung adalah masalah yang ringan dan tidak berarti apa-apa dalam kehidupan seks. Survei yang dilakukan terhadap 2.000 orang oleh situs Back Pain Help menunjukkan, 25 persen responden mengaku menghindari seks karena menderita sakit punggung. (hst/ami)
http://images.detik.com/visual/2016/02/10/302b2231-7c1e-4e2a-9937-fa794d1c8d83.jpg?w=500&q=90
Foto: Thinkstock
Jakarta - Merasa gairah bercinta dengan suami data-datar saja atau bahkan menurun? Coba cek di sekeliling kamar tidur Anda, apakah ada televisi atau gadget lainnya?
Jika ada, maka kemungkinan penyebab hilangnya libido dan aktivitas seksual jadi kurang menyenangkan adalah keberadaan televisi. Studi di Italia yang melibatkan 523 pasangan menunjukkan bahwa pasangan yang menempatkan televisi di kamar tidur mereka lebih jarang bercinta ketimbang pasangan dengan kamar tidur tanpa gadget apa pun.
Efek buruk televisi di dalam kamar tidur ini lebih dirasakan pasangan yang sudah berusia 50-an tahun. Tujuh pasangan paruh baya yang diteliti, hanya bercinta rata-rata 1,5 kali dalam sebulan.
Jika televisi sudah memberi dampak yang cukup besar terhadap rutinitas seks, apa yang mereka tonton di kamar tidur memberi pengaruh yang lebih kuat lagi. Acara yang memperlihatkan kekerasan dan reality show ternyata bisa mengubur hasrat bercinta.
(http://wolipop.detik.com/thespotlight/tasdansepatuseleb/)
Menurut spesialis kesehatan seksual Dr David Edwards, seks yang berkualitas sangat bergantung pada komunikasi antar pasangan. Jika di kamar tidur pasangan lebih banyak duduk berdampingan tapi mata mereka fokus pada acara televisi, maka bisa dipastikan kehidupan seksual mereka akan terganggu.
"Jika yang Anda tonton menguras emosi jadi sedih dan marah, itu juga bisa memengaruhi libido," terangnya, seperti dikutip dari Daily Mail.
Tak hanya televisi, perangkat lain yang berkaitan dengan teknologi pun bisa berbahaya terhadap kehidupan seks Anda dan pasangan apabila penggunaannya tidak tepat. Menurut British Chiropractic Association, menghabiskan waktu dengan smartphone atau tablet lebih dari tujuh jams sehari bisa memicu sakit punggung.
Jangan dikira sakit punggung adalah masalah yang ringan dan tidak berarti apa-apa dalam kehidupan seks. Survei yang dilakukan terhadap 2.000 orang oleh situs Back Pain Help menunjukkan, 25 persen responden mengaku menghindari seks karena menderita sakit punggung. (hst/ami)