Gusnan
24th January 2016, 03:49 PM
Kalau kita membicarakan tentang pernikahan, mungkin gambar-gambar indah akan muncul di kepala kita. Menemukan belahan jiwa dan menghabiskan hidup bersamanya adalah hal yang paling menyenangkan.
Namun, kehidupan pernikahan tidak selamanya indah dan cinta saja belum cukup untuk mengalahkan segalanya.
1. Jatuh cinta bukan masalah, tetapi mempertahankan kadar cinta yang sama adalah perjuangan
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160110/pernikahancinta-2286956de3f01996b818a8b427fd5582.jpg
Mudah rasanya untuk jatuh cinta pada seseorang, tetapi ada hal yang lebih sulit dari sekedar jatuh cinta yaitu mempertahankan kadar cinta kita pada pasangan. Semakin dalam kamu mengenal orang itu, maka kamu akan mengetahui sisi gelapnya dengan berjalannya waktu cintamu bisa memudar tetapi kita jangan pernha berdiam diri saja, kita harus berjuang untuk tetap mempertahankannya.
2. Tahun pertama pernikahan sungguh sangat sulit
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160110/pernikahanbertengkar-dfd4fe41599072d4556f7ec5a57102c5.jpg
Banyak orang yang bilang bahwa tahun pertama adalah tahun yang sangat sulit bagi pasangan pengantin baru. Kamu akan mulai menemukan kesulitan-kesulitan dalam menjalani hidup dengan orang lain di sisimu setiap saat. Tetapi tahun pertama memanglah tahun transisi, kedua belah pihak harus saling mengerti, disitulah kesabaran dan ketangguhanmu harus bekerja. Percayalah akan ada hari yang lebih baik lagi di masa depan.
3. Pasanganmu bukanlah orang yang bertanggung jawab atas kebahagiaanmu
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160110/pernikahankebahagiaan-b89d4264137f19811449e29ccfdce180.jpg
Hanya karena dia telah menikah denganmu bukan berarti ia adalah orang yang selalu bisa memberikan kebahagiaan kepadamu. Kebahagiaanmu seharusnya tidak bergantung pada orang lain, kamu akan sering kecewa jika kamu berpikir bahwa suami atau istrimulah yang harus membuatmu bahagia.
Baik kamu dan pasanganmu harus mengerti kalau kebahagiaan datang dari rasa syukur atas apa yang sudah kalian miliki dan dirimu sendirilah yang bertanggung jawab atas kebahagiaanmu.
4. Menikahlah dengan dia yang memiliki visi, misi, dan impian yang sejalan denganmu
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160110/pernikahanvisi-250e11016bd7c61e2896157339a211d0.jpg
Usahakanlah baik kamu dan pasanganmu bisa melakukan apa yang menjadi impian kalian dan lebih baik lagi kalau kedua belah pihak memiliki visi dan misi yang sama
Namun, kehidupan pernikahan tidak selamanya indah dan cinta saja belum cukup untuk mengalahkan segalanya.
1. Jatuh cinta bukan masalah, tetapi mempertahankan kadar cinta yang sama adalah perjuangan
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160110/pernikahancinta-2286956de3f01996b818a8b427fd5582.jpg
Mudah rasanya untuk jatuh cinta pada seseorang, tetapi ada hal yang lebih sulit dari sekedar jatuh cinta yaitu mempertahankan kadar cinta kita pada pasangan. Semakin dalam kamu mengenal orang itu, maka kamu akan mengetahui sisi gelapnya dengan berjalannya waktu cintamu bisa memudar tetapi kita jangan pernha berdiam diri saja, kita harus berjuang untuk tetap mempertahankannya.
2. Tahun pertama pernikahan sungguh sangat sulit
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160110/pernikahanbertengkar-dfd4fe41599072d4556f7ec5a57102c5.jpg
Banyak orang yang bilang bahwa tahun pertama adalah tahun yang sangat sulit bagi pasangan pengantin baru. Kamu akan mulai menemukan kesulitan-kesulitan dalam menjalani hidup dengan orang lain di sisimu setiap saat. Tetapi tahun pertama memanglah tahun transisi, kedua belah pihak harus saling mengerti, disitulah kesabaran dan ketangguhanmu harus bekerja. Percayalah akan ada hari yang lebih baik lagi di masa depan.
3. Pasanganmu bukanlah orang yang bertanggung jawab atas kebahagiaanmu
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160110/pernikahankebahagiaan-b89d4264137f19811449e29ccfdce180.jpg
Hanya karena dia telah menikah denganmu bukan berarti ia adalah orang yang selalu bisa memberikan kebahagiaan kepadamu. Kebahagiaanmu seharusnya tidak bergantung pada orang lain, kamu akan sering kecewa jika kamu berpikir bahwa suami atau istrimulah yang harus membuatmu bahagia.
Baik kamu dan pasanganmu harus mengerti kalau kebahagiaan datang dari rasa syukur atas apa yang sudah kalian miliki dan dirimu sendirilah yang bertanggung jawab atas kebahagiaanmu.
4. Menikahlah dengan dia yang memiliki visi, misi, dan impian yang sejalan denganmu
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160110/pernikahanvisi-250e11016bd7c61e2896157339a211d0.jpg
Usahakanlah baik kamu dan pasanganmu bisa melakukan apa yang menjadi impian kalian dan lebih baik lagi kalau kedua belah pihak memiliki visi dan misi yang sama