Log in

View Full Version : Jonan Pilih Berada di Kantor daripada di Acara "Groundbreaking" KA Cepat


Gusnan
22nd January 2016, 04:34 AM
http://assets.kompas.com/data/photo/2016/01/21/1449175IMG-20160121-144254780x390.jpg

Presiden Joko Widodo bersama sejumlah menteri saat meninjau pembukaan lahan untuk proyek kereta cepat koridor Jakarta-Bandung di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (21/1/2016)

Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (http://bisniskeuangan.kompas.com/tag/Ignasius%20Jonan?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd) mendapat sorotan lantaran tidak hadir dalam acara dimulainya proyek pembangunan kereta cepat (http://bisniskeuangan.kompas.com/tag/kereta%20cepat?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd) Jakarta-Bandung di Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (21/1/2016). Staf Khusus Menteri Perhubungan Hadi M Djuraid menjelaskan alasan absennya Jonan tersebut.
Menurut dia, Jonan memilih berada di kantor lantaran harus menyelesaikan berbagai perizinan KA cepat yang belum rampung.
"Menhub Ignasius Jonan (http://bisniskeuangan.kompas.com/tag/Ignasius%20Jonan?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd) tidak hadir pada groundbreaking KA cepat Jakarta-Bandung hari ini karena harus fokus menuntaskan aspek perizinan agar pembangunan bisa segera dilaksanakan tidak hanya groundbreaking saja," kata Hadi dalam keterangan resminya, Kamis.
Saat ini, PT kereta cepat (http://bisniskeuangan.kompas.com/tag/kereta%20cepat?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd) Indonesia China (KCIC) sudah mengantongi izin trase dari Menhub sehingga bisa melaksanakan groundbreaking. Namun, tutur Hadi, pembangunannya harus memperoleh izin pembangunan.
"Izin pembangunan bukan izin administratif, melainkan merupakan evaluasi teknis rancang bangun dan analisis aspek keselamatan prasarana kereta api," kata Hadi.
Dia menuturkan, izin pembangunan KA cepat belum dikeluarkan Jonan lantaran masih ada beberapa hal yang belum dipenuhi oleh PT KCIC.
Meski begitu, kata dia, Jonan sangat senang ada pihak swasta bersinergi dengan BUMN untuk membangun KA cepat tanpa dana APBN.
Dengan begitu, dana APBN bisa digunakan untuk pemerataan pembangunan fasilitas transportasi di luar Jawa.
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo mengaku tidak tahu alasan Jonan tidak hadir dalam acara groundbreaking KA cepat Jakarta-Bandung itu.
Seusai menekan sirine tanda proyek dimulainya pembangunan dan meninjau lokasi tempat penandatanganan prasasti, wajah Jokowi terlihat berseri-seri. Dia pun menyapa warga yang berkerumun di sisi kiri lokasi proyek pembangunan dan menghampiri wartawan.
Raut wajah Jokowi pun langsung berubah tatkala salah satu jurnalis menanyakan alasan Jonan tidak hadir dalam acara tersebut.
"Enggak tahu saya (alasan Jonan tidak hadir)," ucap Jokowi singkat.