Gusnan
17th January 2016, 02:23 PM
http://i2.wp.com/terselubung.in/wp-content/uploads/2014/09/332.jpg?zoom=1.5&w=960
Ratusan perempuan muda tiba di Istana eNyokeni di Nongoma, KwaZulu-Natal, untuk mengikuti upacara tarian buluh (Reed Dance) pada tanggal 5 September 2014, yang diselenggarakan tiap tahun untuk memperingati penobatan Raja. Kali ini adalah peringatan yang ke 13 yang dirayakan oleh raja Zulu, Zwelithin.
http://i1.wp.com/4.bp.blogspot.com/-Jv9CxU8OM90/VA_zlbdUmUI/AAAAAAAAAwU/QR__aHjmsSo/s1600/19.jpg?zoom=1.5&w=960
Reed Dance adalah sebuah ajang tahunan tempat gadis-gadis berparade tanpa busana dan raja memilih dari diantara mereka untuk jadi istri, Afsel
http://i2.wp.com/2.bp.blogspot.com/-3pAq6z_9vJY/VA_zlZazU1I/AAAAAAAAAwY/cndHKvbmqVc/s1600/26.jpg?zoom=1.5&w=960
Gadis Albino berpose dengan gadis lainnya, telanjang dada karena tradisi memang mengharuskan, sebelum upacara.
http://i0.wp.com/2.bp.blogspot.com/-Y5p8QEJLPvA/VA_1Q0Q3pEI/AAAAAAAAAxQ/gkFmKDFZzj4/s1600/34.jpg?zoom=1.5&w=960
Tarian Buluh dilakukan di istana
http://i1.wp.com/3.bp.blogspot.com/-Q0iSgfc4pAo/VA_zlfTmQeI/AAAAAAAAAwc/XtIH6rA7yvY/s1600/27.jpg?zoom=1.5&w=960
Sebagai bagian dari upacara, para wanita muda menari telanjang dada untuk raja, masing-masing membawa buluh panjang, kemudian disimpan ketika mereka mendekati Raja.
http://i1.wp.com/3.bp.blogspot.com/-q6iLvQByQqA/VA_zmahZGgI/AAAAAAAAAwk/8QCR7RJLLAc/s1600/29.jpg?zoom=1.5&w=960
Para gadis ini bersiap menampilkan tarian terbaik mereka untuk bisa memikat hati Raja, Afsel
http://i0.wp.com/2.bp.blogspot.com/-eBDf7n3KYwM/VA_zmgXZ79I/AAAAAAAAAws/mVfz6odfEcI/s1600/30.jpg?zoom=1.5&w=960
Upacara ini dimaksudkan untuk menghormati perempuan muda, dan mempertahankan tradisi keperawanan sampai saat menikah
http://i2.wp.com/4.bp.blogspot.com/-M26PvUf3RYc/VA_znJzzDDI/AAAAAAAAAw0/FATaAGR85WE/s1600/31.jpg?zoom=1.5&w=960
Perempuan-perempuan yang hadir adalah yang belum menikah dan punya anak dari berbagai suku.
http://i1.wp.com/4.bp.blogspot.com/-tjT9T2_QHBo/VA_znppkJaI/AAAAAAAAAw4/KmsLXdNJaL4/s1600/32.jpg?zoom=1.5&w=960
Salah seorang peserta melakukan aksi tari akrobatik saat upacara Reed Dance
Ratusan perempuan muda tiba di Istana eNyokeni di Nongoma, KwaZulu-Natal, untuk mengikuti upacara tarian buluh (Reed Dance) pada tanggal 5 September 2014, yang diselenggarakan tiap tahun untuk memperingati penobatan Raja. Kali ini adalah peringatan yang ke 13 yang dirayakan oleh raja Zulu, Zwelithin.
http://i1.wp.com/4.bp.blogspot.com/-Jv9CxU8OM90/VA_zlbdUmUI/AAAAAAAAAwU/QR__aHjmsSo/s1600/19.jpg?zoom=1.5&w=960
Reed Dance adalah sebuah ajang tahunan tempat gadis-gadis berparade tanpa busana dan raja memilih dari diantara mereka untuk jadi istri, Afsel
http://i2.wp.com/2.bp.blogspot.com/-3pAq6z_9vJY/VA_zlZazU1I/AAAAAAAAAwY/cndHKvbmqVc/s1600/26.jpg?zoom=1.5&w=960
Gadis Albino berpose dengan gadis lainnya, telanjang dada karena tradisi memang mengharuskan, sebelum upacara.
http://i0.wp.com/2.bp.blogspot.com/-Y5p8QEJLPvA/VA_1Q0Q3pEI/AAAAAAAAAxQ/gkFmKDFZzj4/s1600/34.jpg?zoom=1.5&w=960
Tarian Buluh dilakukan di istana
http://i1.wp.com/3.bp.blogspot.com/-Q0iSgfc4pAo/VA_zlfTmQeI/AAAAAAAAAwc/XtIH6rA7yvY/s1600/27.jpg?zoom=1.5&w=960
Sebagai bagian dari upacara, para wanita muda menari telanjang dada untuk raja, masing-masing membawa buluh panjang, kemudian disimpan ketika mereka mendekati Raja.
http://i1.wp.com/3.bp.blogspot.com/-q6iLvQByQqA/VA_zmahZGgI/AAAAAAAAAwk/8QCR7RJLLAc/s1600/29.jpg?zoom=1.5&w=960
Para gadis ini bersiap menampilkan tarian terbaik mereka untuk bisa memikat hati Raja, Afsel
http://i0.wp.com/2.bp.blogspot.com/-eBDf7n3KYwM/VA_zmgXZ79I/AAAAAAAAAws/mVfz6odfEcI/s1600/30.jpg?zoom=1.5&w=960
Upacara ini dimaksudkan untuk menghormati perempuan muda, dan mempertahankan tradisi keperawanan sampai saat menikah
http://i2.wp.com/4.bp.blogspot.com/-M26PvUf3RYc/VA_znJzzDDI/AAAAAAAAAw0/FATaAGR85WE/s1600/31.jpg?zoom=1.5&w=960
Perempuan-perempuan yang hadir adalah yang belum menikah dan punya anak dari berbagai suku.
http://i1.wp.com/4.bp.blogspot.com/-tjT9T2_QHBo/VA_znppkJaI/AAAAAAAAAw4/KmsLXdNJaL4/s1600/32.jpg?zoom=1.5&w=960
Salah seorang peserta melakukan aksi tari akrobatik saat upacara Reed Dance