Log in

View Full Version : Sepenting apa keperawanan dalam pernikahan?


Gusnan
23rd December 2015, 11:41 AM
http://cdn.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2015/12/23/641360/670x335/sepenting-apa-keperawanan-dalam-pernikahan.jpg
ilustrasi keperawanan. ©feministculture.com
Iklan pesta seks yang sempat tersebar luas di dunia maya bikin geger publik. Pesta yang bakal digelar pada malam Natal tersebut sedianya akan digelar di sebuah hotel mewah, namun ternyata iklan itu tak nyata.

Beredarnya iklan pesta seks tersebut membuat perdebatan soal keperawanan bagi wanita kembali mencuat. Apalagi, iklan itu juga mengundang semua wanita untuk masuk dengan gratis asal berbikini dan siap dijadikan sebagai objek seks.

Menjaga keperawanan sebelum pernikahan menjadi poin penting bagi seorang wanita. Namun, tak jarang kaum perempuan mengabaikan hal tersebut hanya karena pergaulan, gaya hidup dan pengaruh lingkungan.

Psikolog Forensik, Reza Indragiri Amriel sepakat menjaga keperawanan adalah syarat mutlak bagi kaum perempuan sebelum membangun sebuah keluarga.

"Saya setuju bahwa keperawanan merupakan syarat mutlak. Namun keperawanan dalam pengertian yang lebih luhur, yaitu kesucian lahir batin," kata Reza

Dia menjelaskan ada nilai-nilai seks dalam sebuah perkawinan. Di mana menjaga keperawanan menjadi bagian dari nilai-nilai seks tersebut.

"Nilai seks dalam perkawinan itu, rekreasi, prokreasi, intimacy, legitimasi, ibadah. Dan keperawanan menjadi unsur mutlak terkait dengan nilai intimacy, legitimasi dan ibadah," ujarnya.

Reza mengatakan untuk saat ini perihal keperawanan sering diremehkan oleh sebagian besar wanita. Mereka menganggap keperawanan hanya persoalan selaput dara rusak yang bisa diperbaiki dengan cara-cara singkat atau medis.

"Persoalannya, keperawanan dikerdilkan hanya menjadi ihwal selaput dara. Toh selaput dara bisa direkonstruksi," terang dia.

Dia tak menampik jika zaman serba canggih mengubah pola pikir manusia. Selain wanita, kaum pria pun ikut tutup mata dan menganggap menjaga keperawanan merupakan tugas dari kaum hawa.

"Keperawanan yang definisinya sedemikian sempit menjadikan ini seolah urusan perempuan semata," ucapnya.

Lebih jauh dinilai Reza, di era sekarang cukup sulit seorang wanita menjaga keperawanannya. Terlebih, dari hasil studi menemukan jika hubungan seks untuk pertama kalinya lebih banyak dilakukan oleh remaja.

"Sangat sulit (menjaga keperawanan). Sekian banyak studi menemukan bahwa semakin muda saja usia remaja melakukan hubungan seks untuk pertama kalinya," pungkas Reza.