Gusnan
18th December 2015, 07:27 AM
http://cdn.klimg.com/kapanlagi.com/p/headline/476x238/wew-bakal-ada-asteroid-sebesar-jupiter--797ea4.jpg
© Mirror
Sungguh sedih sekali menjadi Bumi. Bayangkan saja, hampir setiap bulan di tahun 2015 ini dia diramal kiamat. Dan yang terbaru, spekulasi bahwa Bumi hancur muncul karena kedatangan sebuah asteroid raksasa bernama 2003 SD220. Apakah itu benar?
Yap, NASA sendiri sudah membenarkan bahwa asteroid 2003 SD220 memang akan berada dalam jarak terdekatnya dengan Bumi pada malam Natal nanti. Namun penganut teori konspirasi justru bikin heboh bahwa asteroid yang ukurannya lebih besar daripada perkiraan NASA itu akan bertabrakan dengan Bumi sehingga memicu gunung berapi meletus di seluruh sudut Bumi.
Tak ingin banyak orang termakan rumor kiamat, NASA menyebut bahwa asteroid 2003 SD220 tidak berbahaya. "Tidak ada dasar ilmiah atau satupun bukti yang menyebutkan akan ada asteroid atau benda luar angkasa lain menabrak Bumi di malam Natal. Jika memang ada benda yang cukup besar hendak menabrak Bumi, kami pasti sudah tahu," ungkap Paul Chodas, manajer kantor NASA d Pasadena, California.
NASA menjelaskan bahwa meski disebut berada di jarak terdekatnya dengan Bumi, sebetulnya jarak 2003 SD220 dengan Bumi berkisar 6.787.600 mil (sekitar 11 juta kilometer). Jarak itu sendiri lebih dari 28 kali jarak Bumi-Bulan yang karena saking jauhnya, hanya profesional dan astronom dengan alat canggih yang bisa melihat asteroid itu, seperti dilansir Star Pulse. Seolah tak peduli dengan penjelasan NASA, penganut teori alien percaya bahwa asteroid itu sebetulnya adalah planet X atau Nibiru yang disebut-sebut sebagai benda langit penghancur Bumi. Ogah kalah, penentang teori kosmik juga percaya bahwa asteroid raksasa itu punya ukuran empat kali lebih besar daripada Jupiter, planet terbesar di sistem Tata Surya kita.
Daripada bingung sendiri, mungkin lebih baik kamu menanti kedatangan asteroid 2003 SD220 di malam Natal nanti. Tenang saja, kalau kamu kelewatan, kamu bisa menanti kehadirannya lagi di bulan Desember 2018 dan 2021 nanti.
© Mirror
Sungguh sedih sekali menjadi Bumi. Bayangkan saja, hampir setiap bulan di tahun 2015 ini dia diramal kiamat. Dan yang terbaru, spekulasi bahwa Bumi hancur muncul karena kedatangan sebuah asteroid raksasa bernama 2003 SD220. Apakah itu benar?
Yap, NASA sendiri sudah membenarkan bahwa asteroid 2003 SD220 memang akan berada dalam jarak terdekatnya dengan Bumi pada malam Natal nanti. Namun penganut teori konspirasi justru bikin heboh bahwa asteroid yang ukurannya lebih besar daripada perkiraan NASA itu akan bertabrakan dengan Bumi sehingga memicu gunung berapi meletus di seluruh sudut Bumi.
Tak ingin banyak orang termakan rumor kiamat, NASA menyebut bahwa asteroid 2003 SD220 tidak berbahaya. "Tidak ada dasar ilmiah atau satupun bukti yang menyebutkan akan ada asteroid atau benda luar angkasa lain menabrak Bumi di malam Natal. Jika memang ada benda yang cukup besar hendak menabrak Bumi, kami pasti sudah tahu," ungkap Paul Chodas, manajer kantor NASA d Pasadena, California.
NASA menjelaskan bahwa meski disebut berada di jarak terdekatnya dengan Bumi, sebetulnya jarak 2003 SD220 dengan Bumi berkisar 6.787.600 mil (sekitar 11 juta kilometer). Jarak itu sendiri lebih dari 28 kali jarak Bumi-Bulan yang karena saking jauhnya, hanya profesional dan astronom dengan alat canggih yang bisa melihat asteroid itu, seperti dilansir Star Pulse. Seolah tak peduli dengan penjelasan NASA, penganut teori alien percaya bahwa asteroid itu sebetulnya adalah planet X atau Nibiru yang disebut-sebut sebagai benda langit penghancur Bumi. Ogah kalah, penentang teori kosmik juga percaya bahwa asteroid raksasa itu punya ukuran empat kali lebih besar daripada Jupiter, planet terbesar di sistem Tata Surya kita.
Daripada bingung sendiri, mungkin lebih baik kamu menanti kedatangan asteroid 2003 SD220 di malam Natal nanti. Tenang saja, kalau kamu kelewatan, kamu bisa menanti kehadirannya lagi di bulan Desember 2018 dan 2021 nanti.