Gusnan
25th July 2015, 04:34 AM
http://ad.beritasatumedia.com/b1-ads/www/delivery/lg.php?bannerid=0&campaignid=0&zoneid=59&loc=http%3A%2F%2Fwww.beritasatu.com%2Fsepakbola%2F 293422-menpora-tak-ingin-monopoli-penyelenggara-kompetisi.html&referer=http%3A%2F%2Fwww.beritasatu.com%2Fitalia%2 F293590-as-roma-penuhi-janji-datang-ke-jakarta.html&cb=816c7ae938
http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1432542725.jpg
Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (menpora) Imam Nahrowi mengatakan tidak boleh ada monopoli operator maupun sponsor dalam kompetisi sepak bola. Setiap pihak yang menjadi operator akan diberikan kesempatan untuk menyelenggarakan kompetisi maupun turnamen.
“Lebih banyak masyarakat adakan kompetisi, turnamen, bagi saya tidak soal, yang penting ke depan tidak boleh ada monopoli lagi,” kata Imam di kompleks Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/7).
Dengan demikian menurut Imam akan tercipta kompetisi yang memang kompetitif. Bukan kompetisi yang banyak diatur dan tidak independen.
Dengan kultur tersebut, menurutnya sepakbola di Indonesia akan lebih berkembang dan lebih baik. Hal tersebut juga sudah dilakukan di beberapa negara berkembang.
“Mereka punya banyak operator untuk melaksanakan,” kata Imam.
http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1432542725.jpg
Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (menpora) Imam Nahrowi mengatakan tidak boleh ada monopoli operator maupun sponsor dalam kompetisi sepak bola. Setiap pihak yang menjadi operator akan diberikan kesempatan untuk menyelenggarakan kompetisi maupun turnamen.
“Lebih banyak masyarakat adakan kompetisi, turnamen, bagi saya tidak soal, yang penting ke depan tidak boleh ada monopoli lagi,” kata Imam di kompleks Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/7).
Dengan demikian menurut Imam akan tercipta kompetisi yang memang kompetitif. Bukan kompetisi yang banyak diatur dan tidak independen.
Dengan kultur tersebut, menurutnya sepakbola di Indonesia akan lebih berkembang dan lebih baik. Hal tersebut juga sudah dilakukan di beberapa negara berkembang.
“Mereka punya banyak operator untuk melaksanakan,” kata Imam.