Log in

View Full Version : Ini Alasan Penyu Wajib Dilindungi


Gusnan
9th July 2015, 05:07 AM
http://ad.beritasatumedia.com/b1-ads/www/delivery/lg.php?bannerid=0&campaignid=0&zoneid=59&loc=http%3A%2F%2Fwww.beritasatu.com%2Flingkungan%2 F289603-ini-alasan-penyu-wajib-dilindungi.html&referer=http%3A%2F%2Fwww.beritasatu.com%2Fkesra&cb=3ba75977f9

http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1426274397.jpg

Ilustrasi penyu. (profauna)


Jakarta - Penyu merupakan salah satu hewan tertua di dunia yang biasanya muncul di pantai yang sepi. Hebatnya, penyu hadir di salah satu pantai paling ramai di Indonesia yaitu di Pantai Kuta, Bali.
Menurut Melanie Subono, aktivis organisasi non-profit yang bergerak dalam perlindungan hewan penyu, Bali Sea Turtle Society (BSTS), keberadaan penyu sebenarnya merupakan hal yang penting bagi keberlangsungan kehidupan laut.
"Ada banyak area di Australia maupun Amerika yang lautnya sudah ngga ada ikannya, karena penyu itu udah ngga ada," ujar Melanie saat acara pemutaran film dokumenter mengenai penyu yang berjudul "A Journey Back to The Sea" di Paviliun 28, Jakarta Selatan, Rabu (8/7).
Berdasar hal itu, dirinya dan BSTS yang sudah berdiri sejak 2001, berupaya untuk melakukan perlindungan serta penangkaran penyu. Melanie menjelaskan, penyu memiliki kedudukan yang sangat penting di ekosistem kehidupan laut.
"Penyu itu adalah hewan yang tugasnya makanin binatang seperti ubur-ubur yang gunanya makanin ikan kecil, sehingga ikan-ikan kecil itu bisa tumbuh besar," jelasnya.
Selain penyu yang bersifat memakan hewan pembunuh ikan kecil, ada juga penyu yang berfungsi untuk memangkas rumput buruk di laut.
"Ada penyu-penyu yang fungsinya seperi tukang kebun, ngebabatin rumput-rumput laut yang sudah buruk. Sehingga dengan rumput bagus, ikan bisa bertelur dengan baik," tambahnya.
Melanie menjelaskan, pantai atau laut yang masih dihidupi penyu merupakan pantai atau laut yang sehat. Hal ini dikarenakan, kata dia, penyu merupakan satu dari sedikit binatang laut yang bernafas menggunakan paru-paru.
"Kalau dia (penyu) bisa bernafas, berati laut atau pantainya itu bersih," tambahnya.
Selain karena memiliki peran penting, alasan perlunya penyu dipertahankan karena hewan ini ternyata tidak mudah bertahan hidup.
"Dari seribu telur yang menetas, paling yang bertahan hidup itu cuma satu," tambah Melanie.
Penyu yang mati sebelum bertelur, kata dia, rata-rata disebabkan karena memakan plastik atau sampah yang ada di habitatnya. Maka dari itu, jelas Melanie, masyarakat seharusnya sadar akan kebersihan pantai. Dirinya berharap, masyarakat dapat melakukan kampanye perlindunggan penyu melalui hal yang sederhana, seperti sosial media.
Dengan adanya kerjasama antara PT Bank DBS Indonesia (DBSI) dengan BSTS dalam bentuk kampanye "Igniting Possibilities, Sparking Joy" (SPARK), Melanie berharap, masyarakat semakin sadar akan pentingnya keberlangsungan kehidupan penyu di Indonesia.
"Apalagi, enam dari tujuh jenis penyu langka di dunia bisa didapati di Indonesia," tambahnya.