Gusnan
4th June 2015, 05:00 AM
http://ad.beritasatumedia.com/b1-ads/www/delivery/lg.php?bannerid=0&campaignid=0&zoneid=59&loc=http%3A%2F%2Fwww.beritasatu.com%2Fnasional%2F2 79498-presiden-berencana-kurangi-anggaran-kementerian.html&referer=http%3A%2F%2Fwww.beritasatu.com%2F&cb=e1ab8dd155
http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1424068390.jpg
Andi Widjajanto
Jakarta - Sekretaris Kabinet (Seskab) Andi Widjajanto membenarkan adanya rencana pemotongan anggaran kementerian tertentu untuk menambah anggaran kesehatan dan infrastruktur. Hal tersebut sudah dibahasa dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2016.
“Paling signifikan, anggaran kesehatan baik untuk memenuhi ketentuan undang-undang, lima persen dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara). Hal itu penambahannya cukup signifikan di angka Rp 20 triliun,” kata Andi di kompleks Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/6).
Anggaran kesehatan, kata Andi, akan naik signifikan tahun depan dibandingkan anggaran lainnya. Namun, hal tersebut masih difinalisasi nota keuangannya pada Agustus 2015.
“Ada beberapa kementerian yang melonjak, seperti Kementerian Kelautan, Pertanian, PU (Pekerjaan Umum), Kementerian Perumahan Rakyat, sedang dibahas sekarang di DPR (Dewan Perwakilan Rakyat),” kata Andi soal RAPBN itu.
Ezra Sihite/NAD
http://img1.beritasatu.com/data/media/images/medium/1424068390.jpg
Andi Widjajanto
Jakarta - Sekretaris Kabinet (Seskab) Andi Widjajanto membenarkan adanya rencana pemotongan anggaran kementerian tertentu untuk menambah anggaran kesehatan dan infrastruktur. Hal tersebut sudah dibahasa dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2016.
“Paling signifikan, anggaran kesehatan baik untuk memenuhi ketentuan undang-undang, lima persen dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara). Hal itu penambahannya cukup signifikan di angka Rp 20 triliun,” kata Andi di kompleks Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/6).
Anggaran kesehatan, kata Andi, akan naik signifikan tahun depan dibandingkan anggaran lainnya. Namun, hal tersebut masih difinalisasi nota keuangannya pada Agustus 2015.
“Ada beberapa kementerian yang melonjak, seperti Kementerian Kelautan, Pertanian, PU (Pekerjaan Umum), Kementerian Perumahan Rakyat, sedang dibahas sekarang di DPR (Dewan Perwakilan Rakyat),” kata Andi soal RAPBN itu.
Ezra Sihite/NAD