Gusnan
18th May 2015, 12:37 PM
http://statik.tempo.co/?id=296488&width=620
Sejumlah patung panda yang dibuat oleh seniman Perancis, Paulo Grangeon diletakkan di ruang kedatangan bandara Hong Kong 1600 patung panda yang terbuat dari bubur kertas tersebut merupakan karya seni instalasi untuk mengkampanyekan krisis spesies panda. REUTERS/Bobby Yip
http://statik.tempo.co/?id=296489&width=620
1600 patung panda meramaikan ruang kedatangan bandara Hong Kong, 9 Juni 2014.
Spoiler:
http://statik.tempo.co/?id=296491&width=620
Instalasi Panda yang terbuat dari bubur kertas yang diciptakan oleh seniman Perancis, Paulo Grangeon diletakkan di anak tangga di depan patung Buddha, Tian Tan Buddha di Po Lin Monastery di Hong Kong, Cina, 10 Juni 2014. REUTERS/Bobby Yip
Spoiler:
http://statik.tempo.co/?id=296490&width=620
http://statik.tempo.co/?id=296493&width=620
http://statik.tempo.co/?id=296492&width=620
(http://www.tempo.co/read/beritafoto/17630/1600-Panda-Tur-Keliling-Hong-Kong)
Sejumlah patung panda yang dibuat oleh seniman Perancis, Paulo Grangeon diletakkan di ruang kedatangan bandara Hong Kong 1600 patung panda yang terbuat dari bubur kertas tersebut merupakan karya seni instalasi untuk mengkampanyekan krisis spesies panda. REUTERS/Bobby Yip
http://statik.tempo.co/?id=296489&width=620
1600 patung panda meramaikan ruang kedatangan bandara Hong Kong, 9 Juni 2014.
Spoiler:
http://statik.tempo.co/?id=296491&width=620
Instalasi Panda yang terbuat dari bubur kertas yang diciptakan oleh seniman Perancis, Paulo Grangeon diletakkan di anak tangga di depan patung Buddha, Tian Tan Buddha di Po Lin Monastery di Hong Kong, Cina, 10 Juni 2014. REUTERS/Bobby Yip
Spoiler:
http://statik.tempo.co/?id=296490&width=620
http://statik.tempo.co/?id=296493&width=620
http://statik.tempo.co/?id=296492&width=620
(http://www.tempo.co/read/beritafoto/17630/1600-Panda-Tur-Keliling-Hong-Kong)