Gusnan
18th May 2015, 08:09 AM
http://images.detik.com/content/2015/05/18/1207/051150_cx3.jpg
Bangkok -Masyarakat di kawasan Asia Tenggara yang sudah tidak sabar menanti Mazda CX-3 ada kabar baik. Produsen otomotif asal Jepang, Mazda sudah mulai mengirimkan prototipe adik dari CX-5, yakni CX-3 ke Thailand.
Dilansir laman Indianautosblog, Senin (18/5/2015) sosok prototipe CX-3 itu berhasil kejepret kamera saat sedang berada di kargo salah satu maskapai di bandara Suvarnabhumi, Thailand. Mendaratnya CX-3 di Thailand ini bisa memberikan secercah titik terang kepada masyarakat Asia Tenggara.
Sebab, Mazda akan mulai memproduksi CX-3 di pabriknya yang berada di Rayong, Thailand. Rencananya, pada September atau Oktober nanti Mazda akan meluncurkan CX-3 di pasar domestik Thailand. Tapi, jika terjadi halangan, jadwal peluncurannya akan mundur paling lama menjadi awal tahun 2016 mendatang.
Negara-negara lainnya di Asia Tenggara pun nantinya akan mendapatkan giliran karena CX-3 itu sendiri merupakan produk global Mazda.
Sebelumnya, CX-3 ini sudah banyak dipamerkan diberbagai pameran otomotif bergengsi dunia.
CX-3 yang sudah mengusung desain KODO ini di Thailand rencananya akan tersedia 2 pilihan mesin, pertama diesel 1.5-liter dan bensin 2.0-liter. Untuk mesin diesel kabarnya ada juga yang menggunakan mesin turbo 1.5-liter yang dilengkapi dengan transmisi otomatis 6 percepatan dan mesin bensin 2.0-liter dengan 6 percepatan.
Sementara itu, Senior Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia (MMI) Astrid Ariani Wijana (http://oto.detik.com/read/2015/04/25/100900/2897901/1207/mazda-masih-menunggu-kabar-untuk-luncurkan-cx-3) pernah menuturkan, pihaknya masih menunggu kabar dari prinsipal untuk bisa menjual CX-3 di pasar otomotif nasional.
"Kita masih menunggu kabar. Tahun ini juga rasanya belum," ungkap Astrid beberapa waktu lalu.
Astrid melanjutkan, negara-negara di Asia Tenggara juga belum ada yang mendapatkan jatah CX-3. Sehingga kemungkinan besar menunggu ada negara di Asia Tenggara yang sudah meluncurkan CX-3.
"CX-3 saja baru diluncurkan di Jepang. Di Eropa juga baru dipamerkan belum masuk retail," lugas Astrid.
Bangkok -Masyarakat di kawasan Asia Tenggara yang sudah tidak sabar menanti Mazda CX-3 ada kabar baik. Produsen otomotif asal Jepang, Mazda sudah mulai mengirimkan prototipe adik dari CX-5, yakni CX-3 ke Thailand.
Dilansir laman Indianautosblog, Senin (18/5/2015) sosok prototipe CX-3 itu berhasil kejepret kamera saat sedang berada di kargo salah satu maskapai di bandara Suvarnabhumi, Thailand. Mendaratnya CX-3 di Thailand ini bisa memberikan secercah titik terang kepada masyarakat Asia Tenggara.
Sebab, Mazda akan mulai memproduksi CX-3 di pabriknya yang berada di Rayong, Thailand. Rencananya, pada September atau Oktober nanti Mazda akan meluncurkan CX-3 di pasar domestik Thailand. Tapi, jika terjadi halangan, jadwal peluncurannya akan mundur paling lama menjadi awal tahun 2016 mendatang.
Negara-negara lainnya di Asia Tenggara pun nantinya akan mendapatkan giliran karena CX-3 itu sendiri merupakan produk global Mazda.
Sebelumnya, CX-3 ini sudah banyak dipamerkan diberbagai pameran otomotif bergengsi dunia.
CX-3 yang sudah mengusung desain KODO ini di Thailand rencananya akan tersedia 2 pilihan mesin, pertama diesel 1.5-liter dan bensin 2.0-liter. Untuk mesin diesel kabarnya ada juga yang menggunakan mesin turbo 1.5-liter yang dilengkapi dengan transmisi otomatis 6 percepatan dan mesin bensin 2.0-liter dengan 6 percepatan.
Sementara itu, Senior Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia (MMI) Astrid Ariani Wijana (http://oto.detik.com/read/2015/04/25/100900/2897901/1207/mazda-masih-menunggu-kabar-untuk-luncurkan-cx-3) pernah menuturkan, pihaknya masih menunggu kabar dari prinsipal untuk bisa menjual CX-3 di pasar otomotif nasional.
"Kita masih menunggu kabar. Tahun ini juga rasanya belum," ungkap Astrid beberapa waktu lalu.
Astrid melanjutkan, negara-negara di Asia Tenggara juga belum ada yang mendapatkan jatah CX-3. Sehingga kemungkinan besar menunggu ada negara di Asia Tenggara yang sudah meluncurkan CX-3.
"CX-3 saja baru diluncurkan di Jepang. Di Eropa juga baru dipamerkan belum masuk retail," lugas Astrid.