Gusnan
6th January 2015, 12:16 PM
http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/selfie-terakhir-di-airasia_20150106_111825.jpg
Independent.co.uk
Hendra Gunawan Syawal sempat berfoto selfie di dalam AirAsia QZ8501 sebelum lepas landas di Bandara Juanda, Surabaya, Minggu (28/12/2014).
(http://www.tribunnews.com/images/view/1495652/pesawat-cn-295-tni-au-evakuasi-jenazah-airasia-qz8501)
(http://www.tribunnews.com/images/view/1495652/pesawat-cn-295-tni-au-evakuasi-jenazah-airasia-qz8501)Tidak ada satu pun orang di dunia ini mengetahui kapan maut akan menjemput. Karenanya, setiap orang masih memiliki kesempatan untuk tersenyum meski pada menit-menit berikutnya hidupnya tercerabut.
Setidaknya, itulah yang dilakukan Hendra Gunawan, satu penumpang pesawat nahas AirAsia QZ8501 yang jatuh di perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Minggu (28/12/2014).
Seperti diberitakan Independent.co.uk, Hendra sempat mengabadikan momen terakhir dirinya dalam pesawat tersebut memakai kamera ponsel sebelum tinggal landas di Bandara Juanda, Surabaya.
Dalam foto selfie itu, Hendra tampak tersenyum bersama teman-temannya di kabin pesawat. Tak ada yang tahu, pesawat itu tidak bakal pernah membawa mereka sampai di Bandara Changi Singapura (http://www.tribunnews.com/tag/singapura/).
Beruntung, sebelum pesawat takeoff, Hendra sempat mengirim foto tersebut kepada temannya yang tidak ikut. Berkat foto selfie itulah, keluarga bisa mengetahui Hendra berada dalam pesawat nahas tersebut.
"Kami mengenali Hendra ada di dalam pesawat dari foto selfie yang dikirim kepada temannya itu. Sebab, dia tak memberitahu berangkat ke Singapura (http://www.tribunnews.com/tag/singapura/)," tutur Yunita, kakak Hendra.
"Melalui foto itulah, kami tahu, dia sudah pasti pergi untuk selamanya," tandas Yunita.
Independent.co.uk
Hendra Gunawan Syawal sempat berfoto selfie di dalam AirAsia QZ8501 sebelum lepas landas di Bandara Juanda, Surabaya, Minggu (28/12/2014).
(http://www.tribunnews.com/images/view/1495652/pesawat-cn-295-tni-au-evakuasi-jenazah-airasia-qz8501)
(http://www.tribunnews.com/images/view/1495652/pesawat-cn-295-tni-au-evakuasi-jenazah-airasia-qz8501)Tidak ada satu pun orang di dunia ini mengetahui kapan maut akan menjemput. Karenanya, setiap orang masih memiliki kesempatan untuk tersenyum meski pada menit-menit berikutnya hidupnya tercerabut.
Setidaknya, itulah yang dilakukan Hendra Gunawan, satu penumpang pesawat nahas AirAsia QZ8501 yang jatuh di perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Minggu (28/12/2014).
Seperti diberitakan Independent.co.uk, Hendra sempat mengabadikan momen terakhir dirinya dalam pesawat tersebut memakai kamera ponsel sebelum tinggal landas di Bandara Juanda, Surabaya.
Dalam foto selfie itu, Hendra tampak tersenyum bersama teman-temannya di kabin pesawat. Tak ada yang tahu, pesawat itu tidak bakal pernah membawa mereka sampai di Bandara Changi Singapura (http://www.tribunnews.com/tag/singapura/).
Beruntung, sebelum pesawat takeoff, Hendra sempat mengirim foto tersebut kepada temannya yang tidak ikut. Berkat foto selfie itulah, keluarga bisa mengetahui Hendra berada dalam pesawat nahas tersebut.
"Kami mengenali Hendra ada di dalam pesawat dari foto selfie yang dikirim kepada temannya itu. Sebab, dia tak memberitahu berangkat ke Singapura (http://www.tribunnews.com/tag/singapura/)," tutur Yunita, kakak Hendra.
"Melalui foto itulah, kami tahu, dia sudah pasti pergi untuk selamanya," tandas Yunita.