Reporter
15th May 2011, 09:28 AM
http://images.detik.com/content/2011/05/15/10/kereta-dalem.jpg
Jakarta - Berbagai cara terus coba dilakukan PT Kereta Api Indonesia untuk mencegah penumpang naik ke atap kereta. Di akhir bulan ini, PT KAI akan mencoba memasang alat yang mampu 'memaksa' penumpang tidak lagi berada di atap kereta.
"Di akhir bulan Mei, akan ada satu alat yang dipasang untuk menghalangi keberadaan orang di atap kereta," kata Kepala Humas PT KA Daop I, Mateta Rizalulhaq kepada detikcom, Minggu (15/5/2011).
Mateta menjelaskan, alat ini bukan dipasang di atas kereta. Melainkan di beberapa titik perjalanan kereta.
"Rencananya jalur yang cukup lurus sehingga bisa terlihat," imbuhnya.
Alat ini akan berbentuk seperti rambu atau semacam marka. Tingginya akan disesuaikan dengan ketinggian kereta, sehingga tidak akan ada lagi orang yang berada di atap.
Rencananya, dalam waktu dekat, sosialisasi mengenai alat ini akan gencar dilakukan di setiap stasiun. Namun Mateta belum bisa memastikan, lokasi serta jumlah alat ini nantinya akan ditempatkan.
"Itu belum kami tentukan," tandasnya.
Jumat (13/5) kemarin, petugas Stasiun Manggarai menertibkan penumpang yang nangkring di atas gerbong. Tapi mereka menjawab razia itu dengan lemparan batu. Penertiban itu dilakukan oleh 80 personel pada kereta jurusan Bogor-Kota.
Akibat lemparan batu penumpang yang menyerang petugas penertiban, sejumlah kaca di ruangan stasiun pecah. Misalnya ruang pengawas peron dan sebuah ruangan tak bernama.
sumber (http://www.detiknews.com/read/2011/05/15/044412/1639996/10/akhir-mei-pt-kai-pasang-alat-untuk-cegah-penumpang-di-atap-kereta)
Jakarta - Berbagai cara terus coba dilakukan PT Kereta Api Indonesia untuk mencegah penumpang naik ke atap kereta. Di akhir bulan ini, PT KAI akan mencoba memasang alat yang mampu 'memaksa' penumpang tidak lagi berada di atap kereta.
"Di akhir bulan Mei, akan ada satu alat yang dipasang untuk menghalangi keberadaan orang di atap kereta," kata Kepala Humas PT KA Daop I, Mateta Rizalulhaq kepada detikcom, Minggu (15/5/2011).
Mateta menjelaskan, alat ini bukan dipasang di atas kereta. Melainkan di beberapa titik perjalanan kereta.
"Rencananya jalur yang cukup lurus sehingga bisa terlihat," imbuhnya.
Alat ini akan berbentuk seperti rambu atau semacam marka. Tingginya akan disesuaikan dengan ketinggian kereta, sehingga tidak akan ada lagi orang yang berada di atap.
Rencananya, dalam waktu dekat, sosialisasi mengenai alat ini akan gencar dilakukan di setiap stasiun. Namun Mateta belum bisa memastikan, lokasi serta jumlah alat ini nantinya akan ditempatkan.
"Itu belum kami tentukan," tandasnya.
Jumat (13/5) kemarin, petugas Stasiun Manggarai menertibkan penumpang yang nangkring di atas gerbong. Tapi mereka menjawab razia itu dengan lemparan batu. Penertiban itu dilakukan oleh 80 personel pada kereta jurusan Bogor-Kota.
Akibat lemparan batu penumpang yang menyerang petugas penertiban, sejumlah kaca di ruangan stasiun pecah. Misalnya ruang pengawas peron dan sebuah ruangan tak bernama.
sumber (http://www.detiknews.com/read/2011/05/15/044412/1639996/10/akhir-mei-pt-kai-pasang-alat-untuk-cegah-penumpang-di-atap-kereta)