ameliamelly30
14th May 2011, 07:12 AM
]http://i.okezone.com/content/2011/05/13/340/456961/cn1bUPT2BP.jpg
Hari pertama pendakian 10 gunung di Indonesia yang dilakukan oleh Arya Cahya Mulya, siswa Taman Kanak-Kanak (TK) Pertiwi, Desa Bunder, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, berjalan tanpa hambatan. Dikabarkan kondisi rombongan sudah sampai Gunung Ciremai, Jawa Barat.
Zainal Abidin, salah satu pendamping Arya, mengatakan kondisi Arya sendiri dalam keadaan sehat dan menyelesaikan hari pertama dengan lancar. Demikian juga dengan tim pendamping, sudah berada di salah satu tempat penginapan (camp) di Gunung Ciremai, Jawa Barat.
�Arya dan tim pendamping sehat-sehat saja. Saat ini sudah sampai di Gunung Ciremai, kemungkinan besar bermalam di sana,� ujarnya saat dihubungi, Jumat (13/5/2011).
Zainal menjelaskan, meski terlihat lelah Arya tetap semangat untuk terus melakukan perjalanan, hingga menaklukkan 10 gunung yang ada di Indonesia. Selama perjalanan start dari Kabupaten Pamekasan, hingga di Jawa Barat, banyak dilalui dengan santai tanpa beban.
Tim pendamping, berkali-kali mengingatkan Arya untuk istirahat, kalau capek. Namun, menurut Zainal, yang bersangkutan tetap semangat dan hanya mau istirahat bila benar-benar capek. Perjalanan sendiri tergolong melebihi target, karena sudah sampai di Gunung Cerme, sebelum malam hari.
�Semoga kondisi kami, terutama Arya, terus stabil sehingga bisa sampai di puncak akhir yakni Gunung Semeru tepat waktu,� ungkapnya.
Ditanya soal dukungan dari berbagai pihak. Zainal menambahkan, dukungan mengalir dari berbagai kalangan. Dari Pemkab Pamekasan sendiri, menurutnya, sangat respons dan bisa dikatakan untuk bantuan yang diberikan sangat mencukupi untuk biaya akomodasi selama masa pendakian.
�Ya, lumayan cukuplah untuk akomodasi. Itu masih belum dukungan dari masyarakat pencinta alam lainnya, juga banyak mengalir ke kami,� terang Zainal.
Alumni Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini menambahkan, dukungan baik secara pendanaan dan semangat, juga tidak lepas dari partisipasi kalangan jurnalis yang turut serta dalam meliput Arya. Utamanya saat pemberangkatan yang secara simbolis, dilepas oleh Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan.
�Kami semakin tambah semangat, karena juga dapat support dari teman-teman wartawan. Paling tidak untuk mengabarkan kegiatan kami,� tambahnya.
Sementara itu Tri Yuli Mulyanti, ibu dari Arya, menyatakan, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh anaknya. Cuma dia memastikan kalau sebelum berangkat, Arya sudah mengantongi hasil general chek up kesehatan.
Dokter sendiri, sudah merekomendaskian kondisi Arya fit dan siap melakukan pendakian selama tiga bulan. �Sebelum berangkat, Arya ditemani ayahnya (juga tim pendamping) lari pagi dan peregangan otot, seperti jongkok dan jungkir balik,� ucapnya.
titip lapak gan :
Bisnis riil tanpa cari downline
kerjaannya ngumpulin nama sama email
di bayar Rp. 10.000 per email
klik aja http://www.penasaran.net/?ref=q9i3xz (http://www.penasaran.net/?ref=q9i3xz)
Bulan pertama dijamin dpt minimal Rp.500.000 kayak ane...
Sekarang Penghasilan ane dari bisnis ini udah jutaan
Hari pertama pendakian 10 gunung di Indonesia yang dilakukan oleh Arya Cahya Mulya, siswa Taman Kanak-Kanak (TK) Pertiwi, Desa Bunder, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, berjalan tanpa hambatan. Dikabarkan kondisi rombongan sudah sampai Gunung Ciremai, Jawa Barat.
Zainal Abidin, salah satu pendamping Arya, mengatakan kondisi Arya sendiri dalam keadaan sehat dan menyelesaikan hari pertama dengan lancar. Demikian juga dengan tim pendamping, sudah berada di salah satu tempat penginapan (camp) di Gunung Ciremai, Jawa Barat.
�Arya dan tim pendamping sehat-sehat saja. Saat ini sudah sampai di Gunung Ciremai, kemungkinan besar bermalam di sana,� ujarnya saat dihubungi, Jumat (13/5/2011).
Zainal menjelaskan, meski terlihat lelah Arya tetap semangat untuk terus melakukan perjalanan, hingga menaklukkan 10 gunung yang ada di Indonesia. Selama perjalanan start dari Kabupaten Pamekasan, hingga di Jawa Barat, banyak dilalui dengan santai tanpa beban.
Tim pendamping, berkali-kali mengingatkan Arya untuk istirahat, kalau capek. Namun, menurut Zainal, yang bersangkutan tetap semangat dan hanya mau istirahat bila benar-benar capek. Perjalanan sendiri tergolong melebihi target, karena sudah sampai di Gunung Cerme, sebelum malam hari.
�Semoga kondisi kami, terutama Arya, terus stabil sehingga bisa sampai di puncak akhir yakni Gunung Semeru tepat waktu,� ungkapnya.
Ditanya soal dukungan dari berbagai pihak. Zainal menambahkan, dukungan mengalir dari berbagai kalangan. Dari Pemkab Pamekasan sendiri, menurutnya, sangat respons dan bisa dikatakan untuk bantuan yang diberikan sangat mencukupi untuk biaya akomodasi selama masa pendakian.
�Ya, lumayan cukuplah untuk akomodasi. Itu masih belum dukungan dari masyarakat pencinta alam lainnya, juga banyak mengalir ke kami,� terang Zainal.
Alumni Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini menambahkan, dukungan baik secara pendanaan dan semangat, juga tidak lepas dari partisipasi kalangan jurnalis yang turut serta dalam meliput Arya. Utamanya saat pemberangkatan yang secara simbolis, dilepas oleh Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan.
�Kami semakin tambah semangat, karena juga dapat support dari teman-teman wartawan. Paling tidak untuk mengabarkan kegiatan kami,� tambahnya.
Sementara itu Tri Yuli Mulyanti, ibu dari Arya, menyatakan, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh anaknya. Cuma dia memastikan kalau sebelum berangkat, Arya sudah mengantongi hasil general chek up kesehatan.
Dokter sendiri, sudah merekomendaskian kondisi Arya fit dan siap melakukan pendakian selama tiga bulan. �Sebelum berangkat, Arya ditemani ayahnya (juga tim pendamping) lari pagi dan peregangan otot, seperti jongkok dan jungkir balik,� ucapnya.
titip lapak gan :
Bisnis riil tanpa cari downline
kerjaannya ngumpulin nama sama email
di bayar Rp. 10.000 per email
klik aja http://www.penasaran.net/?ref=q9i3xz (http://www.penasaran.net/?ref=q9i3xz)
Bulan pertama dijamin dpt minimal Rp.500.000 kayak ane...
Sekarang Penghasilan ane dari bisnis ini udah jutaan