Log in

View Full Version : Bagian Dalam Merpati MA 60 Terbuat dari Kayu


atheis
11th May 2011, 11:41 AM
http://image.tempointeraktif.com/?id=75087&width=274 (http://image.tempointeraktif.com/?id=75087&width=490)
Pesawat Merpati MA60. TEMPO/Sulfaedar Pay




TEMPO Interaktif, Jayapura -Kepala Operasi Pengisian Pesawat Udara dan Tenaga Teknik Khusus Pengawasan Mutu Bahan Bakar Penerbangan Bandara Utarum Kaimana, Hayat La Obo, mengatakan beberapa bagian dalam pesawat Merpati Nusantara Airlines MA 60 yang jatuh di Kaimana, Papua Barat, Sabtu siang, terbuat dari kayu dan bukan alumunium atau bahan baku pesawat yang bisa membuatnya bertahan dalam situasi darurat.

"Saya orang pertama yang melihat itu, buktinya ada di saya. Isi dalamnya adalah dari kayu, itu yang menyebabkan pesawat tidak bisa bertahan," kata Hayat, Rabu, 11 Mei 2011.

Menurutnya, kayu jenis tertentu yang dipakai untuk membuat bagian dalam pesawat sangat mempengaruhi MA 60. Kayu membuat pesawat kuat, tapi juga bisa membahayakan keselamatan penerbangan.

"Lah saya ada fotonya kok. Saya punya banyak sertifikat soal penerbangan, jadi ketika melihat pesawat itu bagian dalamnya dari kayu, saya langsung tahu ini ada yang kurang beres," ujarnya.

Ia menilai, bila membuat miniatur pesawat atau pesawat mainan, mungkin saja bisa dari kayu. "Tapi, ini kan tidak, saya juga punya banyak bukti yang menunjukkan bagaimana pesawat itu jatuh," ujarnya.

Hayat mengatakan setelah pesawat terjatuh, beberapa menit kemudian ia langsung menuju lokasi dan mendapati tubuh pesawat yang hancur. Saat itu belum ada korban yang mengapung di permukaan. "Saya hanya mendapat tabung gas berwarna hijau dan sebuah sepatu. Dari posisinya, pesawat tenggelam duluan dengan sayap kiri, yang masih terlihat saat itu adalah sayap kanan," ucapnya.

Ia menambahkan, pesawat MA 60 dirancang khusus untuk pendaratan darurat di air. "Karena bagian bawah pesawat itu mirip bagian bawah kapal yang dirancang untuk mendarat di air, tapi ini aneh, pesawat itu malah tenggelam dan bukannya mengapung," katanya.

Pesawat buatan Cina itu terdapat hingga belasan unit di Indonesia. Sementara, jenis MA 60 yang jatuh di perairan Kaimana baru menjalani 615 jam terbang dan melakukan rotasi sebanyak 764 kali penerbangan.

Pesawat itu belum pernah menjalani perawatan berkala skala besar, kecuali perawatan harian dan pemantauan 100 jam.

JERRY OMONA

~ SUMBER ~ (http://www.tempointeraktif.com/hg/kesra/2011/05/11/brk,20110511-333684,id.html)

atheis
11th May 2011, 11:42 AM
trit repost, mohon maaf n silahkan diclosed
salah kamar, silahkan di moderasi
informatif dan atau menghibur, silahkan dibaca dan dicoment
mohon partisipasinya untuk menambahkan TAG
memberi cabe sbg apresiasi utk TS
:cabe::cabe::cabe:

:gomen: :shakehand: :gomen:

matreex
11th May 2011, 12:41 PM
waduh.. membahayakan. tapi ko bisa lolos landas ya?

artan07
11th May 2011, 08:32 PM
waduh kayu klo dipakai pesawat bisa menimbulkan bahaya krn tekanan yg tinggi di udara.....

meR
11th May 2011, 09:47 PM
wahh...... dari kayu ???..... bisa2 kena puntung terbakar dong

tyeva
11th May 2011, 09:58 PM
siapa suruh beli barang dari china ? khan udah tau kualitas barang dari sono jarang ada yg bagus.

imanuelfc
12th May 2011, 04:43 AM
pesawat dari kayu?? ga sekalian dari kertas aja... makin parah aja nih...ckckck

mikirin
12th May 2011, 07:02 AM
busetttttt kho bisa lolos landas dan terbang yah??? heran... QC nya gimana tuh??

kutilangdara
12th May 2011, 01:08 PM
kayaknya nyari yg murah meriah ndan....urusan aman mah no.27....:waaa2::waaa2::waaa2::waaa2:

eikki
12th May 2011, 01:45 PM
jaman udah modern masih ada pesawat terbuat dari kayu:sengsara:
ini yg jual pinter apa yg beli goblok