kikigrim
31st May 2013, 12:22 PM
Pasar Cisalak Depok Diamuk Si Jago Merah
"Tahu-tahu api sudah besar. Kata orang-orang karena kompor meledak."
http://media.viva.co.id/thumbs2/2013/04/11/200080_ilustrasi-kebakaran_663_382.jpg Pasar Cisalak Depok terbakar.
Diduga akibat adanya kompor yang terbakar, puluhan kios dan lapak para pedagang di pasar tradisional Cisalak Pasar, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Cimanggis, Depok, ludes terbakar, tengah malam ini, Kamis 30 Mei 2013.
Hingga berita ini diturunkan, sejumlah petugas damkar dibantu warga dan para penghuni pasar masih terus berupaya melakukan pemadaman. Namun api sampai saat ini masih terus berkobar hebat. Bahkan sedikitnya, tujuh unit truk damkar yang diterjunkan belum mampu meredam amukan si jago merah.
"Tahu-tahu api sudah besar. Kata orang-orang karena kompor meledak," ucap Joko, salah satu saksi yang ditemui dilokasi kejadian.
Para pedagang dan warga yang tinggal disekitar area lokasi tampak panik. Mereka yang kios dan rumahnya belum terbakar saat ini tengah berupaya semaksimal mungkin memindahkan barang berharga yang dimiliki. Dikhawatirkan, api yang terus membesar ini akan melahap ratusan bangunan lainnya.
"Tahu-tahu api sudah besar. Kata orang-orang karena kompor meledak."
http://media.viva.co.id/thumbs2/2013/04/11/200080_ilustrasi-kebakaran_663_382.jpg Pasar Cisalak Depok terbakar.
Diduga akibat adanya kompor yang terbakar, puluhan kios dan lapak para pedagang di pasar tradisional Cisalak Pasar, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Cimanggis, Depok, ludes terbakar, tengah malam ini, Kamis 30 Mei 2013.
Hingga berita ini diturunkan, sejumlah petugas damkar dibantu warga dan para penghuni pasar masih terus berupaya melakukan pemadaman. Namun api sampai saat ini masih terus berkobar hebat. Bahkan sedikitnya, tujuh unit truk damkar yang diterjunkan belum mampu meredam amukan si jago merah.
"Tahu-tahu api sudah besar. Kata orang-orang karena kompor meledak," ucap Joko, salah satu saksi yang ditemui dilokasi kejadian.
Para pedagang dan warga yang tinggal disekitar area lokasi tampak panik. Mereka yang kios dan rumahnya belum terbakar saat ini tengah berupaya semaksimal mungkin memindahkan barang berharga yang dimiliki. Dikhawatirkan, api yang terus membesar ini akan melahap ratusan bangunan lainnya.