blueparadise
12th July 2010, 12:16 PM
Saat ini banyak produk bermerek dan berkualitas dipalsukan oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab. Tentunya, barang "aspal" alias asli tapi palsu ini dijual kembali dengan harga yang jauh lebih murah. Hal ini jelas merugikan pihak perusahaan pemegang lisensi atau nama produk asli tersebut. Saat ini, barang-barang Jepang yang dipalsukan seperti jam tangan dan kosmetik, banyak ditawarkan di situs belanja online Cina.
Berdasarkan penyelidikan Kementerian Ekonomi Perdagangan dan Perindustrian Jepang, ternyata banyak pemalsuan barang-barang pabrikan Jepang. Mereka kemudian membeli sekitar 10 item yang dibuat oleh perusahaan Jepang pada beberapa situs belanja online Cina pada 2009. Terutama, buat memeriksa keaslian produk tersebut.
Setelah ditelisik keasliannya, ternyata semua produk kosmetik asal Jepang yang dijual di salah satu situs belanja online itu palsu. Sedangkan di situs lain, 60 persen jam tangan yang dijual merupakan barang palsu. Pun demikian produk pakaian, ada 83 persen yang dipalsukan. Namun, tidak diungkapkan nama-nama barang yang telah dipalsukan tersebut dengan alasan menjaga kerahasiaan perusahaan.
Kementerian Ekonomi Perdagangan Jepang meminta pemerintah Cina segera mengatasi dan mengambil tindakan. Terutama, buat menanggulangi masalh pemalsuan barang yang marak di situs belanja online Cina
sumber : perempuan.com
Berdasarkan penyelidikan Kementerian Ekonomi Perdagangan dan Perindustrian Jepang, ternyata banyak pemalsuan barang-barang pabrikan Jepang. Mereka kemudian membeli sekitar 10 item yang dibuat oleh perusahaan Jepang pada beberapa situs belanja online Cina pada 2009. Terutama, buat memeriksa keaslian produk tersebut.
Setelah ditelisik keasliannya, ternyata semua produk kosmetik asal Jepang yang dijual di salah satu situs belanja online itu palsu. Sedangkan di situs lain, 60 persen jam tangan yang dijual merupakan barang palsu. Pun demikian produk pakaian, ada 83 persen yang dipalsukan. Namun, tidak diungkapkan nama-nama barang yang telah dipalsukan tersebut dengan alasan menjaga kerahasiaan perusahaan.
Kementerian Ekonomi Perdagangan Jepang meminta pemerintah Cina segera mengatasi dan mengambil tindakan. Terutama, buat menanggulangi masalh pemalsuan barang yang marak di situs belanja online Cina
sumber : perempuan.com