kikigrim
8th February 2013, 09:32 AM
Keputusan Status Gurbenur Riau Rusli Zainal Ditetapkan Hari Ini
Jakarta, Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) dapat mengambil keputusan dengan resmi status gubernur riau rusli zainal, jumat ( 8/2/2013 ). jajaran pimpinan kpk berbarengan tim penyidik dapat memutuskan apakah rusli ditetapkan sebagai tersangka dengan resmi atau tidak.
besok ( hari ini ) yaitu ketentuan apakah masalah pon riau naik ke penyidikan, serta masalah pelalawan, kata juru bicara kpk johan budi di jakarta, kamis ( 7/2/2013 ).
info dari kpk mengatakan, surat perintah dimulainya penyidikan ( sprindik ) atas nama rusli dapat dibikin hari ini. kemungkinan besar, kpk akan menginformasikan penetapan rusli sebagai tersangka sore kelak.
jumat pekan lantas, kpk telah lakukan gelar perkara. akhirnya, ditemukan dua alat bukti yang tunjukkan keterlibatan rusli didalam masalah dugaan suap revisi ketentuan tempat ( perda ) nomer 6 th. 2010 perihal menambahkan cost arena menembak pon riau serta masalah dugaan korupsi kehutanan pelalawan riau.
ketua kpk abraham samad, selasa ( 5/3/2013 ) mengungkap, status rusli cuma tinggal menanti sprindik. belum ada surat perintah dimulainya penyidikan ( sprindik ) untuk rz ( rusli zainal ), namun telah ekspose serta telah dinaikkan ke penyidikan, tinggal menanti sprindik keluar. rz terkena masalah pelalawan serta masalah pon, tuturnya.
nama rusli sering dimaksud terlibat didalam masalah dugaan suap revisi ketentuan tempat ( perda ) nomer 6 th. 2010 perihal menambahkan cost arena menembak pon riau.
surat dakwaan jaksa komisi pemberantasan korupsi ( kpk ) menyebut rusli sebagai pihak yang dianggap turut menyuap bagian dprd riau berkenaan kajian raperda tersebut. rusli dimaksud menginstruksikan supaya kepala dinas pemuda serta olahraga waktu itu, lukman abbas, mencukupi keinginan duit capek bagian dprd.
sejauh ini, beberapa bagian dprd yang terima suap telah disidang serta dijatuhi vonis. demikianlah juga dengan pejabat dinas pemuda serta olahraga riau dan pihak swasta yang dikira dapat dibuktikan sebagai pemberi suap.
rusli juga dimaksud terlibat didalam masalah dugaan korupsi kehutanan di pelalawan, riau. kpk lalu mengembangkan penyidikan masalah dugaan suap perda pon usut sistem pengadaan main stadium ponzz.
disamping itu, kpk buka penyelidikan baru berkenaan masalah korupsi kehutanan yang menjerat bekas bupati pelalawan, tengku azmun jafar, serta bekas bupati siak, arwin as. berkenaan penyelidikan dua masalah ini, rusli dulu dimintai info.
Jakarta, Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) dapat mengambil keputusan dengan resmi status gubernur riau rusli zainal, jumat ( 8/2/2013 ). jajaran pimpinan kpk berbarengan tim penyidik dapat memutuskan apakah rusli ditetapkan sebagai tersangka dengan resmi atau tidak.
besok ( hari ini ) yaitu ketentuan apakah masalah pon riau naik ke penyidikan, serta masalah pelalawan, kata juru bicara kpk johan budi di jakarta, kamis ( 7/2/2013 ).
info dari kpk mengatakan, surat perintah dimulainya penyidikan ( sprindik ) atas nama rusli dapat dibikin hari ini. kemungkinan besar, kpk akan menginformasikan penetapan rusli sebagai tersangka sore kelak.
jumat pekan lantas, kpk telah lakukan gelar perkara. akhirnya, ditemukan dua alat bukti yang tunjukkan keterlibatan rusli didalam masalah dugaan suap revisi ketentuan tempat ( perda ) nomer 6 th. 2010 perihal menambahkan cost arena menembak pon riau serta masalah dugaan korupsi kehutanan pelalawan riau.
ketua kpk abraham samad, selasa ( 5/3/2013 ) mengungkap, status rusli cuma tinggal menanti sprindik. belum ada surat perintah dimulainya penyidikan ( sprindik ) untuk rz ( rusli zainal ), namun telah ekspose serta telah dinaikkan ke penyidikan, tinggal menanti sprindik keluar. rz terkena masalah pelalawan serta masalah pon, tuturnya.
nama rusli sering dimaksud terlibat didalam masalah dugaan suap revisi ketentuan tempat ( perda ) nomer 6 th. 2010 perihal menambahkan cost arena menembak pon riau.
surat dakwaan jaksa komisi pemberantasan korupsi ( kpk ) menyebut rusli sebagai pihak yang dianggap turut menyuap bagian dprd riau berkenaan kajian raperda tersebut. rusli dimaksud menginstruksikan supaya kepala dinas pemuda serta olahraga waktu itu, lukman abbas, mencukupi keinginan duit capek bagian dprd.
sejauh ini, beberapa bagian dprd yang terima suap telah disidang serta dijatuhi vonis. demikianlah juga dengan pejabat dinas pemuda serta olahraga riau dan pihak swasta yang dikira dapat dibuktikan sebagai pemberi suap.
rusli juga dimaksud terlibat didalam masalah dugaan korupsi kehutanan di pelalawan, riau. kpk lalu mengembangkan penyidikan masalah dugaan suap perda pon usut sistem pengadaan main stadium ponzz.
disamping itu, kpk buka penyelidikan baru berkenaan masalah korupsi kehutanan yang menjerat bekas bupati pelalawan, tengku azmun jafar, serta bekas bupati siak, arwin as. berkenaan penyelidikan dua masalah ini, rusli dulu dimintai info.