atheis
28th March 2011, 01:07 PM
http://image.tempointeraktif.com/?id=68259&width=274 (http://image.tempointeraktif.com/?id=68259&width=490)
Asap keluar dari unit reaktor pembangkit nuklir nomor 4 Fukushima Dai-ichi, Okumamachi, Prefektur Fukushima, Jepang. AP
TEMPO Interaktif, Tokyo - Zat radioaktif dalam jumlah amat kecil ditemukan di Cina dan Nevada, negara bagian Amerika Serikat. Bahan radioaktif itu dipercaya berasal dari Jepang yang sedang mengalami krisis nuklir akibat kerusakan pembangkit nuklir Fukushima Daiichi.
Materi radioaktif yang ditemukan di Las Vegas, Nevada, berupa iodine 131 dan xenon 133. Keduanya materi itu tak biasanya ditemukan di Nevada, tetapi terdeteksi di stasiun pengawasan dekat Museum Pengujian Atom di Las Vegas setelah bahan radiasi bocor dari Fukushima Daiichi.
Manager Program Komunitas Pengawasan Lingkungan di Institute Penelitian Gurun, Ted Hartwell, yakin bahan radioaktif itu berasal dari Jepang tetapi tidak membahayakan kesehatan.
Temuan serupa juga terjadi di Provinsi Hellongjiang, Cina. Jumlah bahan berupa iodine yang ditemukan, jumlahnya sangat kecil tetapi dipercaya berasal dari Jepang.
Komite Koordinasi Darurat Nuklir Cina meyakini jumlah radiasi itu melebihi keadaan normal. Namun, bahan radioaktif itu tidak akan mengganggu kesehatan masyarakat sehingga belum diperlukan langkah pencegahan.
KYODO| CNN| AQIDA
~ SUMBER ~ (http://www.tempointeraktif.com/hg/asia/2011/03/27/brk,20110327-323154,id.html)
Asap keluar dari unit reaktor pembangkit nuklir nomor 4 Fukushima Dai-ichi, Okumamachi, Prefektur Fukushima, Jepang. AP
TEMPO Interaktif, Tokyo - Zat radioaktif dalam jumlah amat kecil ditemukan di Cina dan Nevada, negara bagian Amerika Serikat. Bahan radioaktif itu dipercaya berasal dari Jepang yang sedang mengalami krisis nuklir akibat kerusakan pembangkit nuklir Fukushima Daiichi.
Materi radioaktif yang ditemukan di Las Vegas, Nevada, berupa iodine 131 dan xenon 133. Keduanya materi itu tak biasanya ditemukan di Nevada, tetapi terdeteksi di stasiun pengawasan dekat Museum Pengujian Atom di Las Vegas setelah bahan radiasi bocor dari Fukushima Daiichi.
Manager Program Komunitas Pengawasan Lingkungan di Institute Penelitian Gurun, Ted Hartwell, yakin bahan radioaktif itu berasal dari Jepang tetapi tidak membahayakan kesehatan.
Temuan serupa juga terjadi di Provinsi Hellongjiang, Cina. Jumlah bahan berupa iodine yang ditemukan, jumlahnya sangat kecil tetapi dipercaya berasal dari Jepang.
Komite Koordinasi Darurat Nuklir Cina meyakini jumlah radiasi itu melebihi keadaan normal. Namun, bahan radioaktif itu tidak akan mengganggu kesehatan masyarakat sehingga belum diperlukan langkah pencegahan.
KYODO| CNN| AQIDA
~ SUMBER ~ (http://www.tempointeraktif.com/hg/asia/2011/03/27/brk,20110327-323154,id.html)