Log in

View Full Version : Heboh Artikel Rolling Stone: Obama Pecat Komandan Pasukan AS di Afganistan


skillfulmen
24th June 2010, 07:25 AM
Heboh Artikel Rolling Stone
Obama Pecat Komandan Pasukan AS di Afganistan

http://www.detiknews.com/images/content/2010/06/24/10/mcchrystaldlm.jpg
Jenderal McChrystal (ABCnet)

Washington - Presiden AS Barack Obama mencopot Komandan Pasukan AS di Afganistan, Jenderal Stanley McChrystal. Hal ini menjadi buntut dari pernyataan McChrystal di majalah Rolling Stone yang dinilai menghina Obama dan pemerintah sipil AS.

"Berat kehilangan Jenderal McChrystal, tapi saya kira ini pilihan tepat untuk keamanan nasional kita," ujar Obama dalam keterangan persnya seperti ditulis AFP, Kamis (24/6/2010).

Obama mengaku melakukan hal ini untuk menjamin kelangsungan misi AS di Afganistan. Selain itu untuk menghindari perpecahan di kalangan militer dan pemerintah AS. Hal ini juga untuk menunjukkan bahwa militer AS berada di bawah pemerintahan sipil.

"Saya menghargai perbedaan pendapat, tetapi tidak ada toleransi untuk perpecahan," tegas Obama.

Posisi McChrystal aakan digantikan oleh Jenderal David Petraeus. Petraeus merupakan salah seorang jenderal senior AS. Posisinya saat ini sebagai Panglima US Central Command.

Dalam artikel yang berjudul The Runaway General di Majalah Rolling Stone, McChrystal dinilai telah menghina Obama serta pemerintah sipil AS. McChrystal dan para perwiranya juga menyebut pertemuannya dengan Obama di Pentagon sebagai acara foto bersama belaka karena Obama tidak mengetahui soal kemiliteran.

mau tau kenapa obama sampe murka pada mcChrystal ini penyebabnya:
Heboh Artikel Rolling Stone
Jenderal McChrystal Menghina Obama, Biden & Pejabat AS

http://www.detiknews.com/images/content/2010/06/23/10/mcchrystaldlm.jpg
Stanley McChrystal (ABC.net)

Washington - Gedung Putih memanggil panglima militer AS di Afghanistan, Jenderal Stanley McChrystal, untuk pulang ke AS. Presiden AS Barack Obama akan meminta jenderal tersebut menjelaskan komentar buruknya yang dimuat di majalah Rolling Stone.

Komentar-komentar yang dilontarkan sangat berani. Bukan cuma menghina Wakil Presiden AS Joe Biden dan pejabat-pejabat AS lainnya, namun McChrystal dan para pembantunya juga meremehkan Obama.

Mengutip para pembantu McChrystal, majalah musik Rolling Stone menyebut seorang pembantu Obama sebagai "badut" dan seorang lainnya sebagai "binatang terluka".

Jenderal McChrystal juga mengungkapkan pernyataan yang meremehkan Wakil Presiden AS Joe Biden dan Utusan Khusus Pemerintah AS untuk Afghanistan dan Pakistan Richard Holbrooke.

"Apa kamu bertanya soal Wakil Presiden Biden?" kata McChrystal sembari tertawa. "Siapa itu?" ejeknya. Kemudian seorang penasihat McChrystal ikut mengolok-olok Biden. "Biden?" tanyanya. "Apa kamu bilang: Gigit Saya? (Bite Me?)"

Dalam artikel bertajuk 'The Runaway General' itu, McChrystal dan para pembantunya juga meremehkan Obama. Dituliskan Rolling Stone, McChrystal pertama kali bertemu dengan Obama seminggu setelah pelantikan sebagai Presiden AS. Pertemuan itu terjadi di markas Pentagon bersama lusinan pejabat militer senior.

Menurut sumber-sumber yang familiar soal pertemuan itu, McChrystal menilai Obama terlihat "tidak nyaman dan terintimidasi" oleh pejabat-pejabat militer yang memenuhi ruangan.

McChrystal juga meremehkan tatap muka pertamanya dengan Obama di Ruang Oval, Gedung Putih, empat bulan kemudian. Menurut jenderal tersebut pertemuan itu tak lebih sebagai sesi foto.

"Itu sesi foto 10 menit," kata seorang penasihat McChrystal. "Obama jelas tidak tahu apapun soal dia (McChrystal), siapa dia... Bos sangat kecewa," tuturnya.

Gara-gara artikel tersebut, Pentagon mengecam keras McChrystal dan para pembantunya. Menteri Pertahanan AS Robert Gates mencetuskan McChrystal telah melakukan kesalahan besar. Saat ini beredar rumor bahwa Obama bakal memecat McChrystal dari jabatannya sebagai panglima militer AS dan NATO di Afghanistan.

sumber: detik

ini McCrystal dan penjabat militer afghanistan yg kelewatan atau obama yg sensitif, kelamaan perang sih, jadi frustasi makanya mereka..

darkvader
24th June 2010, 09:15 AM
jendralnya udah siap mati kayaknya....