atheis
10th March 2011, 06:49 PM
http://image.tempointeraktif.com/?id=67435&width=274 (http://image.tempointeraktif.com/?id=67435&width=490)
Rumah milik Saif al-Islam Qadhafi, di Inggris.(dailymail)
TEMPO Interaktif,London - Perlawanan sebagian rakyat Libya untuk menggulingkan Kolonel Muammar Qadhafi menjalar ke London, Inggris. Kelompok 'Topple the Tyrants' mengklaim telah mengambil alih rumah mewah milik anak Qadhafi, Saif al-Islam Qahdafi, 38, yang berada di kawasan elit, Hampstead Garden Suburb, London utara.
Para anggota 'Topple the Tyrants' ini membentangkan sebuah spanduk besar bergambar wajah Qadhafi yang dicoret di atap rumah. Spanduk itu bertuliskan "Out of Libya", "Out of London". "Kami ingin rumah ini kembali ke tangan rakyat Libya yang berhak mendapatkannya," kata salah seorang anggota kelompok ini, Montgomery Jones seperti dikutip dari Daily Mail, Kamis (10/3).
Anggota kelompok lainnya yang tak bersedia disebut namanya menyatakan melakukan 'penyitaan' ini karena tak percaya dengan pemerintah Inggris. "Kami tak percaya mereka akan benar-benar menyita aset Qadhafi yang diperoleh dari korupsi, makanya kami ambil alih," katanya.
Sebelumnya, pemerintah Inggris telah membekukan aset milik keluarga Qadhafi di Inggris. Jumlahnya sekitar Rp 28 triliun. Selain Inggris, Pemerintah Amerika Serikat juga membekukan aset pemimpin Libya Muammar Qadhafi sebesar Rp 264 triliun.
"Penyitaan" oleh lelompok 'Topple the Tyrants' ini langsung mendapat perhatian. Warga sekitar menelepon polisi. Sebanyak empat anggota kelompok tersebut difoto oleh polisi. Meski tidak ada penangkapan, polisi terus memantau situasi di sana.
Rumah anak Qadhafi ini terletak di salah satu kawasan paling elit di London. Di dalamnya ada kolam renang, bioskop dan ruang sauna. Saif al-Islam menempatinya ketika dia mengambil program doktor di universitas terkemuka, London School of Economics.
POERNOMO G. RIDHO
~ SUMBER ~ (http://www.tempointeraktif.com/hg/eropa/2011/03/10/brk,20110310-318988,id.html)
Rumah milik Saif al-Islam Qadhafi, di Inggris.(dailymail)
TEMPO Interaktif,London - Perlawanan sebagian rakyat Libya untuk menggulingkan Kolonel Muammar Qadhafi menjalar ke London, Inggris. Kelompok 'Topple the Tyrants' mengklaim telah mengambil alih rumah mewah milik anak Qadhafi, Saif al-Islam Qahdafi, 38, yang berada di kawasan elit, Hampstead Garden Suburb, London utara.
Para anggota 'Topple the Tyrants' ini membentangkan sebuah spanduk besar bergambar wajah Qadhafi yang dicoret di atap rumah. Spanduk itu bertuliskan "Out of Libya", "Out of London". "Kami ingin rumah ini kembali ke tangan rakyat Libya yang berhak mendapatkannya," kata salah seorang anggota kelompok ini, Montgomery Jones seperti dikutip dari Daily Mail, Kamis (10/3).
Anggota kelompok lainnya yang tak bersedia disebut namanya menyatakan melakukan 'penyitaan' ini karena tak percaya dengan pemerintah Inggris. "Kami tak percaya mereka akan benar-benar menyita aset Qadhafi yang diperoleh dari korupsi, makanya kami ambil alih," katanya.
Sebelumnya, pemerintah Inggris telah membekukan aset milik keluarga Qadhafi di Inggris. Jumlahnya sekitar Rp 28 triliun. Selain Inggris, Pemerintah Amerika Serikat juga membekukan aset pemimpin Libya Muammar Qadhafi sebesar Rp 264 triliun.
"Penyitaan" oleh lelompok 'Topple the Tyrants' ini langsung mendapat perhatian. Warga sekitar menelepon polisi. Sebanyak empat anggota kelompok tersebut difoto oleh polisi. Meski tidak ada penangkapan, polisi terus memantau situasi di sana.
Rumah anak Qadhafi ini terletak di salah satu kawasan paling elit di London. Di dalamnya ada kolam renang, bioskop dan ruang sauna. Saif al-Islam menempatinya ketika dia mengambil program doktor di universitas terkemuka, London School of Economics.
POERNOMO G. RIDHO
~ SUMBER ~ (http://www.tempointeraktif.com/hg/eropa/2011/03/10/brk,20110310-318988,id.html)