DreamWorldJr
25th February 2011, 06:11 AM
http://kcdn1.stat.k.kidsklik.com/data/photo/2011/02/22/0812028620X310.jpg
Suasana di Benghazi, kota terbesar kedua di Libya, yang menjadi tempat pertama meletus protes anti-pemerintahan Khadafy
HANOI, KOMPAS.com � Para pekerja migran Vietnam di Libya kini kekurangan pangan dan air, kata seorang pejabat Kedutaan Besar Vietnam untuk Libya kepada AFP, Kamis (24/2/2011).
Pejabat itu menjanjikan segala cara untuk membawa ribuan pekerja tersebut keluar dari Libya. "Sejauh ini tidak ada seorang pun yang terluka, tetapi (mereka) dalam situasi yang sulit. Mereka kekurangan makanan, air, dan sarana transportasi," kata konselor kedutaan, Le Huu Hung, kepada AFP melalui telepon.
Vietnam memiliki 10.000 pekerja di Libya. Hung mengatakan, keadaan mereka tidak sangat baik. "Kami berusaha mengevakuasi mereka dengan segala cara," katanya.
Negara-negara di seluruh dunia berebut membantu warga mereka melarikan diri dari Libya, tempat pemberontakan telah disambut dengan tindakan kekerasan berdarah dari pasukan yang setia kepada Moammar Khadafy yang telah berkuasa lebih dari 30 tahun.
~ SUMBER ~ (http://internasional.kompas.com/read/2011/02/24/15494580/Pekerja.Vietnam.Telantar.di.Kedubes)
Suasana di Benghazi, kota terbesar kedua di Libya, yang menjadi tempat pertama meletus protes anti-pemerintahan Khadafy
HANOI, KOMPAS.com � Para pekerja migran Vietnam di Libya kini kekurangan pangan dan air, kata seorang pejabat Kedutaan Besar Vietnam untuk Libya kepada AFP, Kamis (24/2/2011).
Pejabat itu menjanjikan segala cara untuk membawa ribuan pekerja tersebut keluar dari Libya. "Sejauh ini tidak ada seorang pun yang terluka, tetapi (mereka) dalam situasi yang sulit. Mereka kekurangan makanan, air, dan sarana transportasi," kata konselor kedutaan, Le Huu Hung, kepada AFP melalui telepon.
Vietnam memiliki 10.000 pekerja di Libya. Hung mengatakan, keadaan mereka tidak sangat baik. "Kami berusaha mengevakuasi mereka dengan segala cara," katanya.
Negara-negara di seluruh dunia berebut membantu warga mereka melarikan diri dari Libya, tempat pemberontakan telah disambut dengan tindakan kekerasan berdarah dari pasukan yang setia kepada Moammar Khadafy yang telah berkuasa lebih dari 30 tahun.
~ SUMBER ~ (http://internasional.kompas.com/read/2011/02/24/15494580/Pekerja.Vietnam.Telantar.di.Kedubes)