Log in

View Full Version : Bukit Kasih di Tomohon


BeachBoyz
3rd October 2012, 10:19 AM
http://vibizlife.com/UserFiles/Image/travel/NOVEMBER%2008/bukit-doa-kasih-1_450.jpg (http://vibizlife.com/travel_details.php?pg=travel&id=12112&sub=travel&awal=0&page=1)



Bukit Kasih (http://vibizlife.com/travel.php?pg=travel) terletak di Kabupaten Minahasa, Kecamatan Kawangkoan, tepatnya di kaki Gunung Soputan. Dari kota Manado dapat dicapai dengan kendaraan pribadi selama sekitar 1 jam. Jalannya berkelok-kelok dengan pemandangan teluk Manado disalah satu sisi jalan. Dari tempat ini, jika cuacanya cerah, akan memungkinkan kita melihat pemandangan yang sangat indah�.



Dinamakan Bukit Kasih (http://www.vibizlife.com) karena disana terdapat tempat-tempat ibadah saling berdekatan, simbol bahwa semua agama dapat hidup berdampingan dalam damai dan saling mengasihi. Ada gereja Katolik, gereja Kristen, Vihara, Mesjid, dan Pura. Di bagian bawahnya terdapat pahatan 2 kepala orang yang dianggap sebagai nenek moyang orang Minahasa. Pemahatnya didatangkan dari Pulau Dewata. Penduduk asli selalu mengingatkan anak-anak mereka dengan menceritakan asal usul nenek moyang mereka dan penyebarannya agar mereka tidak melupakan leluhurnya.



http://vibizlife.com/UserFiles/Image/travel/NOVEMBER%2008/bukit-doa-kasih-2_450.jpg (http://vibizlife.com/travel_details.php?pg=travel&id=12112&sub=travel&awal=0&page=1)



Tempat-tempat ibadah tsb. terletak di puncak bukit. Untuk mencapainya kita harus mendaki anak tangga. Awalnya masih ok karena jaraknya pendek-pendek, ada beberapa pos pemberhentian yang di hari-hari libur diisi oleh pedagang minuman. Total anak tangga adalah 2435. Setelah mendaki kurang lebih 1/4 bagian, sepertinya kaki mulai berat diangkat .. capek .. dan anak tangga jaraknya makin tinggi.



http://vibizlife.com/UserFiles/Image/travel/NOVEMBER%2008/bukit-doa-kasih-3_450.jpg

(http://vibizlife.com/travel_details.php?pg=travel&id=12112&sub=travel&awal=0&page=1)

Menurut beberapa anak penjual jagung , kalau ada jeep pengangkut bahan makanan buat penjaga rumah ibadah, kami bisa ikut mereka. Tetapi melihat jalan setapak yang bener bener setapak dan jurang di sebelah kanannya dengan uap-uap belerang, banyak yang memilih jalan kaki saja ... karena sepertinya lebih aman. Jika Anda pergi ke tempat ini�walaupun jalannya panjang dan berkelok-kelok, tetapi tak akan pernah terlupakan.

</div>