Log in

View Full Version : Mubarak Menolak Mundur


metamorfosis
11th February 2011, 06:23 AM
http://image.tempointeraktif.com/?id=46065&width=274 (http://image.tempointeraktif.com/?id=46065&width=490)
Hosni Mubarak. REUTERS/Jason Reed




TEMPO Interaktif, Kairo - Presiden Mesir Hosni Mubarak kembali menegaskan tidak akan mundur dari jabatan yang ia pegang selama 30 tahun. Mubarak akan terus mempertahankan kekuasaannya dan baru mundur setelah pemilihan umum September mendatang.

Dalam pidatonya yang disiarkan secara langsung di televisi pemerintah Mesir pada Jumat (11/2), Mubarak kembali menekankan komitmennya untuk menjalankan reformasi ekonomi dan melakukan transisi pemerintahan dengan damai. "Dan saya bersumpah tidak akan mencalonkan diri lagi dalam pemilihan umum mendatang," kata Mubarak seperti dikutip dari Al Jazeera.

Pidato ini kontan membuat ratusan ribu massa yang berkumpul di Tahrir Square meradang. Mereka menduga Mubarak akan berpidato untuk mengumumkan pengunduran dirinya dan memberikan kekuasaannya kepada orang lain sampai pemilihan umum September mendatang.

Massa yang sudah menanti sambil mengibarkan bendera berubah, mereka membuka sepatu mereka dan mengangkat ke atas ke arah televisi yang menyiarkan pidato Mubarak dari Istana Presiden.

Sebelumnya, beredar kabar Mubarak akan mundur hari ini. Kepala Badan Intelijen Amerika Serikat (CIA) Leon Panetta mendapat informasi Presiden Mesir Hosni Mubarak mengundurkan diri malam ini, Kamis (10/2). Panetta mengatakan ini saat bertemu dengan Kongres AS.

"Kabar itu telah terdengar, Mubarak mundur malam ini, saya berharap akan segera terjadi transisi di Mesir," kata Panetta yang berbicara di Kongres AS soal kondisi Timur Tengah terutama Mesir.

Dewan Tinggi Militer Mesir juga telah mengadakan pertemuan tanpa dihadiri Mubarak. Mereka lalu mengatakan mendukung apa yang diminta oleh rakyat. Seorang juru bicara militer mengatakan semua ini dilakukan untuk menjaga negara dan memenuhi rakyat banyak. Pernyataan ini diberi label "communique number 1" yang artinya menyarankan kudeta militer

Bahkan Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokratik Hossan Badrawi. Kepada BBC, Bodrawi mengatakan kemungkinan Mubarak untuk mundur malam ini sangat besar.

Selama 17 hari terakhir Mesir terus diguncang demonstrasi besar. Massa anti-pemerintah menuntut Mubarak mundur dari kekuasaannya. Mereka juga menuntut reformasi dan perbaikan ekonomi.

Sejak berkuasa pada 1981, Mubarak mampu membuat negara di Afrika Utara itu stabil. Rahasianya, dia membangun hubungan baik dengan negara-negara Barat dan Israel. Namun di balik kestabilan, korupsi, kemiskinan dan kekerasan oleh negara tumbuh subur di Mesir.

Mubarak lahir 1928 di desa Kahel-el-Meselha. Dia tamat dari Akademi Militer pada 1949. Setelah perang Arab-Israel, Mubarak mendapat promosi menjadi Kepala Angkatan Udara Mesir, inilah pintu pertama dia masuk ke lingkaran elit politik.

Mubarak dikenal seorang pembantu setia Presiden Mesir Anwar Sadat. Dia diangkat jadi Wakil Presiden oleh Anwar Sadat pada 1975. Sejak itu dia memainkan peranan penting: membangun hubungan dengan negara-negara barat. Pada 1981, Sadat dibunuh, Mubarak naik menjadi orang nomor satu di Mesir.

Menjelang pidato Mubarak hari ini, Presiden Barack Obama juga mengatakan, "Kita akan melihat sebuah sejarah di Mesir." Obama berjanji akan mendukung proses transisi menuju demokrasi. Mesir selama ini dikenal sebagai sekutu Amerika. Tiap tahun, Amerika memberi bantuan kepada militer Mesir sebesar 1,3 juta dolar.

Namun Mubarak membuat rakyat Mesir yang berkumpul di Tahrir Square kecewa. Ratusan ribu massa yang sebelumnya bersorak kemenangan untuk menyambut dikabulkannya tuntutan mereka, berubah menjadi ekspresi kemarahan dan kekecewaan.

POERNOMO G. RIDHO


~ SUMBER ~ (http://www.tempointeraktif.com/hg/timteng/2011/02/11/brk,20110211-312728,id.html)