isau
31st January 2011, 05:47 PM
Sebuah riwayat mengatakan bahwa pada saat seorang anak Adam telah meninggal dunia dan berada di alam kubur, maka datanglah Munkar & Nakir untuk memberikan pertanyaan kepada anak Adam tersebut tentang siapa Tuhanmu, siapa Nabimu dan seterusnya. Tapi tahukah ndan2 semua, bahwa setiap satu pertanyaan apabila telah dijawab oleh anak Adam tersebut, maka akan diberikan pertanyaan lanjutan. Lebih lanjutnya akan dibabar sebagai berikut :
Munkar & Nakir (MN) : Wahai Anak Adam, siapakah Tuhanmu?
Anak Adam (AA) : Allah Tuhanku
MN : Kalau memang Allah itu Tuhanmu, kenapa engkau masih Menuhankan sesuatu (harta benda, kekuasaan dll) selain Dia ? Jadi apa fungsinya syahadatmu yakni bahwa Tiada Tuhan selain ALLAH???
AA : ?????
MN :.................
MN : Siapakah Nabimu ?
AA : Muhammad Nabiku
MN : Muhammad yang mana?
AA : Muhammad bin Abdullah
MN : Kalau dia dimaksud yang engkau anggap sebagai Nabimu, jasadnya sudah tidak ada. Yang ada hanya keteladanannya. Tapi kenapa segala keteladanannya tersebut tidak pernah engkau lakukan selama masa hidupmu seperti yang Beliau lakukan selama masa hidupnya? Jadi apa fungsinya syahadatmu yakni bahwa Muhammad adalah Rasul ALLAH???
AA : ?????
MN :................
MN : Apakah Kitabmu?
AA : Al-Qur'an Kitabku
MN : Al-Qur'an yang mana?
AA : Al-Qur'an yang merupakan kumpulan wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad melalui malaikat Jibril.
MN : Kalau Al-Qur'an yang engkau baca tiap saat itu adalah kitab kering, dimanakah Al-Qur'an yang benar - benar Al-Qur'an (kitab teles/basah), yakni pada saat kitab tersebut kau baca dengan lahir & bathin yang bersih dan kau amalkan maka dia baru akan bermakna untuk semesta alam?
AA : ?????
MN :................
MN : Apakah Kiblatmu?
AA : Kiblatku adalah Baitullah
MN : Baitullah yang mana ?
AA : Baitullah yang ada di Mekkah
MN : Bukankah Baitullah yang engkau maksud tersebut terbuat dari batu buatan manusia? Batu itukah yang kau sembah? Yang manakah Kiblat yang sebenar - benar Kiblat?
AA : ?????
MN :..................
Dalam sebuah riwayat lain disebutkan, bahwa jangka waktu setiap satu pertanyaan lamanya adalah 17 masa (entah detik, menit, jam, hari, tahun, abad dst)
Wallahu a'lam bishawab
Mudah2an berkenan
:ohno:
Munkar & Nakir (MN) : Wahai Anak Adam, siapakah Tuhanmu?
Anak Adam (AA) : Allah Tuhanku
MN : Kalau memang Allah itu Tuhanmu, kenapa engkau masih Menuhankan sesuatu (harta benda, kekuasaan dll) selain Dia ? Jadi apa fungsinya syahadatmu yakni bahwa Tiada Tuhan selain ALLAH???
AA : ?????
MN :.................
MN : Siapakah Nabimu ?
AA : Muhammad Nabiku
MN : Muhammad yang mana?
AA : Muhammad bin Abdullah
MN : Kalau dia dimaksud yang engkau anggap sebagai Nabimu, jasadnya sudah tidak ada. Yang ada hanya keteladanannya. Tapi kenapa segala keteladanannya tersebut tidak pernah engkau lakukan selama masa hidupmu seperti yang Beliau lakukan selama masa hidupnya? Jadi apa fungsinya syahadatmu yakni bahwa Muhammad adalah Rasul ALLAH???
AA : ?????
MN :................
MN : Apakah Kitabmu?
AA : Al-Qur'an Kitabku
MN : Al-Qur'an yang mana?
AA : Al-Qur'an yang merupakan kumpulan wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad melalui malaikat Jibril.
MN : Kalau Al-Qur'an yang engkau baca tiap saat itu adalah kitab kering, dimanakah Al-Qur'an yang benar - benar Al-Qur'an (kitab teles/basah), yakni pada saat kitab tersebut kau baca dengan lahir & bathin yang bersih dan kau amalkan maka dia baru akan bermakna untuk semesta alam?
AA : ?????
MN :................
MN : Apakah Kiblatmu?
AA : Kiblatku adalah Baitullah
MN : Baitullah yang mana ?
AA : Baitullah yang ada di Mekkah
MN : Bukankah Baitullah yang engkau maksud tersebut terbuat dari batu buatan manusia? Batu itukah yang kau sembah? Yang manakah Kiblat yang sebenar - benar Kiblat?
AA : ?????
MN :..................
Dalam sebuah riwayat lain disebutkan, bahwa jangka waktu setiap satu pertanyaan lamanya adalah 17 masa (entah detik, menit, jam, hari, tahun, abad dst)
Wallahu a'lam bishawab
Mudah2an berkenan
:ohno: