PDA

View Full Version : kerjasama penanaman kayu


Projokowi
20th September 2012, 10:37 PM
Kondisi Barang : Baru

Harga :



Lokasi Seller : Banten


Description :



BISMILLAHHIRROHMANIRROHIM...



KERJASAMA PERKEBUNAN KAYU SYARIAH

1.PIHAK PERTAMA ( PENGELOLA) Persiapan modal untuk penanaman bibit ( disediakan oleh pengelola) a. Jarak tanam bibit 1x3 meter atau dalam 3 hektar ada 9900 Pohon.

b. Bibit Unggul bersertifikat tinggi min. 50 cm Rp. 2.500/batang Rp2500x9900pohon =Rp 24750.000,-

c. Masa tanam berkisar 4-5 tahun dengan diameter 30 cm

d .Biaya upah pekerja tanam , pupuk, penyiraman dll selama 5 tahun utk 3 hektar adl 120.000.000,-

Jadi total biaya yang di keluarkan pengelola adl Rp 144.750.000,-

2.PIHAK KEDUA ( INVESTOR ) Persiapan modal usaha sebesar Rp 300.000.000,-(Tiga ratus juta rupiah )

Langkah � langkah bisnis :

1. Setelah Investor menyerahkan uang kepada pengelola sebesar Rp 300.000.000 ( Tiga ratus juta rupiah) investor akan mendapatkan sertifikat tanah ,akte jual beli tanah yg ditandatangani dan di sahkan Notaris atas nama investor sebanyak 3 hektar atau Tiga puluh ribu meter persegi.( jadi uang 300 juta tersebut yang telah di Serahkan kepada pengelola akan di gantikan berupa tanah 3 hektar yang akan di berikan kepada investor sebagai jaminan uang 300 juta yang telah di serakan kepada pengelola perkebunan atas nama investor,( AMAN BUKAN ?? KERJASAMA DENGAN JAMINAN FULL ASSET )

2. Tanah sebanyak 3 hektar itulah yang akan ditanami perkebunan kayu perkebunan oleh pihak pengelola dengan bagi hasil Setelah Panen maka Investor 50% dan pengelola 50% Setelah dikurangi Biaya-biaya produksi yang telah terlampir di atas.

3. Setelah masa panen Investor bisa melanjutkan kerjasama syariah kembali kepada pengelola atau dipersilahkan apabila setelah panen investor ingin menanam kembali perkebunan tersebut tanpa kerjasama dengan pihak pengelola KARENA TANAH TERSEBUT SUDAH MENJADI HAK MILIK SAH OLEH INVESTOR.

4. Setelah masa panen investor boleh menjual tanah 3 hektar tersebut kepada pengelola lahan dengan harga jual sama pada saat peyerahan modal yaitu 300.000.000,- ( tiga ratus juta rupiah ) ENAK BUKAN ?? JAMINAN UANG KEMBALI.

5. Bisnis ini full syariah menurut agam islam jadi Bukan system bunga berbunga ataupun hutang piutang dan berapapun hasil panen tetap di bagi dua tanpa ada yang dirugikan ,dan juga surat menyurat lahan lengkap dengan sertifikat nama pemilik modal atau investor .







MENGAPA PENGELOLA MEMLIH PERKEBUNAN KAYU UNTUK INVESTASI JANGKA PANJANG ???

1. Jenis kayu yang ditanam oleh pengelola merupakan jenis kayu berkualitas dan kemungkinan tidak turun harga disaat panen dan resiko kerugian kecil ,ya kalo harga sampe turun berarti harga properti dan tanah juga turun ( harga tanah gk akan turun apalagi harga properti gk bakalan akan turun) ya jawaban nya bisnis yg tangguh di saat inflasi

2. Penjualan yang mudah dan harga yang tinggi ,lalu mau dijual kmana kayu ribuan batang tersebut ?? tenang pihak pengelola berencana dalam 5 tahun kedepan akan mengelola sendiri kayu tersebut dan akan membeli kayu tersebut kepada investor sesuai harga pasar saat panen , jika tak terealisasi mengelola sendiri kayu tersebut maka sangat banyak sekali perusahan ngantri untuk memborong kayu tersebut biasanya di tahun pertama sudah banyak sekali perusahaan yang meminta kontrak agar kayu tersebut setelah panen agar di jual kepada perusahaan mereka dengan harga sesuai kwaliatas kayu.

3. Menanam kayu ini sama seperti menanam emas bahkan jauh melebihi investasi emas , nanti silahkan di hitung keuntungan invetasi emas dan investasi tanah perkebunankayu ini



PERTHITUNGAN PENDAPATAN SETELAH PANEN ( INGAT INI HANYA ASUMSI MENGIKUTI HARGA JUAL KAYU SEKARANG DENGAN KWALITAS BAGUS )



1. Jarak tanam 1x3 meter atau dlm3 hektar ada 9900 pohon

2. Perhitungan bisnis hanya dihitung ketika panen tahun ke 5 ,pengelola mengabaikan penjarangan dari tahun 1 (tahun ke 3) tahap 2 (tahun ke 4) dan keuntungan dari tumpang sari.

3. Ketika panen tebang tahun ke 5 di asumsikan seluruh nya adalah 9900 pohon.

4. Diameter pada masa panen dihitung 30 cm ke atas

5. Harga jual saat panen dengan diameter 30cm keatas hanya dihitung Rp 1000.000 ( satu juta rupiah ) dengan harga riil sekarang Rp 1.500.000 / m3

6. Per m3 terdiri dari 3 pohon .itu artinya dalam 3 hektar saat panen mendapat 9900/3=3300 m3

7. Jadi keuntungan 3 hektar per lima tahun adalah 3300 m3 x Rp 1000.000,- = 3,3 milyar

8. Total biaya produksi Rp 144.750.000,-

9. Keuntugan bersihRp 3300000000 �Rp 144.750.000,- =Rp3.155.250.000,-

10. Bagi hasil antara investor dan pengelola ada 50:50

11. Jadi pendapatan bersih pengelola Rp 1.577.625.000,- ( satu milyar lima ratus tuju puluh tujuh juta enam ratus dua puluh lima rupiah )

12. Jadi pendapatan bersih investor Rp 1.577.625.000,- ( satu milyar lima ratus tuju puluh tujuh juta enam ratus dua puluh lima rupiah ) + tanah 3 hektar ( tiga puluh ribu meter persegi)

13. 5 tahun = 60 bulan , perhitungan nya Rp.1.577.625.000,- : 60 bulan = Rp 26.293.750 /bln

14. Berarti tanpa modal dapat gaji buta Rp 26.293.750,- ( dua puluh enam juta dua ratus sembilan puluh tiga ribu tujuh ratus lima puluh rupiah )



jika berminat PM atau call/SMS 089650794471