View Full Version : Kumpulan CERITA & MOTIVASI
Residivis87
29th May 2010, 12:08 PM
Salam buat para ceriwiser :kiss you:
Kebeneran ane punya database kumpulan cerita & motivasi untuk dibaca. Cerita ini sumbernya bisa darimana saja. Bisa dari internet, buku ada juga yang ane alamin sendiri. Mohon maaf ane ga nyantumin sumbernya karena ane ngumpulinnya ga mencantumkan sumbernya, tapi terima kasih untuk siapapun yang merasa pengarang tulisan ini karena hal yang baik tak perlu kita pamerkan. Cukup kita dan Yang Maha Kuasa yang tau bahwa ciptaan kita berguna bagi orang lain & membawa manfaat.
Ane ingin berbagi buat forum ini supaya bisa jadi bahan renungan kita semua semoga ini bisa menjadi bahan Renungan bagi kita semua & berguna bagi kita untuk menapaki hidup ini.
Ane akan terus update perlahan-lahan isinya. Ane mohon maaf kalo salah room tp menurut ane ini pantas dibaca 0leh CEWE 'n' COWO
Residivis87
29th May 2010, 12:09 PM
Mama....
bgtu banyak puisi ataupun tembang trcipta untukmu....
namun, bagiku tidak prlu lagu ataupun puisi...
karna yang dbutuhkan hanyalah...
pelukan hangat kental dgn kasih...
doa...
aliran tangis tulus....
mama...
mama brjuang, brtahan skitar 9 bulan untuk mnambah sseorang d kluarga..
ya.. itu aku...
saat lahir, aku menangiz...
mama.. apa yang mama lakukan???
ia trsenyum sambil menangis bahagia...
akupun trpikir knapa Tuhan membuat kita menangis saat kita lahir...
prtanyaan yang bodoh memank...
tapi, aku brpikir.. knapa tak trsenyum...
supaya mama tau kita bahagia dilahirkan, dprjuangkan olehnya...
Tuhan.. bgtu banyak teka teki-Mu...
knapa kita dlahirkan oleh seorang perempuan yang dpanggil mama...
mama...
aku menangis d malam hari...
mama trbangun...
tiada keluhan tiada raut muram...
ia menimangku...
senandungkan lagu...
bgtu aku trtidur..
dia mnampilkan senyum yang penuh arti...
mama...
aku masuk skolah utk prtama kalinya...
aku takut menghadapi dunia luar yang bgtu luas...
aku memeluk mama sambil menolak pergi..
mama membimbingku ke kelas...
lalu dia brkata smua akan mnyenangkan dan baik" saja..
waw... memang itulah yang trjadi..
smuanya mnyenangkan...
akupun sadar dunia trlalu kecil untuk brbuat baik..
mama...
aku mndapat nilai yang jelek...
aku sudah bljar..
bahkan mama yang menggendongku ke kasur dari meja bljar...
aku sudah menitikkan air mata takut...
ia hnaya memelukku dan brkata " lain kali jangan diulang ya.."
aku kaget, hanya bisa mengangguk...
aku ulang tahun...
banyak hadiah yang kutrima..
mama mberikanku mainan yang kusuka,,,
tapi aku bahkan tidak tahu kapan dia ulang tahun...
kalaupun tau, aku bingung hadiah apa yang cocok..
aku brtnya apa yang mama mau...
ia brkata "peluk dan cium pipi mama saja..."
aku trdiam.. apakah sbanding dengan yang ia berikan padaku...
kalau aku sakit...
trbaring d kasur...
mama membawakan makanan..
mnyuapi... tidur d sampingku...
aku bahkan tak brtrima kasih..
mama.. aku sudah remaja..
mama tetap membuatkan bekal ke sekolah...
bangun pagi hanya untuk itu..
aku malu..
teman - temanku mengatakan aku manja..
aku selalu membuang makanan itu...
mama, kini aku sudah lulus kuliah..
aku punya pacar yang menemaniku..
saat aku ingin jalan",
ia hanya mengangguk pelan..
kini, d benakku pun trlintas..
siapa yang menemani mama di rumah..???
apa bgini caranya membalas smua kbaikannya...
kadangpun aku brlutut..
mendoakan brharap jasa mama smua bisa trbalas..
tapi bagaimana caranya..
jasanya tiada batas...
sedangkan ia terus brdoa kepada Tuhan mohon penyertaan pada ku...
mamapun menangis saat mndoakanku,,,
aku?prnahkah aku mndoakannya?apalagi menangis..
mama..
mama menangis saat aku sudah bisa hidup mandiri...
aku bingung..
apakah sebegitu gembiranya...
ya.. sngat gmbira...
mama telah melahirkan dengan keringat..
trbangun d malam utk menenangkanku..
bangun pagi utk membuat makanan..
slalu menemaniku di saat duka...
slalu khawatir jika aku melakukan ssuatu bhkan yang sepele...
slalu mendukung dari blakang....
slalu mngharapkan yg trbaik bagiku...
hingga aku besar..
tidak sia" usahanya merawatku...
aku tak mau menyia nyiakan apa yang ia berikan...
brtahun - tahun merawatku...
klau aku khilangan dia...
aku bagai pohon yang ditebang...
tidak bisa brtahan menghadapi dunia ...
sama sperti aku kecil dulu...
tapi, aku yakin mama menemaniku dengan segala do'anya pada Sang Pencipta,,,
jika aku mengalami kesulitan ,
ia memohon kpada Tuhan...
"tolonglah.. Tuhan.. bantulah ia.."
apa yang kurasakan...???
aku telah smpai hari ni...
bukan tanpa brkat Tuhan...
aku tahu saat aku besar..
dmana tidak ada penopang diriku di dunia...
hanya lah Tuhan, mama dan papa yang menopang di batinku...
mama...
aku harap aku tahu caranya mnunjukkan rasa cinta...
tapi...
sampai skrang aku blom bisa mnunjukkannya pada mama...
atau...
mama sudah mengerti apa yang ingin kusampaikan...
oleh sebab itu.. ia tak bosan mmbimbingku...
trima kasih mama......
hingga gunung bisa kupindahkan...
akan kulakukan jika mama brkata itu bisa membayar jasa mu....
Residivis87
29th May 2010, 12:11 PM
Maaf atas sikapku yang tidak tahu diri kawan
Aku tertawa saat kau sedang sedih.
Aku tertawa bukan karena aku tak mengerti kesedihan yang kau alami kawan.
Justru aku sangat mengerti akan kegalauan hatimu.
Maka aku pun tertawa agar kau setidaknya dapat TERSENYUM DALAM KESEDIHAN.
Maaf atas sikapku yang tidak tahu diri kawan
Aku menangis saat kau sedang berbahagia.
Bukan karena tidak sebahagia kau kawan
Tapi karena bahagia mu membuatku sangat bahagia hingga menangis.
KARENA SESUNGGUHNYA TIADA KEBAHAGIAN YANG DAPAT MENANDINGI KEBAHAGIAAN MELIHAT ORANG YANG KITA SAYANG SEDANG BERBAHAGIA.
Maaf atas sikapku yang tidak tahu diri kawan
Disaat semua orang meninggalkanmu aku akan ada disisimu.
Bukan untuk menyuportmu atau menghiburmu.
Aku berada disisimu hanya untuk menceritakan masalahku.
Agar kau tahu, meski mereka TAK MEMBUTUHKANMU, aku disini masih MENGANDALKANMU.
Maaf atas sikapku yang tidak tahu diri kawan
Aku menamparmu saat kau tak lagi mau berjalan di jalan yang berat ini.
Bukan karena aku jahat dan tak berperasaan.
Tapi karena aku tahu siapa dirimu.
Aku tahu kau lebih dari pada itu.
Maka aku harus bersikap kejam agar kau tau seberapa banyak KEKAYAAN YANG ADA DI DALAM DIRIMU
Maaf kawan aku TIDAKLAH SEINDAH KISAH CINTA PERTAMAMU.
Meskipun juga TAK SEKELAM CERITA MASA LALUMU YANG PALING GELAP.
TAPI YAKINLAH kawan, aku akan selalu menemanimu untuk melewati setiap penggal cerita dalam hidupmu.
Karena sesungguhnya sahabat sejati takkan pernah mengeluh dan pergi meninggalkanmu.
Ia akan terus berada disisimu meski kau tak mampu melihatnya.
Residivis87
29th May 2010, 12:13 PM
Seorang pemuda sebentar lagi akan diwisuda,sebentar lagi dia akan menjadi seorang sarjana, akhir dari jerih payahnya selama beberapa tahun di bangku pendidikan.
Beberapa bulan yang lalu dia melewati sebuah showroom, dan saat itu dia jatuh cinta kepada sebuah mobil sport, keluaran terbaru dari Ford. Selama beberapa bulan dia selalu membayangkan, nanti pada saat wisuda ayahnya pasti akan membelikan mobil itu kepadanya. Dia yakin, karena dia anak satu-
satunya dan ayahnya sangat sayang padanya, sehingga dia yakin banget nanti dia pasti akan mendapatkan mobil itu. Dia pun berangan-angan mengendarai mobil itu, bersenang-senang dengan teman-temannya,
bahkan semua mimpinya itu dia ceritakan keteman-temannya.
Saatnya pun tiba, siang itu, setelah wisuda, dia melangkah pasti ke ayahnya. Sang ayah tersenyum, dan dengan berlinang air mata karena terharu dia mengungkapkan betapa dia bangga akan anaknya, dan betapa dia mencintai anaknya itu. Lalu dia pun mengeluarkan sebuah bingkisan,... bukan sebuah kunci ! Dengan hati yang hancur sang anak menerima bingkisan itu, dan dengan sangat kecewa dia membukanya. Dan dibalik kertas kado itu ia menemukan sebuah Kitab Suci yang bersampulkan kulit asli, dikulit itu
terukir indah namanya dengan tinta emas. Pemuda itu menjadi marah, dengan suara yang meninggi dia berteriak, "Yaahh... Ayah memang sangat mencintai saya, dengan semua uang ayah, ayah belikan alkitab ini untukku ? " Lalu dia membanting Kitab Suci itu dan lari meninggalkan ayahnya. Ayahnya tidak
bisa berkata apa-apa, hatinya hancur, dia berdiri mematung ditonton beribu pasang mata yang hadir saat itu.
Tahun demi tahun berlalu, sang anak telah menjadi seorang yang sukses, dengan bermodalkan otaknya yang cemerlang dia berhasil menjadi seorang yang terpandang. Dia mempunyai rumah yang besar dan mewah, dan dikelilingi istri yang cantik dan anak-anak yang cerdas. Sementara itu ayahnya semakin tua dan tinggal sendiri. Sejak hari wisuda itu, anaknya pergi meninggalkan dia dan tak pernah menghubungi dia. Dia berharap suatu saat dapat bertemu anaknya itu, hanya untuk meyakinkan dia betapa kasihnya pada anak itu. Sang anak pun kadang rindu dan ingin bertemu dengan sang ayah, tapi mengingat apa yang terjadi pada hari wisudanya, dia menjadi sakit hati dan sangat mendendam.
Sampai suatu hari datang sebuah telegram dari kantor kejaksaan yang memberitakan bahwa ayahnya telah meninggal, dan sebelum ayahnya meninggal, dia mewariskan semua hartanya kepada anak satu-satunya itu. Sang anak disuruh menghadap Jaksa wilayah dan bersama-sama ke rumah ayahnya untuk mengurus semua harta peninggalannya. Saat melangkah masuk ke rumah itu, mendadak hatinya menjadi sangat sedih, mengingat semua kenangan semasa dia tinggal di situ. Dia merasa sangat menyesal telah bersikap jelak terhadap ayahnya. Dengan bayangan-bayangan masa lalu yang menari-nari di matanya, dia menelusuri semua barang dirumah itu. Dan ketika dia membuka brankas ayahnya, dia menemukan Kitab Suci itu, masih
terbungkus dengan kertas yang sama beberapa tahun yang lalu. Dengan airmata berlinang, dia lalu memungut Kitab Suci itu, dan mulai membuka halamannya. Di halaman pertama Kitab Suci itu, dia membaca tulisan tangan ayahnya, "Sebaik-baik manusia adalah mereka yang paling bermanfaat bagi orang lain. Dan Tuhan Maha Kaya dari segala apa yang ada di dunia ini"
Selesai dia membaca tulisan itu, sesuatu jatuh dari bagian belakang Kitab Suci itu. Dia memungutnya,.... sebuah kunci mobil ! Di gantungan kunci mobil itu tercetak nama dealer, sama dengan dealer mobil sport yang dulu dia idamkan ! Dia membuka halaman terakhir Alkitab itu, dan menemukan di situ terselip STNK dan surat-surat lainnya, namanya tercetak di situ. dan sebuah kwitansi
pembelian mobil, tanggalnya tepat sehari sebelum hari wisuda itu. Dia berlari menuju garasi, dan di sana dia menemukan sebuah mobil yang berlapiskan debu selama bertahun-tahun, meskipun mobil itu sudah sangat kotor karena tidak disentuh bertahun-tahun, dia masih mengenal jelas mobil itu, mobil sport
yang dia dambakan bertahun-tahun lalu. Dengan buru-buru dia menghapus debu pada jendela mobil dan melongok ke dalam. bagian dalam mobil itu masih baru, plastik membungkus jok mobil dan setirnya, di atas dashboardnya ada sebuah foto, foto ayahnya, sedang tersenyum bangga. Mendadak dia
menjadi lemas, lalu terduduk di samping mobil itu, air matanya tidak terhentikan, mengalir terus mengiringi rasa menyesalnya yang tak mungkin diobati........
SEBERAPA MAHAL DAN BERHARGANYA KITA PERNAH KEHILANGAN SEBUAH BARANG, NAMUN TAK SEMENYESAL JIKA KITA KEHILANGAN ORANG-ORANG YANG KITA CINTAI (Sebelum kita meminta maaf padanya)
Residivis87
29th May 2010, 12:14 PM
Pada malam itu, Ana bertengkar dengan ibunya. Karena sangat marah, Ana meninggalkan rumah tanpa membawa apapun. Saat berjalan di suatu jalan, ia baru menyadari bahwa ia sama sekali tidak membawa uang.
Saat menyusuri sebuah jalan, ia melewati sebuah kedai bakmi dan ia mencium harum aromanya. Ia ingin sekali memesan semangkuk bakmi, tetapi ia tidak mempunyai uang.
Pemilik kedai melihat Ana berdiri cukup lama di depan kedainya, lalu berkata "Nona, apakah engkau ingin memesan semangkuk bakmi?"
"Ya, tetapi, aku tdk membawa uang" jawab Ana malu-malu
"Tidak apa-apa, aku akan menraktirmu" jawab si pemilik kedai. "Silahkan duduk, aku akan memasakkan bakmi untukmu."
Tidak lama kemudian, pemilik kedai itu mengantarkan semangkuk bakmi. Ana segera makan beberapa suap, kemudian air matanya mulai berlinang.
"Ada apa nona?" tanya si pemilik kedai.
"Tidak apa-apa" aku hanya terharu jawab Ana sambil mengeringkan air matanya. "Bahkan, seorang yang baru kukenal pun memberi aku semangkuk bakmi, Tetapi ibuku setelah bertengkar denganku, mengusirku dari rumah dan mengatakan kepadaku agar jangan kembali lagi ke rumah. Kau, seorang yang baru kukenal, tetapi begitu peduli denganku dibandingkan dengan ibu kandungku sendiri" katanya kepada pemilik kedai
Setelah mendengar perkataan Ana, pemilik kedai itu menarik nafas panjang dan berkata "Nona mengapa kau berpikir seperti itu? Renungkanlah hal ini, aku hanya memberimu semangkuk bakmi dan kau begitu terharu. Ibumu telah memasak bakmi dan nasi untukmu saat kau kecil sampai saat ini, mengapa kau tidak berterima kasih kepadanya? Dan kau malah bertengkar dengannya."
Ana, terhenyak mendengar hal tsb. "Mengapa aku tidak berpikir tentang hal tersebut? Untuk semangkuk bakmi dari orang yang baru kukenal, aku begitu berterima kasih, tetapi kepada ibuku yg memasak untukku selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak memperlihatkan kepedulianku. Dan hanya karena persoalan sepele, aku bertengkar dengannya.
Ana, segera menghabiskan bakminya, lalu ia menguatkan diri untuk segera pulang ke rumahnya.Saat berjalan ke rumah, ia memikirkan kata-kata yang harus diucapkan pada ibunya.
Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah letih dan cemas. Ketika bertemu dengan Ana, kalimat pertama yang keluar dari mulutnya adalah "Ana kau sudah pulang, cepat masuklah, aku telah menyiapkan makan malam dan makanlah dahulu sebelum kau tidur, makanan akan menjadi dingin jika kau tidak memakannya sekarang."
Pada saat itu Ana tdk dapat menahan tangisnya dan ia menangis dihadapan ibunya.
Sekali waktu, kita mungkin akan sangat berterima kasih kepada orang lain di sekitar kita karena pertolongan kecil yang diberikan. Tetapi kepada orang yang sangat dekat dengan kita, terlebih lagi orang tua, kita harus ingat bahwa kita berterima kasih kepada mereka seumur hidup kita.
Residivis87
29th May 2010, 12:16 PM
Suatu hari, seorang anak lelaki miskin yang hidup dari menjual asongan dari pintu ke pintu, menemukan bahwa dikantongnya hanya tersisa beberapa sen uangnya, dan dia sangat lapar.
Anak lelaki tersebut memutuskan untuk meminta makanan dari rumah berikutnya. Akan tetapi anak itu kehilangan keberanian saat seorang wanita muda membuka pintu rumah. Anak itu tidak jadi meminta makanan, ia hanya berani meminta segelas air.
Wanita muda tersebut melihat, dan berpikir bahwa anak lelaki tersebut pastilah lapar, oleh karena itu ia membawakan segelas besar susu.
Anak lelaki itu meminumnya dengan lambat, dan kemudian bertanya, "Berapa saya harus membayar untuk segelas besar susu ini ?"
Wanita itu menjawab: "Kamu tidak perlu membayar apapun, kami diajari untuk tidak menerima bayaran untuk kebaikan yang kita lakukan."
Anak lelaki itu kemudian menghabiskan susunya dan berkata : " Dari dalam hatiku aku berterima kasih pada anda."
Bertahun-tahun kemudian, wanita muda tersebut sudah mulai menua dan mengalami sakit yang sangat kritis. Para dokter dikota itu sudah tidak sanggup menganganinya. Mereka akhirnya mengirimnya ke kota besar, dimana terdapat dokter spesialis yang mampu menangani penyakit langka tersebut.
Dr. Wahyu dipanggil untuk melakukan pemeriksaan. Pada saat ia mendengar nama kota asal si wanita tersebut, terbersit seberkas pancaran aneh pada
mata Dr. Wahyu.
Segera ia bangkit dan bergegas turun melalui hall rumah sakit, menuju kamar si wanita tersebut. Dengan berpakaian dinas kedokteran ia menemui si
wanita itu. Dan Ia langsung mengenali wanita itu pada sekali pandang.
Ia kemudian kembali ke ruang konsultasi dan memutuskan untuk melakukan upaya terbaik untuk menyelamatkan nyawa wanita itu. Mulai hari itu, Ia
selalu memberikan perhatian khusus pada kasus wanita itu.
Setelah melalui perjuangan yang panjang, akhirnya diperoleh kemenangan... Wanita itu sembuh dari penyakitnya!!!!!
Dr. Wahyu meminta bagian keuangan rumah sakit untuk mengirimkan seluruh tagihan biaya pengobatan kepadanya. Dan untuk persetujuan, Dr. Wahyu melihatnya, dan ia menuliskan sesuatu pada pojok atas lembar tagihan, kemudian mengirimkannya ke kamar pasien.
Wanita itu takut untuk membuka tagihan tersebut, ia sangat yakin bahwa ia tak akan mampu membayar tagihan tersebut walaupun harus diangsur seumur hidupnya.
Tetapi,,,,,ia memberanikan diri untuk membaca tagihan tersebut, dan ada sesuatu yang menarik perhatiannya pada pojok atas lembar tagihan tersebut. Ia membaca tulisan yang berbunyi..
"Telah dibayar lunas dengan segelas besar
susu !! " tertanda, Dr. Wahyu Anugerah.
Dengan serta merta, wanita itu menitikkan air mata rasa haru. Dan wanita itupun memeluk surat tagihan itu sambil memanjatkan rasa syukur.....
" Ingat-ingatlah perbuatan baik yang pernah dilakukan orang lain kepadamu,,,
Tap� jangan pernah mengingat-ingat perbuatan baik apa yang pernah kita lakukan"
Residivis87
29th May 2010, 12:17 PM
Seorang tukang air India memiliki dua tempayan besar, masing-masing
bergantung pada kedua ujung suatu pikulan, yang dibawa menyilang pada
bahunya. Satu dari tempayan itu retak, sedangkan tempayan yang satunya lagi
tidak. Jika tempayan yang utuh itu selalu dapat membawa air penuh,
setelah perjalanan panjang dari mata air ke rumah majikannya, tempayan
retak itu hanya dapat membawa air setengah penuh.
Selama dua tahun hal itu terjadi setiap hari. Si tukang air hanya dapat
membawa satu setengah tempayan air ke rumah majikannya. Tentu saja si
tempayan yang utuh merasa bangga akan prestasinya karena dapat
menunaikan tugasnya dengan sempurna. Namun, si tempayan retak yang malang itu
merasa malu sekali akan ketidaksempurnaannya dan merasa sedih sebab ia
hanya dapat memberi setengah dari porsi yang seharusnya dapat
diberikannnya.
Setelah dua tahun tertekan oleh kegagalan pahit ini, tempayan retak itu
berkata pada si tukang air, "Saya sungguh malu pada diri saya sendiri,
dan saya ingin mohon maaf kepadamu."
"Kenapa?" tanya si tukang air, "Kenapa kamu merasa malu?"
"Saya hanya mampu, selama dua tahun ini, membawa setengah porsi air
dari yang seharusnya dapat saya bawa karena adanya retakan pada sisi saya
yang membuat air yang saya bawa bocor sepanjang jalan menuju rumah
majikan kita. Karena cacatku itu, saya telah membuatmu rugi," kata tempayan
itu.
Si tukang air merasa kasihan pada si tempayan retak, dan dalam belas
kasihannya, ia berkata, "Jika kita kembali ke rumah majikan besok, aku
ingin kamu memperhatikan bunga-bunga indah di sepanjang jalan."
Benar, ketika mereka naik ke bukit, si tempayan retak memperhatikan dan
baru menyadari bahwa ada bunga-bunga indah di sepanjang sisi jalan,
dan itu membuatnya sedikit terhibur. Namun pada akhir perjalanan, ia
kembali sedih karena separo air yang dibawanya telah bocor, dan kembali dia
minta maaf pada si tukang air atas kegagalannya.
Si tukang air berkata kepada tempayan itu, "Apakah kamu memperhatikan
adanya bunga-bunga di sepanjang jalan di sisimu tetapi tidak ada bunga
di sepanjang jalan di sisi tempayan yang lain yang utuh. Itu karena aku
selalu menyadari akan cacatmu dan aku memanfaatkannya.
Aku telah menanam benih-benih bunga di sepanjang jalan di sisimu, dan
setiap hari jika kita berjalan pulang dari mata air, kamu mengairi
benih-benih itu. Selama dua tahun ini aku telah dapat memetik bunga-bunga
indah itu untuk menghias meja majikan kita. Tanpa kamu sebagaimana kamu
ada, majikan kita tak akan dapat menghias rumahnya seindah sekarang."
Setiap dari kita memiliki cacat dan kekurangan kita sendiri. Kita semua
adalah tempayan retak. Namun jika kita mau, Tuhan akan menggunakan
kekurangan kita untuk menghias-Nya. Di mata Tuhan yang bijaksana, tidak
ada yang terbuang percuma. Jangan takut akan kekuranganmu.
Kenalilah kelemahanmu dan kamu pun dapat menjadi sarana keindahan
Tuhan. Ketahuilah, di dalam kelemahan kita, kita menemukan kekuatan kita.
Seseorang disebut sebagai orang yang sukses jika ia bisa tetap hidup
dan menikmati kesuksesannya dengan rasa bersyukur.
Residivis87
29th May 2010, 12:22 PM
Saat bertemu dengan orang yang benar-benar engkau kasihi,
Haruslah berusaha memperoleh kesempatan untuk bersamanya seumur hidupmu.
Karena ketika dia telah pergi, segalanya telah terlambat.
Saat bertemu teman yang dapat dipercaya,
rukunlah bersamanya.
Karena seumur hidup manusia, teman sejati tak mudah ditemukan.
Saat bertemu penolongmu,
Ingat untuk bersyukur padanya.
Karena ialah yang mengubah hidupmu
Saat bertemu orang yang pernah kau cintai,
Ingatlah dengan tersenyum untuk berterima-kasih .
Karena ia lah orang yang membuatmu lebih mengerti tentang kasih
Saat bertemu orang yang pernah kau benci,
Sapalah dengan tersenyum.
Karena ia membuatmu semakin teguh/kuat.
Saat bertemu orang yang pernah mengkhianatimu,
Baik-baiklah berbincanglah dengannya.
Karena jika bukan karena dia, hari ini engkau tak memahami dunia ini.
Saat bertemu orang yang pernah diam-diam kau cintai,
Berkatilah dia.
Karena saat kau mencintainya, bukankah berharap ia bahagia?
Saat bertemu orang yang tergesa-gesa meninggalkanmu,
Berterima-kasihlah bahwa ia pernah ada dalam hidupmu.
Karena ia adalah bagian dari nostalgiamu.
Saat bertemu orang yang pernah salah-paham padamu,
Gunakan saat tersebut untuk menjelaskannya.
Karena engkau mungkin hanya punya satu kesempatan itu saja untuk menjelaskan.
Saat bertemu orang yang saat ini menemanimu seumur hidup,
Berterimakasihlah sepenuhnya bahwa ia mencintaimu.
Karena saat ini kalian mendapatkan kebahagiaan dan cinta sejati.
Residivis87
29th May 2010, 12:27 PM
When a GIRL is not arguing ... she is thinking deeply.
When a GIRL looks at u with eyes full of questions ... she is wondering how
long you will be around.
When a GIRL answers ' I'm fine ' after a few seconds ... she is not at all
fine.
When a GIRL stares at you she is wondering why you are lying.
When a GIRL lays on your chest .. she is wishing for you to be hers forever.
When a GIRL wants to see you everyday... she wants to be pampered.
When a GIRL says ' I love you ' .. she means it.
When a GIRL says ' I miss you ' .... no one in this world can miss you more than
that.
Life only comes around once make sure u spend it with the right person ....
Find a guy ..
who calls you beautiful instead of hot.
who calls you back when you hang up on him.
who will stay awake just to watch you sleep.
Wait for the guy who ... kisses your forehead.
Who wants to show you off to the world when you are in your sweats.
Who holds your hand in front of his friends.
Who is constantly reminding you of how much he cares about you and how lucky he is to have you.
Who turns to his friends and says, ' That's her!! '
When a GIRL is quiet ... millions of things are running in her mind.
Residivis87
29th May 2010, 12:28 PM
Suatu ketika, ada seorang wanita yang kembali pulang ke rumah, dan ia melihat ada 3 orang pria berjanggut yang duduk di halaman depan. Wanita itu tidak mengenal mereka semua.
Wanita itu berkata: "Aku tidak mengenal Anda, tapi aku yakin Anda semua pasti sedang lapar. Mari masuk ke dalam, aku pasti punya sesuatu untuk mengganjal perut". Pria berjanggut itu lalu balik bertanya, "Apakah suamimu sudah pulang?" Wanita itu menjawab, "Belum, dia sedang keluar". "Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk. Kami akan menunggu sampai suamimu kembali", kata pria itu.
Di waktu senja, saat keluarga itu berkumpul, sang isteri menceritakan semua kejadian tadi. Sang suami, awalnya bingung dengan kejadian ini, lalu ia berkata pada istrinya, "Sampaikan pada mereka, aku telah kembali, dan mereka semua boleh masuk untuk menikmati makan malam ini". Wanita itu kemudian keluar dan mengundang mereka untuk masuk ke dalam.
"Maaf, kami semua tak bisa masuk bersama sama", kata pria itu hampir bersamaan. "Lho, kenapa? tanya wanita itu karena merasa heran. Salah seseorang pria itu berkata, "Nama dia Kekayaan," katanya sambil menunjuk seorang pria berjanggut di sebelahnya, "sedangkan yang ini bernama Kesuksesan, sambil memegang bahu pria berjanggut lainnya. Sedangkan aku sendiri bernama Kasih Sayang. Sekarang, coba tanya kepada suamimu, siapa diantara kami yang boleh masuk ke rumahmu."
Wanita itu kembali masuk kedalam, dan memberitahu pesan pria di luar. Suaminya pun merasa heran. "Ohho... menyenangkan sekali. Baiklah, kalau begitu, coba kamu ajak si Kekayaan masuk ke dalam. Aku ingin rumah ini penuh dengan Kekayaan."
Istrinya tak setuju dengan pilihan itu. Ia bertanya, "Sayangku, kenapa kita tak mengundang si Kesuksesan saja? Sebab sepertinya kita perlu dia untuk membantu keberhasilan panen ladang pertanian kita."
Ternyata, anak mereka mendengarkan percakapan itu. Ia pun ikut mengusulkan siapa yang akan masuk ke dalam rumah. "Bukankah lebih baik jika kita mengajak si Kasih Sayang yang masuk ke dalam? Rumah kita ini akan nyaman dan penuh dengan kehangatan Kasih Sayang."
Suami-istri itu setuju dengan pilihan buah hati mereka. "Baiklah, ajak masuk si Kasih Sayang ini ke dalam. Dan malam ini, Si Kasih Sayang menjadi teman santap malam kita." Wanita itu kembali ke luar, dan bertanya kepada 3 pria itu. "Siapa diantara Anda yang bernama Kasih Sayang? Ayo, silahkan masuk, Anda menjadi tamu kita malam ini."
Si Kasih Sayang bangkit, dan berjalan menuju beranda rumah. Ohho.. ternyata, kedua pria berjanggut lainnya pun ikut serta. Karena merasa ganjil, wanita itu bertanya kepada si Kekayaan dan si Kesuksesan. "Aku hanya mengundang si Kasih Sayang yang masuk ke dalam, tapi kenapa kamu ikut juga?" Kedua pria yang ditanya itu menjawab bersamaan. "Kalau Anda mengundang si Kekayaan, atau si Kesuksesan, maka yang lainnya akan tinggal di luar. Namun, karena Anda mengundang si Kasih Sayang, maka kemana pun Kasih Sayang pergi, kami akan ikut selalu bersamanya. Dimana ada Kasih Sayang, maka Kekayaan dan Kesuksesan juga akan ikut serta.
Sebab, ketahuilah, sebenarnya kami berdua ini buta. Dan hanya si Kasih Sayang yang bisa melihat. Hanya dia yang bisa menunjukkan kita pada jalan kebaikan, kepada jalan yang lurus. Maka, kami butuh bimbingannya saat berjalan. Saat kami menjalani hidup ini."
Residivis87
29th May 2010, 12:31 PM
Salah satu pengajaran tak ternilai yang dapat mengatasi depresi, adalah juga salah satu yang paling sederhana. Namun pengajaran yang terlihat sederhana, mudah untuk disalahpahami. Hanya jika kita akhirnya sudah terbebas dari depresi, barulah kita boleh menyatakan sudah betul-betul memahami cerita berikut ini.
Seorang nara pidana baru merasakan ketakutan dan tertekan. Tembok-tembok batu di selnya seperti menyerap habis semua kehangatan; jeruji-jeruji besi bagai mencemooh segala belas kasih; suara gelegar baja yang beradu ketika gerbang ditutup, mengunci harapan jauh2. Hatinya terpuruk sedalam hukumannya yang sedemikian lama. Di tembok, di atas kepala tempat tidur lipatnya, dia melihat sebuah kalimat yang tergores di sana; INI PUN AKAN BERLALU.
Kalimat itu melejut semangatnya, mungkin demikian juga dengan nara pidana lain sebelum dia. Tak peduli betapa beratnya, dia akan menatap tulisan itu dan mengingatnya, "ini pun akan berlalu". Pada hari dia dibebaskan, dia mengetahui kebenaran dari kata-kata itu. Waktunya telah terpenuhi; penjara pun telah berlalu.
Ketika dia menjalani kembali kehidupan normalnya, dia sering merenungkan pesan itu, menariknya di secarik kertas untuk ditaruh di samping tempat tidurnya, di mobil, dan di tempat kerja. Bahkan saat dia mengalami hal-hal yang buruk, dia tak akan menjadi depresi. Dengan mudah dia akan mengingat, "Ini pun akan berlalu", dan terus berjuang. Saat-saat yang buruk pun tidak memerlukan waktu lama untuk berlalu. Lalu ketika saat-saat menyenangkan tiba, dia menikmatinya, tetapi tanpa terlalu sembrono. Sekali lagi dia akan mengingat, "Ini pun akan berlalu", dan terus lanjut bekerja, tanpa menggampangkan hal yang menyenangkan itu. Saat-saat yang indah biasanya juga tak akan bertahan lama-lama.
Bahkan, ketika dia menderita kanker, "Ini pun akan berlalu" telah memberikannya pengharapan. Pengharapan memberinya kekuatan dan sikap positif yang mengalahkan penyakitnya. Suatu hari, dokter spesialis memastikan bahwa "kanker pun telah berlalu".
Pada hari-hari terakhirnya, di atas ranjang kematian, dia membisikkan kepada orang-orang yang dicintainya, "ini pun akan berlalu", dan dengan enteng ia meninggalkan dunia ini. Kata-katanya adalah pemberian cinta terakhir bagi keluarga dan teman-temannya. Mereka belajar darinya bahwa "kesedihan pun akan berlalu".
Depresi adalah sebuah penjara yang sering dialami oleh kita-kita ini. "Ini pun akan berlalu" membantu melejut semangat kita; juga menghindarkan salah satu penyebab depresi hebat, yaitu tidak mensyukuri saat-saat bahagia.
Residivis87
29th May 2010, 12:33 PM
Kakak iparku membuka laci lemari pakaian kakakku yang paling bawah, lalu mengambil sesuatu terbungkus tissue putih dan mengulurkannya kepadaku sambil berkata: "Ini pakaian dalam yang sangat spesial."
Kubuka bungkusan itu, dan kutemukan sebuah pakaian dalam yang sangat menawan, lembut, terbuat dari sutera, disulam tangan, dengan tali sangat lembut. Tag harga masih tertempel, dengan kode-kode penjualannya yang rumit.
"Jane membelinya 8 atau 9 tahun yang lalu, dan belum pernah memakainya.Katanya ia ingin memakainya untuk suatu kesempatan yang sangat istimewa.Yah, rasanya inilah hari yang istimewa itu," kata kakak iparku lemah.
Ia mengambil pakaian dalam itu dari tanganku, dan meletakkannya di tas tempat tidur, bersama dengan pakaian lainnya yang kami persiapkan untuk dibawa ke rumah duka.
Ia memegang pakaian dalam itu sejenak, dan dengan tiba-tiba ia menutup laci tersebut keras-keras sambil berkata keras padaku: "Jangan pernah menyimpan sesuatu yang istimewa untuk kesempatan istimewa. Hidupmu tiap hari adalah istimewa."
Aku terus ingat kata-kata tersebut sepanjang upacara pemakaman dan hari-hari sesudahnya. Saya membantu dia dan keponakan-keponakan saya untuk melewati hari-hari berkabung setelah kematian kakakku yang mendadak. Aku juga terus memikirkan mereka sepanjang penerbanganku kembali ke California dari kota Midwestern di mana kakakku tinggal. Aku juga memikirkan hal-hal yang belum sempat didengar, dilihat atau dikerjakan oleh almarhum kakakku.
Aku juga memikirkan hal-hal yang sudah ia kerjakan tanpa menyadari Bahwa hal-hal tersebut sungguh sangat spesial. Aku terus memikirkan kata-kata kakak iparku, dan sepertinya kata-kata yang ia ucapkan saat hatinya penuh duka tersebut telah mengubah hidupku. Mendadak sepertinya aku telah membaca sedemikian banyak buku tetang kehidupan.
Aku lalu memandang ke luar jendela dan menikmati pemandangan udara yang indah, tanpa pusing lagi memikirkan bagaimana kebun kesayanganku yang telah kutinggal pergi beberapa hari.
Sesampai di rumahku sendiri,aku lalu menyempatkan diri untuk lebih Banyak berkumpul dengan keluargaku dan teman-temanku, dan langsung mengurangi kegiatan rapat-rapatku. Apabila diperlukan, hidup ini semestinya dipenuhi pola-pola untuk pengalaman tentang kenikmatan, dan bukan pertahanan serta beban. Sekarang saya mencoba untuk memperhitungkan waktu dengan lebih teliti dan mensyukurinya.
Aku tidak "menyimpan" sesuatu. Kami bahkan menggunakan chinawares (piring-piring buatan cina) dan koleksi kristal kami setiap hari, tanpa menunggu ada pesta, ada tamu atau lainnya.
Ketika kami kehilangan uang, ketika kran air bocor, ketika bunga camelia kami mekar, adalah saat-saat yang kami istimewakan.
Saya pergi ke pasar memakai pakaian yang indah, jika memang sedang ingin. Semua kami lakukan tanpa rasa sayang yang berlebihan terhadap barang-barang tersebut. Teorinya, kalau saya kelihatan lebih berada daripada orang-orang di sekitarku, saya juga akan menjadi tidak pelit terhadap diriku sendiri.
Saya tidak hanya memakai parfum kalau pergi ke pesta.
Pelayan di toko bangunan, tukang sayur di pasar, teller di bank, dan teman-temanku di pesta, memiliki hidung yang berfungsi sama. Kata-kata "suatu hari kelak" ataupun "hari-hari ini", mempunyai makna yang sama bagi saya. Jika ada hal-hal yang layak didengar, ditonton, dibaca atau dikerjakan, saya akan berusaha mendengar, menonton, membaca atau mengerjakannya sekarang juga.
Saya tidak tahu apa kira-kira yang akan almarhum kakakku apabila ia tahu bahwa keesokan harinya ("besok" adalah kata-kata yang tidak pernah kita bayangkan akan tidak terjadi) ia sudah tidak akan ada lagi di dunia ini. Mungkin ia akan menelpon seluruh keluarganya dan beberapa teman dekatnya, mungkin ia akan menelpon teman-teman lamanya dan meminta maaf akan kesalahan-kesalahan yang ia lakukan di masa lalu. Saya bahkan juga membayangkan bahwa ia justru akan pergi ke sebuah restoran cina yang sangat ia sukai.
Tapi semua itu hanya perkiraanku saja. Kita tidak pernah tahu.
Hal-hal tersebut pasti akan membuat aku marah bila belum dapat saya lakukan padahal saya tidak memiliki waktu lagi. Marah karena selama ini saya selalu menunda pertemuan-pertemuan dengan teman-teman baik saya, meskipun Saya sangat ingin berjumpa dengan mereka.
Marah, karena selama ini saya jarang membalas surat-surat yang saya terima. Marah dan menyesal karena selama ini saya jarang sekali mengatakan pada isteri dan anak-anakku, betapa Saya menyayangi mereka. Kini saya selalu mengusahakan untuk tidak menunda atau menahan hal-hal yang sekiranya akan menambah keceriaan, kesulitan atau kesedihan dalam hidup ini. membuat saya tertawa.
Dan setiap pagi, begitu saya membuka mata, saya katakan pada diri saya sendiri, bahwa hari itu adalah hari yang spesial. Setiap hari, setiap menit, setiap nafas, adalah benar-benar anugerah yang indah dari Tuhan.
Jika anda membaca cerita ini, pasti karena ada orang yang peduli dan Sayang kepada anda. Jika anda selama ini terlalu sibuk, cobalah berhenti sejenak.
Sempatkan beberapa menit saja memikirkan orang-orang yang dekat di hati anda, teman-teman yang telah memberikan warna pada hidup anda, guru, pembimbing, siapapun.
Residivis87
29th May 2010, 12:34 PM
Suatu pagi yang sunyi di Palestine, di suatu desa kecil, ada sebuah bangunan kayu mungil yang atapnya di tutupi oleh seng - seng. Itu adalah rumah yatim piatu dimana banyak anak tinggal akibat orang tua mereka meninggal dalam perang.
Tiba - tiba, kesunyian pagi itu dipecahkan oleh bunyi mortar yang jatuh di atas rumah yatim piatu itu. Atapnya hancur oleh ledakan, dan kepingan - kepingan seng mental ke seluruh ruangan sehingga membuat banyak anak yatim piatu terluka. Ada seorang gadis kecil yang terluka di bagian kaki oleh kepingan seng tersebut, dan kakinya hampir putus. Ia terbaring di atas puing - puing ketika ditemukan, P3K segera dilakukan dan seorang dikirim dengan segera ke rumah sakit terdekat untuk meminta pertolongan.
Ketika para dokter dan perawat tiba, mereka mulai memeriksa anak - anak yang terluka. Ketika dokter melihat gadis kecil itu, ia menyadari bahwa pertolongan yang paling dibutuhkan oleh gadis kecil itu secepatnya adalah darah. Ia segera melihat arsip yatim piatu untuk mengetahui apakah ada orang yang memiliki golongan darah yang sama.
Perawat yang biasa berbicara bahasa Palestine mulai memanggil nama anak - anak yang memiliki golongan darah yang sama dengan gadis kecil itu. beberapa menit kemudian, setelah terkumpul anak - anak yang memiliki golongan darah yang sama, dokter berbicara kepada grup itu dan perawat menerjemahkannya, "Apakah ada diantara kalian yang bersedia memberikan darahnya untuk gadis kecil ini ?!" Anak - anak tersebut tampak ketakutan, tetapi tidak ada yg berbicara. Sekali lagi dokter itu memohon .
"Tolong .. apakah ada diantara kalian yang bersedia memberikan darahnya untuk teman kalian, karena jika tidak ia akan meninggal !"
Akhirnya, ada seorang bocah laki - laki dibelakang mengangkat tangannya dan perawat membaringkannya di ranjang untuk mempersiapkan proses transfuse darah. Ketika perawat mengangkat lengan bocah untuk membersihkannya, bocah itu mulai gelisah.
"Tenang saja," kata perawat itu. "Tidak akan sakit kok.."
Lalu dokter mulai memasukkan jarum, ia mulai menangis.
"Apakah sakit ?!" Tanya dokter itu.
Tetapi bocah itu malah menangis lebih kencang. "Aku telah menyakiti bocah ini .." kata dokter itu dalam hati dan mencoba untuk meringankan sakit bocah itu dengan menenangkannya, tetapi tidak ada gunanya. Setelah beberapa lama, proses transfuse darah telah selesai dan dokter itu minta perawat untuk bertanya kepada bocah itu.
"Apakah sakit ?!"
bocah itu menjawab "Tidak, tidak sakit"
"Lalu kenapa kamu menangis ?!" , Tanya dokter itu.
"Karena aku sangat takut untuk meninggal," Jawab bocah itu.
Dokter itu tercengang! "Kenapa kamu berpikir bahwa kamu akan meninggal ?!"
Dengan air mata dipipinya, bocah itu menjawab.
"Karena aku kira untuk menyelamatkan gadis itu aku harus menyerahkan seluruh darah ku!".
Dokter itu tidak bisa bekata apa - apa, kemudian ia bertanya,
"Tetapi jika kamu berpikir bahwa kamu akan meninggal,
kenapa kamu bersedia untuk memberikan darahmu ?".
Sambil menangis ia berkata,
"Karena ia adalah Temanku dan aku mengasihinya!".
So.. bagaimana dengan kalian ?.
Kalian pasti tau apa yg terbaik untuk teman.
You are the man.
Residivis87
29th May 2010, 12:38 PM
Kehidupan pernikahan kami awalnya baik2 saja menurutku. Meskipun menjelang pernikahan selalu terjadi konflik, tapi setelah menikah Mario tampak baik dan lebih menuruti apa mauku.
Kami tidak pernah bertengkar hebat, kalau marah dia cenderung diam dan pergi kekantornya bekerja sampai subuh, baru pulang kerumah, mandi, kemudian mengantar anak kami sekolah. Tidurnya sangat sedikit, makannya pun sedikit. Aku pikir dia workaholic.
Dia menciumku maksimal 2x sehari, pagi menjelang kerja, dan saat dia pulang kerja, itupun kalau aku masih bangun. Karena waktu pacaran dia tidak pernah romantis, aku pikir, memang dia tidak romantis, dan tidak memerlukan hal2 seperti itu sebagai ungkapan sayang.
Kami jarang ngobrol sampai malam, kami jarang pergi nonton berdua, bahkan makan berdua diluarpun hampir tidak pernah. Kalau kami makan di meja makan berdua, kami asyik sendiri dengan sendok garpu kami, bukan obrolan yang terdengar, hanya denting piring yang beradu dengan sendok garpu.
Kalau hari libur, dia lebih sering hanya tiduran dikamar, atau main dengan anak2 kami, dia jarang sekali tertawa lepas. Karena dia sangat pendiam, aku menyangka dia memang tidak suka tertawa lepas.
Aku mengira rumah tangga kami baik2 saja selama 8 tahun pernikahan kami. Sampai suatu ketika, disuatu hari yang terik, saat itu suamiku tergolek sakit dirumah sakit, karena jarang makan, dan sering jajan di kantornya, dibanding makan dirumah, dia kena typhoid, dan harus dirawat di RS, karena sampai terjadi perforasi di ususnya. Pada saat dia masih di ICU, seorang perempuan datang menjenguknya. Dia memperkenalkan diri, bernama meisha, temannya Mario saat dulu kuliah.
Meisha tidak secantik aku, dia begitu sederhana, tapi aku tidak pernah melihat mata yang begitu cantik seperti yang dia miliki. Matanya bersinar indah, penuh kehangatan dan penuh cinta, ketika dia berbicara, seakan2 waktu berhenti berputar dan terpana dengan kalimat2nya yang ringan dan penuh pesona. Setiap orang, laki2 maupun perempuan bahkan mungkin serangga yang lewat, akan jatuh cinta begitu mendengar dia bercerita.
Meisha tidak pernah kenal dekat dengan Mario selama mereka kuliah dulu, Meisha bercerita Mario sangat pendiam, sehingga jarang punya teman yang akrab. 5 bulan lalu mereka bertemu, karena ada pekerjaan kantor mereka yang mempertemukan mereka. Meisha yang bekerja di advertising akhirnya bertemu dengan Mario yang sedang membuat iklan untuk perusahaan tempatnya bekerja.
Aku mulai mengingat2 5 bulan lalu ada perubahan yang cukup drastis pada Mario , setiap mau pergi kerja, dia tersenyum manis padaku, dan dalam sehari bisa menciumku lebih dari 3x. Dia membelikan aku parfum baru, dan mulai sering tertawa lepas. Tapi disaat lain, dia sering termenung didepan komputernya. Atau termenung memegang Hp-nya. Kalau aku tanya, dia bilang, ada pekerjaan yang membingungkan.
Suatu saat Meisha pernah datang pada saat Mario sakit dan masih dirawat di RS. Aku sedang memegang sepiring nasi beserta lauknya dengan wajah kesal, karena Mario tidak juga mau aku suapi. Meisha masuk kamar, dan menyapa dengan suara riangnya,
" Hai Rima, kenapa dengan anak sulungmu yang nomor satu ini ? tidak mau makan juga? uhh� dasar anak nakal, sini piringnya, " lalu dia terus mengajak Mario bercerita sambil menyuapi Mario , tiba2 saja sepiring nasi itu sudah habis ditangannya. Dan�.aku tidak pernah melihat tatapan penuh cinta yang terpancar dari mata suamiku, seperti siang itu, tidak pernah seumur hidupku yang aku lalui bersamanya, tidak pernah sedetikpun !
Hatiku terasa sakit, lebih sakit dari ketika dia membalikkan tubuhnya membelakangi aku saat aku memeluknya dan berharap dia mencumbuku. Lebih sakit dari rasa sakit setelah operasi caesar ketika aku melahirkan anaknya. Lebih sakit dari rasa sakit, ketika dia tidak mau memakan masakan yang aku buat dengan susah payah. Lebih sakit daripada sakit ketika dia tidak pulang kerumah saat ulang tahun perka wina n kami kemarin. Lebih sakit dari rasa sakit ketika dia lebih suka mencumbu komputernya dibanding aku.
Tapi aku tidak pernah bisa marah setiap melihat perempuan itu. Meisha begitu manis, dia bisa hadir tiba2, membawakan donat buat anak2, dan membawakan ekrol kesukaanku. Dia mengajakku jalan2, kadang mengajakku nonton. kali lain, dia datang bersama suami dan ke-2 anaknya yang lucu2.
Aku tidak pernah bertanya, apakah suamiku mencintai perempuan berhati bidadari itu? karena tanpa bertanya pun aku sudah tahu, apa yang bergejolak dihatinya.
Suatu sore, mendung begitu menyelimuti jakarta , aku tidak pernah menyangka, hatikupun akan mendung, bahkan gerimis kemudian.
Anak sulungku, seorang anak perempuan cantik berusia 7 tahun, rambutnya keriting ikal dan cerdasnya sama seperti ayahnya. Dia berhasil membuka password email Papa nya, dan memanggilku, " Mama, mau lihat surat papa buat tante Meisha ?"
Aku tertegun memandangnya, dan membaca surat elektronik itu,
Dear Meisha,
Kehadiranmu bagai beribu bintang gemerlap yang mengisi seluruh relung hatiku, aku tidak pernah merasakan jatuh cinta seperti ini, bahkan pada Rima. Aku mencintai Rima karena kondisi yang mengharuskan aku mencintainya, karena dia ibu dari anak2ku.
Ketika aku menikahinya, aku tetap tidak tahu apakah aku sungguh2 mencintainya. Tidak ada perasaan bergetar seperti ketika aku memandangmu, tidak ada perasaan rindu yang tidak pernah padam ketika aku tidak menjumpainya. Aku hanya tidak ingin menyakiti perasaannya. Ketika konflik2 terjadi saat kami pacaran dulu, aku sebenarnya kecewa, tapi aku tidak sanggup mengatakan padanya bahwa dia bukanlah perempuan yang aku cari untuk mengisi kekosongan hatiku. Hatiku tetap terasa hampa, meskipun aku menikahinya.
Aku tidak tahu, bagaimana caranya menumbuhkan cinta untuknya, seperti ketika cinta untukmu tumbuh secara alami, seperti pohon2 beringin yang tumbuh kokoh tanpa pernah mendapat siraman dari pemiliknya. Seperti pepohonan di hutan2 belantara yang tidak pernah minta disirami, namun tumbuh dengan lebat secara alami. Itu yang aku rasakan.
Aku tidak akan pernah bisa memilikimu, karena kau sudah menjadi milik orang lain dan aku adalah laki2 yang sangat memegang komitmen pernikahan kami. Meskipun hatiku terasa hampa, itu tidaklah mengapa, asal aku bisa melihat Rima bahagia dan tertawa, dia bisa mendapatkan segala yang dia inginkan selama aku mampu. Dia boleh mendapatkan seluruh hartaku dan tubuhku, tapi tidak jiwaku dan cintaku, yang hanya aku berikan untukmu. Meskipun ada tembok yang menghalangi kita, aku hanya berharap bahwa engkau mengerti, you are the only one in my heart.
yours,
Mario
Mataku terasa panas. Jelita, anak sulungku memelukku erat. Meskipun baru berusia 7 tahun, dia adalah malaikat jelitaku yang sangat mengerti dan menyayangiku.
Suamiku tidak pernah mencintaiku. Dia tidak pernah bahagia bersamaku. Dia mencintai perempuan lain.
Aku mengumpulkan kekuatanku. Sejak itu, aku menulis surat hampir setiap hari untuk suamiku. Surat itu aku simpan diamplop, dan aku letakkan di lemari bajuku, tidak pernah aku berikan untuknya.
Mobil yang dia berikan untukku aku kembalikan padanya. Aku mengumpulkan tabunganku yang kusimpan dari sisa2 uang belanja, lalu aku belikan motor untuk mengantar dan menjemput anak2ku. Mario merasa heran, karena aku tidak pernah lagi bermanja dan minta dibelikan bermacam2 merek tas dan baju. Aku terpuruk dalam kehancuranku. Aku dulu memintanya menikahiku karena aku malu terlalu lama pacaran, sedangkan teman2ku sudah menikah semua. Ternyata dia memang tidak pernah menginginkan aku menjadi istrinya.
Betapa tidak berharganya aku. Tidakkah dia tahu, bahwa aku juga seorang perempuan yang berhak mendapatkan kasih sayang dari suaminya ? Kenapa dia tidak mengatakan saja, bahwa dia tidak mencintai aku dan tidak menginginkan aku ? itu lebih aku hargai daripada dia cuma diam dan mengangguk dan melamarku lalu menikahiku.. Betapa malangnya nasibku.
Mario terus menerus sakit2an, dan aku tetap merawatnya dengan setia. Biarlah dia mencintai perempuan itu terus didalam hatinya. Dengan pura2 tidak tahu, aku sudah membuatnya bahagia dengan mencintai perempuan itu. Kebahagiaan Mario adalah kebahagiaanku juga, karena aku akan selalu mencintainya.
Setahun kemudian�
Meisha membuka amplop surat2 itu dengan air mata berlinang. Tanah pemakaman itu masih basah merah dan masih dipenuhi bunga.
" Mario, suamiku�.
Aku tidak pernah menyangka pertemuan kita saat aku pertama kali bekerja dikantormu, akan membawaku pada cinta sejatiku. Aku begitu terpesona padamu yang pendiam dan tampak dingin. Betapa senangnya aku ketika aku tidak bertepuk sebelah tangan. Aku mencintaimu, dan begitu posesif ingin memilikimu seutuhnya. Aku sering marah, ketika kamu asyik bekerja, dan tidak memperdulikan aku. Aku merasa diatas angin, ketika kamu hanya diam dan menuruti keinginanku� Aku pikir, aku si puteri cantik yang diinginkan banyak pria, telah memenuhi ruang hatimu dan kamu terlalu mencintaiku sehingga mau melakukan apa saja untukku�..
Ternyata aku keliru�. aku menyadarinya tepat sehari setelah pernikahan kita. Ketika aku membanting hadiah jam tangan dari seorang teman kantor dulu yang aku tahu sebenarnya menyukai Mario .
Aku melihat matamu begitu terluka, ketika berkata, " kenapa, Rima ? Kenapa kamu mesti cemburu ? dia sudah menikah, dan aku sudah memilihmu menjadi istriku ?"
Aku tidak perduli,dan berlalu dari hadapanmu dengan sombongnya.
Sekarang aku menyesal, memintamu melamarku. Engkau tidak pernah bahagia bersamaku. Aku adalah hal terburuk dalam kehidupan cintamu. Aku bukanlah wanita yang sempurna yang engkau inginkan.
Istrimu,
Rima"
Di surat yang lain,
"���Kehadiran perempuan itu membuatmu berubah, engkau tidak lagi sedingin es. Engkau mulai terasa hangat, namun tetap saja aku tidak pernah melihat cahaya cinta dari matamu untukku, seperti aku melihat cahaya yang penuh cinta itu berpendar dari kedua bola matamu saat memandang Meisha��"
Disurat yang kesekian,
"��.Aku bersumpah, akan membuatmu jatuh cinta padaku.
Aku telah berubah, Mario . Engkau lihat kan, aku tidak lagi marah2 padamu, aku tidak lagi suka membanting2 barang dan berteriak jika emosi. Aku belajar masak, dan selalu kubuatkan masakan yang engkau sukai. Aku tidak lagi boros, dan selalau menabung. Aku tidak lagi suka bertengkar dengan ibumu. Aku selalu tersenyum menyambutmu pulang kerumah. Dan aku selalu meneleponmu, untuk menanyakan sudahkah kekasih hatiku makan siang ini? Aku merawatmu jika engkau sakit, aku tidak kesal saat engkau tidak mau aku suapi, aku menungguimu sampai tertidur disamping tempat tidurmu, dirumah sakit saat engkau dirawat, karena penyakit pencernaanmu yang selalu bermasalah��.
Meskipun belum terbit juga, sinar cinta itu dari matamu, aku akan tetap berusaha dan menantinya��.."
Meisha menghapus air mata yang terus mengalir dari kedua mata indahnya� dipeluknya Jelita yang tersedu-sedu disampingnya.
Disurat terakhir, pagi ini�
"����..Hari ini adalah hari ulang tahun pernikahan kami yang ke-9. Tahun lalu engkau tidak pulang kerumah, tapi tahun ini aku akan memaksamu pulang, karena hari ini aku akan masak, masakan yang paling enak sedunia. Kemarin aku belajar membuatnya dirumah Bude Tati, sampai kehujanan dan basah kuyup, karena waktu pulang hujannya deras sekali, dan aku hanya mengendarai motor.
Saat aku tiba dirumah kemarin malam, aku melihat sinar kekhawatiran dimatamu. Engkau memelukku, dan menyuruhku segera ganti baju supaya tidak sakit.
Tahukah engkau suamiku,
Selama hampir 15 tahun aku mengenalmu, 6 tahun kita pacaran, dan hampir 9 tahun kita menikah, baru kali ini aku melihat sinar kekhawatiran itu dari matamu, inikah tanda2 cinta mulai bersemi dihatimu ?���"
Jelita menatap Meisha, dan bercerita,
" Siang itu Mama menjemputku dengan motornya, dari jauh aku melihat keceriaan diwajah mama, dia terus melambai-lambaikan tangannya kepadaku. Aku tidak pernah melihat wajah yang sangat bersinar dari mama seperti siang itu, dia begitu cantik. Meskipun dulu sering marah2 kepadaku, tapi aku selalu menyayanginya. Mama memarkir motornya diseberang jalan, Ketika mama menyeberang jalan, tiba2 mobil itu lewat dari tikungan dengan kecepatan tinggi�� aku tidak sanggup melihatnya terlontar, Tante�.. aku melihatnya masih memandangku sebelum dia tidak lagi bergerak��" Jelita memeluk Meisha dan terisak-isak. Bocah cantik ini masih terlalu kecil untuk merasakan sakit di hatinya, tapi dia sangat dewasa.
Meisha mengeluarkan selembar kertas yang dia print tadi pagi. Mario mengirimkan email lagi kemarin malam, dan tadinya aku ingin Rima membacanya.
Dear Meisha,
Selama setahun ini aku mulai merasakan Rima berbeda, dia tidak lagi marah2 dan selalu berusaha menyenangkan hatiku. Dan tadi, dia pulang dengan tubuh basah kuyup karena kehujanan, aku sangat khawatir dan memeluknya. Tiba2 aku baru menyadari betapa beruntungnya aku memiliki dia. Hatiku mulai bergetar�. Inikah tanda2 aku mulai mencintainya ?
Aku terus berusaha mencintainya seperti yang engkau sarankan, Meisha. Dan besok aku akan memberikan surprise untuknya, aku akan membelikan mobil mungil untuknya, supaya dia tidak lagi naik motor kemana-mana. Bukan karena dia ibu dari anak2ku, tapi karena dia belahan jiwaku�.
Meisha menatap Mario yang tampak semakin ringkih, yang masih terduduk disamping nisan Rima. Diwajahnya tampak duka yang dalam. Semuanya telah terjadi, Mario . Kadang kita baru menyadari mencintai seseorang, ketika seseorang itu telah pergi meninggalkan kita..
Jakarta , 7 Januari 2009 (dedicated to my friend..may you rest in peace..)
dapet dari e-maiL
Residivis87
29th May 2010, 12:41 PM
Segitu dulu ndan kapan2 disambung lagi.....
nunezavenger
29th May 2010, 02:19 PM
Segitu dulu ndan kapan2 disambung lagi.....
wah lengkap :mandi:
sumbernya dari mana ndan :gg:
bsk2 cantumin ya :senyum2:
Residivis87
29th May 2010, 02:25 PM
wah lengkap :mandi:
sumbernya dari mana ndan :gg:
bsk2 cantumin ya :senyum2:
Itu dia dan masalahnya.....
waktu ane ngumpulin dihardisk ga pake sumbernya tp umumnya dari chiken soup ko. ya klo sekiranya ga berguna ga ane terusin deh biar di apus aja.
nunezavenger
29th May 2010, 02:27 PM
Itu dia dan masalahnya.....
waktu ane ngumpulin dihardisk ga pake sumbernya tp umumnya dari chiken soup ko. ya klo sekiranya ga berguna ga ane terusin deh biar di apus aja.
jah jangan..
bagus ndan :gg:
terus update ya :ide:
ntar gw tambahin gambar ilustrasinya yah :senyum2:
tukeran melon yok :gg:
Residivis87
29th May 2010, 02:49 PM
jah jangan..
bagus ndan :gg:
terus update ya :ide:
ntar gw tambahin gambar ilustrasinya yah :senyum2:
tukeran melon yok :gg:
Tukeran melon gmn caranya ndan ane ga ngerti....:big cry:
Baru disini dan
nunezavenger
29th May 2010, 02:56 PM
Tukeran melon gmn caranya ndan ane ga ngerti....:big cry:
Baru disini dan
liat pojok kiri..
samping kiri kartu kuning dan merah..
klik.. pilih melon dah :gg:
r1yd
29th May 2010, 06:52 PM
wew banyak amat ndan,,ijin bukmark ya,,ane bca satu2 dlu,,puyeng kalo langsung smua :gg:
Residivis87
29th May 2010, 09:12 PM
Anakku�.
Ini surat dari ibu yang tersayat hatinya. Linangan air mata bertetesan deras menyertai tersusunnya tulisan ini. Aku lihat engkau lelaki yang
gagah lagi matang. Bacalah surat ini. Dan kau boleh merobek-robeknya setelah itu, seperti saat engkau meremukkan kalbuku sebelumnya.
Sejak dokter mengabari tentang kehamilan, aku berbahagia. Ibu-ibu sangat memahami makna ini dengan baik. Awal kegembiraan dan sekaligus perubahan psikis dan fisik. Sembilan bulan aku mengandungmu. Seluruh aktivitas aku jalani dengan susah payah karena kandunganku. Meski begitu, tidak mengurangi kebahagiaanku. Kesengsaraan yang tiada hentinya, bahkan kematian kulihat didepan mataku saat aku melahirkanmu. Jeritan tangismu meneteskan air mata kegembiraan kami.
Berikutnya, aku layaknya pelayan yang tidak pernah istirahat. Kepenatanku demi kesehatanmu. Kegelisahanku demi kebaikanmu. Harapanku hanya ingin melihat senyum sehatmu dan permintaanmu kepada Ibu untuk membuatkan sesuatu.
Masa remaja pun engkau masuki. Kejantananmu semakin terlihat, Aku pun berikhtiar untuk mencarikan gadis yang akan mendampingi hidupmu.
Kemudian tibalah saat engkau menikah. Hatiku sedih atas kepergianmu, namun aku tetap bahagia lantaran engkau menempuh hidup baru.
Seiring perjalanan waktu, aku merasa engkau bukan anakku yang dulu. Hak diriku telah terlupakan. Sudah sekian lama aku tidak berjumpa, meski
melalui telepon. Ibu tidak menuntut macam-macam. Sebulan sekali, jadikanlah ibumu ini sebagai persinggahan, meski hanya beberapa menit saja untuk melihat anakku.
Ibu sekarang sudah sangat lemah. Punggung sudah membungkuk, gemetar sering melecut tubuh dan berbagai penyakit tak bosan-bosan singgah kepadaku. Ibu semakin susah melakukan gerakan.
Anakku�
Seandainya ada yang berbuat baik kepadamu, niscaya ibu akan berterima kasih kepadanya. Sementara Ibu telah sekian lama berbuat baik kepada dirimu. Manakah balasan dan terima kasihmu pada Ibu? Apakah engkau sudah kehabisan rasa kasihmu pada Ibu? Ibu bertanya-tanya, dosa apa yang menyebabkan dirimu enggan melihat dan mengunjungi Ibu? Baiklah, anggap Ibu sebagai pembantu, mana upah Ibu selama ini?
Anakku..
Ibu hanya ingin melihatmu saja. Lain tidak. Kapan hatimu memelas dan
luluh untuk wanita tua yang sudah lemah ini dan dirundung kerinduan, sekaligus duka dan kesedihan ? Ibu tidak tega untuk mengadukan kondisi ini kepada Tuhan yang di atas sana. Ibu juga tidak akan menularkan kepedihan ini kepada orang lain. Sebab, ini akan menyeretmu kepada kedurhakaan. Musibah dan hukuman pun akan menimpamu di dunia ini sebelum di akhirat. Ibu tidak akan sampai hati melakukannya,
Anakku�
Walaupun bagaimanapun engkau masih buah hatiku, bunga kehidupan dan cahaya diriku�
Anakku�
Perjalanan tahun akan menumbuhkan uban di kepalamu. Dan balasan berasal dari jenis amalan yang dikerjakan. Nantinya, engkau akan menulis surat kepada keturunanmu dengan linangan air mata seperti yang Ibu alami. Di sisi Tuhan, kelak akan berhimpun sekian banyak orang-orang yang menggugat.
Anakku..
Takutlah engkau kepada Tuhan karena kedurhakaanmu kepada Ibu. Sekalah air mataku, ringankanlah beban kesedihanku. Terserahlah kepadamu jika engkau ingin merobek-robek surat ini.
Anakku�
Ingatlah saat engkau berada di perut ibu. Ingat pula saat persalinan yang
sangat menegangkan. Ibu merasa dalam kondisi hidup atau mati. Darah persalinan, itulah nyawa Ibu. Ingatlah saat engkau menyusui. Ingatlah belaian sayang dan kelelahan Ibu saat engkau sakit. Ingatlah ..Ingatlah.
Salam sayang selalu
Ibumu.........
Dedicated to
ANAK YANG GA MAU NURUT SAMA ORANG TUA & PERGI NAMUN TAK KUNJUNG MENGUNJUNGINYA.
Bagi yg msh memiliki Ibu, sayangilah mereka selagi ada karena bila semua telah berlalu segalanya hanya akan menjadi penyesalan. Bagi yg telah ditinggalkan doa'kanlah mereka karena kaulah satu2nya warisan yg tak pernah putus yg ditinggalkan olehnya didunia ini.
Residivis87
29th May 2010, 09:13 PM
Di awal perjalanan waktumu, di ujung lintasan hayatku, ingin kusampaikan kepadamu beberapa patah kata yang kuharapkan dapat menjadi azimat yang memberikan warna indah bagi hidupmu yang penuh keceriaan. Senang hatiku karena engkau selalu memperhatikan kata-kataku. Hal itu membuatku semakin bergairah untuk bercerita kepadamu tentang mutiara-mutiara kehidupan yang berhasil kukumpulkan disepanjang perjalananku. Kali ini izinkanlah aku bertutur tentang arti sahabat dan persahabatan.
Anakku, tidak ada seekor burungpun yang dapat terbang jauh apabila ia terbang sendirian. Begitu juga tak seorangpun dapat mencapai tujuan-tujuan besar dalam hidupnya apabila ia mencoba mencapainya seorang diri, atau apabila ia tidak mempunyai sahabat-sahabat disekelilingnya. Seorang sahabat adalah seseorang yang dengannya engkau berani menjadi dirimu sendiri, yang dengannya engkau berani berkata : "Inilah Aku" !
Sungguh seorang sahabat adalah bagian penting dari hidupmu. Orang bijak mengatakan bahwa seorang sahabat adalah dorongan ketika engkau berhenti, sepatah kata ketika engkau kesepian, petunjuk jalan ketika engkau tersesat, senyuman sabar ketika engkau berduka, juga lagu gembira ketika engkau merasa bahagia. Bahkan seorang sahabat adalah seseorang yang menghentikanmu ketika engkau meluncur jatuh. Seorang sahabat adalah orang yang siap mendengar ketika engkau ingin mengatakan sesuatu, seorang yang peduli dengan masalahmu , dan juga tempat engkau berbagi rasa ! Tentu senang hatiku jika engkau mempunyai shabat. Telah kulihat kebijakanmu sejak masa kecilmu Nak. Tentu tak sulit bagimu untuk memahami kata-kataku. Dan mengenai arti Persahabatan, Anakku, aku hanya ingin mengatakan bahwa Persahabatan adalah intan-berlian yang tak ternilai harganya. Tak dapat dijual, tak dapat dibeli, dan juga tak mungkin dipinjamkan, karena didalamnya terkandung kehendak untuk saling menghormati, saling mencintai, dan saling memberi !
Masih segar dalam ingatanku, tangisanmu yang nyaring ketika engkau hadir di dunia ini. Masih segar dalam pandanganku bagaimana kau repotkan ibumu dengan rasa hausmu akan kasih sayangnya. Aduhai Anakku, tahukah engkau betapa besar cinta kami kepadamu ? Sengaja kami pilihkan sebuah nama yang indah bagimu, Nak. Semoga indah pula masa depanmu !! Berbahagialah dengan apa yang ada pada dirimu, Nak ! Apa yang dianugerahi Tuhan kepadamu adalah apa yang terbaik bagimu ! Bersyukurlah dengan semua nikmat yang telah Ia berikan kepadamu, dan bersabarlah dengan ujian yang datang dari-Nya. Sesungguhnya Tuhan tidak menghendaki keburukan bagi kita. Sesungguhnya Ia Maha Bijaksana. Jadikanlah dirimu manusia yang berguna, agar tidak sia-sia Tuhan menciptakanmu. Bersungguh-sungguhlah dalam menempuh perjalanan hidupmu, karena dengan penuh kesungguhan pula Ia telah menciptakanmu.
Milikilah sebuah cita-cita yang luhur dan mulia karena ia merupakan penggerak jiwa yang luar biasa, tonikum yang menyegarkan seluruh sel-sel tubuhmu, serta pembakar semangat yang tak habis-habisnya ! Dan, dengan senantiasa memohon pertolongan-Nya, raihlah tujuan hidupmu dengan cara terhormat ! Sesungguhnya manusia yang tidak mempunyai tujuan dalam hidupnya adalah manusia yang juga tidak mempunyai masa depan, dan manusia yang menghalalkan segala cara untuk meraih harapan-harapannya adalah manusia yang menabung derita.
Ingatlah selalu bahwa Tuhan adalah Yang Terbaik untuk dicintai ( The Best to Love ). Bila kau dapatkan cinta-Nya maka telah kau miliki segala-galanya, karena Dia-lah Yang Maha Kaya. Sebaliknya mereka yang kehilangan cinta-Nya adalah orang-orang yang telah kehilangan segala-galanya. Berjuanglah dengan baiklah anakku, kucukupkan suratku sampai di sini, dengan harapan semoga engkau semakin arif, semakin bijaksana, dan semoga Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang mencintaimu selalu.
Yang selalu berdo'a untukmu, Ayahmu..
Residivis87
29th May 2010, 09:15 PM
Pagi ini, aku menerima sms dari seorang teman baikku. Seorang wanita. Sms tersebut menyebutkan bahwa dia menyukai seorang pria yang wajahnya cukup di kenal di televisi belakangan ini. Kebetulan aku cukup kenal dengan presenter muda berbakat itu dan kami sesekali sms-an saling menanyakan kabar masing-masing. Kepada temanku itu aku berkata, "Sangat manusiawi hehehe� Tetapi dia sudah punya kekasih. Kalaupun belum kamu mesti bersaing dengan ratusan wanita yang mungkin memiliki rasa yang sama. Coba aja.."
Sejujurnya, aku sudah sering mendengar teman-teman wanitaku sharing dia menyukai pria ini, pria itu dan �entah siapa lagi selanjutnya. Bahkan aku pernah membaca blog seorang wanita yang aku kenal baik, di dalamnya ia menulis bagaimana ia suka dengan seorang pria dan sangat berharap dapat menjadi kekasihnya. Ia merindukan sang arjuna yang belum tentu tahu apa yang ia rasakan. Bagai pungguk merindukan bulan. Kasihan�
Di usiaku yang sudah menginjak 28 tahun, tentunya aku memiliki banyak teman, pria dan wanita yang sebaya denganku. Kalaupun di bawah atau di atas, usianya tidak jauh-jauh dari angka tersebut.
Aku coba untuk merenung, kenapa beberapa-bahkan mungkin banyak-teman wanitaku atau lebih tepatnya para wanita belum menemukan seorang pria yang bakal menjadi pasangan hidupnya. Padahal setahuku, bagaimanapun minus-nya seorang wanita (kalau ia menganggap dirinya demikian), paling tidak pernah satu kali "ditembak" pria, dengan kalimat ini, "Aku menyukaimu" atau "Bersediakah engkau menjalani hubungan yang lebih serius denganku?". Kenapa aku bisa begitu yakin? Mari aku ceritakan:
Selama 5 tahun lebih aku bekerja di sebuah rumah produksi yang menayangkan acara Solusi di salah satu stasiun televisi swasta itu, banyak kisah nyata mirip Cinderella yang aku temukan. Ini benar-benar nyata! So real!! Bukan sinetron, bukan film.
Sebut saja Maria Beatrix, gadis yang pernah dijuluki "si buruk rupa" dengan bentuk tangan dan kaki yang sama sekali tidak sempurna, menggunakan kursi roda, namun menemukan "pangeran" yang baik hati berdarah Inggris. Pria ini begitu setia mendampinginya bahkan berhasil mengajarinya berenang. Hari ini mungkin mereka sudah menikah.
Ada juga Indrawati, manusia terpendek Indonesia yang pernah masuk MURI karena bisa melahirkan dengan normal. Kalau melihat bentuk fisiknya, sangat tidak sempurna, namun menemukan seorang suami dari kalangan terhormat dan sangat mencintainya dengan sepenuh hati. Di Bandung, kami juga memiliki narasumber si pelukis Patricia Saerang, seorang yang melukis dengan kakinya atau mulutnya karena tidak memiliki tangan. Namun menemukan pria berdarah Eropa yang sangat mencintainya. Hari ini mereka sudah menikah dan hidup bahagia.
Jadi, kalau mau banding-bandingan dengan wanita-wanita yang aku sebutkan diatas, bagaimana mungkin kalau teman-teman wanita ku itu belum bisa menemukan "sang pangeran cinta"? Bulsyetttttt!!!! Kalau mau banding-bandingan, teman-teman wanitaku itu tergolong wanita yang cantik, dengan fisik yang nyaris sempurna dan memiliki pekerjaan yang bagus.
Setelah aku analisa, inilah inti permasalahannya:
Ternyata banyak wanita tidak tahu kuncinya. Untuk membuka baut ukuran 12, kita harus menggunakan kunci ring atau kunci pas dengan ukuran yang sama, 12. Sebut saja hal apa lagi yang lain sebagai perumpamaan. Dari zaman Adam dan Hawa sampai sekarang, wanita memang didesain untuk tidak memulai terlebih dahulu dalam hal cinta. Ekstrimnya, wanita dilarang jatuh cinta terlebih dahulu dan mengejar-ngejar pria.
Karena wanita memang tidak di desain untuk itu. Perihal ada budaya di daerah tertentu dimana pria di lamar oleh wanita, aku sangat tidak berminat membahasnya. Dan sampai hari aku masih menganggapnya sebuah keanehan. Aneh!!!! Namun aku menghormatinya.
Aku suka kata-kata ini: Cowok menang milih, cewek menang nolak!!!
Kedengarannya win-win solution. Ya� bisa begitu. Cowok memang bisa memilih wanita mana saja yang dia suka. Cowok bisa saja jatuh cinta dengan wanita mana saja yang hatinya memang "jatuh". Toh, sampai hari ini jumlah cewek di dunia inijauhhhhhhhhhhhhhhh lebih banyak dari cowok.
Di Batam, para wanita bahkan sering bertengkar memperebutkan pria, karena komposisi antara wanita dan pria di kota ini memang sangat tidak seimbang. Jumlah wanitanya jauhhhhhhhhhhhhhhhh lebih banyak dari pria. Cowok kalau nembak cewek ditolak, respon selanjutnya ada dua, pertama: mencoba lagi untuk kedua, ketiga, keempat, atau kesekian kalinya atau kedua , tidak melanjutkan dan berkelana mencari yang lain lagi. Toh, jumlah wanita jauhhhhhhhhhhhh lebih banyak dari pria. Dan harga diri seorang pria tidak akan turun dan tercabik-cabik hanya karena cintanya ditolak. Karena pria seorang pejuang sejati, dia pasti akan mencoba dan mencoba lagi. Sampai dapat! "Emang cewek elo doang??" . Pikiran seperti itu ada kadang di sana .
Tetapi kalau wanita begitu agresif terhadap pria, lalu kemudian ditolak hehhee� Jawab sendiri kata yang tepat untuk itu. Pria dan wanita sama-sama didesain untuk menjadi pemenang. Menang! Cowok menang milih, cewek menang nolak. Masalahnya sekarang banyak wanita yang mencoba untuk merubahnya menjadi: Cewek menang milih. Jadi kalau cewek menang milih� maka berarti cowok menang nolak!
Bagi para cowok, kalau ditolak adalah hal yang biasa. Memang sedih untuk sesaat. Tapi tidak untuk meratapinya. Lagipula cowok didesain lebih banyak "bermain" pikiran, daripada perasaan. Masalahnya, apakah para cewek siap kalau ditolak cowok setelah "menang" milih cowok yang mana aja??? Untuk menjawab pertanyaan ini, aku mau membagikan hal ini kepada para wanita, khususnya.
Paling tidak ada dua wanita yang paling dekat denganku, yang aku ketahui sangat bahagia. Pertama adalah ibuku sendiri. Ya, mama. Ibuku melepaskan masa gadisnya ketika usianya 23 tahun, dilamar ayahku, seorang pria tampan berumur 32 tahun dengan tubuh proposional. Ketika pertama kali bertemu ibuku, ayahku benar-benar jatuh cinta kepadanya. Padahal saat itu, seorang wanita sedang tergila-gila kepadanya dan menjadi begitu agresif. Ia ingin memiliki ayahku. Tetapi sebenarnya pria tidak bisa berdusta, dan jarang berpura-pura.
Ayahku tidak mencintainya. Namun wanita itu memaksanya. Ayahku pria sejati yang harus selalu memulai dan tidak bisa didahului seperti itu. Kepada ibukulah, ayahku jatuh cinta. Mereka menikah pada tahun 1978. Ayahku berkali-kali jatuh cinta dengan wanita yang sama, yaitu ibuku. Usia pernikahan mereka sudah 29 tahun dan perkawinan mereka bertambah kuat dari hari ke hari. Aku pikir, ibuku adalah wanita yang paling bahagia di bumi ini karena dia tahu kuncinya. Dia dicintai dan diperlakukan bak ratu.
<!-- more -->
Kemudian yang kedua, saudaraku satu-satunya. Adik perempuanku yang manis itu. Di usianya yang 26 tahun seorang pria yang sangat mencintainya dan telah setia menunggunya selama 6 tahun, menyatakan keinginannya untuk menghabiskan waktunya nanti bersamanya. Meskipun enam tahun yang lalu, adikku tidak meresponinya, namun akhirnya ia luluh juga. Kali ini adikku tahu kuncinya: bahwa wanita didesain untuk DICINTAI dan bukan memulai untuk mencintai. Sebelumnya, aku tahu adikku berharap dapat menjalani hubungan dengan seorang pria gagah dari angkatan laut. Namun pria itu ternyata tidak sepenuh hati mencintainya. Ia sadar, bahwa ia harus melupakan pria itu dan memberi kesempatan untuk yang lain.
Hari ini adikku, diperlakukan bak ratu oleh kekasihnya. Begitu dicintai, dilindungi, diperhatikan dan hubungan mereka semakin menunjukkan kualitas yang semakin baik, hari ke hari. Aku pikir, adikku wanita yang paling bahagia saat ini. Karena seorang pria datang kepadanya dan mencintainya dengan sepenuh hati dan sepenuh jiwa.
Sebaliknya, aku menemukan ada wanita yang memulai terlebih dahulu, begitu agresif dan sangat mencintai seorang pria dan akhirnya memang mendapatkannya dan bahkan menikah dengannya. Namun sayang, sesungguhnya dia tidak pernah mendapatkan cinta dari suaminya. Karena suaminya punya cinta yang lain. Dan wanita itu harus membayar harganya. Sangat mahal. Ia harus berkorban selama perkawinannya berlangsung. Ia harus berkorban materi yang terus-menerus dan yang paling menyedihkan selalu korban perasaan.
Padahal bukankah seharusnya suaminya yang memenuhi kebutuhan materinya? Muka mereka menjadi begitu kusut dan tubuh mereka menjadi begitu kering. Karena tidak 'disirami' cinta suaminya. Karena sekali lagi, suaminya punya cinta yang lain.
Para wanita, daripada engkau mencintai pria yang tidak mencintaimu, atau hanya sekedar berpura-pura mencintaimu, mengapa engkau tidak belajar mencintai pria yang sangat mencintaimu dan memperlakukanmu dengan begitu berharga? Mungkin awalnya engkau tidak begitu menyukainya. Namun jika mengingat bahwa ia begitu mencintaimu, mengapa wanita tidak mencoba untuk BELAJAR mencintainya dan memberinya kesempatan.
Percayalah bahwa dalam kamus pria tidak ada istilah BELAJAR mencintai. Mau wanita yang ditujunya seperti apa, mau gemuk, mau pendek, mau rada tulalit atau sebut saja kekurangan lainnya, percayalah bahwa pria adalah makhluk yang jatuh cinta, bukan belajar untuk mencintai. Tetapi, wanita bisa BELAJAR mencintai. Tatkala melihat kegigihan seorang pria yang tidak pernah berhenti menakhlukkan hatinya, tatkala melihat pengorbanan, perhatian dan kasih sayang yang diberikan, aku mendengar banyak kesaksian akhirnya wanita menyerah.
Berdasarkan apa yang aku lihat, bahkan aku mengadakan riset untuk hal ini, wanita yang bijak adalah wanita yang jatuh cinta dengan pria yang terlebih dahulu jatuh cinta kepadanya. Bukan jatuh cinta dengan pria yang pura-pura jatuh cintanya kepadanya.
Bagi pria, Anda dilarang untuk berpura-pura jatuh cinta. Karena setelah engkau menjalaninya, lama-lama pura-pura itu akan hilang dan engkau pasti akan berkelana mencari cinta yang lain. Bukan yang pura-pura. Karena bagaimanapun engkau tidak bisa membohongi dirimu sendiri.
Kalau aku mencoba untuk pura-pura mencintai wanita yang pernah sangat mencintaiku, mungkin hari ini aku sudah memiliki anak dengannya dan sudah menjadi orang kaya secara materi. Tetapi aku pasti membuatnya menderita karena kepura-puraan itu. Aku akan berkelana mencari cinta yang lain. Dan itu sangat menyakitkan. Karena hubungan itu sudah sampai kepada pernikahan, mau tidak mau kita harus tetap meneruskannya, kalau tidak mau anak-anak yang menjadi korban perceraian. Namun harganya terlalu mahal untuk dibayar.
Para pria tidak dibenarkan untuk menjadi begitu brengsek dan memanfaatkan wanita yang jatuh cinta kepadanya, sementara itu sendiri punya cinta yang lain. Para pria tidak dibenarkan menjadi begitu bejat untuk memanfaatkan uang, fasilitas dan materi yang diberikan oleh wanita yang mencintainya, dengan harapan bisa mendapatkan cinta sang pria. Itu pria yang licik dan pengecut.
Untuk para wanita, mungkin kalian gelisah di usia yang hampir menginjak kepala tiga belum menemukan pasangan sejati. Mungkin ia sudah datang, tetapi Anda menolaknya. Karena memang anda didesain untuk "menang nolak". Tetapi mungkin saja anda lupa kuncinya. Kuncinya adalah anda sebaiknya jangan memulai terlebih dahulu dan kalau sulit menjangkaunya, anda menjadi begitu agresif. Anda harus tahu kuncinya bahwa anda didesain untuk dicintai dan diperlakukan bak ratu. Bukan menjadi seorang yang mengejar-ngejar pria.
Berulang kali kukatakan kepada teman-teman wanitaku. "Kalau ada seorang pria yang datang kepada kalian dan menyatakan cintanya, berpikirlah dua kali untuk menolaknya." Jangan sampai anda menyesal di kemudian hari.
Aku tidak menyarankan kalian untuk terburu-buru menjawab, "Ya". Aku hanya mengatakan, "Berpikir dua kali terlebih dahulu untuk menolaknya." Siapa tahu, ini cinta sejatimu?
Wanita, anda begitu berharga. Ciptaan terindah. Anda ditentukan untuk begitu dicintai, dikagumi, dilindungi, dikasihi, diperhatikan, diayomi dan aku tidak tahu harus menyebutnya apa lagi� Kalian ditentukan untuk diperlakukan bak ratu setiap hari.
Karena manusia ditentukan untuk hidup berpasang-pasangan, hai para wanita, bersiap-siaplah seorang pangeran cinta datang kepadamu, menyatakan betapa ia ingin menghabiskan waktunya bersamamu, dan memberikan seluruh cintanya kepadamu. Namun, ketika pangeran cinta itu datang, apakah engkau akan langsung menolaknya? atau "berpikirlah dua kali untuk berkata 'tidak'", karena siapa tahu ini orang yang akan memperlakukanmu bak ratu. Tidak peduli bentuk fisikmu, tidak peduli tingkat pendidikanmu bahkan tidak peduli masa lalumu. Ia akan datang dengan kata-kata ini, "Aku mencintaimu walaupun..."
Tulisan ini aku dedikasikan untuk para wanita - Ciptaan Terindah
Residivis87
29th May 2010, 09:16 PM
Ada pepatah Cina kuno mengatakan:
dengan MELIHAT, aku TAHU
dengan MENDENGAR, aku MENGERTI
dengan MENJALANI, aku PAHAM
Ada dua hal yang sering membuat kita tak bersyukur.
Pertama, kita sering memfokuskan diri pada apa yang kita inginkan, bukan pada apa yang kita miliki. Katakanlah kita sudah memiliki sebuah rumah, kendaraan, pekerjaan tetap, dan pasangan yang baik. Tapi kita masih merasa kurang.
Pikiran kita dipenuhi berbagai target dan keinginan. Kita begitu terobsesi oleh rumah yang besar dan indah, mobil mewah, serta pekerjaan yang mendatangkan lebih banyak uang. Kita ingin ini dan itu. Bila tak mendapatkannya kita terus memikirkannya. Tapi anehnya, walaupun sudah mendapatkannya, kita hanya menikmati kesenangan sesaat.Kita tetap tak puas, kita ingin yang lebih lagi. Jadi, betapapun banyaknya harta yang kita miliki kita tak pernah menjadi "kaya" dalam arti yang sesungguhnya.
Mari kita luruskan pengertian kita mengenai orang "kaya". Orang yang "kaya" bukanlah orang yang memiliki banyak hal, tetapi orang yang dapat menikmati apapun yang mereka miliki. Tentunya boleh-boleh saja kita memiliki keinginan,tapi kita perlu menyadari bahwa inilah akar perasaan tak tenteram. Kita dapat mengubah perasaan ini dengan berfokus pada apa yang sudah kita miliki. Cobalah lihat keadaan di sekeliling kita, pikirkan yang kita miliki, dan syukurilah. Kita akan merasakan nikmatnya hidup.
Hal kedua yang sering membuat kita tak bersyukur adalah adanya kecenderungan membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain. Kita merasa orang lain lebih beruntung. Kemanapun kita pergi, selalu ada orang yang lebih pandai, lebih tampan, lebih cantik, lebih percaya diri, dan lebih kaya dari kita.
Selalu bersyukur akan membuat kita bahagia.
beberapa cerita berikut ini menggambarkannya...
Begitu memasuki mobil mewahnya, seorang direktur bertanya pada sopir pribadinya, "Bagaimana kira-kira cuaca hari ini?" Si sopir menjawab, "Cuaca hari ini adalah cuaca yang saya sukai." Merasa penasaran dengan jawaban tersebut, direktur ini bertanya lagi, "Bagaimana kamu bisa begitu yakin?".Supirnya menjawab, "Begini, pak, saya sudah belajar bahwa saya tak selalu mendapatkan apa yang saya sukai, karena itu saya selalu menyukai apapun yang saya dapatkan".
Jawaban singkat tadi merupakan wujud perasaan syukur. Syukur merupakan kualitas hati yang terpenting. Dengan bersyukur kita akan senantiasa diliputi rasa damai, tenteram, dan bahagia. Sebaliknya, perasaan tak bersyukur akan senantiasa membebani kita. Kita akan selalu merasa kurang dan tak bahagia.
Ada cerita menarik mengenai seorang kakek yang mengeluh karena tak dapat membeli sepatu, padahal sepatunya sudah
lama rusak.
Suatu sore ia melihat seseorang yang tak mempunyai kaki,tapi tetap ceria karena masih bisa mempergunakan tangannya. Saat itu juga si kakek berhenti mengeluh dan mulai mengucap syukur.
Ada cerita menarik mengenai dua pasien rumah sakit jiwa. Pasien pertama sedang duduk termenung sambil menggumam,
"Lulu, Lulu."
Seorang pengunjung yang keheranan menanyakan masalah yang dihadapi orang ini. Si dokter menjawab, "Orang ini jadi gila setelah cintanya ditolak oleh Lulu." Si pengunjung manggut-manggut, tapi begitu lewat sel lain ia terkejut melihat penghuninya terus menerus memukulkan kepalanya di tembok dan berteriak, "Lulu, Lulu". "Orang ini juga punya masalah dengan Lulu?" tanyanya keheranan. Dokter kemudian menjawab, "Ya, dialah yang akhirnya menikah dengan Lulu."...
Hidup akan lebih bahagia kalau kita dapat menikmati apa yang kita miliki.Karena itu bersyukur merupakan kualitas hati yang tertinggi.
Cerita terakhir adalah mengenai seorang ibu yang sedang terapung dilaut karena kapalnya karam, namun tetap berbahagia. Ketika ditanya kenapa demikian, ia menjawab, "Saya mempunyai dua anak laki-laki. Yang pertama sudah meninggal, yang kedua hidup di tanah seberang. Kalau berhasil selamat, saya sangat bahagia karena dapat berjumpa dengan anak kedua saya. Tetapi kalaupun mati tenggelam, saya juga akan berbahagia karena saya akan berjumpa dengan anak pertama saya di surga."
Sungguh kawan, rasa syukur itu memang sangat luar biasa dan teramat sangat membahagiakan hati !
Mudah-mudahan kita menjadi orang yang mudah bersyukur...........amin....
moga tulisan ini bisa menjadi bahan renungan kita bersama untuk selalu bersyukur....
Terima Kasih
Residivis87
29th May 2010, 09:18 PM
Setiap anak menginginkan sewaktu dilahirkan agar bisa tumbuh jadi anak sehat, cerdas, berbudi pekerti yang baik, pergaulan yang baik.
Tapi beda dengan kami , pagi hari kami harus bangun pagi memakai pakain yang hanya satu dan sudah kumal, perut kami lapar, kami pergi di pagi ini untuk bekerja, setiap hari berjalan kaki meyusuri Lorong gelap, kotor dan bau tak sangup ku mengirupnya tapi harus bagaimana lagi inilah tempatku, aku tak berkecil hati karna aku tak bisa berbuat apa-apa, hanya ini yang kami punya orang tua kami tak mampu memberikan kami apa yang seharusnya kami dapatkan sebagai anak kecil. Tapi kami tak sangup melawanya memang sudah nasib kami seperti ini.
Setiap hari kami menyusuri jalan-jalan tak peduli debu, panas, hujan, hanya untuk mendapatkan kasian orang lain kepada kami. Dalam hati merasa iri rasanya melihat di dalam mobil seorang bapa, ibu dengan anaknya yang memakai pakain bagus sambil tertawa dan ceria. Andai aku seperti itu dalam benakku, cuman bisa bermimpi saja khayalan dalam pikiran ku saja.
Bertanya dalam hati kenapa aku seperti ini sempat terpikir kenapa Tuhan tak adil. Tapi tak apalah ini memang jalan hidup ku. Setiap hari tak pernah berubah tetap seperti ini
mencari orang yang dermawan untuk memberikan Koin untuk kami yang kelaparan dan kehausan ini. Memang kami di berikan kelebihan untuk berpikir bahwa perbuatan meminta-minta adalah tidak baik, tapi kami tak sangup berbuat banyak hanya ini yang kami bisa, karna orang tua kami tak sangup memberi makan kami, tapi kadang2 kami suka waktu sore hari nya kami kami membawa karung dan menyusuri rumah-rumah mewah
mungkin ada kiranya sebuah sampah yang bisa kami jual. Berajalan sampai malam hari tak peduli rasa kantuk ini mengangu, tapi aku harus mendapatkan barang-barang yang bisa di jual yang oleh pemiliknya sudah tak terpakai dan dibuang ke tempat sampah. Itulah pekerjan kami setiap hari
Malam hari kami pulang. tak ada yang indah adalah rumah kami tempat kami beristirahat dan berkumpul dengan keluarga, meskipun atap kami terbuat dari Langit, lantai kami dari Tanah dan beralaskan Koran bekas
kesokan harinya aku bekerja lagi tak sengaja melihat Koran hari ini dan membacanya, melihat berita hari ini banyak pejabat menyelewengkan Uang yang begitu banyak, sunguh tak ku sangaka begitu banyak pejabat yang tak memperdulikan kami, tak sangup memberikan solusi bagi kami untuk Hidup menatap masa depan kami sebagai anak kecil. Hanya meributkan Pejabat-pejabat atau penguasa yang mempunyai Uang yang banyak mendukung dan saling menjatukan, kami tak bisa berbuat apa-apa suara kami tak bisa di dengan meskipun keras suara kami berteriak sampai putus pita suara kami tak ada yang bisa mendengar kami.
Hari demi hari kami lalui dengan bekerja sebagai pengemis jalanan, suatu hari kami merasa tak enak badan kepala kami pusing, perut kami sakit, aku tak sangup berdiri, dan tak sadarkan diri, dan akhirnya Raga ini tak sangup menahanya, akhirnya aku pun meningalkan tubuhku yang sudah kecil dan lemah ini.
Kata Terakhirku
AKU DOAKAN BAGI ORANG YANG TELAH MEMBERIKAN SEDEKAH PADA KAMI AGAR MASUK SURGA, BIAR AKU MESTI DISIKSA DI NERAKA KARNA KAMI KADANG SUKA MEMAKSA, TAPI KAMI AKAN BERSAKSI AHIR PENGADILAN NANTI BAHWA ORANG YANG YANG TELAH MEMBERIKAN SEDEKAH PADA KAMI JANGAN KAU SIKSA DARI API NERAKA.Selamat Tingal Dunia aku lebih dulu kesana
Kisah Nyata dari Anak-anak yang kelaparan,Gizi Buruk, dan meninggal
Banyak yang tak setuju keberdaan Pengemis anak-anak kecil sudilah kiranya kita mencoba memberi Solusi bukan memaki.
Residivis87
29th May 2010, 09:20 PM
Ketika Aku kirimkan padamu seorang teman, Aku tidak memberikan sesorang yang sempurna karena engkaupun tak sempurna. Aku mempertemukanmu dengan teman-teman yang sama dengan mu, sehingga kalian dapat saling mengisi, berbagi dan bertumbuh bersama.
Ketika kamu menyukai seseorang dan ia mulai menyayangimu, hendaklah kamu bisa menjaga hatinya. Janganlah sesekali kamu meninggalkannya begitu saja. Karena ia akan terluka oleh kenangan bersamamu dan mungkin tidak dapat melupakan segalanya selagi dia mengingat... ..
Jika kamu menadah air biarlah berpada, jangan terlalu mengharap pada takungannya dan janganlah menganggap ia begitu teguh, tapi cukupkan sebatas apa yang kamu perlukan. Karena bila sekali ia retak, akan sukar bagimu untuk menjadikannya kembali seperti semula. Akhirnya kamu akan kecewa dan ia akan dibuang.
Begitu juga jika kamu memiliki seseorang, terimalah seadanya. Janganlah kamu terlalu mengaguminya dan janganlah kamu menganggapnya begitu istimewa. Anggaplah ia manusia biasa. Sehingga apabila sekali ia melakukan kesilapan maka akan lebih mudah bagi kamu untuk menerima ketidak sempurnaannya dan memaafkannya. Berbagilah kasih, berusahalah saling menerima dan peliharalah sifat mudah memaafkan, dengan demikian persahabatan menjadi lebih indah.
Jika kamu telah memiliki sepinggan nasi yang pasti baik, putih dan sehat untuk dirimu, mengapa kamu harus berlengah dan mencoba mencari makanan yang lain ? Begitu juga ketika kamu bertemu dengan seorang yang membawa kebaikan kepada dirimu, menyayangimu, mengasihimu dengan tulus dan sepenuh hati, mengapa kamu harus berlengah dan mencoba membandingkannya dengan yang lain?. Ingatlah, jangan pernah mengejar kesempurnaan, karena kelak, kamu akan kehilangan yang terbaik yang sudah kau raih dan kamu akan menyesal.
________________________**********________________ ____________
Ya Tuhan, terima kasih bisikan indahmu. Aku mohon ya Tuhan, ketika aku menyukai seorang teman, tolong ingatkanlah aku bahwa di dunia ini tak akan pernah ada sesuatu yang abadi. Pada masanya, segala sesuatu itu pasti akan berakhir. Sehingga ketika seseorang meninggalkanku, aku akan tetap kuat dan tegar karena aku bersama Yang Tak Pernah Berakhir, yaitu cinta Mu ya Tuhan...
Orang bijak berucap Mencintai seseorang adalah keharusan Dicintai seseorang adalah kebahagiaan Tapi dicintai oleh Sang Pencinta adalah segalanya.
Residivis87
29th May 2010, 09:22 PM
Just Want To Share...
Ada Yg Tau Ga Apa Itu Kehidupan,,,
Mungkin Beberapa Hal Di Bawah Ini Bisa Menggambarkan Tentang Sebuah Kehidupan...
1. Makanan dan minuman yang paling sehat, bukanlah makanan dan minuman yang mahal dan enak, tetapi makanan yang bisa berbagi dengan mereka yang tak punya, yang terdiam dalam lapar, dan dahaga dalam haus.
2. Make up terbaik bukanlah make up mahal dari salon ternama, tapi make up yang bisa membuat kita tersenyum tulus pada sesama
3. Tugas terberat bukanlah tugas lembur sampai pagi dan mempertaruhkan nyawa, tapi belajar dan belajar untuk mengendalikan nafsu yang dimiliki, terlebih manakala kita dimarahi dan di-dzolimi tanpa sebab yang jelas
4. Pakaian yang menarik bukanlah pakaian yang bermerk terkenal, tapi
pakaian yang bisa kita berikan pada mereka yang menggigil kedinginan, dan penuh keterbatasan
5. Sepatu terbaik bukanlah sepatu dari negara maju, tapi sepatu yg bisa
menjadi alas kaki bagi kaum papa tak berdaya, bagi anak - anak miskin yang ingin sekolah, bagi mereka yang kepanasan karena aspal jalanan
6. Rumah terbagus bukanlah rumah mewah dan megah, tapi rumah yang senantiasa dihiasi oleh kalimah - kalimah thoyibah, serta menjadi pelindung bagi kaum miskin dan yatim yang sangat membutuhkan tempat tuk berteduh
7. Kendaraan terbaik bukan kendaraan keluaran terbaru, tapi kendaraan yang senantiasa mendekatkan kita tuk berbuat kebaikan, kendaraan yang bisa mengantarkan kita ke tempat - tempat ibadah menuju ridlo-Nya
8. Kepandaian yang terbaik bukanlah pengetahuan luas tanpa batas, tapi
pengetahuan yang bisa dibagi untuk mereka yang memerlukannya, dan bisa memberi secercah harapan dalam meraih masa depan yang mereka impikan
9. Wajah yang tercantik/ tampan bukanlah wajah putih mulus tanpa jerawat, tetapi wajah yang senantiasa berhiaskan air mata tobat manakala berbuat salah, dan wajah - wajah ikhlas dalam menerima segala ketentuan-Nya
10. Bibir terindah bukanlah bibir merah bak buah delima yang merekah, tapi bibir yang senantiasa basah menyebut asma-Nya, meng-agungkan kebesaran-Nya, dan bibir yang senantiasa menghindarkan diri dari dusta dan menyakitkan orang lain
11. Mata yang paling menarik bukanlah mata hitam, hijau atau biru, tetapi
mata yang senantiasa tersentuh ketika melihat penderitaan dan kesulitan orang lain, dan segera berbuat sesuai kemampuan yang dimiliki.
Semoga bisa memberi manfaat bagi semua.
Sekaligus menjadi renungan yang bermanfaat. Amin.
Tambahan dari pembaca
Kehidupan berisikan individu-individu yang saling berkaitan.
Individu dengan mata yang penuh pengertian, memberikan keteduhan dengan atau tanpa sentuhan pewarna.Mata ini mampu menjaga pandangannya dari yang bukan haknya.
Tangan yang kuat bukanlah tangan yang mempunyai otot bergelombang,namun tangan yang mampu meraih seseorang dikala bimbang,terkekang,dan 'pincang'.
Bahu yang hebat bukanlah bahu yang penuh tanda jasa buatan manusia, melainkan bahu yang mampu menopang isak tangis meskipun hatinya sedang teriris.
Telinga yang terang bukanlah telinga yang asik berdendang, melainkan telinga yang mampu menyimak jeritan hati atau sekedar curahan hati.
Punggung yang kokoh bukanlah punggung yang berdiri tegap,melainkan ia mampu menopang orang-orang yang bersandar kepadanya.
Dan menurutku, pribadi paling hebat bagiku adalah pribadi yang hidup dan kehidupannya paling bermanfaat untuk Tuhannya,dirinya,dan orang lain.
Dan itulah 'hidup'..
Residivis87
29th May 2010, 09:23 PM
Aku sering berpikir untuk apa aku hidup ?
Mulai dari sekolah yang menanamkan disiplin & kehidupan bermasyarakat.
Begitu banyak masa kecil yang tersita untuk belajar.
Akhirnya aku mendapat gelar
Aku menambah antrian para pencari kerja.
"Lowongan...lowongan... lowongan... YAP...! ini dia yang aku cari".
Setelah dengan beragam tes & percobaan akhirnya aku masuk jadi karyawan.
Merintis karir & profesionalisme.
Tenggelam dalam tumpukan pekerjaan.
Mabuk, gila kerja, sterssss...
Tapi karirku menanjak & aku menuai banyak uang.
Waktu berlalu.....
Ada target baru disana... Aku bertemu dengan belahan jiwaku.
Menikah & mengarungi bahtera rumah tangga menuju keluarga bahagia.
Mendapat amanah.... Istriku hamil & Akhirnya lahir generasi penerus yang diidamkan.
Sesekali kadang aku kerepotan "Ya ampuuuun kapan bisa tidur nih...? anakku bangun ditengah malam".
Aku terus mendaki kehidupan bermasyarakat yang penuh dengan lika-liku yang ada disekitarnya.
Hingga aku harus bisa Memanfaatkan waktu sebaik mungkin.
AKULAH BINTANG dimanapun aku berada. Dan akupun menjadi KAYA RAYA.
Tapi rasanya waktu terlalu singkat, untuk memenangkan arena secara sempurna.
Aku semakin tua. UGH..! mereka mengatakan aku tidak berarti......
Rasanya hampir gila... hidupku hancur. Tulalit...tulalit.... tak seorangpun menemaniku.
Aku sudah menjadi sampah. Waktu berjalan begitu lambat.
Gelap..... semua seperti berkabut, seperti sedang mengejar ketololan.
Semua menyingkir, semua menjadi musuh.
Tinggal menunggu waktu saja, ketika saat yang dijanjikan itu tiba.
Yaitu KEMATIAN.
DARI SEMUA RENUNGAN INI AKU MENDAPAT IDE.....
Aku akan hidup dengan enjoy..................
aku akan berusaha mencintai semua orang....................
Banyak mendengar dengan tulus.......................
Memanfaatkan waktu sebaik mungkin dalam persahabatan..............
Mungkin juga banyak berpetualang.......................
TIDAK..... tentu saja aku tidak boleh terlena oleh musik kehidupan yang menggiurkan & menyesatkan......................................
Rekreasi..... Memasak masakan yang paling enak.....................
Berteman dengan penuh kehangatan..............................
Menambah porsi kasih sayang...........................
Berkirim & menerima surat baik tertulis maupun elektronik...................
Selalu mencari jalan untuk solusi kemenangan dalam segala masalah....
Sebenarnya aku agak gamang, tapi aku yakin aku bisa..............
"Katakan apa saja, aku akan tetap mencintai anda semua".
Aku akan membersihkan duniaku dari segala kotoran yang menempel & pikiran2 kotor didalam bathinku...................................
Menjadikan semua orang saling berbagi.............................
Waktu tak akan mampu menghentikanku...................................
Bahkan sekalipu aku telah pergi ke dunia berikutnya......................
Ya Tuhan...... dengan jiwa yang penuh noda kami kembali, hanya ampunanMu yang dapat menyelamatkan kami. amiiiin...............
Residivis87
29th May 2010, 09:25 PM
Aku merasa hidup ku ini Hampa, hancur dan semua hanya sia2 belaka, aku kira dengan adanya harta yg berlimpah dan
uang yg banyak hidupku akan bahagia, karena apa yg ku inginkan selalu ada, rumah mewah, mobil mewah semua serba mewah,
aku merasa wanita paling beruntung sedunia, aku tidak perduli apa kata orang tentang diri ku, walau pun aku hanya
menjadi istri simpanan orang, sampai2 aku rela meninggalkan anak dan suami ku hanya demi semua itu, tetapi
ternyata semua itu keliru, karena dengan sikap ku yang tamak dan arogan hidup ku menjadi hancur, menyesal saat ini
pun tidak ada artinya lagi, ibarat nasi sudah menjadi bubur, aku merasa diri ku ini sama seperti pelacur murahan
yang harga diriku bisa di tukar dengan uang dan barang2 mewah lainnya, andai saja waktu bisa kembali,
Tidak ada laki2 di dunia ini yg setia yg hanya menawarkan kekayaannya kepada wanita, mengiming2i hidup bahagia
dengan harta yg melipah, dan tidak perlu berkeja semua itu hanya dusta, nafsu bejat, setelah mereka mendapatkan semuanya meraka akan
mencampakkannya seperti sampah dan mencari korban baru, saat2 begini aku sangat merindukan anak dan suami ku yg tulus mencinta ku,
aku sangat menyesal mennyia2kan mereka, entah di mana mereka sekarang, bila aku teringat masa laluku, betapa bodohnya
aku, waktu itu walaupun hidup kami pas2an tapi hidup kami sangat bahagia, suamiku sangat mencintaiku, dan kami
mempunyai seorang anak laki2 yg lucu.
bisa di bilang byk teman2 sekantor ku sirik pada ku karena suamiku sangat perhatian dan mencintai ku, mereka selau
bilang pada ku bahwa aku wanita paling beruntung mendapat suami seperti dia, karena suami2 teman sekantor ku
tidak seperti suamiku yg begitu perhatian padaku, Awal kehancuran keluarga ku ketika aku bertemu dengan teman lamaku
yang bernama Lina, Lina adalah teman baikku dulu di sekolah, ketika aku bertemu dengannya aku sangat kagum padanya
Lina sangat berbeda dari yg dulu, dari penampilannya dia sangat cantik dan mengenakan pakaian bermerek yg harganya
sangat mahal kurasa dengan gaji ku tidak sanggup membelinya, Lina juga mengendarai mobil sendiri, sebagai wanita
aku jadi merasa iri padanya.
Aku tanya kan padanya, Lina kamu kok bisa begitu cantik skrg? kerja di mana skrg?, oh biasa aja lah, saya gak bekerja kok,
Suami kamu naik pangkat ya? makanya skrg perekonomian kalian nampak sekali sangat membaik? gak juga sambil tertawa lina
pada ku, cerita singkat cerita, ternyata Lina sekarang menjadi istri simpanan orang kaya, dia sudah bercerai dengan suaminya,
dengan alasan hubungan dengan suaminya yg dulu sudah tidak harmonis lagi, dan dia sudah capek hidup serba pas2an melulu,
padahal Lina sama seperti ku sudah mempunya seorang anak, semenjak aku berteman dengan Lina dia selalu mengajakku
pergi shooping ketempat2 yg mahal, makan ke restoran2 yg mahal dan mewah, aku jadi semakin iri padanya, aku merasa
hidupnya sangat bahagia, bisa beli apa pun yg dia suka tanpa memperhitungkan hari2 selanjutnya seperti ku, aku jadi
merasa jenuh dengan hidupku yg serba pas2an, aku juga ingin hidup mewah seperti Lina.
Semenjak aku berteman dengan Lina, hubungan ku dengan suami ku menjadi kurang harmonis, aku jadi gelap mata,
kebaikkan suami ku yg selama ini itu aku anggap sudah seharusnya, karena dia tidak sanggup memberikan ku sesuatu
yang lebih seperti yg di berikan suami Lina kepadanya, aku mulai kasar pada suami ku, acuh gak acuh padanya,
aku jadi menilai sebelah mata suamiku, aku mulai membanding2kan dia dengan suami Lina, jujur saja, gaji suami ku
dengan ku saja lebih besar penghasilan ku, itu yg membuat aku bertambah tak pantas menjadi istrinya, karena aku
merasa tidak adil, aku menyuruh suamiku untuk mengerjakan semua perkerjaan rumah dan mengurus anak, aku menjadi
semakin arogan, terkadang dengan sikap ku yg kasar aku memaki2 suamiku kalau pekerjaan rumah blm selesai, kami jadi
sering bertengkar, terkadang dengan mudah ku ucapkan kata cerai pada suamiku, entah sudah berapa kali aku ucapkan
kata itu, aku bahkan tidak menghargai pernikahan kami yg tulus dan suci, aku sering menganggap suamiku baik mungkin
karena saat ini dia tidak punya uang, mungkin kalau dia kaya tidak seperti ini, aku selalu berpikiran jelek tentang
suamiku, tp suami ku tetap bersabar menghadapi aku, aku jadi jenuh kalau setiap kali mau pulang kerumah dan lama
lama aku semangkin males pulang kerumah, dan suatu saat Lina mengenalkan ku ke kesalah satu kerabat teman suaminya, orangnya sangat
kaya sama seperti suami Lina, tetapi sudah mempunyai istri, aku merasa enjoy aja kami hanya berteman biasa saja menurut pemikiran ku.
Tetapi pemikiran ku meleset, lelaki yg di kenal Lina padaku rupanya menyukai ku, dia selalu menghubungi aku ketika
aku berada di kantor, dia sangat perhatian pada ku, sangat lembut dan sopan cara berbicaranya padaku, pertama2 aku
merasa aneh dan risih, tetapi lama2 kelamaan aku mulai tertarik padanya, walaupun jarak umur kami sangat jauh
bisa di bilang dia layaknya menjadi ayahku, tetapi kalau di banding kan dia dengan laki2 seumurnya, dia sangat
tampan, tinggi besar, putih dan bersih, suatu hari dia mengajakku makan bareng di luar, sudah sering sebenarnya dia
mengajakku makan bareng di luar, tapi aku menolaknya, karena aku takut nanti ketahuan oleh teman2 kerja sekantorku,
nanti malah menjadi bahan gosip, aku menyusun rencana, dan aku mengiyakan ajakkannya yg kali ini, dia menyuruh supirnya
untuk menjemputku.
Dia mentraktirku di sebuah restoran yg sangat mewah, aku merasa canggung, kerena aku blm pernah makan di tempat mewah
seperti ini sebelumnya, dia hanya terseyum padaku, singkat cerita setelah memesan makanannya, ternyata laki2 itu
berusaha merayuku dengan berbagai macam rayuannya, agar aku bisa menjadi istri simpanannya, tapi dengan 1 syarat
supaya aku menceraikan suamiku, dia akan membelikan aku sebuah rumah mewah, mobil, dan usaha supaya aku tidak perlu
bekerja lagi, iman ku mulai goyah, yg ada di pikiran ku saat ini adalah bisa menikmati hidup mewah dan memiliki byk
uang tanpa perlu bekerja, setiap hari hanya pergi bersenang2, belanja sesuka ku, tanpa memperhitungkan hari2 selanjutnya,
Sesampai di rumah, aku melihat suamiku sedang bermain di ruang tamu dengan anakku, aku hanya masuk kedalam kamar dan
begegas mandi kerena sebentar lagi Lina akan menjemput ku, selesai mandi aku mengenakan pakaian yg tidak biasa ku kenakan
bisa di bilang sangat glamour, suami ku menanyakan, mau kemana ma? kok pulang kerja dandan begitu cantik, oh gak
hanya keluar sama teman kok, sama si Lina ya? tanya suamiku, iya! emang kenapa?! jawab ku, ma, aku kurang suka kamu berteman dengan si lina
dia itu seperti perempuan yg kurang baik, semenjak kamu berteman dengan dia kamu byk berubah, sudah kamu jangan byk bicara
ini urusan ku mau rusak atau gak gak ada urusan dengan kamu, gak pantes tau gak kamu protes aku jawabku dengan kasar, Lina datang dan aku
langsung pergi dengannya.
Lina tanya pada ku kenapa kok muka mu murung begitu? oh gak pa2 kok cuma kesel aja lihat suami ku, udah gak bisa
berikan aku sesuatu yg lebih, malah byk aturan, lama2 muak juga aku lihat dia, udahlah kita enjoy aja malam ini kata Lina,
oya bapak itu udah nunggu kamu loh, oya dimana? jawab ku, ya udah kamu ikut aja ya, gua anterin deh, ok deh!
sampai tempat tujuan, loh ini kan diskotik Lina? iya, kita bisa enjoy di sini, udah kamu nikmati aja, kamu kan blm pernah
ketempat seperti ini, tapi kamu bilang mau ketemu bapak itu? jawab ku, itu dia nunggu kamu di sana, ya udah kamu jumpai dia sana
aku menghampiri bapak itu, singkat cerita dia memberikan aku satu gelas minuman, aku tidak tau minuman itu telah di beri
campuran apa, setelah meminumnya kepalaku terasa berat sekali dan aku tidak tau apa yg terjadi selanjutnya.
ketika aku sadar aku ada di sebuah kamar hotel, bagaikan di sambar petir ketika kulihat tubuhku sudah tidak berpakaian lagi,
seluruh pakaian ku telah di lepas, ku lihat di sebelah ku bapak itu tidur pulas dengan keadaan telanjang, hancur
hati ku, ternyata aku sudah di perkosa, aku hanya bisa menangis dan menyesalinya, rasa bersalah pada suami ku begitu besar
dan akhirnya aku putuskan untuk bercerai dengan suamiku, sesuai perjanjian bapak itu dia menanggung seluruh hidup ku,pada
awalnya aku merasa sangat bahagia sekali, aku merasa wanita yg paling beruntung sedunia, hidup enak tanpa perlu bekerja, tp lama2
hidup yg mewah dan berlebihan membuat ku bertambah semangkin arogan dan lupa daratan, aku mulai pencandu obat2an,
dan bapak itu pelan2 mulai meniggalkan ku, dia mulai jarang menujungiku, selalu byk alasan, lama2 kami mulai sering bertengkar,
dia mulai kasar pada ku tidak seperti dulu, sepertinya sudah mulai jenuh dengan diriku, tak jarang dia sering membentakku,
dan menghinakan wanita murahan yg bisa di tukar dengan uang dan barang2 mewah lainnya, hatiku hancur berkeping2, kadang dia tidak segan2
menamparku bahkan menendangku, ternyata dia seorang bajingan pengecut, dulu dia begitu lembut pada ku, ternyata setelah mendapatkan
segalanya dari ku, skrg dia mencampakkan ku, aku bener2nya menyesal, dulu saja suamiku tidak pernah memukulku.
setiap hari aku hanya bisa menangis dan berteriak menyesali hidupku yg seperti ini, sekarang si tua bangka itu kembali pada keluarganya
setelah mengambil segala keuntungan dari diri ku, sekarang hidupku yg sendiri, bahkan Lina teman baikkan bernasib lebih buruk dari ku,
di jebloskan kedalam pejara karena ketangkap memakai obat2an, dan suaminya sudah meninggalkannya dan kembali pada keluarganya.
ini adalah kisah ku yg kucerita kan garis besarnya saja, janganlah kita pernah memandang segala sesuatu dari segi materi, hargai kekurangan pasanganmu, uang bisa di cari.
Cinta tulus dan suci tidak dapat di bayar dengan uang sebanyak apapun dan barang2 berharga apa pun, kesenangan yg hanya
memandang materi hanyalah sesaat, tidak kekal, aku menceritakan kisah ku ini tidak sadar air mata ini jatuh, Suami ku
maafkan aku yg selama ini telah menyia2kan cinta mu yg tulus, aku percaya engkau akan mendapatkan istri yg baik, yg
bisa menghargai diri mu dan bisa menjadi ibu yg baik bagi anak kita, aku memang tidak pantas untukmu, engkau terlalu baik untukku,
skrg hidupku sudah hancur,mungkin ini adalah karma ku kepada suami dan anakku.
Residivis87
29th May 2010, 09:26 PM
Aku tampan juga mapan...
Aku punya Mobil...
Uangku Banyak...
Aku Baik...
Aku bersikap manis...
Aku Perhatian juga pengertian...
Aku penuh kasih sayang...
Percayalah cuma ada kamu di di hatiku...
aku akan bertanggungjawab...
.........>
sayangku sudah hilang...
aku dah bosan sama kamu...
aku dah muak sama kamu...
aku akan cari alasan buat nglepasin kamu...
aku pergi saja dari pada sama kamu...
SALAH SENDIRI KAMU DULU MAU!!!
HAHAHAHAHA... KAMU PIKIR AKAN ADA PRIA YANG MAU BEKAS KAYA KAMU!!!
BIKIN KETAWA SAJA!! KAMU KIRA KALO PACARAN HARUS NGE.S.E.X?
SEMUA COWO YANG TAU KAMU GAMPANGAN, HANYA MAU PAKE TUBUHMU SAJA!!! GA ADA YANG TULUS CINTA MA KAMU!!! YANG BIKIN LUCU ADALAH!!! BEGITU TUBUHMU RUSAK, DAH GA ADA LAGI YANG MAU MA KAMUUUU!!! GYAHAHAHAHAHAHA...
KAMU AKAN JADI LACUR!!! hihihihihi... KAMU AKAN JADI WANITA GAMPANGAN!!! MASA DEPANMU RUSAK GARA-GARA SALAHMU SENDIRI!!! KAU KIRA SEX HANYA PERMAINAN??? NIKMATI SAJA SENDIRI!!! BEGITU TUA HIDUPMU AKAN HANCURRR!!! SUDAH TIDAK AKAN ADA MASA GEMERLAP LAGI!!! MATILAH DI DALAM KESEPIAN SANA!!! CINTA SEJATIMU TAK AKAN DATANG!!! NIKMATILAH NERAKA UNTUK SELAMA-LAMANYA!!! kikikikikik...
Sebenarnya tulisan ini aku maksudkan khusus buat para wanita yang masih bisa menjaga kesuciannya. Agar mereka mengerti benar betapa pentingnya kesucian mereka dan bahwa beruntungnya kesempatan di masa depan masih ada ditangan mereka. Aku membuat tulisan ini dengan kata-kata yang sangat keras...!! Agar menusuk ke hati yang sangat dalam!!! sehingga saat cobaan itu datang. Para wanita yang masih suci selalu teringat tulisan-tulisan ini. Aku berharap mereka bisa menghindari dan lebih memilih mempertahankan kehormatan sampai titik akhir. Percayalah umumnya pria akan memandang rendah pada wanita yang sudah tidak suci lagi tanpa pernah menikah.
Buat kalian yang sudah terlambat. Aku prihatin untuk kalian. Namun setelah kalian baca tulisan ini....!!! berhentilah untuk melakukan sex bebas! percayalah Tuhan akan akan selalu memberikan jalan yang terbaik untuk kalian. Masa depan masih ada bagi yang mau bertobat. Mungkin harga yang kelak kalian bayar akan sangat besar. Namun pelan2 kalian bisa melewati ini semua. Aku percaya itu.
Maaf kawan aku tidak bermaksud apa-apa, namun sepanjang perjalanan hidupku beberapa tahun belakangan ini entah kenapa aku sering punya teman yang berahkir tragis. Rata2 tidak kuat diputus oleh pacarnya karena kesuciannya sudah di ambil pacarnya. Banyak dari mereka yang frustasi dan ada yang terjun sekalian ke sex bebas.
Aku share sedikit pengalaman yang paling menyakitkan buat aku. Dulu aku sempat mengagumi seorang temanku karena dia cerdas dan pekerja keras (uang kuliah aja dia bayar sendiri, karena orang tuanya kurang mampu). Memiliki komitmen yang besar dalam mencapai masa depan. Setelah dia diputus dengan pacarnya hidupnya hancur. Dia jadi jarang pulang ke rumah. Dan dia sering ganti-ganti teman kencan, setiap teman yang berkencan dengannya pasti melkukan hal "itu" (aku tau karena dia pernah curhat dengan gilanya...!!! dari sejak SMP kami memang sudah menjadi teman baik) aku dah ga tau mo bilang apa.
Aku dah ga sanggup lagi temenan ma dia, sekarang lambat laun aku sudah mulai jauh dari dia. Bukan aku melupakan persahabatan kami yang sudah lama terjalin tp memang aku sudah tak mampu lagi memberikannya arahan yang baik, aku harus bisa memilh arti persahabatan agar aku tak ikut terjerumus lebih jauh. aku hanya ingin memperingatkan buat kalian para wanita yang belum melewati masa pernikahan. jagalah kesucian kalian karena itu adalah mahkota kalian dan harga diri kalian yang harus kalian jaga sebaik2ny
Residivis87
29th May 2010, 09:29 PM
Renungkan baik2 ya teman2� hal yang terpenting dalam sebuah perjalanan hidup..
* Bencilah dosamu, tapi jangan pernah membenci dirimu.
* Cepatlah untuk menyesali kesalahan.
* Apabila Tuhan memberimu terang, berjalanlah di dalam terang-Nya itu.
* Berhentilah mengatakan hal-hal yang buruk tentang dirimu sendiri. Tuhan mencintaimu dan tidaklah benar jika kamu membenci sesuatu yang Dia cintai. Dia mempunyai rancangan-rancangan yang indah bagimu, jadi kamu melawan-Nya jika kamu berbicara secara negatif mengenai masa depanmu sendiri.
* Janganlah takut untuk mengaku bahwa kamu telah berbuat kesalahan, tapi janganlah selalu berprasangka bahwa kamulah yang salah setiap saat ada yang tidak benar.
* Jangan terlalu memikirkan apa yang sudah kamu lakukan, baik yang benar maupun yang salah, itu sama dengan memikirkan terus diri sendiri! Pusatkanlah pikiranmu kepadaNya!
* Jagalah dirimu sendiri secara fisik. Manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya apa yang Tuhan telah berikan padamu demi tugasmu, tapi janganlah menjadi terobsesi dengan penampilanmu.
* Janganlah berhenti untuk belajar tapi jangan sampai ilmu itu membuat kamu sombong. Tuhan memakai kamu bukan karena apa yang ada di dalam kepalamu melainkan karena apa yang ada di dalam hatimu.
* Sadarilah bahwa setiap talentamu adalah anugerah, bukanlah sesuatu yang kamu ciptakan sendiri, jangan pernah merendahkan orang lain yang tidak sanggup melakukan apa yang kamu dapat lakukan.
* Janganlah meremehkan kelemahan-kelemahan dirimu� merekalah yang membuat kamu tetap tergantung pada Tuhan.
Residivis87
29th May 2010, 09:30 PM
Seperti hadiah, ada yang bungkusnya bagus dan ada yang bungkusnya jelek. Yang bungkusnya bagus punya wajah rupawan, atau kepribadian yang menarik. Yang bungkusnya jelek punya wajah biasa saja, atau kepribadian yang biasa saja, atau malah menjengkelkan.
Seperti hadiah, ada yang isinya bagus dan ada yang isinya jelek. Yang isinya bagus punya jiwa yang begitu indah sehingga kita terpukau ketika berbagi rasa dengannya, ketika kita tahan menghabiskan waktu berjam-jam saling bercerita dan menghibur, menangis bersama, dan tertawa bersama. Kita mencintai dia dan dia mencintai kita.
Yang isinya buruk punya jiwa yang terluka. Begitu dalam luka-lukanya sehingga jiwanya tidak mampu lagi mencintai, justru karena ia tidak merasakan cinta dalam hidupnya. Sayangnya yang kita tangkap darinya seringkali justru sikap penolakan, dendam, kebencian, iri hati, kesombongan, amarah, dll. Kita tidak suka dengan jiwa-jiwa semacam ini dan mencoba menghindar dari mereka.
Kita tidak tahu bahwa itu semua BUKANLAH karena mereka pada dasarnya buruk, tetapi ketidakmampuan jiwanya memberikan cinta karena justru ia membutuhkan cinta kita, membutuhkan empati kita, kesabaran dan keberanian kita untuk mendengarkan luka-luka terdalam yang memasung jiwanya.
Bagaimana bisa kita mengharapkan seseorang yang terluka lututnya berlari bersama kita? Bagaimana bisa kita mengajak seseorang yang takut air berenang bersama? Luka di lututnya dan ketakutan terhadap airlah yang mesti disembuhkan, bukan mencaci mereka karena mereka tidak mau berlari atau berenang bersama kita. Mereka tidak akan bilang bahwa "lutut" mereka luka atau mereka "takut air", mereka akan bilang bahwa mereka tidak suka berlari atau mereka akan bilang berenang itu membosankan dll. It's a defense mechanism. Itulah cara mereka mempertahankan diri.
Mereka tidak akan bilang:"Aku tidak bisa menari" "Aku membutuhkan kamu" "Aku kesepian" "Aku butuh diterima" "Aku ingin didengarkan"
Mereka akan bilang: "Menari itu tidak menarik", "Tidak ada yang cocok denganku" "Teman-temanku sudah lulus semua" "Aku ini buruk, siapa yang bakal tahan denganku..", "Kisah hidupku membosankan.."
Mereka semua hadiah buat kita, entah bungkusnya bagus atau jelek, entah isinya bagus atau jelek. Dan jangan tertipu oleh kemasan. Hanya ketika kita bertemu jiwa-dengan-jiwa, kita tahu hadiah sesungguhnya yang sudah disiapkanNya buat kita.
Berikanlah makna di dlm kehidupan Anda bukan hanya untuk diri Anda sendiri saja melainkan juga untuk membahagiakan sesama manusia di dlm lingkungan kehidupan Anda.
Ya kita menyebutnya sebagai
----------------------------SAHABAT-----------------------------------------
A friend in someone you cant be a lone with & have nothing to do & not be able to thing of anything to say & be comfortable in the silence.
Friendship isn't how you forget, but how you for gove. Not how you listen, but how you understand. Not how you see but how you feel. Not how you let go, but how you hold on !!!!!
Yesterday is history, tommorow is mistery, today is a gift!
That's why it's called the present!
Seorang sahabat sama seperti satu permata yg tak ternilai harganya. Seorang kawan bisa membuat kita ceria, membuat kita terhibur. Mereka meminjamkan telinganya kepada kita pada saat kita membutuhkannya. Mereka bersedia membuka hati maupun perasaannya untuk berbagi suka dan duka dgn kita pada saat kita membutuhkannya.
If you are a lone, ill be your shadows.
If you want to cry, i'll be your shoulder.
If you need to be happy, i'll be your smile.
But anytime you need a Friend, i'll just be me.
Maka dari itu janganlah buang waktu yg kau miliki, janganlah sia2 akan waktu yg sedemikian berharganya. Bagikanlah sebagian dari waktu yg kau miliki untuk seorang kawan. Pasti waktu yg kau berikan tsb akan berbalik kembali seperti juga satu lingkaran walaupun terkadang kita tidak tahu dari mana dan dari siapa datangnya.
Teman sangat berharga..Mulailah berbagi persahabatan dari skrg..
Karena hidup ini takkan pernah terasa sepi jika ada sahabat di samping kita..
Residivis87
29th May 2010, 09:39 PM
Alkisah suatau ketika kapak, gergaji, palu dan nyala api sedang melakukan perjalanan bersama2. Disuatu tempat perjalanan mereka terhenti karena terdapat sepotong besi baja yang tergeletak menghalangi jalan. Mereka berusaha menyingkirkan baja tersebut dengan kekuatan mereka masing2.
"Itu bisa aku singkirkan" kata kapak. Pukulan2nya keras sekali menghantam baja yang kuat & keras juga itu. Tapi tiap bacokan hanya membuat kapak itu semakin tumpul sendiri sehingga sampai ia berhenti.
"Sini biar aku yg urus" kata gergaji. Dengan gigi2 yang tajam tanpa perasaan, iapun mulai menggergaji. Tapi alangkah kaget & kecewa ia, semua giginya jadi tumpul dan rontok.
"Apa kubilang" kata palu. Kan aku dah ngomong, kalian takan bisa. Sini, sini kutunjukan caranya" Tapi baru sekali ia memukul, kepalanya terpental sendiri, dan baja tetap tak berubah.
"Boleh aku coba?" tanya nyala api. Dan iapun melingkarkan diri, dengan lembut menggeluti, memeluk dan mendekapnya erat2 tanpa mau melepaskannya. Baja yang keras itupun meleleh dan cair.
Renungan
Ada banyak hati cukup keras untuk melawan kemurkaan dan amukan kemarahan demi harga diri. Tapi jarang ada hati yang tahan melawan api cinta kasih yang hangat.
Betapa arif dan bijak ada dalam sebuah kelembutan dan kehangatan, seperti api mencairkan hati yang dingin. Ah.... tak ada yang tahan menampik cinta dan kasih.
Residivis87
29th May 2010, 09:40 PM
A : Accept.
Terimalah diri Anda sebagaimana adanya.
B : Believe.
Percayalah terhadap kemampuan anda untuk meraih apa yang Anda inginkan dalam hidup.
C : Care.
Pedulilah pada kemampuan Anda untuk meraih apa yang Anda inginkan dalam hidup.
D : Direct.
Arahkan pikiran pada hal-hal positif yang meningkatkan kepercayaan diri.
E : Earn.
Terimalah penghargaan yang diberi orang lain dengan tetap berusaha menjadi yang terbaik.
F : Face.
Hadapi masalah dengan benar dan yakin.
G : Go.
Berangkatlah dari kebenaran.
H : Homework.
Pekerjaan rumah adalah langkah penting untuk pengumpulan informasi.
I : Ignore.
Abaikan celaan orang yang menghalangi jalan Anda mencapai tujuan.
J : Jealously.
Rasa iri dapat membuat Anda tidak menghargai kelebihan Anda sendiri, jadi hindarilah.
K : Keep.
Terus berusaha walaupun beberapa kali gagal.
L : Learn.
Belajar dari kesalahan dan berusaha untuk tidak mengulanginya.
M : Mind.
Perhatikan urusan sendiri dan tidak menyebar gosip tentang orang lain.
N : Never.
Jangan pernah MENYERAH dan PUTUS ASA
O : Observe.
Amatilah segala hal di sekeliling anda. Perhatikan, dengarkan, dan belajar dari orang lain.
P : Patience.
Sabar adalah kekuatan tak ternilai yang membuat anda terus berusaha.
Q : Question.
Pertanyaan perlu untuk mencari jawaban yang benar dan menambah ilmu.
R : Respect.
Hargai diri sendiri dan juga orang lain.
S : Self Confidence, Self Esteem, Self Respect.
Percaya diri, harga diri,citra diri, penghormatan diri
membebaskan kita dari saat-saat tegang.
T : Take.
Bertanggung jawab pada setiap tindakan Anda.
U : Understand.
Pahami bahwa hidup itu naik turun.
V : Value.
Nilai diri sendiri dan orang lain, berusahalah melakukan yang terbaik.
W : Work.
Bekerja dengan giat, jangan lupa berdo'a.
X : X'tra.
Usaha lebih keras membawa keberhasilan.
Y : You.
Anda dapat membuat suatu yang berbeda.
Z : Zero.
Usaha nol membawa hasil nol pula. (",)
semoga bermanfaat buat kalian semua..
Residivis87
29th May 2010, 09:42 PM
Pernahkah berpikir bagaimana orang tua kita berjuang untung memberikan kita hidup yang layak, meski tidak sebanyak, yang mungkin dapat diberikan orang kaya kepada anaknya, tapi mereka memberikan apa yang telah mereka usahakan dengan sangat maksimal untuk kita. mereka memberikan semua yang mereka punya untuk dapat memberikan kita senyuman.
Mungkin beberapa diantara kita merasa kita memiliki orang tua yang sangat tidak mengerti kita, mereka egois, memaksakan kehendaknya pada kita (aku merupakan salah satunya TT). tapi satu hal yang harus kita pertanyakan pada diri kita sendiri, sudahkah kita benar2 mengerti mereka? sudahkah kita tau apa yang mereka alami? apa yang menjadi kesedihan mereka, apa yang menjadi luka buat mereka?. taukah kita saat kita terjatuh, siapa yang paling khawatir? siapa yang paling tulus mendoakan kebahagian kita?. meskipun bibir mereka tidak berucap meraka sayang kita, tapi jauh didalam hati mereka, mereka hanya memikirkan kita, apa yang akan terjadi di masa depan kita, bisakah kita memiliki pasangan yang akan selalu mencintai kita, bisakah kita sukses & menjadi kuat meski dalam keadaan apapun. mereka hanya mendoakan kebahagian kita, bukan kebahagian mereka. mereka tidak ingin kita kekurangan, mereka tidak ingin kita dihina orang lain, mereka tidak ingin kita dipandang rendah oleh orang disekeliling kita. mereka lebih menginginkan kebahagian kita lebih dari siapapun yang ada didekat kita.
saat Kita kita jatuh & tidak memiliki tempat, mereka jugalah yang pada akhirnya akan merentangkan tangannya untuk kita, merekalah yang akan mengenggam tangan kita. mungkin mereka bukan orang yang akan duduk bersama kita mendengarkan cerita patah hati kita, tapi merekalah yang akan paling menyadari setiap perubahan dari kita, yang mungkin tidak akan perna orang lain sadari. Percayalah, kita tidak akan dapat menyembunyikan apapun dari mereka. mereka mungkin bukan orang tua yang akan memeluk mu & memberikan mu ciuman selamat malam, tapi merekalah yang akan selalu terjaga saat kamu terbaring sakit diranjang mu, merekalah yang akan berjaga-jaga takut akan terjadi sesuatu dimalam hari yang dapat membahayakan mu. merekalah yang akan memberikan nyawa mereka untuk melindungi mu.
Orang tua kita mungkin bukan sosok orang tua yang sempurna, tapi coba tanyakan pada diri kita, sudahkah kita menjadi anak yang sempurna bagi mereka?
mereka mencintai kita dengan cara yang mereka tau, dengan cara mereka sendiri untuk melindungi kita, mungkin sangat kolot & ketinggalan jaman, tapi dapatkah kita melihat mereka hanya ingin menjaga kita, melindungi kita dari hal-hal yang dapat merusak kita.hanya sesederhana itu�
Mereka orang tua kita, yang membesarkan kita dengan peluh & perjuangan mereka, tidak dapatkah kita mengalah sejenak waktu untuk kebahagian mereka, mengapa kita mau terlihat bodoh & memperjuangkan segalanya demi orang yang kita cinta, tapi tidak untuk orang tua kita? kita rela disakiti, kita rela kehilangan segalanya bahkan kebahagian kita demi cinta kita, tapi mengapa tidak untuk orang tua kita?.
kita mengatakan bahwa inilah hidup kita, kita berhak atas hidup kita, tapi kita rela hidup kita diatur oleh orang yang kita cintai, kita rela menyerahkan hati dan hidup kita untuk orang yang kita cintai, membiarkan mereka menentukan apa yang terbaik untuk kita, tapi mengapa tidak kita lakukan itu pada orang tua kita, yang jelas LEBIH BERHAK atas hidup kita.
Jika mereka tidak melakukan semuanya untuk kita, kita tidak mungkin akan ada...
Mereka tidak meminta seluruh hidup kita, mereka hanya inginkan kebahagian kita lebih dari siapapun didunia ini, dapatkah kita sedikit saja mengalah, dan memberikan mereka senyuman, yang sudah lebih dahulu mereka berikan untuk kita, saat untuk pertama kalinya kita melihat dunia ini...
Residivis87
29th May 2010, 09:43 PM
Pernahkah anda melihat ibu anda sedang bekerja, ato sedang tidur dengan lelapnya ? dan anda berkata dalam hati, ibu memang wanita paling cantik di dunia ini ?
Jika anda belum pernah berkata walaupun dalam hati, lihat lah sosok ibu kalian, wanita ini yang sudah melahirkan anda dengan penuh susah payah, membiayai anda, merawat anda dengan baik, dan memberikan contoh2 yang baik untuk anak2nya, terkadang kita lupa, terkadang kita khilaf sudah membentak nya, sudah menyakiti perasaan nya.
Brapa banyak orang yang ingat akan kesalahan dirinya kepada ibu nya masing2 ? jika anda melihat kekasih anda murung, anda tanya "wahai sayang, ada apa kenapa muka mu terlihat murung?" tapi apakah jika ibu anda sedang murung, anda bertanya kepada ibu anda mengapa beliau murung ato sedang bersedih ? brapa banyak orang yang lebih memperhatikan ibu ketimbang memperhatikan kekasih nya ? jika anda sedang berkomunikasi dengan kekasih anda di telfon, di ahir pembicaran terdengar kata "aku sayang kamu" atau "i love u" atau panggilan sayang anda kepadanya, kapan terahir kali anda berkata kepada ibu anda bahwa anda sangat sayang padanya ? kapan terahir kali anda berkata bahwa "ibu jangan murung, anakmu ini akan melakukan apa saja biar ibu bisa gembira?" yang seperti biasa kalian lakukan kepada kekasih anda ?
Pernah ada suatu cerita, disaat teman saya sedang bertengkar dengan ibunda nya, dia marah2 kepada ibu nya, saya tidak tau masalahnya apa, tapi dengar2 cuma masalah sepele dan tidak penting untuk di ributkan, tapi saat teman saya itu ingin meminta maaf, dia pulang dan ibu nya sudah dijemput oleh yang maha kuasa, begitu terpukul dia ditinggalkan oleh ibu nya dengan keadaan seperti itu, dia hanya bisa menangisi beliau, yang sudah dijemput oleh yang maha kuasa . mungkin ini salah satu contoh yang bisa membuat kita lebih menghargai beliau .
apa anda ingat ? ketika anda pertama kali dilahirkan di dunia, anda merengek menangis, digendong nya anda oleh ayah dan ibu anda dengan air mata kebahagiaan yang bercucuran . ingatkah bahwa ibu anda selalu menemani tidur anda, memandikan anda, bahkan merawat anda saat sedang sakit, jika ibu anda sudah tua nanti, jangan biarkan beliau di rawat di panti khusus orang tua, rawatlah beliau seperti beliau merawat anda, sesibuk apa pun anda, jangan biarkan masa tua nya dihabis kan dengan sia-sia .
Ibu selalu ada di samping kita, walaupun terasa jauh kan terus hidup di hati kita, entah beliau sudah tidak ada atau tinggal jauh hingga jarak memisahkan antara anak dan sang ibu, ibu mengajarkan segala sesuatu demi anak nya, berharap anak itu akan mendapatkan yang terbaik dan mendapatkan apa yang dia mau, ibu hanya berharap anak nya sukses di aspek keluarga, materi dan akhlak tentu nya, dan disaat kalian semua sudah bahagia dan sudah sukses, ibu tidak pernah meminta harta kalian, tetapi dia hanya tersenyum dan bangga akan anaknya, dan berkata bahwa "dia itu anakku" . Renungkan kembali ibu kalian, renungkan kembali sosok wanita paling luar biasa dalam hidup anda, dia adalah IBU.
*******************SELAMAT HARI IBU************************
Satu-satu aku sayang Ibu
dua-dua aku sayang Ayah
tiga-tiga sayang adik-kaka
satu, dua, tiga sayang semuanya.
Residivis87
29th May 2010, 09:45 PM
Anakku...
Bila ibu boleh memilih
Apakah ibu berbadan langsing atau berbadan besar
karena mengandungmu
Maka ibu akan memilih mengandungmu !!
Karena dalam mengandungmu ibu merasakan keajaiban dan kebesaran Tuhan
Sembilan bulan nak...
Engkau hidup di perut ibu
Engkau ikut kemanapun ibu pergi
Engkau ikut merasakan ketika jantung ibu berdetak
karena kebahagiaan
Engkau menendang rahim ibu ketika engkau merasa tidak
nyaman, karena ibu kecewa dan berurai air mata
Anakku...
Bila ibu boleh memilih untuk ibu berjuang melahirkanmu
Maka ibu memilih berjuang melahirkanmu !!
Karena menunggu dari jam ke jam, menit ke menit kelahiranmu
Adalah seperti menunggu antrian memasuki salah satu pintu surga
Karena kedahsyatan perjuanganmu untuk mencari jalan ke
luar ke dunia sangat ibu rasakan
Dan saat itulah kebesaran Allah menyelimuti kita berdua
Malaikat tersenyum diantara peluh dan erangan rasa sakit,
Yang tak pernah bisa ibu ceritakan kepada siapapun
Dan ketika engkau hadir, tangismu memecah dunia
Saat itulah...
saat paling membahagiakan
Segala sakit & derita sirna melihat dirimu yang merah,
Anakku...
Bila ibu boleh memilih apakah ibu berdada indah, atau
harus bangun tengah malam untuk menyusuimu,
Maka ibu memilih menyusuimu,!!
Karena dengan menyusuimu ibu telah membekali hidupmu dengan tetesan-tetesan dan tegukan tegukan yang sangat berharga
Merasakan kehangatan bibir dan badanmu didada ibu
dalam kantuk ibu,
Adalah sebuah rasa luar biasa yang orang lain tidak bisa rasakan
Anakku...
Bila ibu boleh memilih duduk berlama-lama di ruang rapat
Atau duduk di lantai menemanimu menempelkan puzzle
Maka ibu memilih bermain puzzle denganmu
Tetapi anakku...
Hidup memang pilihan...
Jika dengan pilihan ibu, engkau merasa sepi dan merana
Maka maafkanlah nak...
Maafkan ibu...
Maafkan ibu...
Percayalah nak, ibu sedang menyempurnakan puzzle kehidupan kita,
Agar tidak ada satu kepingpun bagian puzzle kehidupan kita yang hilang
Percayalah nak...
Sepi dan ranamu adalah sebagian duka ibu
Percayalah nak...
Engkau adalah selalu menjadi belahan nyawa ibu...
Ibu...
Dalam Sepi kau slalu ada untukku
dalam Lara hatiku kau slalu disampingku
dalam sedih kau slalu mendengarkan critaku
dalam tangisku kau slalu menjagaku
Ibu...
andai kau tau
Hidupku tak akan indah jika kau pergi
Hidupku tak akan sempurna jika kau mati
Ibu...
Tangismu adalah dukaku
Sedihmu adalah Piluku
Lukamu adalah Sakitku
Ibu...
Tawamu adalah kebahagianku
Senyummu adalah semangatku
Dan Nafasmu adalah Hidupku
Ibu...
Slama Ku masih bisa bernafas
Tak kan Kubiarkan dirimu Terluka
Tak kan kubiarkan air matamu keluar
Dan akan kuberikan dirimu BAHAGIA
Wajahmu masih terlihat berseri
Di hari yang telah senja ini
oh manis selalu berseri
Belai kasih sayangmu
kian menghangat
Di hari yang berlalu dengan cepat,
tak ada satupun yang terlewat
Oh kau dewi ingin kau di sini
Ku ingin berikan semua kasih sayangku ini
Dan kau dewi janganlah kau pergi dariku
Temani diriku sampai akhir nanti
Saat telunjuk jarimu terangkat
Tak satupun berani melihat
Oh, semua selalu teringat
Berkat cintamu ku hadir di dunia
Merasakan cinta rasakan nikmat karunia
Berkat kasihmu ku bisa berdiri
Berdiri tegar...tuk lewati hari
Tak bisa kutukar apapun tuk balas jasamu
Tak ada kata terindah tuk gambarkan pemberianmu
Sungguh ku ingin selalu bahagiakanmu
Ketulusanmu tak ada bandingannya di dunia semu
mama,
rasanya sudah lama
sejak aku terakhir kali melihatmu
mama,
masih jelas kuingat
saat kau menggendongku
saat kau menuntunku berjalan
saat kau menghiburku di kala aku menangis
mama,
masih terdengar jelas suaramu
saat menemaniku belajar
saat menidurkanku di malam hari
saat membangunkanku di pagi hari
mama,
lusa adalah hari ibu
kuingin ucapkan rasa terima kasihku
yg selama ini belum sempat terucap
terima kasih karena mama telah melahirkanku
terima kasih karena mama telah membesarkanku
terima kasih karena mama selalu ada di sisi ku
terima kasih ma
Mama,,
aKu ingat saat duLu hidup ku penuh kesedihan,,
saat semua org sibuk dengan hidup mereka sendiri,,
hanya mama yg menemani ku,,
walaupun saat itu aku sudah tumbuh dewasa,,
kau peluk aku saat ku tidur,,
kau suapi aku saat ku sakit,,
kau selalu disamping ku saat ku isi hari-hari dengan tangis,,
Maa,,ku ingat saat itu,,
Saat aku selalu mengatakan bosan dengan hidup,,
Saat tangan ini penuh luka,,
Saat hati ini pun terluka,,
hanya engkau seorang yg tidak bosan berada disisi ku,,
Ma,,
sekarang aku sudah lulus kuliah,,
sudah memiliki pekerjaan yang halal,,
sudah memikirkan tentang pernikahan,,
semoga mama sehat selalu,,
supaya mama bisa melihatku menjadi seorang "Ayah",,
mama...
aku mau ngmg ke mama...
selama ini tidak ada yang bisa aku kasih ke mama..
mama kerja segitu kerasnya...
aku sama sekali ga hargai itu....
mama uda kasih rumah yang bagus...
mama uda coba masak...
rasanya sih ga enak dibanding sama restoran...
tapi mama masaknya pas uda capek...
mama emang bawel...
cerewet banget malahan...
tapi ternyata anak tetangga yang ga dicerewetin sama mamanya jadi ga bener...
aku baru sadar...
karena punya mama cerewet aku jadi lebih terarah dan lebih baik...
mama selalu jelek...
ga pernah mau dandan...
tapi ternyata mama jelek gitu supaya nanti kerjanya ga ribet...
biar bisa cari duit buat aku...
mama pelit banget...
susah banget minta duit...
padahal mama punya banyak aku lihat di tempat duit...
tepi ternyata mama nabung buat beli rumah...
buat beliin aku lemari baju...
buat beli sayur biar aku bisa makan...
mama ga pernah mau ke mall...
belanja... arisan... ato nikmati hidup lah...
ternyata mama maunya aku dulu yang bahagia...
mama maunya aku lebih baik nasibnya daripada mama...
ma... knp sih mama tulus begitu?? kenapa sih ga ada sedetikpun mama berhenti mikirin aku??
mulai dari aku masih di perut mama... sampe sekarang...
trus aku itu apa sih?? ga pernah aku kasi mama bahagia... adanya nyusain mama terus...
aku nyadar ma... ternyata Surga bukan berada di telapak kaki mama...
bullshit itu ma... boong...
Surga ternyata itu ada disemua diri mama.... disemua perbuatan mama...
lewat bawelan mama, lewat jeleknya mama...
tanpa itu semua ma... surga itu hanya bualan belaka...
aku bisa dapat rumah yang nyaman buat aku tidur, makanan ga enak tapi gratis dan bersih buat aku makan, tempat buat aku neduh dari hujan dan panas.
lewat keriput mama...
aku jadi orang yang baik...
lewat tangan tua mama...
aku dapat kompresan waktu panas demam...
padahal aku demam gara-gara aku dugem ga kenal waktu...
uda ngabisin duit mama, uda ngelawan omongan mama...
masih aja mama mau ngompres aku...
ma... aku mau janji...
sekarang aku kerja buat ditabung...
nanti kalau aku uda mampu aku pertama-tama mau ajak mama jalan-jalan...
emang sih ga sebanding sama semua yang uda mama kasih...
tapi setidaknya aku ga mau lagi jadi anak yang nyusahin terus...
aku tau mama doa terus biar aku sukses...
cuma aku juga mau balas doa, supaya mama bisa bawel terus tiap hari...
karena aku ga tau gimana bisa hidup tanpa mama...
aku juga ga mau lagi dugem ma...
uda cukup mama kerja buat aku,
sekarang aku maunya kerja buat mama...
bukan buat siapa-siapa... cuma buat mama
ma...
terima kasih buat mama... buat segalanya...
terima kasih juga buat Tuhan karena uda kasih mama, emang sih banyak mama orang lain yang lebih cantik, lebih ga bawel, lebih kaya....
tapi mama uda cukup kok buat aku. walaupun jelek, walaupun bawel...
tapi itu semua cukup...
dan itu semua sudah membuat aku bernasib jauh lebih baik daripada anak-anak yang ditelantarkan mamanya...
terima kasih ma...
meskipun jutaan terima kasih tetap tidak bisa menandingi sayang mama sama aku...
semoga nanti aku bisa jadi anak yang baik dan senangin mama...
selamat hari ibu yah ma...
aku sayang mama...
My Beloved Mom
When You're Lonely... I Wish You Love
When You're Down... I Wish You Joy
When You're Troubled... I Wish You Peace
When Things Look Empty... I Wish You Hope
Mom, I Miss Your Love So Much Like I Was Child...
Bu... Selamat Hari Ibu yah... Maapin Aku kalo selama ini aku banyak salah sama Ibu...
Bu... di hari Ibu ini, aku gak minta supaya ibu lebih hemat, lebih rajin, nambah cantik, nambah sayang sama aku, dll....
Aku Gak perlu itu Bu...
Aku cuma bisa berharap...
Apa yg Ibu mau bisa tercapai...
Dan Aku akan membantu....
Setulus Hatiku...
Bu, Aku sayang sama Ibu.....
Residivis87
29th May 2010, 09:51 PM
Segitu dulu dan kapan2 disambung lagi:can't believe:
ko belum ada yg mo ngasih tambahan ijonya ya jd ga semangat:big cry:
nunezavenger
30th May 2010, 08:21 PM
Segitu dulu dan kapan2 disambung lagi:can't believe:
ko belum ada yg mo ngasih tambahan ijonya ya jd ga semangat:big cry:
akh bisa aja nih :gg:
malah ente yg belom kirbal melon gw :ngantuk:
load
31st August 2010, 09:50 PM
banyak banet ndan.. mantab.:mantap: ane simpen yak
vBulletin® v3.8.14 by DRC, Copyright ©2000-2025, vBulletin Solutions Inc.