fullfurnish
30th August 2012, 09:08 PM
Kondisi Barang : Baru
Harga :
Lokasi Seller : Kalimantan Selatan
Description :
Ingin membeli karpet, namun bingung menentukan pilihan? atau belum tahu jenis-jenisnya? Ini dia artikel yang tepat untuk dibaca!
Pemilihan karpet yang tepat bukan tugas yang tidak mudah. Karpet yang dipilih tidak hanya berdasarkan motif dan warna, tetapi juga dapat dilihat dari segi lainnya seperti ketebalan, nilai artistik, bahan pembuatnya,dan bahkan harganya.
Secara umum Area Rugs / motif karpet terbagi dalam 2 kategori besar, yaitu: motif klasik dan motif modern.
- Motif karpet klasik banyak merujuk ke jenis-jenis karpet Persia yang mengandalkan hiasan-hiasan ornamental untuk mempercantik tampilan karpet. Nuansa karpet motif klasik akan memberikan citra yang lebih elegan dan mewah
- Motif karpet modern akan memberikan pilihan lebih banyak dan fleksibel dalam tema nuansa ruangan yang dirancang. Untuk motif modern yaitu sesuai perkembangan selera modern, lebih mengandalkan kesederhanaan antara perpaduan garis-garis dan warna-warna modern. Cocokan dengan rencana nuansa ruang untuk memilih motif yang tepat.
Untuk material karpet, ada lima jenis material yang tersedia, yakni: sutra, wol, nilon, polipropeline, dan kulit.
1. Bahan sutra bisa dibilang paling mahal dari semua bahan pembentuk karpet lainnya. Itu karena sutra memiliki kelebihan dari segi bahannya, yakni halus dan warnanya kuat. Karena sangat mahal maka karpet jenis ini hanya digunakan pada ruang-ruang tertentu dan cuma menjadi aksen.
2. Material pembentuk dari wol. Benang material ini kuat, warnanya cerah, dan ketahanan warnanya tinggi. Diinjak pun karpet jenis ini begitu nyaman. Namun, karpet jenis ini terbilang mahal.
3. Karpet dengan bahan polipropeline. Karpet ini tergolong cukup kuat, hanya saja warna nya tegolong cepat pudar dibanding dengan jenis karpet lainnya dan juga karpet
jenis polipropeline ini cepat menangkap debu sehingga lebih mudah kotor dan membutuhkan perawatan yang lebih karena kotoran tidak mudah diangkat oleh vacuum cleaner.
4. Karpet nilon, harganya masih lebih mahal dibanding karpet polipropeline dan masih lebih murah dibanding karpet berbahan wol. Keunggulannya adalah karpet nilon tidak mudah dilekati oleh kotoran dan debu. Sehingga karpet jenis nilon mudah dibersihkan, cukup dengan vacuum cleaner akan dapat mengangkat dan menghisap kotoran yang ada pada permukaan karpet nilon tersebut.
5. Karpet dari bahan kulit. Kelembutan kulit dan eksklusivitas materialnya membuat karpet jenis ini terbilang mahal, apalagi sekarang ada tren karpet dengan banyak bulu. Namun, karpet jenis ini mudah terkena debu dan cukup sulit untuk mengangkat debu tersebut. Untuk itu, karpet jenis ini sebaiknya ditempatkan di area semipublik dan area privat.
Semoga Bermanfaat
Kunjungi Pusat Karpet Lengkap & Murah (http://www.emeralrugcarpet.com)
dan promosi ini dirancang dan dikampanyekan oleh Jasa Promosi dan Pembuatan Company Profile (http://www.tatawarna.com)
Harga :
Lokasi Seller : Kalimantan Selatan
Description :
Ingin membeli karpet, namun bingung menentukan pilihan? atau belum tahu jenis-jenisnya? Ini dia artikel yang tepat untuk dibaca!
Pemilihan karpet yang tepat bukan tugas yang tidak mudah. Karpet yang dipilih tidak hanya berdasarkan motif dan warna, tetapi juga dapat dilihat dari segi lainnya seperti ketebalan, nilai artistik, bahan pembuatnya,dan bahkan harganya.
Secara umum Area Rugs / motif karpet terbagi dalam 2 kategori besar, yaitu: motif klasik dan motif modern.
- Motif karpet klasik banyak merujuk ke jenis-jenis karpet Persia yang mengandalkan hiasan-hiasan ornamental untuk mempercantik tampilan karpet. Nuansa karpet motif klasik akan memberikan citra yang lebih elegan dan mewah
- Motif karpet modern akan memberikan pilihan lebih banyak dan fleksibel dalam tema nuansa ruangan yang dirancang. Untuk motif modern yaitu sesuai perkembangan selera modern, lebih mengandalkan kesederhanaan antara perpaduan garis-garis dan warna-warna modern. Cocokan dengan rencana nuansa ruang untuk memilih motif yang tepat.
Untuk material karpet, ada lima jenis material yang tersedia, yakni: sutra, wol, nilon, polipropeline, dan kulit.
1. Bahan sutra bisa dibilang paling mahal dari semua bahan pembentuk karpet lainnya. Itu karena sutra memiliki kelebihan dari segi bahannya, yakni halus dan warnanya kuat. Karena sangat mahal maka karpet jenis ini hanya digunakan pada ruang-ruang tertentu dan cuma menjadi aksen.
2. Material pembentuk dari wol. Benang material ini kuat, warnanya cerah, dan ketahanan warnanya tinggi. Diinjak pun karpet jenis ini begitu nyaman. Namun, karpet jenis ini terbilang mahal.
3. Karpet dengan bahan polipropeline. Karpet ini tergolong cukup kuat, hanya saja warna nya tegolong cepat pudar dibanding dengan jenis karpet lainnya dan juga karpet
jenis polipropeline ini cepat menangkap debu sehingga lebih mudah kotor dan membutuhkan perawatan yang lebih karena kotoran tidak mudah diangkat oleh vacuum cleaner.
4. Karpet nilon, harganya masih lebih mahal dibanding karpet polipropeline dan masih lebih murah dibanding karpet berbahan wol. Keunggulannya adalah karpet nilon tidak mudah dilekati oleh kotoran dan debu. Sehingga karpet jenis nilon mudah dibersihkan, cukup dengan vacuum cleaner akan dapat mengangkat dan menghisap kotoran yang ada pada permukaan karpet nilon tersebut.
5. Karpet dari bahan kulit. Kelembutan kulit dan eksklusivitas materialnya membuat karpet jenis ini terbilang mahal, apalagi sekarang ada tren karpet dengan banyak bulu. Namun, karpet jenis ini mudah terkena debu dan cukup sulit untuk mengangkat debu tersebut. Untuk itu, karpet jenis ini sebaiknya ditempatkan di area semipublik dan area privat.
Semoga Bermanfaat
Kunjungi Pusat Karpet Lengkap & Murah (http://www.emeralrugcarpet.com)
dan promosi ini dirancang dan dikampanyekan oleh Jasa Promosi dan Pembuatan Company Profile (http://www.tatawarna.com)