nyemek
1st July 2012, 06:24 AM
Perbedaan makna Kata ke luar dan keluar (http://ricky1206.blogspot.com/2012/06/perbedaan-makna-kata-ke-luar-dan-keluar.html)
Baik ke luar maupun keluar dapat dipakai dan memiliki makna masing-masing. Pada kata keterangan ke luar, kata ke berfungsi sebagai kata depan yang menyatakan arah atau tujuan, misalnya pindah ke luar. Pada kata kerja keluar, ke- berfungsi sebagai awalan pembentuk kata kerja, dengan makna sbb.:
:ceriwislove:
bergerak dari sebelah dalam ke sebelah luar: murid-murid disuruh keluar dari kelas untuk berolahraga di lapangan sekolah
tersembul: bunga teratai itu keluar dari permukaan air
menampakkan diri; timbul; muncul: pencuri itu keluar dari tempat persembunyiannya
terbit: surat kabar tidak keluar hari ini
terlahir: kata-kata yang keluar dari hati nurani
pergi ke luar (rumah dsb): ia baru saja keluar
diumumkan: hasil ujian sudah keluar
berhenti dari perkumpulan (pekerjaan, sekolah, dsb): ia sudah keluar dari perusahaan itu
muncul sebagai pemenang pertandingan dsb: ia keluar sebagai pemenang pertama dalam lomba cipta puisi untuk tahun ini
Untuk menentukan apakah ke ditulis terpisah atau serangkai dengan luar, kita harus melihat konteksnya dalam kalimat. Ke luar biasanya berperan sebagai keterangan, sedangkan keluar berperan sebagai predikat. Perhatikan dua contoh berikut:
Anggota DPR itu pergi ke luar ruang sidang.
Anggota DPR itu keluar dari ruang sidang.
Pada contoh pertama, ke luar merupakan keterangan terhadap predikat pergi, sedangkan pada contoh kedua, keluar merupakan predikat yang menunjukkan tindakan yang dilakukan subjek. Dalam ragam lisan, perbedaan antara ke luar dan keluar memang hampir tidak kentara. Namun, perbedaan keduanya cukup nyata dalam ragam tulisan.
Lalu, bolehkah kita menulis, �Saya keluar ke luar?� Boleh saja, tetapi itu merupakan bentuk pemborosan kata dan menjadikan kalimat tidak efektif.
sumber> (http://ricky1206.blogspot.com/2012/06/perbedaan-makna-kata-ke-luar-dan-keluar.html)
Baik ke luar maupun keluar dapat dipakai dan memiliki makna masing-masing. Pada kata keterangan ke luar, kata ke berfungsi sebagai kata depan yang menyatakan arah atau tujuan, misalnya pindah ke luar. Pada kata kerja keluar, ke- berfungsi sebagai awalan pembentuk kata kerja, dengan makna sbb.:
:ceriwislove:
bergerak dari sebelah dalam ke sebelah luar: murid-murid disuruh keluar dari kelas untuk berolahraga di lapangan sekolah
tersembul: bunga teratai itu keluar dari permukaan air
menampakkan diri; timbul; muncul: pencuri itu keluar dari tempat persembunyiannya
terbit: surat kabar tidak keluar hari ini
terlahir: kata-kata yang keluar dari hati nurani
pergi ke luar (rumah dsb): ia baru saja keluar
diumumkan: hasil ujian sudah keluar
berhenti dari perkumpulan (pekerjaan, sekolah, dsb): ia sudah keluar dari perusahaan itu
muncul sebagai pemenang pertandingan dsb: ia keluar sebagai pemenang pertama dalam lomba cipta puisi untuk tahun ini
Untuk menentukan apakah ke ditulis terpisah atau serangkai dengan luar, kita harus melihat konteksnya dalam kalimat. Ke luar biasanya berperan sebagai keterangan, sedangkan keluar berperan sebagai predikat. Perhatikan dua contoh berikut:
Anggota DPR itu pergi ke luar ruang sidang.
Anggota DPR itu keluar dari ruang sidang.
Pada contoh pertama, ke luar merupakan keterangan terhadap predikat pergi, sedangkan pada contoh kedua, keluar merupakan predikat yang menunjukkan tindakan yang dilakukan subjek. Dalam ragam lisan, perbedaan antara ke luar dan keluar memang hampir tidak kentara. Namun, perbedaan keduanya cukup nyata dalam ragam tulisan.
Lalu, bolehkah kita menulis, �Saya keluar ke luar?� Boleh saja, tetapi itu merupakan bentuk pemborosan kata dan menjadikan kalimat tidak efektif.
sumber> (http://ricky1206.blogspot.com/2012/06/perbedaan-makna-kata-ke-luar-dan-keluar.html)