pandusatrioo
4th January 2011, 09:59 PM
http://i.okezone.com/content/2011/01/04/18/410218/i0m4j72RVg.jpg
Darah korban ledakan di gereja Mesir (Foto:Reuters)
DUBAI - Menyusul serangkaian serangan terjadi terjadi di beberapa gereja di wilayah Mesir dan Irak, analisis memperingatkan hal serupa mudah terjadi di Timur Tengah.
Hingga kini belum ada pihak yang bersedia mengaku bertanggung jawab dalam serangan bom bunuh diri di gereja koptik Alexandria, Mesir. Aksi pengeboman itu sendiri menyebabkan 21 orang tewas dan 79 lainnya terluka.
Namun Pemerintah Mesir menuduh kelompok Al Qaeda berada di balik serangan ini. Meskipun belum ada bukti kuat yang menunjukan ada keterlibatan jaringan terorisme yang dipimpin Osama Bin Laden tersebut.
Serangan juga terjadi di Baghdad, Irak, saat 46 umat Kristen tewas dalam serangan teror yang terjadi di sebuah gereja setempat. Saat ini kelompok Islamic State of Iraq (ISI) yang berafilasi dengan Al Qaeda mengaku bertanggung jawab atas serangan.
Kelompok ISI juga melontarkan ancaman serangan ke gereja koptik di Alexandria, meskipun belum jelas hingga kini apakah mereka yang berada di balik serangan tersebut.
Merunut rangkaian serangan ini, peneliti International Institute for Strategic Studies yang berkedudukan di Bahrain menilai umat Kristen menjadi sasaran empuk dari kelompok Al Qaeda.
"Umat Kristen merupakan target yang mudah sekaligus lemah," ungkap Emile Hokayem peneliti dari Bahrain, seperti dikutip AFP, Selasa (4/1/2011).
Menurut Hokayem cara ini merupakan strategi baru dari Al Qaeda. Bagi mereka menyerang umat Muslim Syiah amat terlalu beresiko secara politik. Sementara menyerang kelompok milisi Syiah amat sulit, karena mereka kerap melakukan perlawanan balik.
(faj)
Darah korban ledakan di gereja Mesir (Foto:Reuters)
DUBAI - Menyusul serangkaian serangan terjadi terjadi di beberapa gereja di wilayah Mesir dan Irak, analisis memperingatkan hal serupa mudah terjadi di Timur Tengah.
Hingga kini belum ada pihak yang bersedia mengaku bertanggung jawab dalam serangan bom bunuh diri di gereja koptik Alexandria, Mesir. Aksi pengeboman itu sendiri menyebabkan 21 orang tewas dan 79 lainnya terluka.
Namun Pemerintah Mesir menuduh kelompok Al Qaeda berada di balik serangan ini. Meskipun belum ada bukti kuat yang menunjukan ada keterlibatan jaringan terorisme yang dipimpin Osama Bin Laden tersebut.
Serangan juga terjadi di Baghdad, Irak, saat 46 umat Kristen tewas dalam serangan teror yang terjadi di sebuah gereja setempat. Saat ini kelompok Islamic State of Iraq (ISI) yang berafilasi dengan Al Qaeda mengaku bertanggung jawab atas serangan.
Kelompok ISI juga melontarkan ancaman serangan ke gereja koptik di Alexandria, meskipun belum jelas hingga kini apakah mereka yang berada di balik serangan tersebut.
Merunut rangkaian serangan ini, peneliti International Institute for Strategic Studies yang berkedudukan di Bahrain menilai umat Kristen menjadi sasaran empuk dari kelompok Al Qaeda.
"Umat Kristen merupakan target yang mudah sekaligus lemah," ungkap Emile Hokayem peneliti dari Bahrain, seperti dikutip AFP, Selasa (4/1/2011).
Menurut Hokayem cara ini merupakan strategi baru dari Al Qaeda. Bagi mereka menyerang umat Muslim Syiah amat terlalu beresiko secara politik. Sementara menyerang kelompok milisi Syiah amat sulit, karena mereka kerap melakukan perlawanan balik.
(faj)