ngakakmulu
9th June 2012, 12:37 PM
Membaca judul diatas mungkin anda bertanya-tanya, "Sebetulnya apa maksudnya? Ada hubungan apa antara Kepribadian dan Kentut?". Pernah tidak terpikir oleh kita bahwa ciri-ciri kepribadian orang itu sebenarnya bisa dilihat pada saat ia buang angin (kentut) ? Mungkin ada banyak di antara kita yang belum tahu mengenai hal tersebut. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini akan coba share mengenai "Hubungan Kentut dan Kepribadian Seseorang". Tanpa panjang lebar, yuk! Sama-sama kita simak!
Orang Jujur - Orang yang mau mengaku kalau sudah kentut
Orang Tak Jujur - Orang yang kentut malah nyalahin orang lain
Orang Bodoh - Orang yang menahan kentut berjam-jam lamanya
Orang Berwawasan - Orang yang tahu kapan waktunya harus kentut
Orang Misterius - Orang yang kentut tapi orang lain tidak ada yang tahu
Orang Percaya Diri - Orang yang yakin kalau kentutnya bau
Orang Sadis - Kalo kentut sambil dibekap dengan tangan kemudian dibekapkan ke hidung orang lain
Orang Pemalu - Orang yang kentutnya ngga ketahuan tapi malu sendiri
Orang Stratejik - Orang yang kentut sambil ketawa sekencang-kencangnya untuk nutupin suara kentutunya
Orang Hemat - Kalo sudah kentut dia tarik nafas untuk mengganti kentutnya yang keluar
Orang Pintar - Orang yang bisa mengetahui kentut orang lain
Orang Sakti - Kalo kentut menggunakan tenaga dalam
Orang Pelit - Kalo kentut dikeluarin sedikit-sedikit sampai bunyinya tit�tit�tit�
Orang Sombong - Orang yang suka nyiumin kentutnya sendiri
Orang Ramah - Orang yang suka nyiumin kentut orang lain
Orang Tengil - Orang yang kentut sambil ngupil
Orang Keras Kepala - Orang yang langsung membalas setelah di kentuti orang di sebelah.
Orang Amit-Amit - Orang yang sehabis kentut lalu memasang muka imut
Orang Plin-Plan - Kawannya kentut ikut-ikutan kentut juga
Kentut berdasarkan frekuensi :
Kentut minimal 3 kali sehari = Orang sehat
Kentut minimal 5 kali sehari = Normal
Kentut minimal 8 kali sehari = Salah makan
Kentut minimal 15 kali sehari = Abnormal
Kentut berfrekuensi 15.000 HZ = Bomber
Kentut bertubi-tubi = Machine gunner
Kentut tak bersuara = Stealth killer, misterius
Kentut disini yang kena disana = Sniper
Pengen kentut dipaksa-paksa tapi yang keluar ampasnya = *****
Orang kurang kerjaan = YANG BACA
Orang gila = Kerjanya meneliti kentut
</div>
Orang Jujur - Orang yang mau mengaku kalau sudah kentut
Orang Tak Jujur - Orang yang kentut malah nyalahin orang lain
Orang Bodoh - Orang yang menahan kentut berjam-jam lamanya
Orang Berwawasan - Orang yang tahu kapan waktunya harus kentut
Orang Misterius - Orang yang kentut tapi orang lain tidak ada yang tahu
Orang Percaya Diri - Orang yang yakin kalau kentutnya bau
Orang Sadis - Kalo kentut sambil dibekap dengan tangan kemudian dibekapkan ke hidung orang lain
Orang Pemalu - Orang yang kentutnya ngga ketahuan tapi malu sendiri
Orang Stratejik - Orang yang kentut sambil ketawa sekencang-kencangnya untuk nutupin suara kentutunya
Orang Hemat - Kalo sudah kentut dia tarik nafas untuk mengganti kentutnya yang keluar
Orang Pintar - Orang yang bisa mengetahui kentut orang lain
Orang Sakti - Kalo kentut menggunakan tenaga dalam
Orang Pelit - Kalo kentut dikeluarin sedikit-sedikit sampai bunyinya tit�tit�tit�
Orang Sombong - Orang yang suka nyiumin kentutnya sendiri
Orang Ramah - Orang yang suka nyiumin kentut orang lain
Orang Tengil - Orang yang kentut sambil ngupil
Orang Keras Kepala - Orang yang langsung membalas setelah di kentuti orang di sebelah.
Orang Amit-Amit - Orang yang sehabis kentut lalu memasang muka imut
Orang Plin-Plan - Kawannya kentut ikut-ikutan kentut juga
Kentut berdasarkan frekuensi :
Kentut minimal 3 kali sehari = Orang sehat
Kentut minimal 5 kali sehari = Normal
Kentut minimal 8 kali sehari = Salah makan
Kentut minimal 15 kali sehari = Abnormal
Kentut berfrekuensi 15.000 HZ = Bomber
Kentut bertubi-tubi = Machine gunner
Kentut tak bersuara = Stealth killer, misterius
Kentut disini yang kena disana = Sniper
Pengen kentut dipaksa-paksa tapi yang keluar ampasnya = *****
Orang kurang kerjaan = YANG BACA
Orang gila = Kerjanya meneliti kentut
</div>