Nunungngompol
9th June 2012, 09:29 AM
Cerita ini bener-bener terjadi..minta melon ya gan, but, jangan ditimpuk lagi...hehehe
Siang hari, seorang mahasiswa bernama sugeng mau menggandakan selembar surat keterangan beasiswa dari dekan. Lalu, ia pergi ke tempat fotocopy dekat kampusnya..sesampainya di tempat fotocopian, ternyata penuh..namun, karena buru-buru, ia tidak mencari tempat fotocopy lain..
Lalu, sugeng memanggil karyawan fotokopy," mas, mas, aku minta fotocopi'in ini 20 lembar ya"...
Jawab karyawan fotocopy:" tapi nunggu ya mas"
Sugeng:" aku tinggal aja mas, sore kesini lagi."
Karyawan fotocopy: "ok, mas..kalau sore bisa diambil."
Lalu, pergilah sugeng ke kostnya. Sore hari, sesuai janji, ia pergi ke tempat fotocopian yang tadi..Sesampai di sana, sugeng berkata ke karyawan fotocopi yang telah berjanjian dengannya itu..
Sugeng:"mas, fotocopiannya udah kelar."
karyawan fotokopi:" sudah mas".
Setelah membayar, tanpa pikir panjang sugeng kembali ke kostannya. Di kamar kostannya, ia mulai menghitung lembaran fotokopi. Ternyata jumlahnya ada 20 lembar seharusnya 21 lembar dengan lembar aslinya. Tak ada lembar yang asli surat keterangan beasiswa yang ditandatangni dekan dan cap fakultas asli.
"Waduh lupa aku, yang aslinya ndak ada".
Sambil mengumpat, ia kembali lagi ke tempat fotokopian..Sesampai di sana, ia berkata kepada karyawan fotocopi yang tadi.
Sugeng: "Mas, mana aslinya?".
Si karyawan fotocopian rupanya kurang mengerti dan tidak mendengar secara jelas apa yang dikatakan sugeng.
Karyawan fotocopi: "oh, aku aslinya Tegal, mas".
Mendengar itu Sugeng bingung, tapi ia malah menanggapinya.
Sugeng: "Wah, pada karo nyong, mas, nyong gen asli Tegal!"
</div>
Siang hari, seorang mahasiswa bernama sugeng mau menggandakan selembar surat keterangan beasiswa dari dekan. Lalu, ia pergi ke tempat fotocopy dekat kampusnya..sesampainya di tempat fotocopian, ternyata penuh..namun, karena buru-buru, ia tidak mencari tempat fotocopy lain..
Lalu, sugeng memanggil karyawan fotokopy," mas, mas, aku minta fotocopi'in ini 20 lembar ya"...
Jawab karyawan fotocopy:" tapi nunggu ya mas"
Sugeng:" aku tinggal aja mas, sore kesini lagi."
Karyawan fotocopy: "ok, mas..kalau sore bisa diambil."
Lalu, pergilah sugeng ke kostnya. Sore hari, sesuai janji, ia pergi ke tempat fotocopian yang tadi..Sesampai di sana, sugeng berkata ke karyawan fotocopi yang telah berjanjian dengannya itu..
Sugeng:"mas, fotocopiannya udah kelar."
karyawan fotokopi:" sudah mas".
Setelah membayar, tanpa pikir panjang sugeng kembali ke kostannya. Di kamar kostannya, ia mulai menghitung lembaran fotokopi. Ternyata jumlahnya ada 20 lembar seharusnya 21 lembar dengan lembar aslinya. Tak ada lembar yang asli surat keterangan beasiswa yang ditandatangni dekan dan cap fakultas asli.
"Waduh lupa aku, yang aslinya ndak ada".
Sambil mengumpat, ia kembali lagi ke tempat fotokopian..Sesampai di sana, ia berkata kepada karyawan fotocopi yang tadi.
Sugeng: "Mas, mana aslinya?".
Si karyawan fotocopian rupanya kurang mengerti dan tidak mendengar secara jelas apa yang dikatakan sugeng.
Karyawan fotocopi: "oh, aku aslinya Tegal, mas".
Mendengar itu Sugeng bingung, tapi ia malah menanggapinya.
Sugeng: "Wah, pada karo nyong, mas, nyong gen asli Tegal!"
</div>