andrestinky
9th June 2012, 09:04 AM
nghkayal jadi dokter gan jadi dapet gini--" maaf maaf aja yak kalo nggak lucu nihh, tapi ya kalo emang lucu tolong bagi http://static.kaskus.co.id/images/smilies/melons.gif dan jan di beri :cabendan: ya gan
Endog menemui dokter spesialis kelamin untuk berkonsultasi soal keluhannya.
� Dok, saya punya masalah, tapi Dokter harus janji dulu untuk tidak tertawa yah?�
"Tenang. Saya janji tidak akan tertawa. Itu melanggar sumpah kedokteranku,� jawab dokter bersahaja.
Endog langsung menurunkan celananya, burungnya ternyata kecil sekali, mungkin diameternya hanya sebesar pensil 2B.
Melihat �barang� yang hanya seadanya itu, dokter tak kuat menahan tawanya, dia tertawa terpingkal-pingkal, sampai berguling-guling dilantai.
Kira-kira lima menit, baru dia dapat mengendalikan emosinya.
Dokter : "Maaf Mas. Hhh.. hh.. Saya kelepasan. Saya janji tidak akan tertawa lagi.kalo saya tertawa anda boleh pukul BURUNG saya deh
Nah, sekarang masalah Saudara apa ?� kata dokter, berjuang keras menyembunyikan sisa tawanya.
�Janji Dok ya, dokter tidak akan tertawa lagi,� pinta Endog.
Karena merasa sudah mengingkari janji pada pasiennya, sang Dokter kembali
berjanji di depan Endog,
Dokter : "Baiklah saya tidak akan tertawa, kalau tertawa kamu
boleh pukul saya !�
Endog mulai ngomong dengan nada sedih,
Endog :" Begini Dok, burung saya sudah tiga hari ini bengkak kayak begini��
Dokter : �Wakakkakaka.. hahahhaha.. hihihi.. hahahha�
Endog :�Buk�Bux, buk�. :fuck3:
Dokter : "haduuu masa ia burung saya jadi samaan kaya ente"
HaHaHahttp://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_peace.gif
</div>
Endog menemui dokter spesialis kelamin untuk berkonsultasi soal keluhannya.
� Dok, saya punya masalah, tapi Dokter harus janji dulu untuk tidak tertawa yah?�
"Tenang. Saya janji tidak akan tertawa. Itu melanggar sumpah kedokteranku,� jawab dokter bersahaja.
Endog langsung menurunkan celananya, burungnya ternyata kecil sekali, mungkin diameternya hanya sebesar pensil 2B.
Melihat �barang� yang hanya seadanya itu, dokter tak kuat menahan tawanya, dia tertawa terpingkal-pingkal, sampai berguling-guling dilantai.
Kira-kira lima menit, baru dia dapat mengendalikan emosinya.
Dokter : "Maaf Mas. Hhh.. hh.. Saya kelepasan. Saya janji tidak akan tertawa lagi.kalo saya tertawa anda boleh pukul BURUNG saya deh
Nah, sekarang masalah Saudara apa ?� kata dokter, berjuang keras menyembunyikan sisa tawanya.
�Janji Dok ya, dokter tidak akan tertawa lagi,� pinta Endog.
Karena merasa sudah mengingkari janji pada pasiennya, sang Dokter kembali
berjanji di depan Endog,
Dokter : "Baiklah saya tidak akan tertawa, kalau tertawa kamu
boleh pukul saya !�
Endog mulai ngomong dengan nada sedih,
Endog :" Begini Dok, burung saya sudah tiga hari ini bengkak kayak begini��
Dokter : �Wakakkakaka.. hahahhaha.. hihihi.. hahahha�
Endog :�Buk�Bux, buk�. :fuck3:
Dokter : "haduuu masa ia burung saya jadi samaan kaya ente"
HaHaHahttp://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_peace.gif
</div>