ceriwi1109er
28th December 2010, 07:19 PM
JAKARTA--MICOM:
Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) tidak akan menggelar investigasi sinar laser yang menimpa Markus Harison dan kawan-kawan saat bermain di Stadion Bukit Jalil, 26 Desember lalu. FAM beralasan PSSI juga tidak melakukan hal serupa saat Malaysia takluk 1-5 pada babak penyisihan Grup A AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, awal Desember lalu.
Itu diungkapkan Wakil Presiden FAM Datok Subhan Kamal saat ditemui Media Indonesia di Hotel Sultan, Selasa (28/12). "Ketika terjadi sinar laser terhadap pemain kami di Jakarta, apakah PSSI melakukan investigasi? Saya tanya balik kepada Anda untuk apa kami harus menggelar investigasi," kata Subhan yang juga manajer tim nasional Malaysia.
"Lagi pula, penjaga gawang Markus Harison menunjuk balik arah laser berasal dari bangku penonton Indonesia bukan Malaysia. Sebenarnya yang menentukan kemenangan adalah cara bermain dan mental bertanding. Jangan jadikan laser sebagai alasan kekalahan," lanjutnya.
Ia menambahkan, Malaysia tidak akan pernah berpikir untuk walk out seandainya peristiwa serupa kembali terulang apalagi chaos saat bertanding di Jakarta. Menurutnya, Safiq Rahim dan kawan-kawan tetap meneruskan pertandingan demi merebut gelar juara.
"Tidaklah. Itu bukan style Malaysia. Kita akan main habis-habisan. Kita akan main bola sepak cantik.Bukan soal menang kalah. Tapi soal martabat bola sepak di kawasan Asia Tenggara. Jadi kalah menang itu hal biasa. Tim terbaiklah yang akan menjadi pemenangnya," lanjutnya.
sumber (http://m.mediaindonesia.com/index.php/read/2010/12/12/191353/33/4/FAM_tidak_akan_Usut_Kasus_Laser_Hijau)
Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) tidak akan menggelar investigasi sinar laser yang menimpa Markus Harison dan kawan-kawan saat bermain di Stadion Bukit Jalil, 26 Desember lalu. FAM beralasan PSSI juga tidak melakukan hal serupa saat Malaysia takluk 1-5 pada babak penyisihan Grup A AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, awal Desember lalu.
Itu diungkapkan Wakil Presiden FAM Datok Subhan Kamal saat ditemui Media Indonesia di Hotel Sultan, Selasa (28/12). "Ketika terjadi sinar laser terhadap pemain kami di Jakarta, apakah PSSI melakukan investigasi? Saya tanya balik kepada Anda untuk apa kami harus menggelar investigasi," kata Subhan yang juga manajer tim nasional Malaysia.
"Lagi pula, penjaga gawang Markus Harison menunjuk balik arah laser berasal dari bangku penonton Indonesia bukan Malaysia. Sebenarnya yang menentukan kemenangan adalah cara bermain dan mental bertanding. Jangan jadikan laser sebagai alasan kekalahan," lanjutnya.
Ia menambahkan, Malaysia tidak akan pernah berpikir untuk walk out seandainya peristiwa serupa kembali terulang apalagi chaos saat bertanding di Jakarta. Menurutnya, Safiq Rahim dan kawan-kawan tetap meneruskan pertandingan demi merebut gelar juara.
"Tidaklah. Itu bukan style Malaysia. Kita akan main habis-habisan. Kita akan main bola sepak cantik.Bukan soal menang kalah. Tapi soal martabat bola sepak di kawasan Asia Tenggara. Jadi kalah menang itu hal biasa. Tim terbaiklah yang akan menjadi pemenangnya," lanjutnya.
sumber (http://m.mediaindonesia.com/index.php/read/2010/12/12/191353/33/4/FAM_tidak_akan_Usut_Kasus_Laser_Hijau)