ngakakmulu
8th June 2012, 08:10 PM
The Lost Man
Seorang fotografer yang sedang menikmati liburan bersama rombongan di
pantai yang dikelilingi hutan, masih asyiknya membidik keindahan alam tanpa
mempedulikan hari menjelang malam. Saat tersadar bahwa dia terlepas dari
rombongan dan hujanpun mulai turun dengan derasnya, dia berlari menuju
jalan setapak menuju hutan. Kilat menyambar mendirikan bulu roma, selang
berapa lama menyusuri jalan setapak dikejauhan terlihat redup lampu mobil
berjalan perlahan mendekati si fotografer. Begitu mobil melintas di
depannya tanpa pikir panjang langsung saja si fotografer meloncat naik
kedalam mobil. Bertambahlah rasa takutnya ketika tahu mobil tersebut tidak
ada sopirnya dan hanya dia sendiri dalam mobil yang berjalan begitu lambat,
sambil sesekali saat ada tikungan mobil tersebut dikendalikan oleh sebuah
tangan. Doa tak hentinya dipanjatkan oleh si fotografer. Hingga akhirnya
dia melihat cahaya dikejauhan dia pun melompat turun yang ternyata cahaya
dari sebuah warung kopi, diapun lari menghampiri sambil tersenga-sengal,
belum sempat dia menceritakan kejadian yang baru saja dialami dengan orang-
orang yang berada di warung datanglah 2 orang pemuda yang basah kuyup sama seperti dirinya sambil menunjuk kearah si fotografer salah satu pemuda
berkata "itu dia **KUTU KUPRET* yang menaiki mobil kita saat kita sedang
mendorong." Pingsanlah si fotografer .
</div>
Seorang fotografer yang sedang menikmati liburan bersama rombongan di
pantai yang dikelilingi hutan, masih asyiknya membidik keindahan alam tanpa
mempedulikan hari menjelang malam. Saat tersadar bahwa dia terlepas dari
rombongan dan hujanpun mulai turun dengan derasnya, dia berlari menuju
jalan setapak menuju hutan. Kilat menyambar mendirikan bulu roma, selang
berapa lama menyusuri jalan setapak dikejauhan terlihat redup lampu mobil
berjalan perlahan mendekati si fotografer. Begitu mobil melintas di
depannya tanpa pikir panjang langsung saja si fotografer meloncat naik
kedalam mobil. Bertambahlah rasa takutnya ketika tahu mobil tersebut tidak
ada sopirnya dan hanya dia sendiri dalam mobil yang berjalan begitu lambat,
sambil sesekali saat ada tikungan mobil tersebut dikendalikan oleh sebuah
tangan. Doa tak hentinya dipanjatkan oleh si fotografer. Hingga akhirnya
dia melihat cahaya dikejauhan dia pun melompat turun yang ternyata cahaya
dari sebuah warung kopi, diapun lari menghampiri sambil tersenga-sengal,
belum sempat dia menceritakan kejadian yang baru saja dialami dengan orang-
orang yang berada di warung datanglah 2 orang pemuda yang basah kuyup sama seperti dirinya sambil menunjuk kearah si fotografer salah satu pemuda
berkata "itu dia **KUTU KUPRET* yang menaiki mobil kita saat kita sedang
mendorong." Pingsanlah si fotografer .
</div>