codename
26th December 2010, 01:01 AM
http://www.mediaindonesia.com/spaw/uploads/images/article/image/20101225_053049_shell2.jpg
PT Shell Indonesia enggan menanggapi rencana pemerintah mengatur pemakaian bahan bakar minyak bersubsidi yang akan dimulai di wilayah Jabodetabek pada akhir Maret 2011.
Media Relations, External Affairs, & Communications Manager PT Shell Indonesia Fathia Syarif di Jakarta, Sabtu (25/12), mengatakan, pihaknya belum ada tanggapan soal kebijakan tersebut. "Maaf, belum ada tanggapan," katanya.
Ia juga menolak mengomentari rencana dan strategi Shell ke depan termasuk pembukaan gerai stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) pada 2011. Shell pertama kali membuka SPBU di kawasan Karawaci, Tangerang, Banten, pada 1 November 2005.
Kini, gerai SPBU Shell tercatat mencapai 48 unit. Sekitar 44 di antaranya berlokasi di Jabodetabek dan empat lainnya di Jawa Timur.
Sebelumnya, Dirut PT Pertamina Karen Agustiawan menegaskan, pihaknya siap bersaing dengan SPBU asing pascakebijakan pengaturan BBM bersubsidi. Namun, ia enggan menanggapi strategi yang akan diterapkan menyongsong kebijakan tersebut.
"Rahasia perusahaan," katanya. Hanya, pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan SPBU. Pertamina memiliki 720 SPBU di wilayah Jabodetabek. (
sumber (http://m.mediaindonesia.com/index.php/read/2010/12/12/190723/23/2/Shell_Ogah_Tanggapi_Pembatasan_BBM_Subsidi)
Posted via Mobile Device
PT Shell Indonesia enggan menanggapi rencana pemerintah mengatur pemakaian bahan bakar minyak bersubsidi yang akan dimulai di wilayah Jabodetabek pada akhir Maret 2011.
Media Relations, External Affairs, & Communications Manager PT Shell Indonesia Fathia Syarif di Jakarta, Sabtu (25/12), mengatakan, pihaknya belum ada tanggapan soal kebijakan tersebut. "Maaf, belum ada tanggapan," katanya.
Ia juga menolak mengomentari rencana dan strategi Shell ke depan termasuk pembukaan gerai stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) pada 2011. Shell pertama kali membuka SPBU di kawasan Karawaci, Tangerang, Banten, pada 1 November 2005.
Kini, gerai SPBU Shell tercatat mencapai 48 unit. Sekitar 44 di antaranya berlokasi di Jabodetabek dan empat lainnya di Jawa Timur.
Sebelumnya, Dirut PT Pertamina Karen Agustiawan menegaskan, pihaknya siap bersaing dengan SPBU asing pascakebijakan pengaturan BBM bersubsidi. Namun, ia enggan menanggapi strategi yang akan diterapkan menyongsong kebijakan tersebut.
"Rahasia perusahaan," katanya. Hanya, pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan SPBU. Pertamina memiliki 720 SPBU di wilayah Jabodetabek. (
sumber (http://m.mediaindonesia.com/index.php/read/2010/12/12/190723/23/2/Shell_Ogah_Tanggapi_Pembatasan_BBM_Subsidi)
Posted via Mobile Device