GodFather
13th December 2010, 06:26 AM
Bom Bunuh Diri
Bom Guncang Pusat Perbelanjaan Stockholm
Minggu, 12 Desember 2010 | 07:47 WIB
http://internasional.kompas.com/read/2010/12/12/07474156/Bom.Guncang.Pusat.Perbelanjaan.Stockholm-8
http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0900352620X310.jpgwww.xinhuanet.com
http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0902104620X310.jpgwww.xinhuanet.com
http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0903404620X310.jpgwww.xinhuanet.com
http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0900352t.jpg (http://internasional.kompas.com/read/2010/12/12/07474156/Bom.Guncang.Pusat.Perbelanjaan.Stockholm-8#foto1)http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0902104t.jpg (http://internasional.kompas.com/read/2010/12/12/07474156/Bom.Guncang.Pusat.Perbelanjaan.Stockholm-8#foto2)http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0903404t.jpg (http://internasional.kompas.com/read/2010/12/12/07474156/Bom.Guncang.Pusat.Perbelanjaan.Stockholm-8#foto3)
STOCKHOLM, KOMPAS.com � Dua ledakan bom mobil bunuh diri terjadi di pusat perbelanjaan Drottninggatan, Stockholm, pada Sabtu (11/12/2010) malam. Serangan tersebut menewaskan satu orang dan melukai dua orang pengunjung lain.
Serangan bom bunuh diri tersebut dilakukan setelah sebuah pesan elektronik dikirim oleh seseorang ke kantor berita yang isinya pembalasan terhadap kehadiran militer Swedia di Afganistan.
"Dugaan sementara, pelaku bom bunuh diri tersebut adalah pria yang tewas. Namun, belum diperoleh kepastian dari pihak yang berwajib," kata Kjell Lindgren, juru bicara pihak kepolisian.
Serangan bom mobil yang diduga dilakukan teroris ini membuat kepanikan warga Stockholm yang saat itu sedang memadati pusat perbelanjaan untuk mempersiapkan Natal.
"Kemungkinan pengebom tewas bersama meledaknya mobil tersebut. Warga yang sedang berbelanja pernak-pernik Natal terlihat sangat panik. Namun, saat ini kondisi telah terkendali," kata Petra Sjolander, pihak keamanan setempat.
Serangan tersebut diduga dilakukan teroris, demikian dikatakan Menteri Luar Negeri Swedia Carl Bildt dalam sebuah pesan yang dikirim dari akun Twitter-nya.
"Kebanyakan pebisnis khawatir tentang serangan teroris di pusat bisnis kota Stockholm," tulis Bildt.
"Meski dinilai gagal, tapi ini benar-benar sebuah bencana," katanya menambahkan.
Bom Guncang Pusat Perbelanjaan Stockholm
Minggu, 12 Desember 2010 | 07:47 WIB
http://internasional.kompas.com/read/2010/12/12/07474156/Bom.Guncang.Pusat.Perbelanjaan.Stockholm-8
http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0900352620X310.jpgwww.xinhuanet.com
http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0902104620X310.jpgwww.xinhuanet.com
http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0903404620X310.jpgwww.xinhuanet.com
http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0900352t.jpg (http://internasional.kompas.com/read/2010/12/12/07474156/Bom.Guncang.Pusat.Perbelanjaan.Stockholm-8#foto1)http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0902104t.jpg (http://internasional.kompas.com/read/2010/12/12/07474156/Bom.Guncang.Pusat.Perbelanjaan.Stockholm-8#foto2)http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2010/12/12/0903404t.jpg (http://internasional.kompas.com/read/2010/12/12/07474156/Bom.Guncang.Pusat.Perbelanjaan.Stockholm-8#foto3)
STOCKHOLM, KOMPAS.com � Dua ledakan bom mobil bunuh diri terjadi di pusat perbelanjaan Drottninggatan, Stockholm, pada Sabtu (11/12/2010) malam. Serangan tersebut menewaskan satu orang dan melukai dua orang pengunjung lain.
Serangan bom bunuh diri tersebut dilakukan setelah sebuah pesan elektronik dikirim oleh seseorang ke kantor berita yang isinya pembalasan terhadap kehadiran militer Swedia di Afganistan.
"Dugaan sementara, pelaku bom bunuh diri tersebut adalah pria yang tewas. Namun, belum diperoleh kepastian dari pihak yang berwajib," kata Kjell Lindgren, juru bicara pihak kepolisian.
Serangan bom mobil yang diduga dilakukan teroris ini membuat kepanikan warga Stockholm yang saat itu sedang memadati pusat perbelanjaan untuk mempersiapkan Natal.
"Kemungkinan pengebom tewas bersama meledaknya mobil tersebut. Warga yang sedang berbelanja pernak-pernik Natal terlihat sangat panik. Namun, saat ini kondisi telah terkendali," kata Petra Sjolander, pihak keamanan setempat.
Serangan tersebut diduga dilakukan teroris, demikian dikatakan Menteri Luar Negeri Swedia Carl Bildt dalam sebuah pesan yang dikirim dari akun Twitter-nya.
"Kebanyakan pebisnis khawatir tentang serangan teroris di pusat bisnis kota Stockholm," tulis Bildt.
"Meski dinilai gagal, tapi ini benar-benar sebuah bencana," katanya menambahkan.