sevenbar
28th May 2012, 06:23 AM
Dari jaman purba, dunia berulang kali melihat negara2 besar, kekaisaran2 besar yang memimpin setiap jaman. Setiap kali pula kekaisaran besar tersebut jatuh dan digantikan kekaisaran lain. Di artikel ini kami akan membahas sebab2 kehancuran kekaisaran2 besar yang pada masa ini sangat relevan untuk mengancam Indonesia juga. Mari kita mulai dari :
5. Ultra-aristocracy
[/spoiler] for Great Empire : Sparta:
Great Empire : Sparta
We Are Sparta! Negara lelaki jantan yang sejati! Pada sekitar abad 10-5SM, Sparta pernah menjadi sole superpower setelah menghancurkan Athena dalam Perang Peloponesia (Greek World War). Sebagai negara dengan kekuatan angkatan darat terbaik di dunia, legenda Sparta menginspirasi orang2 maniak kejantanan (Laconophilia) dari masa ke masa. Legendanya yang paling termashyur tentang Pertempuran Thermopylae sudah diceritakan dengan ribuan versi dan legenda ekstra, terakhir menjadi film box-office dengan judul �300�
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/300_9.jpg
HAUUUUUU!!!!
The Fall :
Seperti dalam 300, kehidupan Sparta berkisar pada kesempurnaan sejak lahir. Bayi tidak sempurna, cacat sedikit? SAMPAH! dibuang, tidak layak menjadi rakyat Sparta; bocah Sparta dilatih cara dengan ekstrim di Agoge dari kecil, yang gagal dan mati? SAMPAH! tidak layak menjadi rakyat Sparta; citizenship hanya bisa didapatkan oleh orang yang berayah dan beribu Spartiate (hereditary Spartan full citizen ; galur murni), karena yang lain? SAMPAH! Yeah!
Yang mereka tidak tahu adalah tanpa sengaja mereka menciptakan program Keluarga Berencana yang sangat strict. Sepertinya Sparta tidak pernah berpikir bahwa ultra eksklusivisme dan ultra perfeksionisme dapat lain menyebabkan populasi mereka berkurang over a freakin� 90% in just 300 years! That�s right. Membuang bayi2 dan penduduk tidak berharga selama bertahun2 menurunkan populasi mereka secara drastis. Pada tahun 640BC Spartiates berjumlah 9000 orang, dan pada 371BC jumlahnya berkurang menjadi 1000 orang saja!
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/funny-picture-1278299095.jpg
Keadaan ini diperparah dengan meledaknya populasi helots. Helots adalah semacam budak di Spartan society. Mereka biasanya menjadi pembantu Spartiates baik dalam kehidupan sehari2 maupun dalam perang (menjadi tentara kelas 2). Oh dan jika kalian ingat 300 di mana Leonidas muda membunuh serigala? Hal itu sangat jarang terjadi. Biasanya ujian terakhir Agoge adalah berburu helots.
Nah, karena helots tidak dikontrol seperti Spartiates, maka jumlahnya menjadi jauh lebih banyak daripada orang Sparta sendiri. Xenophon mencatat bahwa di tahun 300an BC, hanya ada 40 warga Sparta di antara 4000 helots! Orang tolol pun tahu apa yang terjadi bila jumlah orang yang tertindas menjadi 100 kali lebih banyak dari yang menindas. PEMBERONTAKAN, tentu saja! Setelah orang2 menyadari bahwa ternyata majikan mereka tidak sekuat itu setelah kalah dari pasukan gay Thebes di Pertempuran Tegyra (seriously, that army consists of gay only, it�s the famous Sacred Band of Thebes), timbullah pemberontakan2 yang dilancarkan oleh helot2 yang tidak puas.
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/Battle-of-Thermopylae-in-300-Movie-Leonidas-and-Xerxes.gif
Beaten by gay. Kalau dilihat dari gambar ini sih mungkin. Pic from http://getasword.com
Pada akhirnya, Sparta sulit mengembangkan diri. Ditambah aristokrasi militer Sparta yang menganggap bahwa menjadi pasukan lain selain phalanx (pasukan tombak panjang) adalah sesuatu yang hina, Sparta tidak pernah sempat berpikir untuk mereformasi pasukannya dan hanya terdiri oleh kumpulan orang tolol membawa tombak seperti di film 300.
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/this_is_not_sparta_i_am_lost-9812.jpg
Setelah kekalahan di Pertempuran Leuctra, (lagi-lagi) oleh Thebes, Sparta menjadi negara kelas 2 yang lemah di Yunani. Alexander Agung bahkan tidak mau repot2 memasukkan pasukan Sparta ke Grand Army nya sewaktu mempersatukan Yunani. Mereka tidak dapat bangkit kembali, dan pada 206BC tentara Romawi dengan teknologi yang jauh lebih modern menghancurkan apa yang tersisa dari Sparta.
4. Pejabat brengsek, penguasa dibutakan kesenangan duniawi, kurang mengurusi negara
for Great Empire : Kekaisaran Langit Cina:
Great Empire : Kekaisaran Langit Cina
(semua dinastinya literally, dari Han, Tang, Song, Bo Ker, Leng Tai Wong, Lu Nga Ceng blablabla)
Kekaisaran Langit Cina (Celestial Empire) adalah salah satu dari kekaisaran besar pertama dalam sejarah, dari zaman di mana dunia masih berisi orang barbar, dewa dewi telanjang, pegasus dan Pterodactyl [citation needed].
Wilayahnya yang luas dan daerahnya yang subur mengakibatkan kemakmuran panjang, terlihat dari tingginya kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang mereka temukan yang menjadi sumbangan tak ternilai bagi peradaban dunia di masa lampau. Bahasa, seni dan teologi Cina mempengaruhi hampir semua orang di dunia. Papermaking, kemudi kapal (rudder), penggunaan angka negatif di matematika, seismometer, mesin cetak kayu, artileri, dan penggunaan uang kertas adalah beberapa dari penemuan luar biasa yang mengubah dunia. Hell, they even built the magnificent Great Wall of China! Apa yang bisa menghancurkan kekaisaran besar ini dari waktu ke waktu???
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/china-great-wall-ofr-china-3_45.jpg
terbentang sejauh 8,851.8 km totalnya, we have to admit its more awesome than Borobudur
The Fall :
In case you don�t know, Cina bukanlah sebuah kekaisaran yang berdiri dari jaman purba dengan damai sampai akhirnya dihancurkan Komunisme (seperti sering digambarkan oleh cerita2 Holiwud). Cina dalam perjalanannya telah hancur dan bangkit kembali berkali2 di bawah belasan dinasti: Han, Tang, Song, Yuan, Ming, Qing, Lu Nga Ceng, ah sori kesebut lagi si Nga Ceng�
Tololnya, alasan hancurnya biasanya sama : kaisar generasi X yang tidak ikut merasakan beratnya membangun dinasti mulai terlena dengan kemewahan dan kekayaannya, dan lebih tertarik ke hal2 seperti berburu, pesta, berolahraga dan yang paling utama yaitu pesta seks dengan beratus2 selirnya dibanding mengurus negara.
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/sexandtheemperor1994.jpg
Loosely based on the reality, pic from downturk.info
Yup. Semua dinasti yang di awalnya berdiri karena (biasanya) pemberontakan tokoh masyarakat disegani yang mendapat dukungan rakyat banyak dan merintis dinastinya dari nol hancur oleh anak2 manja sampah yang mendapat pendidikan moral yg salah dari kasim2 yang menginginkan keuntungannya sendiri. Raja2 generasi akhir menjadi manja karena, hei, Cina mempunyai wilayah yang sangat besar dan penduduk yang sangat banyak bila disatukan! It�s a very rich country!
Di awal berdirinya suatu dinasti, wilayahnya pasti masih kecil sehingga tidak cukup kaya, tetapi setelah ekspansi beratus2 tahun, semua berkembang dan kekayaan negara bertambah beribu kali lipat, sehingga kaisar2 yang lahir saat sudah kaya terbiasa manja dan tidak merasa harus bekerja lagi.
That�s also why usually Chinese conglomeracy in Indonesia usually broken down after 3 or 4 generations. The 1st build it, the 2nd expand it, the 3rd enjoy it, the 4th broke it down to pieces. Oh and the reasons are always same. Wanita dan judi.
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/ca27c6bb.jpg
PEMBOHONG!!!!!
Dinasti Ming yang sepertinya belajar dari kebodohan dinasti2 sebelumnya membuat sebuah sistem pemerintahan yang kompleks dan susah dipengaruhi kasim2 agar Kaisar tetap kuat dan bekerja. They go a step further dengan melarang kasim2 berhubungan dengan politik. Goddammit, mereka bahkan melarang para kasim belajar membaca agar mereka tidak mempunyai kesempatan sedikit pun untuk menjadi pintar dan mencampuri pemerintahan. Tetapi bahkan hal ini tidak mampu dilestarikan dalam jangka waktu yang lama, dan setelah beberapa generasi hal yang sama muncul lagi dan menjadi awal jatuhnya kekaisaran Ming.
People really never learn from their mistake.
Lanjut di bawah.....
Lagi - Lagi Cuma Copas dari :
[spoiler=open this] for sumber:
http://theposkamling.com/dari-sparta...ri-kehancuran/ (http://theposkamling.com/dari-sparta-ke-soviet-yang-dapat-dipelajari-indonesia-dari-kehancuran/)
</div>
5. Ultra-aristocracy
[/spoiler] for Great Empire : Sparta:
Great Empire : Sparta
We Are Sparta! Negara lelaki jantan yang sejati! Pada sekitar abad 10-5SM, Sparta pernah menjadi sole superpower setelah menghancurkan Athena dalam Perang Peloponesia (Greek World War). Sebagai negara dengan kekuatan angkatan darat terbaik di dunia, legenda Sparta menginspirasi orang2 maniak kejantanan (Laconophilia) dari masa ke masa. Legendanya yang paling termashyur tentang Pertempuran Thermopylae sudah diceritakan dengan ribuan versi dan legenda ekstra, terakhir menjadi film box-office dengan judul �300�
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/300_9.jpg
HAUUUUUU!!!!
The Fall :
Seperti dalam 300, kehidupan Sparta berkisar pada kesempurnaan sejak lahir. Bayi tidak sempurna, cacat sedikit? SAMPAH! dibuang, tidak layak menjadi rakyat Sparta; bocah Sparta dilatih cara dengan ekstrim di Agoge dari kecil, yang gagal dan mati? SAMPAH! tidak layak menjadi rakyat Sparta; citizenship hanya bisa didapatkan oleh orang yang berayah dan beribu Spartiate (hereditary Spartan full citizen ; galur murni), karena yang lain? SAMPAH! Yeah!
Yang mereka tidak tahu adalah tanpa sengaja mereka menciptakan program Keluarga Berencana yang sangat strict. Sepertinya Sparta tidak pernah berpikir bahwa ultra eksklusivisme dan ultra perfeksionisme dapat lain menyebabkan populasi mereka berkurang over a freakin� 90% in just 300 years! That�s right. Membuang bayi2 dan penduduk tidak berharga selama bertahun2 menurunkan populasi mereka secara drastis. Pada tahun 640BC Spartiates berjumlah 9000 orang, dan pada 371BC jumlahnya berkurang menjadi 1000 orang saja!
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/funny-picture-1278299095.jpg
Keadaan ini diperparah dengan meledaknya populasi helots. Helots adalah semacam budak di Spartan society. Mereka biasanya menjadi pembantu Spartiates baik dalam kehidupan sehari2 maupun dalam perang (menjadi tentara kelas 2). Oh dan jika kalian ingat 300 di mana Leonidas muda membunuh serigala? Hal itu sangat jarang terjadi. Biasanya ujian terakhir Agoge adalah berburu helots.
Nah, karena helots tidak dikontrol seperti Spartiates, maka jumlahnya menjadi jauh lebih banyak daripada orang Sparta sendiri. Xenophon mencatat bahwa di tahun 300an BC, hanya ada 40 warga Sparta di antara 4000 helots! Orang tolol pun tahu apa yang terjadi bila jumlah orang yang tertindas menjadi 100 kali lebih banyak dari yang menindas. PEMBERONTAKAN, tentu saja! Setelah orang2 menyadari bahwa ternyata majikan mereka tidak sekuat itu setelah kalah dari pasukan gay Thebes di Pertempuran Tegyra (seriously, that army consists of gay only, it�s the famous Sacred Band of Thebes), timbullah pemberontakan2 yang dilancarkan oleh helot2 yang tidak puas.
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/Battle-of-Thermopylae-in-300-Movie-Leonidas-and-Xerxes.gif
Beaten by gay. Kalau dilihat dari gambar ini sih mungkin. Pic from http://getasword.com
Pada akhirnya, Sparta sulit mengembangkan diri. Ditambah aristokrasi militer Sparta yang menganggap bahwa menjadi pasukan lain selain phalanx (pasukan tombak panjang) adalah sesuatu yang hina, Sparta tidak pernah sempat berpikir untuk mereformasi pasukannya dan hanya terdiri oleh kumpulan orang tolol membawa tombak seperti di film 300.
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/this_is_not_sparta_i_am_lost-9812.jpg
Setelah kekalahan di Pertempuran Leuctra, (lagi-lagi) oleh Thebes, Sparta menjadi negara kelas 2 yang lemah di Yunani. Alexander Agung bahkan tidak mau repot2 memasukkan pasukan Sparta ke Grand Army nya sewaktu mempersatukan Yunani. Mereka tidak dapat bangkit kembali, dan pada 206BC tentara Romawi dengan teknologi yang jauh lebih modern menghancurkan apa yang tersisa dari Sparta.
4. Pejabat brengsek, penguasa dibutakan kesenangan duniawi, kurang mengurusi negara
for Great Empire : Kekaisaran Langit Cina:
Great Empire : Kekaisaran Langit Cina
(semua dinastinya literally, dari Han, Tang, Song, Bo Ker, Leng Tai Wong, Lu Nga Ceng blablabla)
Kekaisaran Langit Cina (Celestial Empire) adalah salah satu dari kekaisaran besar pertama dalam sejarah, dari zaman di mana dunia masih berisi orang barbar, dewa dewi telanjang, pegasus dan Pterodactyl [citation needed].
Wilayahnya yang luas dan daerahnya yang subur mengakibatkan kemakmuran panjang, terlihat dari tingginya kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang mereka temukan yang menjadi sumbangan tak ternilai bagi peradaban dunia di masa lampau. Bahasa, seni dan teologi Cina mempengaruhi hampir semua orang di dunia. Papermaking, kemudi kapal (rudder), penggunaan angka negatif di matematika, seismometer, mesin cetak kayu, artileri, dan penggunaan uang kertas adalah beberapa dari penemuan luar biasa yang mengubah dunia. Hell, they even built the magnificent Great Wall of China! Apa yang bisa menghancurkan kekaisaran besar ini dari waktu ke waktu???
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/china-great-wall-ofr-china-3_45.jpg
terbentang sejauh 8,851.8 km totalnya, we have to admit its more awesome than Borobudur
The Fall :
In case you don�t know, Cina bukanlah sebuah kekaisaran yang berdiri dari jaman purba dengan damai sampai akhirnya dihancurkan Komunisme (seperti sering digambarkan oleh cerita2 Holiwud). Cina dalam perjalanannya telah hancur dan bangkit kembali berkali2 di bawah belasan dinasti: Han, Tang, Song, Yuan, Ming, Qing, Lu Nga Ceng, ah sori kesebut lagi si Nga Ceng�
Tololnya, alasan hancurnya biasanya sama : kaisar generasi X yang tidak ikut merasakan beratnya membangun dinasti mulai terlena dengan kemewahan dan kekayaannya, dan lebih tertarik ke hal2 seperti berburu, pesta, berolahraga dan yang paling utama yaitu pesta seks dengan beratus2 selirnya dibanding mengurus negara.
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/sexandtheemperor1994.jpg
Loosely based on the reality, pic from downturk.info
Yup. Semua dinasti yang di awalnya berdiri karena (biasanya) pemberontakan tokoh masyarakat disegani yang mendapat dukungan rakyat banyak dan merintis dinastinya dari nol hancur oleh anak2 manja sampah yang mendapat pendidikan moral yg salah dari kasim2 yang menginginkan keuntungannya sendiri. Raja2 generasi akhir menjadi manja karena, hei, Cina mempunyai wilayah yang sangat besar dan penduduk yang sangat banyak bila disatukan! It�s a very rich country!
Di awal berdirinya suatu dinasti, wilayahnya pasti masih kecil sehingga tidak cukup kaya, tetapi setelah ekspansi beratus2 tahun, semua berkembang dan kekayaan negara bertambah beribu kali lipat, sehingga kaisar2 yang lahir saat sudah kaya terbiasa manja dan tidak merasa harus bekerja lagi.
That�s also why usually Chinese conglomeracy in Indonesia usually broken down after 3 or 4 generations. The 1st build it, the 2nd expand it, the 3rd enjoy it, the 4th broke it down to pieces. Oh and the reasons are always same. Wanita dan judi.
http://theposkamling.com/wp-content/uploads/2011/07/ca27c6bb.jpg
PEMBOHONG!!!!!
Dinasti Ming yang sepertinya belajar dari kebodohan dinasti2 sebelumnya membuat sebuah sistem pemerintahan yang kompleks dan susah dipengaruhi kasim2 agar Kaisar tetap kuat dan bekerja. They go a step further dengan melarang kasim2 berhubungan dengan politik. Goddammit, mereka bahkan melarang para kasim belajar membaca agar mereka tidak mempunyai kesempatan sedikit pun untuk menjadi pintar dan mencampuri pemerintahan. Tetapi bahkan hal ini tidak mampu dilestarikan dalam jangka waktu yang lama, dan setelah beberapa generasi hal yang sama muncul lagi dan menjadi awal jatuhnya kekaisaran Ming.
People really never learn from their mistake.
Lanjut di bawah.....
Lagi - Lagi Cuma Copas dari :
[spoiler=open this] for sumber:
http://theposkamling.com/dari-sparta...ri-kehancuran/ (http://theposkamling.com/dari-sparta-ke-soviet-yang-dapat-dipelajari-indonesia-dari-kehancuran/)
</div>