kucingsiam
28th May 2012, 06:18 AM
Selamat Datang di Thread Ane Gan
Bismillahirahmanirahim..
Sebelumnya gan tolong buka [/spoiler] sebentar
for WARNING:
Luangkan sedikit waktu agan untuk membaca Trit ini.
Semoga Trit ane gak :repost:
Agan semua pernah dengar tentang sedekah kan? Hal yang sering kita jumpai dan sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Banyak orang berasumsi bahwa SEDEKAH itu mengurangi rezeki kita. Namun anggapan itu salah, justru sebaliknya. Sedekah justru bisa mendatangkan rezki yang tak terduga. Seperti pada cerita berikut :
[/quote]
Tanggal muda, tapi kantong Dimas Sanjaya sudah ��tua�� alias cekak. Hari
itu, mahasiswa semester 7 Universitas Gunadharma, Depok, ini tinggal punya
uang Rp 22 ribu. Maklum, kebutuhan bulanan sedang banyak. Masalahnya, dia
bukan dari kalangan The Haves, dan masih mengandalkan ��subsidi�� kakak-
kakaknya yang sudah bekerja. Maka, paniklah dia.
Tebersit pikiran untuk meminjam uang ke teman. Tapi, sebelum niat itu
kesampaian, datang ilham. ��Well, kenapa tidak dicoba jurus sedekah Ustadz
Yusuf Mansur,�� batin warga Tanah Sareal, Bogor, ini.
Maka, selepas maghriban di sebuah masjid dekat kampus, Sanjaya
mendekati keropak (peti kecil) infak. Tangannya menyelinap ke kantong
celana berisi dua lembar uang kertas, tapi ragu saat memilih mencabut yang
mana; Yang duaribuan kah, atau yang duapuluhribuan?
Berkecamuk perang batin di hatinya. �Kalau sedekah Rp 20 ribu, besok
bagaimana? Gak ada uang lagi. Kalau sedekah seribu dua ribu rupiah, sudah
sering dan hasilnya kurang nendang.��
Akhirnya, bismillah, Sanjaya ��nekad�� mencabut lembaran yang duapuluh
ribuan dan memasukkannya ke lubang kotak amal. Sedang dua ribu lagi buat
ongkos pulang. Pas, habis, ludes.
Di jalan, kekhawatirannya belum hilang. ��Bagaimana besok? Kalau sampai
orangtua tahu uang sudah habis di pertengahan bulan, pasti kena semprot,��
demikian gejolak batin Sanjaya.
Untuk mengademkan diri, sepanjang perjalanan naik angkutan umum,
dalam hatinya melafalkan Surat Al-Ikhlas. Alhamdulillah, cespleng.
Sampai di rumah, Sanjaya sudah lebih tenang. Tapi, ia jadi lebih banyak
diam. Sampai kemudian setelah makan malam, hatinya bergetar lantaran
bapaknya mendekatinya. ��Waduh, jangan-jangan ketahuan, nih,�� Sanjaya deg-
degan.
��De,�� kata Sang Ayah memanggil Sanjaya si anak bungsu, ��ini ada titipan
uang dari Teteh (kakak perempuanmu).�
Plong, lega sekali Sanjaya mendengarnya. Meleset dari yang dia takutkan,
ternyata ayah membawa kabar gembira. Dan yang membuatnya sangat
terpana, jumlah rezeki yang diterima melalui kakaknya yang mendapat bonus
dari kantor, itu Rp 200.000. Persis 10x lipat dari yang siang tadi ia sedekahkan
melalui masjid.
Merinding Sanjaya dibuatnya, mengingat ayat Qur�an yang disampaikan Ustadz Yusuf Mansur dalam menjelaskan landasan ��matematika
sedekah��: ��Siapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh
kali lipat amalnya��� (QS Al Anam: 160).
��Subhanallah, ternyata bener, Allah gak pernah bohong,�� kata hati Sanjaya,
yang saat itu baru mulai mengenal syiar sedekah lewat sinetron ��Tukang
Bubur Naik Haji��.
Pengalaman tersebut, membuat Sanjaya jadi membiasakan diri untuk rutin
bersedekah. Utamanya di hari Jumat, yang merupakan salah satu hari raya
umat Islam.
Untuk mencerahkan diri, ia juga rajin mengikuti syiar Ustadz Yusuf dan
mengoleksi kaset atau VCD taushiyah-nya.
Saat galau dilanda persoalan yang cukup berat, Sanjaya menyambangi
Kantor PPPA Bogor. Dari sini, keyakinannya akan kedahsyatan sedekah
semakin mantap.
��Banyak reward yang saya dapatkan setelah bersedekah. Sewaktu
menghadapi sidang sarjana, saya berdoa lalu bersedekah. Alhamdulillah, lulus.
Ketika sedang terkena flu, saya bersedekah 10% dari biaya berobat ke dokter.
Alhamdulillah sembuh tanpa harus ke dokter. Ketika rezeki sedang seret, saya
bersedekah, terutama hari Jumat. Alhamdulillah, mendapat rezeki yang lebih
banyak,�� tuturnya.Rezeki yang saya dapatkan, tandas Sanjaya, tak hanya dalam bentuk uang.
Misalnya itu tadi, kesembuhan dari penyakit. Juga ditraktir teman lama, yang
tiba-tiba menelepon minta ketemuan di warung.
Sebaliknya, kata Sanjaya, ��jangan pernah menunda sedekah.�� Ia pernah
mengalami sendiri akibatnya. Setiap bulan, lelaki ini biasa bersedekah Rp 100
ribu. Namun, pernah bulan lalu, alokasi sedekahnya ditunda-tunda, hingga
nyaris terlupakan.
��Allah lalu menegur dan mengambil paksa jatah sedekah saya,�� kenang
Sanjaya sambil tersenyum. Waktu itu Sanjaya dibuat lupa mendaftar dan
mengaktifkan paket internet ke providernya, sehingga habislah pulsanya Rp
100 ribu dalam waktu sehari saja.
Jadi, ��jangan tunda untuk bersedekah,�� tandas Sanjaya yang tengah gencar
berikhtiar untuk memiliki usaha sendiri sehingga lebih leluasa menjalankan
riyadhoh ibadah.
SUMBER (http://www.pppa.or.id/daqu/testimoni)
Ini kisah benar-benar nyata, bukan mengada-ada. bahkan TS juga pernah mengalaminya sendiri. Jadi, sisihkanlah sedikit uang kita untuk bersedekah, karena rizki juga di datangkan dari Allah S.W.T.
Pesan TS:
for Pesan TS:
Jika Ingin Dimudahkan dalam Segala Hal, Maka Bersedekahlah.
Sedekahkanlah sebagian hartamu, sebelum Allah mengambil paksa hartamu.
TS tidak berharap melon, TS minta :rate5 dan tinggalin jejak.
Semoga Bermanfaat buat Agan Semua :shakehand:
Dan yang terpenting, SEBARKANLAH KEBAIKAN TERHADAP SESAMA
Tambahan dari agan ceriwiser
[spoiler=open this] for buka gan:
[quote]
Originally Posted by co3s
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000665478168#post0000 00000000000665478168)
Rasulullah saw bersabda:
�Bersedekahlah kalian, karena sesungguhnya sedekah dapat menambah harta yang banyak. Maka bersedekahlah kalian, niscaya Allah menyayangi kalian.� (Al-Wasail 6: 255, hadis ke 11)
Nice share gan...:2good:
</div>
Bismillahirahmanirahim..
Sebelumnya gan tolong buka [/spoiler] sebentar
for WARNING:
Luangkan sedikit waktu agan untuk membaca Trit ini.
Semoga Trit ane gak :repost:
Agan semua pernah dengar tentang sedekah kan? Hal yang sering kita jumpai dan sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Banyak orang berasumsi bahwa SEDEKAH itu mengurangi rezeki kita. Namun anggapan itu salah, justru sebaliknya. Sedekah justru bisa mendatangkan rezki yang tak terduga. Seperti pada cerita berikut :
[/quote]
Tanggal muda, tapi kantong Dimas Sanjaya sudah ��tua�� alias cekak. Hari
itu, mahasiswa semester 7 Universitas Gunadharma, Depok, ini tinggal punya
uang Rp 22 ribu. Maklum, kebutuhan bulanan sedang banyak. Masalahnya, dia
bukan dari kalangan The Haves, dan masih mengandalkan ��subsidi�� kakak-
kakaknya yang sudah bekerja. Maka, paniklah dia.
Tebersit pikiran untuk meminjam uang ke teman. Tapi, sebelum niat itu
kesampaian, datang ilham. ��Well, kenapa tidak dicoba jurus sedekah Ustadz
Yusuf Mansur,�� batin warga Tanah Sareal, Bogor, ini.
Maka, selepas maghriban di sebuah masjid dekat kampus, Sanjaya
mendekati keropak (peti kecil) infak. Tangannya menyelinap ke kantong
celana berisi dua lembar uang kertas, tapi ragu saat memilih mencabut yang
mana; Yang duaribuan kah, atau yang duapuluhribuan?
Berkecamuk perang batin di hatinya. �Kalau sedekah Rp 20 ribu, besok
bagaimana? Gak ada uang lagi. Kalau sedekah seribu dua ribu rupiah, sudah
sering dan hasilnya kurang nendang.��
Akhirnya, bismillah, Sanjaya ��nekad�� mencabut lembaran yang duapuluh
ribuan dan memasukkannya ke lubang kotak amal. Sedang dua ribu lagi buat
ongkos pulang. Pas, habis, ludes.
Di jalan, kekhawatirannya belum hilang. ��Bagaimana besok? Kalau sampai
orangtua tahu uang sudah habis di pertengahan bulan, pasti kena semprot,��
demikian gejolak batin Sanjaya.
Untuk mengademkan diri, sepanjang perjalanan naik angkutan umum,
dalam hatinya melafalkan Surat Al-Ikhlas. Alhamdulillah, cespleng.
Sampai di rumah, Sanjaya sudah lebih tenang. Tapi, ia jadi lebih banyak
diam. Sampai kemudian setelah makan malam, hatinya bergetar lantaran
bapaknya mendekatinya. ��Waduh, jangan-jangan ketahuan, nih,�� Sanjaya deg-
degan.
��De,�� kata Sang Ayah memanggil Sanjaya si anak bungsu, ��ini ada titipan
uang dari Teteh (kakak perempuanmu).�
Plong, lega sekali Sanjaya mendengarnya. Meleset dari yang dia takutkan,
ternyata ayah membawa kabar gembira. Dan yang membuatnya sangat
terpana, jumlah rezeki yang diterima melalui kakaknya yang mendapat bonus
dari kantor, itu Rp 200.000. Persis 10x lipat dari yang siang tadi ia sedekahkan
melalui masjid.
Merinding Sanjaya dibuatnya, mengingat ayat Qur�an yang disampaikan Ustadz Yusuf Mansur dalam menjelaskan landasan ��matematika
sedekah��: ��Siapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh
kali lipat amalnya��� (QS Al Anam: 160).
��Subhanallah, ternyata bener, Allah gak pernah bohong,�� kata hati Sanjaya,
yang saat itu baru mulai mengenal syiar sedekah lewat sinetron ��Tukang
Bubur Naik Haji��.
Pengalaman tersebut, membuat Sanjaya jadi membiasakan diri untuk rutin
bersedekah. Utamanya di hari Jumat, yang merupakan salah satu hari raya
umat Islam.
Untuk mencerahkan diri, ia juga rajin mengikuti syiar Ustadz Yusuf dan
mengoleksi kaset atau VCD taushiyah-nya.
Saat galau dilanda persoalan yang cukup berat, Sanjaya menyambangi
Kantor PPPA Bogor. Dari sini, keyakinannya akan kedahsyatan sedekah
semakin mantap.
��Banyak reward yang saya dapatkan setelah bersedekah. Sewaktu
menghadapi sidang sarjana, saya berdoa lalu bersedekah. Alhamdulillah, lulus.
Ketika sedang terkena flu, saya bersedekah 10% dari biaya berobat ke dokter.
Alhamdulillah sembuh tanpa harus ke dokter. Ketika rezeki sedang seret, saya
bersedekah, terutama hari Jumat. Alhamdulillah, mendapat rezeki yang lebih
banyak,�� tuturnya.Rezeki yang saya dapatkan, tandas Sanjaya, tak hanya dalam bentuk uang.
Misalnya itu tadi, kesembuhan dari penyakit. Juga ditraktir teman lama, yang
tiba-tiba menelepon minta ketemuan di warung.
Sebaliknya, kata Sanjaya, ��jangan pernah menunda sedekah.�� Ia pernah
mengalami sendiri akibatnya. Setiap bulan, lelaki ini biasa bersedekah Rp 100
ribu. Namun, pernah bulan lalu, alokasi sedekahnya ditunda-tunda, hingga
nyaris terlupakan.
��Allah lalu menegur dan mengambil paksa jatah sedekah saya,�� kenang
Sanjaya sambil tersenyum. Waktu itu Sanjaya dibuat lupa mendaftar dan
mengaktifkan paket internet ke providernya, sehingga habislah pulsanya Rp
100 ribu dalam waktu sehari saja.
Jadi, ��jangan tunda untuk bersedekah,�� tandas Sanjaya yang tengah gencar
berikhtiar untuk memiliki usaha sendiri sehingga lebih leluasa menjalankan
riyadhoh ibadah.
SUMBER (http://www.pppa.or.id/daqu/testimoni)
Ini kisah benar-benar nyata, bukan mengada-ada. bahkan TS juga pernah mengalaminya sendiri. Jadi, sisihkanlah sedikit uang kita untuk bersedekah, karena rizki juga di datangkan dari Allah S.W.T.
Pesan TS:
for Pesan TS:
Jika Ingin Dimudahkan dalam Segala Hal, Maka Bersedekahlah.
Sedekahkanlah sebagian hartamu, sebelum Allah mengambil paksa hartamu.
TS tidak berharap melon, TS minta :rate5 dan tinggalin jejak.
Semoga Bermanfaat buat Agan Semua :shakehand:
Dan yang terpenting, SEBARKANLAH KEBAIKAN TERHADAP SESAMA
Tambahan dari agan ceriwiser
[spoiler=open this] for buka gan:
[quote]
Originally Posted by co3s
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000665478168#post0000 00000000000665478168)
Rasulullah saw bersabda:
�Bersedekahlah kalian, karena sesungguhnya sedekah dapat menambah harta yang banyak. Maka bersedekahlah kalian, niscaya Allah menyayangi kalian.� (Al-Wasail 6: 255, hadis ke 11)
Nice share gan...:2good:
</div>