PDA

View Full Version : Dream team garuda sepanjang masa


rumahmenteng
27th May 2012, 11:32 PM
Pertama Terimakasih Telah Masuk Thread ane...

:kiss:



Ijin Buat Mimin,Momod,dkk






Bagi yang belum Masuk Thread ane sebelumnya

Silahkan Baca Thread ane sebelumnya..

[/spoiler] for ThreadSebelumnya:






Berita Hot Gan : Riedl Temukan Saddam Husain di Sumbawa Barat (http://ceriwis.us/showthread.php?t=14254155)

Buat penggemar Real Madrid : Xabi Alonso Akan Kunjungi Indonesia (http://ceriwis.us/showthread.php?t=14252992)

Max: Pesona JK Tinggi, Layak Diusung Demokrat (http://ceriwis.us/showthread.php?t=14252393)

Baja ringan kualitas terbaik, Konsultasi gratis (http://ceriwis.us/showthread.php?t=14250989)















Menerima : :melon:



Menolak : :cabendan:



Langsung SAja...



DreamTeam Garuda Sepanjang Masa




FORMASI 4-4-2






http://img692.imageshack.us/img692/9217/45169dreamteamt.jpg


Ane tampilkan sedikit profil dari beberapa pemain diatas, mudah2an gak repost



1. Kiper : Hendro Kartiko


for profil:






http://img855.imageshack.us/img855/7682/85093hendrokartiko.jpg

Hendro Kartiko (lahir di Banyuwangi, 24 April 1973; umur 39 tahun) adalah seorang pemain sepak bola Indonesia. Berposisi sebagai penjaga gawang, Kartiko sering disebut "Fabien Barthez Indonesia" karena kepalanya yang plontos. Ia telah 57 kali memperkuat tim nasional sepak bola Indonesia sejak tahun 1996 dan merupakan salah satu pemain dengan penampilan terbanyak.[1] Antara kejuaraan yang pernah diikutinya adalah Piala Asia 1996 dan Piala Asia 2000 di mana penampilannya membuatnya ditetapkan sebagai kiper utama tim bintang Asia 2000 oleh AFC. Di tingkat klub sejak tahun 2005 ia memperkuat Persija Jakarta.

Kartiko pernah dinobatkan sebagai penjaga gawang terbaik di Indonesia pada tahun 1999.[2]



Perjalanan karier



Porsela Treblasala (1989)

Glenmore Banyuwangi (1989)

Persewangi Banyuwangi (1990-91)

PS Unmuh Jember (1992-94)

Persid Jember (1994-95)

Mitra Surabaya (1995-98)

Persebaya Surabaya (1998-2000)

PSM Makassar (2000-02)

PSPS Pekanbaru (2003)

Persebaya Surabaya (2003-04)

Persija Jakarta (2005-2006)

Arema Malang (2007-2008)

Persija Jakarta (2008-2009)

Sriwijaya FC (2009-2010)

Persija Jakarta (2010-2011)

Mitra Kutai Kartanegara (2011-)



sumber (http://id.wikipedia.org/wiki/Hendro_Kartiko)











2. Pemain Belakang : Robby Darwis


for profil:






http://img43.imageshack.us/img43/1862/220pxrobbydarwispangera.jpg



Robby Darwis (lahir di Bandung, Jawa Barat, 30 Oktober 1964; umur 47 tahun) adalah seorang pemain sepak bola legendaris Indonesia [1] yang terkenal pada tahun 1990-an dan merupakan salah satu bintang Persib Bandung pada era tersebut.

Ia berposisi sebagai stoper (bek tengah). Pada musim pertama Liga Indonesia, ia membawa Persib menjadi juara sebagai kapten tim. Darwis pernah pula bermain di Liga Malaysia, memperkuat Kelantan FC. Di tim nasional Indonesia (1987-1997), ia tampil sebanyak 53 kali dan mencetak 6 gol.

Di Liga Indonesia 2007 Robby Darwis menjadi asisten pelatih Persib (Arcan Iurie), dan cuti dari pekerjaan sebelumnya yaitu sebagai bankir di BNI 1946.

Robby menjadi pelatih sementara Persib menggantikan Jaya Hartono yang mundur.



Karier



Pemain

Persib Bandung

Tempo Utama

Tunas Inti

Kelantan FC

Persikab Bandung

Persikabo Bogor

Pelatih

Pro Duta Bandung

Persib Bandung (Asisten Pelatih)

Persib Bandung (pelatih)



sumber (http://id.wikipedia.org/wiki/Robby_Darwis)











3. Wing Back : Aji Santoso


for profil:






http://img515.imageshack.us/img515/9727/ajisantoso.jpg



Pensiun sebagai pemain pada tahun 2004, Aji Santoso mulai manapakkan karier kepelatihan dengan menangai SSB Arema, kemudian tahun 2005 dipercaya pelatih kepala timnas saat itu Peter White untuk menangani timnas U-17 untuk kejuaraan ASEAN U-17 di Bangkok.



Setelah itu berturut-turut Aji Santoso melatih Persikota Kota Baru, Pomnas Jatim, Persekam Kab. Malang, Persik, Pesebaya, Persisam, Persema. Prestasi terbaik sebagai pelatih adalah berhasil menghantarkan tim PON Jawa Timur meraih medali emas pada PON Kalimantan Timur tahun 2008.



Menurut Aji Santoso, kenangan termanis sebagai pemain timnas Merah Puith adalah ketika berhasil menciptakan 1 gol untuk menggenapkan keunggulan Indonesia melawan Irak di final Piala Kemerdekaan tahun 2000. Sementara yang terpahit pada tahun 1995 ketika didemo Aremania gara-gara ia memutuskan hengkang ke Persebaya.



Di tengah kisruh sepak bola tanah air ini, dan dilarangnya pemain ISL memperkuat timnas Indonesia, Aji Santoso kini ditantang untuk bisa meningkatkan prestasi sepak bola U-23 di tingkat internasional, khususnya Asia Tenggara.



Profil: Nama : Aji Santoso TTL: Kepanjen, 6 April 1970 Istri : Rini Anak : Bella Sabrina Sufi, 14 tahun, Mithan Andira Sufi (13), Kevin Aji Ramadhan (11), Bintang Aji Ramadhan (9), Diva Tiara Sufi (7)



Karir : Argo Manunggal Sawunggaling (1985/1986) Persema Junior (1986) Arema Malang (1987-1995) Persebaya Surabaya (1995-1999) PSM Makassar (1999/2000) Arema Malang (2001-2004) Tim Nasional (1990-1999)

Prestasi : Medali perak PON (Jawa Timur/1990) Medali emas SEA Games Filipina (timnas/1991) Medali perunggu SEA Games Singapura (timnas/1993) Juara Galatama (Arema Malang/1993) Juara Liga Indonesia (Persebaya/1998) Medali perak SEA Games Jakarta (timnas/1997) Medali perunggu SEA Games Brunei Darussalam (timnas/1999) Juara Liga Indonesia (PSM Makassar/2000)



sumber (http://www.info.up2det.com/2011/12/profil-aji-santoso-pelatih-timnas-u-23.html)











4. Gelandang : Bima Sakti


for profil:






http://img190.imageshack.us/img190/4584/220pxbimasakti.jpg



Bima Sakti Tukiman (lahir di Balikpapan, Kalimantan Timur, 23 Januari 1976; umur 36 tahun) adalah seorang pesepak bola Indonesia. Semasa kariernya, Bima biasanya bermain sebagai seorang gelandang. Dia terkenal akan tendangan bebasnya yang keras dan akurat.

Kariernya di tim nasional Indonesia bermula pada 4 Desember 1995 saat masih berusia 19 tahun. Sejak saat itu, dia telah mencatat rekor 55 kali penampilan bersama timnas Indonesia � hanya kalah dari Kurniawan Dwi Julianto yang telah bermain 60 kali. Selain itu, Bima sempat pula menjadi kapten tim nasional selama beberapa waktu.



Karier



Ossiana Sakti

Persiba Balikpapan

PKT Junior

Helsingborgs IF (Swedia)

PSM Makassar

PSPS Pekanbaru

Persiba Balikpapan

Persema Malang



sumber (http://id.wikipedia.org/wiki/Bima_Sakti_Tukiman)













5. Pemain Sayap : Ansyari Lubis


for profil:








http://img252.imageshack.us/img252/9898/220pxansyarilubis.jpg



Ansyari Lubis (lahir di Tebing Tinggi, Sumatera Utara, 28 Juli 1970; umur 41 tahun), yang akrab disapa dengan sebutan "Uwak", adalah mantan pemain sepak bola nasional senior Indonesia.



Karier



Medan Jaya (1990-1994)

Persis Solo(1994-1995)(Pinjam)

Pelita Jaya(1995-1997)

PSDS Deli Serdang(1997-2003)

Tim nasional sepak bola Indonesia(1990-2003)



Ansyari Lubis pernah menjadi pesepak bola nasional dengan transfer termahal di Indonesia (sebesar Rp 25.000.000,00) saat pindah dari klub Medan Jaya ke Pelita Jaya Jakarta.



sumber (http://id.wikipedia.org/wiki/Ansyari_Lubis)













6. Penyerang : Widodo Cahyono Putro


[spoiler=open this] for profil:






http://img210.imageshack.us/img210/9681/220pxwidodocputro.jpg



Widodo Cahyono Putro (lahir di Cilacap, Jawa Tengah, 8 November 1970; umur 41 tahun) adalah seorang pelatih dan pemain sepak bola legendaris Indonesia.[1] Posisinya saat bermain adalah penyerang. Widodo seangkatan dengan Rocky Putiray, Joko Susilo, dan Aji Santoso.

Karier



Sebagai Pemain

Widodo mengawali sebagai pemain profesional di klub Galatama, Warna Agung (1990-1994). Bakatnya di temukan oleh Endang Witarsa. Setelah itu ia pindah ke Petrokimia Putra Gresik, hingga 1998. Di Klub inilah penampilan Widodo semakin meningkat dan ia menjadi bagian dari Tim nasional sepak bola Indonesia hingga ia meraih prestasi hasil dari tendangan saltonya saat melawan Kuwait yang dinobatkan sebagai gol terbaik Piala Asia 1996. Setelah selama empat tahun ia pindah ke Persija Jakarta hingga 2002. Setelah dari Persija Jakarta ia kembali ke Petrokimia Putra Gresik hingga gantung sepatu dan menjadi seorang pelatih di klub tersebut.

Sebagai Pelatih

Sebagai Pelatih ia awali di klub lamanya Petrokimia Putra Gresik (2004), kemudian dua musim menjadi asisten pelatih di Persijap Jepara, Pada tahun 2006 itu juga hingga 2008 ia dipercaya BTN untuk menjadi asisten pelatih Tim nasional sepak bola Indonesia Pra Olimpiade, SEA Games dan Kualifikasi Piala Asia. Pada 2009 ia dipercaya membesut tim Persela Lamongan menggantikan M. Basri. Musim 2009-2010 putaran kedua posisinya digantikan oleh Djoko Susilo. Saat ini ia kembali dipercaya BTN untuk mendampingi Alfred Riedl bersama dengan Wolfgang Pikal dan Edi Harto di Piala Suzuki AFF 2010.



sumber (http://id.wikipedia.org/wiki/Widodo_Cahyono_Putro)













Terimakasih telah mengujungi thread nubie gan, maaf kalo pemain favorit agan2 gak bisa ane sebutin. :loveindonesia

</div>