lumpiabasah
27th May 2012, 10:51 PM
forward berita Dieng, biar ga simpang siur..:loveindonesia
[/spoiler] for 31-05-2011 Kawasan Poros Wisata sangat Aman Untuk Dikunjungi:
Dieng, Wonosobo Banjarnegara 31-05-2011, Berita tentang Kawah Timbang yang mengeluarkan gas Co pada Senin (30/5/2011) pukul 15.00 WIB diketahui konsentrasi gas CO mencapai 0,596 persen volume. dan pagi hari tadi mencapai 0,320 persen. menimbulkan kepanikan tersendiri bagi wisatawan dan pihak luar yang sudah merencakan kunjungan ke Dieng.
Selain gas karbon dioksida, Kawah Timbang juga mengeluarkan gas-gas lainnya yang mengandung sulfur dan karbon monoksida. keadaan tersebut menimbulkan kepanikan warga yang tidak sempat mendapat informasi keadaan yang sesungguhnya dari dari petugas yang ada.
Menyikapi hal tersebut kita tidak bijaksana apabila langsung menyalahkan masyarakat sekitar, karena tentunya mereka masih mengingat tragedi sinila beberapa puluh tahun silam yang menewaskan ratusan warga desa pucukan yang tidak jauh dari lokasi kawah timbang.
Gas Co dengan konsentrasi tinggi, tidak berbau dan berat sehingga mengambang dipermukaan tanah,merupakan jenis gas yang cukup mematikan dan tidak kelihatan, Konsentrasi gas Co akan meningkat pada waktu malam hari sampai subuh serta pada cuaca mendung,kita semua tidak mengetahui secara pasti kapan datangnya yang bisa dilakukan adalah mempercayakan penanganan kepada Tim ahli yang sedapat mungkin dapat memberikan informasi secara cepat dan akurat agar warga tidak mengalami kepanikan tanpa alasan ,apalagi sampai mendapatkan informasi menyesatkan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Pengelola Diengplateau.com menerima ratusan SMS dan email yang menanyakan kondisi Dieng terkini, dan tidak semuanya dapat dibalas langsung, untuk memberikan jawaban pasti Tim diengplateau.com melakukan survey secara langsung di lokasi ,yaitu kawasan poros wisata Dieng untuk mengetahui dari dekat kondisi yang sebenarnya,dan berita ini sekaligus merupakan jawaban untuk semua pengirim sms/ email dan telpon yang masuk.
Kawasan poros Dieng memang sejak beberapa hari lalu tampak lengang dan sepi pengunjung ,hal ini dipicu dari adanya berita - berita yang muncul diberbagai media, Home stay banyak yang kosong,penjual souvenir dan oleh-oleh dieng, tukang parkir dan pelaku usaha wisata lain juga merasakan dampaknya.
Tim diengplateau.com mengajak Digda Subagya Ketua Berdikari ( Bersatu Dieng Akan Lestari ) untuk mengamati dari dekat kondisi wisata Dieng dan yang dijumpai adalah suasana sepi dihampir semua obyek wisata, Komplek candi Arjuna yang setiap harinya ramai pengunjung juga tampak sepi tidak ada pengunjung, yang ada adalah warga sekitar yang melewati komplek candi untuk berangkat dan pulang beraktivitas diladang.
"kejadian ini sudah berlangsung sejak adanya berita tentang kawah timbang" jelas Digda Subagya, padahal jarak obyek wisata kawasan poros Dieng yang meliputi komplek candi, museum, DPT,kawah sikidang ,telaga warna pengilon dengan kawah timbang sangat jauh sekitar 13-14 Km, jadi Dieng sangat Aman untuk dikunjungi, kalau tidak aman saya dan warga desa yang lain kan pasti sudah pindah juga lanjutnya.lebih jauh dia menjelaskan banyak pihak luar yang mengira kalau kawah timbang itu ada di sekitar poros Dieng, padahal itu jauh sekali dan tidak mempengaruhi apapun pada Dieng, pegunungan Dieng kan sangat luas, tapi orang menganggapnya Dieng hanya ini, sambil menunjuk ke sekeliling candi.
ketika Tim menemui HM.Muslih salah seorang pemilik home stay yang juga menjadi Bendahara FPPKD (forum pengembangan pariwisata kawasan Dieng )dia sangat menyayangkan ketika banyak wisatawan yang ahirnya membatalkan kunjungannya ke Dieng dengan alasan takut, bahkan ada asosiasi wisata yang memberikan travel warning sebelum mengetahui kondisi yang sebenarnya tentang keadaan Dieng.Dieng sangat aman untuk dikunjungi karena jarak dengan lokasi kejadian sangat jauh,yang dilarang hanya sekitar 500 meter dari kawah timbang.
Disisi lain suasana lengang dan sunyi terkadang menjadi pemandangan yang sangat menakjubkan di Dieng ,karena untuk menikmati obyek wisata kita tidak terganggu dengan suara apapun,tidak terganggu dengan pemandangan lain, dan ketenangan jiwa akan kita dapatkan pada saat suasana Dieng sunyi seperti sekarang ini.
Tim diengplateau.com bercengkrama cukup lama di komplek candi arjuna untuk memantau keadaan wisatawan dan aktivitas warga , hal ini untuk memastikan keadaan sebelum menulis berita ini , agar wisatawan tidak ragu lagi untuk datang ke Dieng ,mengingat kawasan Poros Dieng sangat aman untuk dikunjungi.kalau tidak aman tentunya warga Dieng sudah mengungsi atau dievakuasi.padahal sampai tim meninggalkan lokasi ,warga tetap masih beraktivitas seperti biasa, yang berkurang hanya interaksi dengan wisawatan, karena hanya ada beberapa wisatawan yang berada di obyek wisata dan justru merasa sangat nyaman ketika suasana sedang sepi.tidak ada alasan untuk tidak datang ke Dieng, karena Dieng aman untuk dikunjungi.
sumber http://www.diengplateau.com/2011/05/...man-untuk.html (http://www.diengplateau.com/2011/05/kawasan-poros-wisata-sangat-aman-untuk.html)
[spoiler=open this] for 01-06-2011, Pemberitahuan Status Aman Kawasan Wisata:
Dieng, Wonosobo Banjarnegara 01-06-2011, Berita simpang siur tentang kondisi Kawah Timbang dan Obyek wisata Dieng menyebabkan banyak calon wisatawan yang membatalkan jadwal kunjungan ke Dieng dan mengalihkan ke obyek wisata lain, hal ini sangat dipengaruhi oleh pemberitaan dan penjelasan dari pihak yang tidak tahu pasti terkait dengan kondisi yang sebenarnya.
Tim Dieng Plateau.com mencoba mencari kebenaran informasi di berbagai tempat sampai akhirnya mendapati adanya surat dari Kementrian Energi dan Sumberdaya Mineral Republik Indonesia, Badan Geologi, pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Pos Pengamatan Gunung Dieng, Desa Karang Tengah Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah. Tertanggal, 30 Mei 2011 dengan Nomor 997/ / BGL.V/2011, Perihal Status Aman Kawsan Wisata Dataran Tinggi Dieng .
Hal ini dapat menjadi panduan kita semua untuk melihat secara proporsional terkait dengan bencana Kawah Timbang karena dalam surat tersebut diterangkan secara jelas tentang kondisi terkini kawah Timbang dan Obyek wisata Dieng.
Surat ini dapat dijadikan sebagai panduan bagi wisatawan yang akan mengjungi Dieng agar tidak khawatir dan takut lagi untuk datang ke Dieng.http://1.bp.blogspot.com/-9LigrxEIScA/TeYYcw7_DEI/AAAAAAAAAvY/Y3UEgr5ITtU/s1600/logo+1.jpg
http://4.bp.blogspot.com/-5F1HB0a3ZSI/TeYYsa4IKDI/AAAAAAAAAvc/pVFj0ES79JA/s1600/logo_0001.jpg
http://1.bp.blogspot.com/--jJg_URQVGA/TeYY1XtT29I/AAAAAAAAAvg/gpzIxWsHrxs/s1600/logo_0002.jpg
sumber:http://www.diengplateau.com/2011/06/...n-kawasan.html (http://www.diengplateau.com/2011/06/pemberitahuan-status-aman-kawasan.html)
</div>
[/spoiler] for 31-05-2011 Kawasan Poros Wisata sangat Aman Untuk Dikunjungi:
Dieng, Wonosobo Banjarnegara 31-05-2011, Berita tentang Kawah Timbang yang mengeluarkan gas Co pada Senin (30/5/2011) pukul 15.00 WIB diketahui konsentrasi gas CO mencapai 0,596 persen volume. dan pagi hari tadi mencapai 0,320 persen. menimbulkan kepanikan tersendiri bagi wisatawan dan pihak luar yang sudah merencakan kunjungan ke Dieng.
Selain gas karbon dioksida, Kawah Timbang juga mengeluarkan gas-gas lainnya yang mengandung sulfur dan karbon monoksida. keadaan tersebut menimbulkan kepanikan warga yang tidak sempat mendapat informasi keadaan yang sesungguhnya dari dari petugas yang ada.
Menyikapi hal tersebut kita tidak bijaksana apabila langsung menyalahkan masyarakat sekitar, karena tentunya mereka masih mengingat tragedi sinila beberapa puluh tahun silam yang menewaskan ratusan warga desa pucukan yang tidak jauh dari lokasi kawah timbang.
Gas Co dengan konsentrasi tinggi, tidak berbau dan berat sehingga mengambang dipermukaan tanah,merupakan jenis gas yang cukup mematikan dan tidak kelihatan, Konsentrasi gas Co akan meningkat pada waktu malam hari sampai subuh serta pada cuaca mendung,kita semua tidak mengetahui secara pasti kapan datangnya yang bisa dilakukan adalah mempercayakan penanganan kepada Tim ahli yang sedapat mungkin dapat memberikan informasi secara cepat dan akurat agar warga tidak mengalami kepanikan tanpa alasan ,apalagi sampai mendapatkan informasi menyesatkan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Pengelola Diengplateau.com menerima ratusan SMS dan email yang menanyakan kondisi Dieng terkini, dan tidak semuanya dapat dibalas langsung, untuk memberikan jawaban pasti Tim diengplateau.com melakukan survey secara langsung di lokasi ,yaitu kawasan poros wisata Dieng untuk mengetahui dari dekat kondisi yang sebenarnya,dan berita ini sekaligus merupakan jawaban untuk semua pengirim sms/ email dan telpon yang masuk.
Kawasan poros Dieng memang sejak beberapa hari lalu tampak lengang dan sepi pengunjung ,hal ini dipicu dari adanya berita - berita yang muncul diberbagai media, Home stay banyak yang kosong,penjual souvenir dan oleh-oleh dieng, tukang parkir dan pelaku usaha wisata lain juga merasakan dampaknya.
Tim diengplateau.com mengajak Digda Subagya Ketua Berdikari ( Bersatu Dieng Akan Lestari ) untuk mengamati dari dekat kondisi wisata Dieng dan yang dijumpai adalah suasana sepi dihampir semua obyek wisata, Komplek candi Arjuna yang setiap harinya ramai pengunjung juga tampak sepi tidak ada pengunjung, yang ada adalah warga sekitar yang melewati komplek candi untuk berangkat dan pulang beraktivitas diladang.
"kejadian ini sudah berlangsung sejak adanya berita tentang kawah timbang" jelas Digda Subagya, padahal jarak obyek wisata kawasan poros Dieng yang meliputi komplek candi, museum, DPT,kawah sikidang ,telaga warna pengilon dengan kawah timbang sangat jauh sekitar 13-14 Km, jadi Dieng sangat Aman untuk dikunjungi, kalau tidak aman saya dan warga desa yang lain kan pasti sudah pindah juga lanjutnya.lebih jauh dia menjelaskan banyak pihak luar yang mengira kalau kawah timbang itu ada di sekitar poros Dieng, padahal itu jauh sekali dan tidak mempengaruhi apapun pada Dieng, pegunungan Dieng kan sangat luas, tapi orang menganggapnya Dieng hanya ini, sambil menunjuk ke sekeliling candi.
ketika Tim menemui HM.Muslih salah seorang pemilik home stay yang juga menjadi Bendahara FPPKD (forum pengembangan pariwisata kawasan Dieng )dia sangat menyayangkan ketika banyak wisatawan yang ahirnya membatalkan kunjungannya ke Dieng dengan alasan takut, bahkan ada asosiasi wisata yang memberikan travel warning sebelum mengetahui kondisi yang sebenarnya tentang keadaan Dieng.Dieng sangat aman untuk dikunjungi karena jarak dengan lokasi kejadian sangat jauh,yang dilarang hanya sekitar 500 meter dari kawah timbang.
Disisi lain suasana lengang dan sunyi terkadang menjadi pemandangan yang sangat menakjubkan di Dieng ,karena untuk menikmati obyek wisata kita tidak terganggu dengan suara apapun,tidak terganggu dengan pemandangan lain, dan ketenangan jiwa akan kita dapatkan pada saat suasana Dieng sunyi seperti sekarang ini.
Tim diengplateau.com bercengkrama cukup lama di komplek candi arjuna untuk memantau keadaan wisatawan dan aktivitas warga , hal ini untuk memastikan keadaan sebelum menulis berita ini , agar wisatawan tidak ragu lagi untuk datang ke Dieng ,mengingat kawasan Poros Dieng sangat aman untuk dikunjungi.kalau tidak aman tentunya warga Dieng sudah mengungsi atau dievakuasi.padahal sampai tim meninggalkan lokasi ,warga tetap masih beraktivitas seperti biasa, yang berkurang hanya interaksi dengan wisawatan, karena hanya ada beberapa wisatawan yang berada di obyek wisata dan justru merasa sangat nyaman ketika suasana sedang sepi.tidak ada alasan untuk tidak datang ke Dieng, karena Dieng aman untuk dikunjungi.
sumber http://www.diengplateau.com/2011/05/...man-untuk.html (http://www.diengplateau.com/2011/05/kawasan-poros-wisata-sangat-aman-untuk.html)
[spoiler=open this] for 01-06-2011, Pemberitahuan Status Aman Kawasan Wisata:
Dieng, Wonosobo Banjarnegara 01-06-2011, Berita simpang siur tentang kondisi Kawah Timbang dan Obyek wisata Dieng menyebabkan banyak calon wisatawan yang membatalkan jadwal kunjungan ke Dieng dan mengalihkan ke obyek wisata lain, hal ini sangat dipengaruhi oleh pemberitaan dan penjelasan dari pihak yang tidak tahu pasti terkait dengan kondisi yang sebenarnya.
Tim Dieng Plateau.com mencoba mencari kebenaran informasi di berbagai tempat sampai akhirnya mendapati adanya surat dari Kementrian Energi dan Sumberdaya Mineral Republik Indonesia, Badan Geologi, pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Pos Pengamatan Gunung Dieng, Desa Karang Tengah Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah. Tertanggal, 30 Mei 2011 dengan Nomor 997/ / BGL.V/2011, Perihal Status Aman Kawsan Wisata Dataran Tinggi Dieng .
Hal ini dapat menjadi panduan kita semua untuk melihat secara proporsional terkait dengan bencana Kawah Timbang karena dalam surat tersebut diterangkan secara jelas tentang kondisi terkini kawah Timbang dan Obyek wisata Dieng.
Surat ini dapat dijadikan sebagai panduan bagi wisatawan yang akan mengjungi Dieng agar tidak khawatir dan takut lagi untuk datang ke Dieng.http://1.bp.blogspot.com/-9LigrxEIScA/TeYYcw7_DEI/AAAAAAAAAvY/Y3UEgr5ITtU/s1600/logo+1.jpg
http://4.bp.blogspot.com/-5F1HB0a3ZSI/TeYYsa4IKDI/AAAAAAAAAvc/pVFj0ES79JA/s1600/logo_0001.jpg
http://1.bp.blogspot.com/--jJg_URQVGA/TeYY1XtT29I/AAAAAAAAAvg/gpzIxWsHrxs/s1600/logo_0002.jpg
sumber:http://www.diengplateau.com/2011/06/...n-kawasan.html (http://www.diengplateau.com/2011/06/pemberitahuan-status-aman-kawasan.html)
</div>