lumpiabasah
27th May 2012, 10:46 PM
Dunia kedokteran selama ini identik dengan kesan serius, kaku dan kesibukan 24 jam yang berpusat di rumah sakit. Stereotip itu dibantah oleh empat orang dokter yang menggeluti dunia seni sekaligus serius menjalankan kariernya sebagai tenaga kesehatan.
Adalah dr.Teuku Adi Fitrian, dr.Boyke Dian Nugraha, Sp.OG, dr.Lula Kamal MSc dan dr.Sonia Wibisono, yang mencoba membeberkan kiat-kiat suksesnya berada dalam dua dunia, kedokteran dan keartisan yang sangat jauh berbeda itu.
Perjalanan mereka hingga sampai seperti sekarang dituangkan dalam buku berjudul The Doctors yang penulisannya dibantu oleh Wahyu Hidayat, salah seorang wartawan senior.
Keempat dokter tersebut mengaku tidak ingin menyia-nyiakan talenta seni yang dimiliki sekaligus menjalankan profesi dokter.
Boyke Dian Nugraha
Cita-cita menjadi dokter sudah tertanam sejak umur 5 tahun. Di benaknya waktu itu, kalau jadi dokter pasti tidak bakal sakit. Setahun kemudian, Boyke mengalami sendiri ibu kandungnya keguguran, sementara ayahnya sedang menjalankan tugas negara. Namun sosok yang banyak menginspirasi Boyke untuk menjadi dokter adalah tokoh utama dalam serial Dr. Kildare yang ditayangkan TVRI waktu itu. Berwibawa, baik hati, dan heroik, dan komunikatif pada pasiennya.
Keputusannya untuk mendalami juga dunia entertainment pada awalnya dicibir banyak pihak, termasuk rekan-rekan sejawatnya. Tapi Boyke punya motto �Apa kata orang lain tentang diriku, itu adalah urusan orang lain. Yang menjadi urusanku adalah apa kataku tentang diriku.� Yang penting, katanya, ia terjun ke dunia seni bukan untuk sekadar mencari uang, tapi untuk melengkapi misi dalam mengedukasi masyarakat tentang kesehatan, khususnya tentang seks yang sehat. Dan ia bahagia menjadi seorang entertaining doctor.
Lula Kamal
Tak ada di kamusnya, cita-cita menjadi seorang dokter. Sejak SD hingga SMA, Lula lebih suka mengutak-atik angka dalam pelajaran matematika. Di dalam kepalanya, ia sudah punya niat akan melanjutkan ke jurusan Teknik Industri selulus SMA. Padahal, ibunya sangat ingin ia menjadi dokter. �Kalau ada anggota keluarga yang sakit atau kena masalah kesehatan lain, setidaknya dalam keluarga ini ada yang tahu apa yang harus dilakukan,� begitu alasan sang ibu.
Akhirnya, Lula terpaksa menuruti petuah sang ibu, dan ia pun menempuh studi di FK Universitas Trisakti. Perkenalannya dengan dunia hiburan adalah ketika Lula �nyambi� menjadi MC dan stand guide untuk mencari tambahan buat biaya kuliah. Kini, dengan menggeluti dua dunia, Lula bersyukur karena dua profesi tersebut�dokter dan artis�bisa saling mendukung.
Sonia Wibisono
Dilahirkan dari pasangan dokter, tak heran kalau Sonia menyukai dunia kedokteran. Dia sangat antusias ketika mendengar kedua orang tuanya berdiskusi tentang masalah kedokteran, obat, dan penyakit. Itu adalah hal-hal menarik yang menjadi perhatiannya.
Sonia percaya pada sinkronisitas dan tidak percaya pada kebetulan. Karena itu pula, ia yakin bahwa terjunnya dia ke dunia entertainment sudah �digariskan� oleh Tuhan. Maka ia harus menjalani dua dunia tersebut dengan penuh cinta. �Aku menggabungkan kedua dunia yang aku geluti untuk kepentingan masyarakat. Aku senang bisa menularkan ilmu yang aku punya kepada masyarakat melalui dunia entertainment,� katanya.
Tompi
�Kalau suaranya seperti Tompi sih tidak akan pernah bisa jadi penyanyi,� kata guru kesenian Tompi mengomentari suaranya yang sember. Dan itu membuat ia tidak percaya diri pada kemampuan menyanyinya. Tapi, kenyataan berkata lain. Semua orang tahu suara seksi Tompi ketika bernyanyi.
Berbeda dengan Boyke, Lula, dan Sonia�dokter yang nyasar ke dunia hiburan, Tompi sebaliknya, penyanyi yang nyasar ke dunia kedokteran. Dulu, cita-citanya ingin menjadi insinyur, tapi keluarga menyarankan aku untuk menjadi dokter. Di hampir seluruh keluarga di Aceh�dokter adalah profesi yang bisa mengangkat martabat keluarga. Salah satu kiatnya dalam menjalani dua profesi sekaligus adalah memanfaatkan waktu yang ada untuk mengerjakan apa yang ingin dikerjakan. Jangan pernah menunda-nunda pekerjaan.
http://s.kaskus.id/images/2012/05/22/2320510_20120522045350.jpg
[/spoiler][spoiler=open this] for tambahan:
http://s.kaskus.id/images/2012/05/22/2320510_20120522045437.jpg
PENULIS: WAHYU HIDAYAT
Spesifikasi buku -gambar menyusul-
Judul : The Doctors, Kisah Hidup & Artikel
Harga : Rp. 98.000,-
Tebal : 264 hal
Ukuran : 25�18 cm
sumber http://soniawibisono.com/events/222.html
</div>
Adalah dr.Teuku Adi Fitrian, dr.Boyke Dian Nugraha, Sp.OG, dr.Lula Kamal MSc dan dr.Sonia Wibisono, yang mencoba membeberkan kiat-kiat suksesnya berada dalam dua dunia, kedokteran dan keartisan yang sangat jauh berbeda itu.
Perjalanan mereka hingga sampai seperti sekarang dituangkan dalam buku berjudul The Doctors yang penulisannya dibantu oleh Wahyu Hidayat, salah seorang wartawan senior.
Keempat dokter tersebut mengaku tidak ingin menyia-nyiakan talenta seni yang dimiliki sekaligus menjalankan profesi dokter.
Boyke Dian Nugraha
Cita-cita menjadi dokter sudah tertanam sejak umur 5 tahun. Di benaknya waktu itu, kalau jadi dokter pasti tidak bakal sakit. Setahun kemudian, Boyke mengalami sendiri ibu kandungnya keguguran, sementara ayahnya sedang menjalankan tugas negara. Namun sosok yang banyak menginspirasi Boyke untuk menjadi dokter adalah tokoh utama dalam serial Dr. Kildare yang ditayangkan TVRI waktu itu. Berwibawa, baik hati, dan heroik, dan komunikatif pada pasiennya.
Keputusannya untuk mendalami juga dunia entertainment pada awalnya dicibir banyak pihak, termasuk rekan-rekan sejawatnya. Tapi Boyke punya motto �Apa kata orang lain tentang diriku, itu adalah urusan orang lain. Yang menjadi urusanku adalah apa kataku tentang diriku.� Yang penting, katanya, ia terjun ke dunia seni bukan untuk sekadar mencari uang, tapi untuk melengkapi misi dalam mengedukasi masyarakat tentang kesehatan, khususnya tentang seks yang sehat. Dan ia bahagia menjadi seorang entertaining doctor.
Lula Kamal
Tak ada di kamusnya, cita-cita menjadi seorang dokter. Sejak SD hingga SMA, Lula lebih suka mengutak-atik angka dalam pelajaran matematika. Di dalam kepalanya, ia sudah punya niat akan melanjutkan ke jurusan Teknik Industri selulus SMA. Padahal, ibunya sangat ingin ia menjadi dokter. �Kalau ada anggota keluarga yang sakit atau kena masalah kesehatan lain, setidaknya dalam keluarga ini ada yang tahu apa yang harus dilakukan,� begitu alasan sang ibu.
Akhirnya, Lula terpaksa menuruti petuah sang ibu, dan ia pun menempuh studi di FK Universitas Trisakti. Perkenalannya dengan dunia hiburan adalah ketika Lula �nyambi� menjadi MC dan stand guide untuk mencari tambahan buat biaya kuliah. Kini, dengan menggeluti dua dunia, Lula bersyukur karena dua profesi tersebut�dokter dan artis�bisa saling mendukung.
Sonia Wibisono
Dilahirkan dari pasangan dokter, tak heran kalau Sonia menyukai dunia kedokteran. Dia sangat antusias ketika mendengar kedua orang tuanya berdiskusi tentang masalah kedokteran, obat, dan penyakit. Itu adalah hal-hal menarik yang menjadi perhatiannya.
Sonia percaya pada sinkronisitas dan tidak percaya pada kebetulan. Karena itu pula, ia yakin bahwa terjunnya dia ke dunia entertainment sudah �digariskan� oleh Tuhan. Maka ia harus menjalani dua dunia tersebut dengan penuh cinta. �Aku menggabungkan kedua dunia yang aku geluti untuk kepentingan masyarakat. Aku senang bisa menularkan ilmu yang aku punya kepada masyarakat melalui dunia entertainment,� katanya.
Tompi
�Kalau suaranya seperti Tompi sih tidak akan pernah bisa jadi penyanyi,� kata guru kesenian Tompi mengomentari suaranya yang sember. Dan itu membuat ia tidak percaya diri pada kemampuan menyanyinya. Tapi, kenyataan berkata lain. Semua orang tahu suara seksi Tompi ketika bernyanyi.
Berbeda dengan Boyke, Lula, dan Sonia�dokter yang nyasar ke dunia hiburan, Tompi sebaliknya, penyanyi yang nyasar ke dunia kedokteran. Dulu, cita-citanya ingin menjadi insinyur, tapi keluarga menyarankan aku untuk menjadi dokter. Di hampir seluruh keluarga di Aceh�dokter adalah profesi yang bisa mengangkat martabat keluarga. Salah satu kiatnya dalam menjalani dua profesi sekaligus adalah memanfaatkan waktu yang ada untuk mengerjakan apa yang ingin dikerjakan. Jangan pernah menunda-nunda pekerjaan.
http://s.kaskus.id/images/2012/05/22/2320510_20120522045350.jpg
[/spoiler][spoiler=open this] for tambahan:
http://s.kaskus.id/images/2012/05/22/2320510_20120522045437.jpg
PENULIS: WAHYU HIDAYAT
Spesifikasi buku -gambar menyusul-
Judul : The Doctors, Kisah Hidup & Artikel
Harga : Rp. 98.000,-
Tebal : 264 hal
Ukuran : 25�18 cm
sumber http://soniawibisono.com/events/222.html
</div>