lumpiabasah
27th May 2012, 10:14 PM
Pabrik-pabrik ponsel jaman sekarang pada berebut ngeluarin seri-seri baru. Kalau saingan ada yang ngeluarin seri baru dan terjangkau, jelas para pesaing geregetan dan segera rapat dadakan untuk ikut berjuang ngeluarin pesaingnya. Kalo ndak gitu jelas ketinggalan pasar. Apalagi konsumen sekarang pinter-pinter dan lebih jeli dalam memilih ponsel.
Nah, nyok...kita intip rame2. Cara Kienerjanya?
1. SURVEY
Biasanya tim vendor akan melihat pasar dan melakukan survey. Mereka ndak enggan untuk beli handphone pesaing dan kemudian dipreteli untuk diliat jeroan serta teknologinya. Apalagi kalo pesaing ngeluarin handset baru yang teknologinya anyar. Nah, setelah mendapat masukan dari tim marketing maka tim desain akan menyesuaikan dengan kebutuhan dan trend yang ada.
2.IDE
http://torres21.typepad.com/.a/6a00e54fafb9508834010535cfe543970b-800wi
Setelah tim desain menemukan ide dan konsep, maka mereka segera merancang bentuk handset atau handphone serta pembalut/kulit lapisan handphone dan fitur pengiring. Selain itu mereka juga menentukan tebal tipis yang sesuai dan ikon atau trade ponsel yang mau dibuat.
3. SKETSA
http://i191.photobucket.com/albums/z193/udaramaya/NokiaNewN-Series6or8MP.jpg
Segera setelah sketsa gambar selesai dibuat maka dibuatlah ponsel-ponselan alias dummy (baca dami) alias mainan tapi ukuran sudah sesuai dengan aslinya.
4. PRESENTASI
http://fsthevanie.files.wordpress.co...y_tutorial.jpg (http://fsthevanie.files.wordpress.com/2009/01/presentation_delivery_tutorial.jpg)
Hasil dummy tadi dipresentasikan kepada tim manajemen dan diuji tingkat ergonomisnya serta kesesuaian dengan pasar atau trend. Setelah itu jenis material/bahan pembuatan baru ditentukan, begitu juga dengan warna yang sesuai akan ditentukan.
5. PRODUKSI
http://1.bp.blogspot.com/_fKmNh5ksHqM/SyhpLqT4OvI/AAAAAAAAAD8/sHPA32r72Y0/s400/satnusa+pabrik.jpg
Lolos dari uji ergonomis maka proses produksi dimulai. Nah proses produksi ini yang menarik. Vendor ponsel seperti Nokia, Motorola dan SE tidak membuat penuh semua material atau bahan pembuatnya, so hanya chip-chip tertentu atau motherboard ponsel yang mereka buat. Sebagian bahan ada yang dibuat di luar negeri untuk menghemat biaya, antara lain Cina atau India. Mereka memesan produk bahan tertentu sesuai dengan syarat yang mereka ajukan ke pabrik, istilahnya ODM (Oroginal Design Manufacturer).
6. PARTS
http://i615.photobucket.com/albums/tt233/internationaluncle/5-43.jpg
Nah, untuk bagian yang sangat umum seperti baterai atau terkadang LCD mereka pesan secara borongan dari pabrikan OEM (Original Equipment Manufacture).
7. OTOMATIS
http://www.mad4mobilephones.com/images/nokia-factory.jpg
Proses produksi yang dilakukan sendiri oleh pabrik vendor dilakukan oleh robot. Hasilnya pasti lebih rapi dan cepat khan. Masak kita mau nyolder sendiri satu persatu. Cuman kalau dah jadi ponsel manusianya tinggal ngrakit, masang segel dan casing plus ngepak alias masukin ke dos beserta batre, handsfree, buku, CD dan kabel data atau fitur yang lain tergantung vendornya.
tahap terakhir alias tahap ke-8. DISTRIBUSI
http://handcellphone.com/wp-content/themes/green-marinee/phonepic/Nokia-Factory-Make-Phone-15.jpg
Setelah selesai maka bagian pemasaran akan menjual ke berbagai Negara alias diekspor melalui distributor yang telah ditunjuk di masing-masing
gimana agan-agan?. udah puas dengan thread ane.
yuk... ceriwiser YANG BAIK. Jangan lupa:
1. RATE
http://fc06.deviantart.net/fs71/f/2009/356/3/9/rate5_gan_by_pakto.gif
2. KOMEN BERMUTU DAN BERKUALIATAS :mantap:
3. KALO BERKENAN KASIH ANE :melon:
4. BILA AGAN-AGAN TIDAK BERKENAN :cabendan:
Sumber: http://www.faceref.com/group/Group-J...atan-handphone (http://www.faceref.com/group/Group-Jorok-Indo/topic/picproses-pembuatan-handphone)
</div>
Nah, nyok...kita intip rame2. Cara Kienerjanya?
1. SURVEY
Biasanya tim vendor akan melihat pasar dan melakukan survey. Mereka ndak enggan untuk beli handphone pesaing dan kemudian dipreteli untuk diliat jeroan serta teknologinya. Apalagi kalo pesaing ngeluarin handset baru yang teknologinya anyar. Nah, setelah mendapat masukan dari tim marketing maka tim desain akan menyesuaikan dengan kebutuhan dan trend yang ada.
2.IDE
http://torres21.typepad.com/.a/6a00e54fafb9508834010535cfe543970b-800wi
Setelah tim desain menemukan ide dan konsep, maka mereka segera merancang bentuk handset atau handphone serta pembalut/kulit lapisan handphone dan fitur pengiring. Selain itu mereka juga menentukan tebal tipis yang sesuai dan ikon atau trade ponsel yang mau dibuat.
3. SKETSA
http://i191.photobucket.com/albums/z193/udaramaya/NokiaNewN-Series6or8MP.jpg
Segera setelah sketsa gambar selesai dibuat maka dibuatlah ponsel-ponselan alias dummy (baca dami) alias mainan tapi ukuran sudah sesuai dengan aslinya.
4. PRESENTASI
http://fsthevanie.files.wordpress.co...y_tutorial.jpg (http://fsthevanie.files.wordpress.com/2009/01/presentation_delivery_tutorial.jpg)
Hasil dummy tadi dipresentasikan kepada tim manajemen dan diuji tingkat ergonomisnya serta kesesuaian dengan pasar atau trend. Setelah itu jenis material/bahan pembuatan baru ditentukan, begitu juga dengan warna yang sesuai akan ditentukan.
5. PRODUKSI
http://1.bp.blogspot.com/_fKmNh5ksHqM/SyhpLqT4OvI/AAAAAAAAAD8/sHPA32r72Y0/s400/satnusa+pabrik.jpg
Lolos dari uji ergonomis maka proses produksi dimulai. Nah proses produksi ini yang menarik. Vendor ponsel seperti Nokia, Motorola dan SE tidak membuat penuh semua material atau bahan pembuatnya, so hanya chip-chip tertentu atau motherboard ponsel yang mereka buat. Sebagian bahan ada yang dibuat di luar negeri untuk menghemat biaya, antara lain Cina atau India. Mereka memesan produk bahan tertentu sesuai dengan syarat yang mereka ajukan ke pabrik, istilahnya ODM (Oroginal Design Manufacturer).
6. PARTS
http://i615.photobucket.com/albums/tt233/internationaluncle/5-43.jpg
Nah, untuk bagian yang sangat umum seperti baterai atau terkadang LCD mereka pesan secara borongan dari pabrikan OEM (Original Equipment Manufacture).
7. OTOMATIS
http://www.mad4mobilephones.com/images/nokia-factory.jpg
Proses produksi yang dilakukan sendiri oleh pabrik vendor dilakukan oleh robot. Hasilnya pasti lebih rapi dan cepat khan. Masak kita mau nyolder sendiri satu persatu. Cuman kalau dah jadi ponsel manusianya tinggal ngrakit, masang segel dan casing plus ngepak alias masukin ke dos beserta batre, handsfree, buku, CD dan kabel data atau fitur yang lain tergantung vendornya.
tahap terakhir alias tahap ke-8. DISTRIBUSI
http://handcellphone.com/wp-content/themes/green-marinee/phonepic/Nokia-Factory-Make-Phone-15.jpg
Setelah selesai maka bagian pemasaran akan menjual ke berbagai Negara alias diekspor melalui distributor yang telah ditunjuk di masing-masing
gimana agan-agan?. udah puas dengan thread ane.
yuk... ceriwiser YANG BAIK. Jangan lupa:
1. RATE
http://fc06.deviantart.net/fs71/f/2009/356/3/9/rate5_gan_by_pakto.gif
2. KOMEN BERMUTU DAN BERKUALIATAS :mantap:
3. KALO BERKENAN KASIH ANE :melon:
4. BILA AGAN-AGAN TIDAK BERKENAN :cabendan:
Sumber: http://www.faceref.com/group/Group-J...atan-handphone (http://www.faceref.com/group/Group-Jorok-Indo/topic/picproses-pembuatan-handphone)
</div>