rumahmenteng
27th May 2012, 06:51 PM
Welcome untuk yang datang gan :D
[/quote]
Sebelum nya ane ikut berbela sungkawa atas tragedi pesawat Shukoi SJ 100 :mewek:
Kalo berkenan ane minta :rate5
Masih HOT nya pembicaraan tentang Pesawat Shukoi Super Jet 100 , ane mau kasih inpo tentang pilot Pesawat Shukoi SJ 100 . Siapa pilot yang menerbangkan burung besi ini http://static.kaskus.co.id/images/smilies/bingungs.gif
Ini dia data sang pilot
[/spoiler] for Poto:
http://s.kaskus.id/images/2012/05/16/3130275_20120516124408.jpg
Data Lengkap
Nama Lengkap : Alexander Nikolayevich Yablontsev
Tempat Lahir : Wirsawa , Mazowieckie , Rusia
Tanggal Lahir : 3 April 1955
In Training : Mei 1989 - September 1996
Kewarganegaraan : Rusia
Russian Lt.Colonelcosmonaut
Captain Pilot - Chief Pilot of Shukoi Civil Aircraft
Sesosok jenazah ditemukan tim Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Curug Nangka, 5 kilometer dari titik jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet 100, Sabtu 12 Mei 2012. Kondisinya mengenaskan, tersangkut di atas pohon.
Ada benda mirip parasut di dekatnya. Diduga kuat, sosok tak bernyawa itu adalah pilot pesawat Sukhoi Superjet 100, Alexandr Yablontsev.
Anggota Tim Charlie, Sersan Satu Abdul Haris yang menemukan jasad tersebut mengungkapkan, selain rambut dan warna kulitnya yang putih, dugaan bahwa itu adalah jenazah sang pilot diketahui dari identitas dalam dompet di saku korban: atas nama Alexandr Yablontsev.
Namun, Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri, Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar, mengatakan jasad pilot tak termasuk dalam 18 kantong yang diterima RS Polri. "Tim DVI menyimpulkan jenazah yang dibawa ke RS Polri, adalah bukan jenazah pilot pesawat Sukhoi SSJ 100," kata dia, Minggu 13 Mei 2012.
Meski akhirnya berakhir tragis, pesawat menabrak tebing sekitar 20 menit setelah tinggal landas, Presiden United Aircraft Corporation, Mikhail Pogosyan menyebut, Aleksandr Yablontsev adalah salah satu pilot terbaik di Rusia.
"Saya kenal dan tahu banyak pilot Superjet 100 ini. Sebagai penerbang Bapak Aleksandr salah satu yang terbaik," kata Mikhail, di Jakarta, Jumat 11 Mei 2012.
Mikhail kemudian mengisahkan bahwa Aleksandr menjadi pilot pesawat Sukhoi ini dari awal hingga mendapatkan sertifikat dari Russian Certification Authority. Pilot tersebut telah menerbangkan 221 jenis pesawat dan mengantongi lebih dari 14 ribu jam terbang. Sebanyak 1.300 jam terbang didapat Yablonstsev bersama Sukhoi Superjet-100.
Encyclopedia Astronautica mencatat nama Aleksandr Nikolaevich Yablontsev sebagai kosmonot, dalam posisi pilot tes dari tahun 1989-1996.
Pria kelahiran Warsawa, 3 April 1955 itu adalah lulusan Sekolah Pilot Militer, Higher Military Pilot School, Armavi tahun 1976. Kemudian lulus dari Sekolah Pilot Tes Angkatan Udara Uni Soviet di Akhtubinsk tahun 1985, dan dari Moscow Aviation Institute tahun 1989.
Alexandr Yablontsev juga pernah mengikuti pelatihan menjadi kosmonot pada Maret 1989 hingga April 1991, diproyeksikan sebagai penerbang pesawat ulang-alik Buran.
Buran adalah pesawat luar angkasa analog milik Uni Soviet. Buran hanya sempat menyelesaikan satu penerbangan luar angkasa tanpa awak pada 1988, sebelum programnya dicabeinlkan pada tahun 1993.
Sayangnya, ia tak sampai ke luar angkasa. Setelah itu ia kembali ke sekolah penerbang Akhtubinsk.
Pada tahun 1997, Yablontsev berhenti dari tugas kemiliteran. Pada tahun 1998 sampai 1999, ia bekerja sebagai pilot di maskapai Transaero-Airline, kemudian di Transevropskiye Avialiniy Airline.
Berbagai Dugaan
Meski belum jelas apa yang terjadi di detik-detik menentukan sebelum pesawat menabrak Gunung Salak, muncul dugaan Aleksandr Yablontsev dan kopilot Aleksandr Kochetkov tak mengenal medan saat menghindar awan gelap. Ada lagi dugaan, saat itu ia sedang bermanuver.
Percakapan pilot dengan air traffic centre (ATC) Bandara Soekarno-Hatta, saat minta izin turun dari ketinggian 10.000 kaki ke 6.000 kaki, sampai saat ini masih jadi pertanyaan besar.
Belum-belum, Pemerintah Rusia bahkan mengatakan, pesawat Sukhoi Superjet-100 yang jatuh di lereng Gunung Salak, Jawa Barat, dalam kondisi baik. Menurut mereka, kecelakaan itu kemungkinan besar diakibatkan oleh faktor manusia.
"Para ahli bilang semua perlengkapan berfungsi dengan baik," kata Wakil Perdana Menteri Rusia, Dmitry Rogozin, bagaimana dikutip Ria Novosti, Kamis 10 Mei 2012. "Dengan kata lain, ini disebabkan oleh kesalahan manusia."
Namun, Presiden United Aircraft Corporation, Mikhail Pogosyan berpendapat lain. "Masih terlalu dini untuk menyatakan kecelakan itu disebabkan kesalahan pilot," kata dia seperti dikabarkan Ria Novosti
BANYAK yang mempertanyakan keputusan chief pilot Alexander Yablontsev, saat menurunkan pesawat dari ketinggian 10 ribu kaki menjadi 6 ribu kaki. Sejumlah pihak menuding, keputusan tersebut merupakan salah satu penyebab terjadinya tabrakan pesawat Sukhoi Super Jet 100 (SSJ 100). Namun, di mata salah seorang teman baikny, Yablontsev dikenal sebagai salah satu penerbang terbaik di Rusia.
Harry Knyagnitsky adalah seorang jurnalis asal Rusia yang berkawan baik dengan Alexander. Jurnalis NTV Broadcast and Company Rusia itu menuturkan, dia sudah beberapa kali terbang bersama mendiang. Saya beberapa kali terbang bersama Yablontsev ke Suriah dan India,jelas Harry ditemui di Bandara Halim Perdana Kusuma (HPK) dalam bahasa Inggris, kemarin (11/5).
Menurut jurnalis 37 tahun itu, Yablontsev adalah pilot yang sangat berpengalaman. Dia merupakan salah satu penerbang terbaik dan tercepat di Rusia. Dia adalah penerbang yang hebat dan dia tidak pernah mengalami seperti ini (kecelakaan),jelas pria berambut keriting tersebut.
Tidak hanya itu, pria kelahiran 2 February itu bahkan menyebut Yablontsev sebagai Godfather bagi pesawat SSJ 100. Sebab, pilot 57 tahun itu bisa dibilang terlibat sejak pertama kali pembuatan pesawat SSJ 100 tersebut. Yablontsev menyaksikan langsung saat proses perakitan pesawat, hingga menaiki pesawat SSJ 100. Yablontsev lah yang menjadi test pilot, saat pertama kali pesawat tersebut dilaunching.
Bahkan sejak Super Jet 100 masih dalam proses produksi, sampai akhirnya diletakkan di landasan (runway), dia ikut semua itu. Dia yang melakukan tes terbang pesawat SSJ 100 sebagai test pilot,jelasnya.
Tidak heran, kata Harry, Yablontsev paham betuk seluk beluk pesawat SSJ 100. Sampai resiko hingga bahaya dalam menerbangkan pesawat tersebut. Harry melanjutkan, Yablontsev telah melakukan perjalanan ke sejumlah negara dengan pesawat tersebut. Antara lain, Rusia, Kazakhstan, Pakistan, Myanmar, Indonesia, Suriah hingga India.
Bisa dibilang, Yablontsev telah melakukan penerbangan ke seluruh dunia dengan pesawat ini. Dia kenal betul karakteristik SSJ 100. Dia tahu resiko dan bahayanya,kata Harry yang sudah menjadi jurnalis selama 20 tahun itu.
Karena itu, dia mengaku sangat terkejut saat mengetahui insiden kecelakaan tersebut. Dia pun mencari informasi pada pihak sukhoi penyebab terjadinya tabrakan pesawat tersebut. Namun, sayang sekali, pihak Sukhoi tidak bisa memberikan informasi terperinci terkait penyebab kecelakaan. Yablontsev adalah teman baik saya, saya beberapa kali terbang dengan dirinya. Bagaimana bisa ini terjadi, bagaimana komunikasi dengan control power, ujarnya.
Pertanyaan Harry tersebut ditanggapi oleh President United Aircraft Company yang mewakili Sukhoi, Mikhael Pogosyan. Namun, Mikhael hanya bisa menjawab bahwa hingga saat ini, pihaknya belum bisa menjawab pertanyaan Harry. Sebab, black box belum ditemukan.
Kita juga mengenal Yablontsev sebagai pilot yang terbaik di Rusia, tapi persoalan komunikasi dengan control power, saya belum bisa kasih komentar. Saya belum bisa jawab semua itu, selama black box belum ditemukan,urai Mikahel
Intinya , ini Pilot bukan pilot sembarangan gan , pilot yang betul" bisa dibilang sangat berpengalaman .
Gimana gan , pilot yang menerbangkan pesawat Shukoi SJ100 ini merupaka pilot terbaik Rusia . Apa ini memang terjadi karena human erorr atau yang lain ?? Tapi yang diatas udah berkehendak yah , Kita tunggu jawaban dari Black Box Shukoi SJ100
[quote]
Boleh dunk gan :melonndan::melonndan:
Tidak menerima :cabendan:
Boleh juga :rate5
Tinggalkan jejak gan , jangan kabur :kabur2:
[spoiler=open this] for sumber:
http://www.dikutip.com/2012/05/profil-lengkap-pilot-sukhoi-superjet.html
http://nasional.vivanews.com/news/re...g--baru-barang (http://nasional.vivanews.com/news/read/313424-knkt--prioritaskan-orang--baru-barang)
</div>
[/quote]
Sebelum nya ane ikut berbela sungkawa atas tragedi pesawat Shukoi SJ 100 :mewek:
Kalo berkenan ane minta :rate5
Masih HOT nya pembicaraan tentang Pesawat Shukoi Super Jet 100 , ane mau kasih inpo tentang pilot Pesawat Shukoi SJ 100 . Siapa pilot yang menerbangkan burung besi ini http://static.kaskus.co.id/images/smilies/bingungs.gif
Ini dia data sang pilot
[/spoiler] for Poto:
http://s.kaskus.id/images/2012/05/16/3130275_20120516124408.jpg
Data Lengkap
Nama Lengkap : Alexander Nikolayevich Yablontsev
Tempat Lahir : Wirsawa , Mazowieckie , Rusia
Tanggal Lahir : 3 April 1955
In Training : Mei 1989 - September 1996
Kewarganegaraan : Rusia
Russian Lt.Colonelcosmonaut
Captain Pilot - Chief Pilot of Shukoi Civil Aircraft
Sesosok jenazah ditemukan tim Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Curug Nangka, 5 kilometer dari titik jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet 100, Sabtu 12 Mei 2012. Kondisinya mengenaskan, tersangkut di atas pohon.
Ada benda mirip parasut di dekatnya. Diduga kuat, sosok tak bernyawa itu adalah pilot pesawat Sukhoi Superjet 100, Alexandr Yablontsev.
Anggota Tim Charlie, Sersan Satu Abdul Haris yang menemukan jasad tersebut mengungkapkan, selain rambut dan warna kulitnya yang putih, dugaan bahwa itu adalah jenazah sang pilot diketahui dari identitas dalam dompet di saku korban: atas nama Alexandr Yablontsev.
Namun, Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri, Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar, mengatakan jasad pilot tak termasuk dalam 18 kantong yang diterima RS Polri. "Tim DVI menyimpulkan jenazah yang dibawa ke RS Polri, adalah bukan jenazah pilot pesawat Sukhoi SSJ 100," kata dia, Minggu 13 Mei 2012.
Meski akhirnya berakhir tragis, pesawat menabrak tebing sekitar 20 menit setelah tinggal landas, Presiden United Aircraft Corporation, Mikhail Pogosyan menyebut, Aleksandr Yablontsev adalah salah satu pilot terbaik di Rusia.
"Saya kenal dan tahu banyak pilot Superjet 100 ini. Sebagai penerbang Bapak Aleksandr salah satu yang terbaik," kata Mikhail, di Jakarta, Jumat 11 Mei 2012.
Mikhail kemudian mengisahkan bahwa Aleksandr menjadi pilot pesawat Sukhoi ini dari awal hingga mendapatkan sertifikat dari Russian Certification Authority. Pilot tersebut telah menerbangkan 221 jenis pesawat dan mengantongi lebih dari 14 ribu jam terbang. Sebanyak 1.300 jam terbang didapat Yablonstsev bersama Sukhoi Superjet-100.
Encyclopedia Astronautica mencatat nama Aleksandr Nikolaevich Yablontsev sebagai kosmonot, dalam posisi pilot tes dari tahun 1989-1996.
Pria kelahiran Warsawa, 3 April 1955 itu adalah lulusan Sekolah Pilot Militer, Higher Military Pilot School, Armavi tahun 1976. Kemudian lulus dari Sekolah Pilot Tes Angkatan Udara Uni Soviet di Akhtubinsk tahun 1985, dan dari Moscow Aviation Institute tahun 1989.
Alexandr Yablontsev juga pernah mengikuti pelatihan menjadi kosmonot pada Maret 1989 hingga April 1991, diproyeksikan sebagai penerbang pesawat ulang-alik Buran.
Buran adalah pesawat luar angkasa analog milik Uni Soviet. Buran hanya sempat menyelesaikan satu penerbangan luar angkasa tanpa awak pada 1988, sebelum programnya dicabeinlkan pada tahun 1993.
Sayangnya, ia tak sampai ke luar angkasa. Setelah itu ia kembali ke sekolah penerbang Akhtubinsk.
Pada tahun 1997, Yablontsev berhenti dari tugas kemiliteran. Pada tahun 1998 sampai 1999, ia bekerja sebagai pilot di maskapai Transaero-Airline, kemudian di Transevropskiye Avialiniy Airline.
Berbagai Dugaan
Meski belum jelas apa yang terjadi di detik-detik menentukan sebelum pesawat menabrak Gunung Salak, muncul dugaan Aleksandr Yablontsev dan kopilot Aleksandr Kochetkov tak mengenal medan saat menghindar awan gelap. Ada lagi dugaan, saat itu ia sedang bermanuver.
Percakapan pilot dengan air traffic centre (ATC) Bandara Soekarno-Hatta, saat minta izin turun dari ketinggian 10.000 kaki ke 6.000 kaki, sampai saat ini masih jadi pertanyaan besar.
Belum-belum, Pemerintah Rusia bahkan mengatakan, pesawat Sukhoi Superjet-100 yang jatuh di lereng Gunung Salak, Jawa Barat, dalam kondisi baik. Menurut mereka, kecelakaan itu kemungkinan besar diakibatkan oleh faktor manusia.
"Para ahli bilang semua perlengkapan berfungsi dengan baik," kata Wakil Perdana Menteri Rusia, Dmitry Rogozin, bagaimana dikutip Ria Novosti, Kamis 10 Mei 2012. "Dengan kata lain, ini disebabkan oleh kesalahan manusia."
Namun, Presiden United Aircraft Corporation, Mikhail Pogosyan berpendapat lain. "Masih terlalu dini untuk menyatakan kecelakan itu disebabkan kesalahan pilot," kata dia seperti dikabarkan Ria Novosti
BANYAK yang mempertanyakan keputusan chief pilot Alexander Yablontsev, saat menurunkan pesawat dari ketinggian 10 ribu kaki menjadi 6 ribu kaki. Sejumlah pihak menuding, keputusan tersebut merupakan salah satu penyebab terjadinya tabrakan pesawat Sukhoi Super Jet 100 (SSJ 100). Namun, di mata salah seorang teman baikny, Yablontsev dikenal sebagai salah satu penerbang terbaik di Rusia.
Harry Knyagnitsky adalah seorang jurnalis asal Rusia yang berkawan baik dengan Alexander. Jurnalis NTV Broadcast and Company Rusia itu menuturkan, dia sudah beberapa kali terbang bersama mendiang. Saya beberapa kali terbang bersama Yablontsev ke Suriah dan India,jelas Harry ditemui di Bandara Halim Perdana Kusuma (HPK) dalam bahasa Inggris, kemarin (11/5).
Menurut jurnalis 37 tahun itu, Yablontsev adalah pilot yang sangat berpengalaman. Dia merupakan salah satu penerbang terbaik dan tercepat di Rusia. Dia adalah penerbang yang hebat dan dia tidak pernah mengalami seperti ini (kecelakaan),jelas pria berambut keriting tersebut.
Tidak hanya itu, pria kelahiran 2 February itu bahkan menyebut Yablontsev sebagai Godfather bagi pesawat SSJ 100. Sebab, pilot 57 tahun itu bisa dibilang terlibat sejak pertama kali pembuatan pesawat SSJ 100 tersebut. Yablontsev menyaksikan langsung saat proses perakitan pesawat, hingga menaiki pesawat SSJ 100. Yablontsev lah yang menjadi test pilot, saat pertama kali pesawat tersebut dilaunching.
Bahkan sejak Super Jet 100 masih dalam proses produksi, sampai akhirnya diletakkan di landasan (runway), dia ikut semua itu. Dia yang melakukan tes terbang pesawat SSJ 100 sebagai test pilot,jelasnya.
Tidak heran, kata Harry, Yablontsev paham betuk seluk beluk pesawat SSJ 100. Sampai resiko hingga bahaya dalam menerbangkan pesawat tersebut. Harry melanjutkan, Yablontsev telah melakukan perjalanan ke sejumlah negara dengan pesawat tersebut. Antara lain, Rusia, Kazakhstan, Pakistan, Myanmar, Indonesia, Suriah hingga India.
Bisa dibilang, Yablontsev telah melakukan penerbangan ke seluruh dunia dengan pesawat ini. Dia kenal betul karakteristik SSJ 100. Dia tahu resiko dan bahayanya,kata Harry yang sudah menjadi jurnalis selama 20 tahun itu.
Karena itu, dia mengaku sangat terkejut saat mengetahui insiden kecelakaan tersebut. Dia pun mencari informasi pada pihak sukhoi penyebab terjadinya tabrakan pesawat tersebut. Namun, sayang sekali, pihak Sukhoi tidak bisa memberikan informasi terperinci terkait penyebab kecelakaan. Yablontsev adalah teman baik saya, saya beberapa kali terbang dengan dirinya. Bagaimana bisa ini terjadi, bagaimana komunikasi dengan control power, ujarnya.
Pertanyaan Harry tersebut ditanggapi oleh President United Aircraft Company yang mewakili Sukhoi, Mikhael Pogosyan. Namun, Mikhael hanya bisa menjawab bahwa hingga saat ini, pihaknya belum bisa menjawab pertanyaan Harry. Sebab, black box belum ditemukan.
Kita juga mengenal Yablontsev sebagai pilot yang terbaik di Rusia, tapi persoalan komunikasi dengan control power, saya belum bisa kasih komentar. Saya belum bisa jawab semua itu, selama black box belum ditemukan,urai Mikahel
Intinya , ini Pilot bukan pilot sembarangan gan , pilot yang betul" bisa dibilang sangat berpengalaman .
Gimana gan , pilot yang menerbangkan pesawat Shukoi SJ100 ini merupaka pilot terbaik Rusia . Apa ini memang terjadi karena human erorr atau yang lain ?? Tapi yang diatas udah berkehendak yah , Kita tunggu jawaban dari Black Box Shukoi SJ100
[quote]
Boleh dunk gan :melonndan::melonndan:
Tidak menerima :cabendan:
Boleh juga :rate5
Tinggalkan jejak gan , jangan kabur :kabur2:
[spoiler=open this] for sumber:
http://www.dikutip.com/2012/05/profil-lengkap-pilot-sukhoi-superjet.html
http://nasional.vivanews.com/news/re...g--baru-barang (http://nasional.vivanews.com/news/read/313424-knkt--prioritaskan-orang--baru-barang)
</div>