kuningtelur
27th May 2012, 06:27 PM
Gan, Gw mau share tentang sejarah tanah kelahiran gw nih.... boleh kan ?
Raden Wiralodra putra Temenggung Gagak Singalodra berasal dari Bagelen Jawa Tengah, mempunyai garis keturunan Majapajit dan Pajajaran, dalam tapa bratanya di kaki Gunung Sumbing mendapatkan wangsit:
HAI WIRALODRA, APABILA ENGKAU INGIN BERBAHAGIA BERKETURUNAN DI KEMUDIAN HARI, PERGILAH KE MATAHARI TERBENAM DAN CARILAH LEMBAH SUNGAI CIMANUK. MANAKALA TELAH TIBA DISANA, BERHENTILAH DISANA DAN TEBANGLAH BELUKAR SECUKUPNYA UNTUK MENDIRIKAN PEDUKUHAN DAN MENETAPLAH DISANA, KELAK TEMPAT ITU AKAN MENJADI SUBUR MAKMUR SERTA TUJUH TURUNANMU AKAN MEMERINTAH DISANA.
Raden Wiralodra pergi ke lembah Sungai Cimanuk untuk mendirikan padukuhan dengan berbekal senjata Cakra Undaksana dengan ditemani Ki Tinggil dan tokoh-tokoh lain pendiri pedukuhan seperti Aria Kemuning (putra dari Ki Gede Lurah Agung yang diangkat putra oleh Putri Ong Tien istri dari Sunan Gunung Jati ), Ki Buyut Sidum dan Pangeran Guru.
[/spoiler] for Cakra Undaksana:
http://4.bp.blogspot.com/_T7G-IFewo7c/S7EH1GFoW-I/AAAAAAAAAE0/_0wpL7mSWqQ/s400/cakra.jpg
Pedukuhan itu berkembang dan oleh Raden Wiralodra diberi nama DARMA AYU yang diambil dari nama seorang wanita yang dikagumi karena kecantikan dan kesaktiannya yaitu Nyi Endang Drama. Darma Ayu juga dapat diartikan sebagai KEWAJIBAN YANG UTAMA ATAU TUGAS SUCI. Pedukuhan Cimanuk tersebut, setelah terbebas dari kekuasaan pejajaran, oleh Raden Wiralodra, pada tahun 1527 berubah nama menjadi INDRAMAYU tepatnya pada hari Jum'at Kliwon tanggal 1 Muharam 934 H atau 1 Sura 1449 dan jatuh pada tanggal 7 Oktober 1527. Tanggal tersebut sekarang resmi digunakan sebagai hari jadi Indramayu.
for Makam Wiralodra:
http://3.bp.blogspot.com/_T7G-IFewo7c/S7EIYLjPfzI/AAAAAAAAAE8/xQkQGq4jxPk/s400/makamwiralodra.jpg
Prasasti Aria Wiralodra ditulis dalam bahasa Sansekerta ditemukan sekitar tahun saka di Indramayu dan saat ini berada di Pendopo. dalam Prasasti itu terkandung makna yang dijadikan spirit perjuangan masyarakat Indramayu dalam mewujudkan cita-cita pembangunan, hidup, aman, tentram, adil dan makmur. Lengkapnya Prasasti Aria Wiralodra adalah sebagai berikut:
[spoiler=open this] for Prasasti Wiralodra:
http://2.bp.blogspot.com/_T7G-IFewo7c/S7EIsfhpgsI/AAAAAAAAAFE/_yBgV9_FfgU/s400/prasasriwiralodra.jpg
�Benjang Negara Dermayu yayi
Dadi pengungsen segala bangsa
Tanah sabrang dugi mangko
Sing wetan kulon rawu
Perwateke hangsale hisri
Sami brumah tangga
Hing darmayu hiku
Nuli rameh hing Negara
Hamung susah benjang hanak pitu mami
Hakeh kang pada sengsara
Nanging Benjing Allah nyukani
Kerahmatan kang linuwih
Darma ayu mulih harja
Tan ana sawiji � wiji
Pertelane
Yen wonten taksaka nyabrang kali Cimanuk
Sumur kajayaan deres mili
Dlupak murub tanpa patra
Sadaya pan mukti malih
Somahan lawan prajurit
Rowang lawan priagung
Samya tentram atine
Sadaya harja tumuli
Ing sekehing Negara pada raharja
Artinya :
�Anakku, kota Indramayu nanti
Akan menjadi tempat persinggahan dari berbagai bangsa
Dan suku nantinya akan datang
Dari Barat dan Timur berdatangan.
Mereka saling berinteraksi dan menikah
Dengan penduduk setempat
Sehingga Indramayu menjadi kota yang sangat ramai.
Akan tetapi, kehidupan mereka mengalami kesusahan hingga tujuh turunan. Mayoritas penduduknya hidup dalam penderitaan /sengsara�
Akan tetapi Allah melimpahkan
Rahmat-Nya yang berlimpah
Darma Ayu kembali makmur tiada ada suatu hambatan
Tandanya
Jika ada ular nyebrangi sungai cimanuk
Sumur kejayaan mengalir deras
Lampu menyala tanpa minyak
Semua hidup makmur
Bekerja sama dengan tentara
Membantu penguasa
Semua hidup aman dan tentram
Gemah ripah loh jinawi
Seluruh negara hidup makmur.
</div>
Raden Wiralodra putra Temenggung Gagak Singalodra berasal dari Bagelen Jawa Tengah, mempunyai garis keturunan Majapajit dan Pajajaran, dalam tapa bratanya di kaki Gunung Sumbing mendapatkan wangsit:
HAI WIRALODRA, APABILA ENGKAU INGIN BERBAHAGIA BERKETURUNAN DI KEMUDIAN HARI, PERGILAH KE MATAHARI TERBENAM DAN CARILAH LEMBAH SUNGAI CIMANUK. MANAKALA TELAH TIBA DISANA, BERHENTILAH DISANA DAN TEBANGLAH BELUKAR SECUKUPNYA UNTUK MENDIRIKAN PEDUKUHAN DAN MENETAPLAH DISANA, KELAK TEMPAT ITU AKAN MENJADI SUBUR MAKMUR SERTA TUJUH TURUNANMU AKAN MEMERINTAH DISANA.
Raden Wiralodra pergi ke lembah Sungai Cimanuk untuk mendirikan padukuhan dengan berbekal senjata Cakra Undaksana dengan ditemani Ki Tinggil dan tokoh-tokoh lain pendiri pedukuhan seperti Aria Kemuning (putra dari Ki Gede Lurah Agung yang diangkat putra oleh Putri Ong Tien istri dari Sunan Gunung Jati ), Ki Buyut Sidum dan Pangeran Guru.
[/spoiler] for Cakra Undaksana:
http://4.bp.blogspot.com/_T7G-IFewo7c/S7EH1GFoW-I/AAAAAAAAAE0/_0wpL7mSWqQ/s400/cakra.jpg
Pedukuhan itu berkembang dan oleh Raden Wiralodra diberi nama DARMA AYU yang diambil dari nama seorang wanita yang dikagumi karena kecantikan dan kesaktiannya yaitu Nyi Endang Drama. Darma Ayu juga dapat diartikan sebagai KEWAJIBAN YANG UTAMA ATAU TUGAS SUCI. Pedukuhan Cimanuk tersebut, setelah terbebas dari kekuasaan pejajaran, oleh Raden Wiralodra, pada tahun 1527 berubah nama menjadi INDRAMAYU tepatnya pada hari Jum'at Kliwon tanggal 1 Muharam 934 H atau 1 Sura 1449 dan jatuh pada tanggal 7 Oktober 1527. Tanggal tersebut sekarang resmi digunakan sebagai hari jadi Indramayu.
for Makam Wiralodra:
http://3.bp.blogspot.com/_T7G-IFewo7c/S7EIYLjPfzI/AAAAAAAAAE8/xQkQGq4jxPk/s400/makamwiralodra.jpg
Prasasti Aria Wiralodra ditulis dalam bahasa Sansekerta ditemukan sekitar tahun saka di Indramayu dan saat ini berada di Pendopo. dalam Prasasti itu terkandung makna yang dijadikan spirit perjuangan masyarakat Indramayu dalam mewujudkan cita-cita pembangunan, hidup, aman, tentram, adil dan makmur. Lengkapnya Prasasti Aria Wiralodra adalah sebagai berikut:
[spoiler=open this] for Prasasti Wiralodra:
http://2.bp.blogspot.com/_T7G-IFewo7c/S7EIsfhpgsI/AAAAAAAAAFE/_yBgV9_FfgU/s400/prasasriwiralodra.jpg
�Benjang Negara Dermayu yayi
Dadi pengungsen segala bangsa
Tanah sabrang dugi mangko
Sing wetan kulon rawu
Perwateke hangsale hisri
Sami brumah tangga
Hing darmayu hiku
Nuli rameh hing Negara
Hamung susah benjang hanak pitu mami
Hakeh kang pada sengsara
Nanging Benjing Allah nyukani
Kerahmatan kang linuwih
Darma ayu mulih harja
Tan ana sawiji � wiji
Pertelane
Yen wonten taksaka nyabrang kali Cimanuk
Sumur kajayaan deres mili
Dlupak murub tanpa patra
Sadaya pan mukti malih
Somahan lawan prajurit
Rowang lawan priagung
Samya tentram atine
Sadaya harja tumuli
Ing sekehing Negara pada raharja
Artinya :
�Anakku, kota Indramayu nanti
Akan menjadi tempat persinggahan dari berbagai bangsa
Dan suku nantinya akan datang
Dari Barat dan Timur berdatangan.
Mereka saling berinteraksi dan menikah
Dengan penduduk setempat
Sehingga Indramayu menjadi kota yang sangat ramai.
Akan tetapi, kehidupan mereka mengalami kesusahan hingga tujuh turunan. Mayoritas penduduknya hidup dalam penderitaan /sengsara�
Akan tetapi Allah melimpahkan
Rahmat-Nya yang berlimpah
Darma Ayu kembali makmur tiada ada suatu hambatan
Tandanya
Jika ada ular nyebrangi sungai cimanuk
Sumur kejayaan mengalir deras
Lampu menyala tanpa minyak
Semua hidup makmur
Bekerja sama dengan tentara
Membantu penguasa
Semua hidup aman dan tentram
Gemah ripah loh jinawi
Seluruh negara hidup makmur.
</div>