Log in

View Full Version : Hei mahasiswa!!dimana otakmu?!!


kembangtahu
27th May 2012, 06:07 PM
Akhir-akhir ini setelah adanya keputusan pemerintah tentang kenaikan harga BBM, kita melihat bahwa mulai bermunculan aksi-aksi demonstrasi

dari menolak keputusan tersebut bahkan tidak sedikit dari setiap aksi tersebut berujung kepada anarkisme serta perusakan terhadap fasilitas umum



Secara pribadi, ane sendiri juga "gregetan" dan jengkel dengan keputusan itu. Ane sepenuhnya mendukung apabila ada kelompok-kelompok yang mengatas namakan rakyat melakukan aksi demo menolak kenaikan harga BBM. Karena memang tidak dapat kita pungkiri bahwa kenaikan harga BBM akan menimbulkan efek "domino" terhadap setiap sendi kehidupan masyarakat. Karena mau bagaimanapun masyarakat dengan tingkat kelas menengah kebawah pasti yang paling merasakan dampaknya.



Namun, disini ane tidak akan menyoroti tentang "kenaikan BBM", ane akan menyoroti tentang aksi demonstrasi yang dilakukan oleh MAHASISWA . Ane Ane begitu MUAK dengan aksi demonstrasi mahasiswa yang berakhir anarkis, entah itu dilakukan oleh organisasi mahasiswa, apapun nama organisasinya.





mengapa harus menutup jalan?

mengapa harus menyandra truk pengangkut BBM?

mengapa harus merusak fasilitas umum?

mengapa harus menutup secara paksa SPBU? yang notabene semuanya itu menyangkut harkat hidup orang banyak?yang sebagian besar adalah rakyat yang katanya mereka bela?



Bukankah seharusnya mahasiswa lebih melakukan tindakan nyata untuk mengatasi/memberikan solusi dari setiap permasalahan yang dihadapi bangsa ini? jika harga BBM nantinya dianggap sangat memberatkan rakyat, mengapa mereka tidak melakukan penelitian untuk mencari energi alternatif yang murah dan dapat digunakan secara massal? jangan hanya menuntut pemerintah aja, namun juga lakukan tindakan yang konkrit.



Sekali lagi ane ingin tanya kepada MAHASISWA, mengapa harus menggunakan OTOT'mu ketimbang menggunakan OTAK'mu? kau bukan kuli, namun kau adalah seorang yang mempunyai intelektualitas yang baik..





SEMOGA DEMO HARI INI DAPAT BERJALAN DAMAI :mantap:



**oiya gan, ane juga pernah jadi mahasiswa. Namun ane lebih memilih melakukan hal yang bisa membuat bangsa ini mempunyai kebanggan daripada menuntut pemerintah untuk melakukan hal yang kita inginkan :shakehand:










[/quote]





Ada yang marah







Originally Posted by Nexadz
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000666243210#post0000 00000000000666243210)


KARNA PERJUANGAN BUTUH PENGORBANAN !!!!

MENDING DIEMM KALO LU SEMUA KAGA TAU



@KOMUNITAS BENDERA HITAM






ane dari komunitas bendera PINK gan :ngakak:

tapi sayang, yang dikorbankan adalah masyarakat yang tidak tahu apa-apa :hope:






Komentar yang perlu agan-agan baca







Originally Posted by hendro.1984
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000666232617#post0000 00000000000666232617)


Para mahasiswa demonstran yang melakukan orasi-orasi dengan menutup jalan atau bertindak anarkis itu sekarang hampir tak ada bedanya dengan organisasi masyarakat yang suka menyelesaikan segala sesuatu dengan tindak kekerasan atau anarkisme..



Kalau ormas2 bertindak dengan dalih agama atau sejenisnya, maka mahasiswa demonstran pasti bertindak anarkis atas nama rakyat, padahal belum terbukti apakah rakyat mau dibantu oleh para mahasiswa lewat aksi demo hingga anarkisnya tersebut? bahkan di jalanan, banyak masyarakat yang mengumpat karena aksi demonstran tersebut merugikan karena membuat jalanan macet bahkan ditakutkan bisa mengganggu keamanan bila terjadi tindak kekerasan..



Hal tersebut membuktikan bahwa demonstrasi itu tidak sepenuhnya didukung oleh masyarakat, jadi janganlah memandang orang-orang yang tidak ikut demonstrasi sebagai golongan orang-orang yang tidak peduli dengan nasib dan masa depan bangsa. Kami yang tidak ikut, lebih memilih jalur lain untuk memperjuangkan masa depan kami..



Kejadian tahun 1998 menjadi sebuah momentum dimana aksi mahasiswa memancing aksi-aksi masyarakat serupa, sehingga akhirnya pemerintahan era Soeharto bisa digulingkan. Namun efek samping dari demonstrasi tersebut membuat masyarakat gelap mata dan melakukan tindakan anarkis yang memicu kerusuhan dan penjarahan. Kaum mahasiswa seakan 'lepas tangan' dan menganggap itu bukan aksi mereka, tetapi mereka tidak sadar kalau tindakan mereka merupakan awal dari reformasi yang sering dianggap sebagai kebebasan yang kebablasan..



Semoga kaum pemuda-pemudi Indonesia lebih menggunakan waktu untuk hal-hal yang lebih berguna ketimbang mengorbankan waktu untuk menuntut ilmu demi melakukan orasi-orasi atau demonstrasi yang sebenarnya tidak membuat mereka semakin pintar, hanya semakin kritis saja..










Kronologi pencapaian IP menurut agan satu ini :)














Originally Posted by ihihihi
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000667260794#post0000 00000000000667260794)


mahasiswa pinter = sibuk belajar, lulus dengan IPK tinggi cari kerjaan mantap, nabung.. pensiun usia muda. buka usaha menciptakan lapangan pekerjaan http://static.kaskus.co.id/images/smilies/add-friend-kecil.gif



mahasiswa IPK pas2an = di ajak demo ok, di ajak jalan ok, melupakan esensi dari mahasiswa yaitu belajar, lulus pas2an, kerja jadi karyawan biasa2





mahasiswa aktivis = sibuk demo, membela kaum tertindas. lulus menjadi aktivis entah itu HAM atau partai





MAHASISWA ANARKIS = Sibuk rusuh, sibuk lempar batu, sibuk teriak2 sambil bawa pentungan, golok, pisau.. kadang menjarah dan menghancurkan fasilitas publik... GA lulus... DI DO... jadi premaN DAN TUKANG PUKUL DI ORMAS2 ANARKIS












Si agan satu ini perlu jadi contoh untuk para mahasiswa sekarang :)














Originally Posted by lonelyngenes
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000667293333#post0000 00000000000667293333)




Hmmm tobat bro . . .

Sudah saya lakukan hal di bawah ini dan silahkan bandingkan dengan cerita anak "mbok-mbok'en" di atas.

Karena ingin kuliah demi memperbaiki kualitas hidup (sejahtera) maka saya:

1. Uang gedung bayar dw 3jt

2. Spp bayar dw 1,1jt/smester

3. Maem cari dw

4. Sepeda motor kredit dw

5. Hape bli dw yg murah 600rebu

6. Pulsa bli dw 20rebu perbulan (cukup spy aktif nomernya)

7. Kost ga sah bayar, nebeng tidur, mandi, masak dan buang hajat di tempat kerja

8. Ada kenaikan harga sembako (menjelang lebaran) ya cari kerja lagi dngn salary lebih

9. Ada demo ga ikutan mengingat masih ada tugas + kerja'an

Hasilnya:

1. 4th lulus 3.4 di Univ Negri

2. Ortu bisa fokus jaga kesehatan + biayai adik

3. Dapet kerja jadi buruh dgn gaji 2x UMR dan dalam proses pindah ke perusahaan yg lebih baik gajinya dng harapan kumpulkan modal dan akan memiliki buruh



























Originally Posted by DukunAsmara
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000666393395#post0000 00000000000666393395)


cuplikan demo di depan istana hari ini

"Rakyat kita butuh makan, bukan malah menaikkan harga BBM..bla bla bla"

sementara itu di sudut sebuah fly over seorang kakek2 berkata :

"rakyat mana yang ente wakilin bocah goblog :cd: ente uang saku minta orang tua aja pade belagu"






bener gan, pada akhirnya mereka malah jadi bulan2nan aparat:cd: menurut ane itu bukan perjuangan












ada yang doain ane dapet HT :ngakak:







Originally Posted by danangpraptomo
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000666407260#post0000 00000000000666407260)


wah.. bakal jadi HT nih



lanjut gan :loveindonesia






kagak mungkin jadi HT gan..isinya aja udah provokatif..mimin kayaknya kagak mau ambil resiko dengan memampang judul provokatif ane di HOME kaskus :ngakak:












Pengalaman si agan yang pernah jadi aktivis :) :loveindonesia
[quote]






Originally Posted by at_bink
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=000000000000000666830192#post0000 00000000000666830192)


pada lebay gan, apalagi yg cerita dari bangun tidur makan nasi uduk dll, gak skalian ngopi ngrokok n nyimeng naek juga lo ceritain,

ane 8 tahun kuliah gan..

ikut demo dari semester pertama...

semangat! membara! merasa agent of change! kalo bukan gueeehh.. siapa lageeee..???

tiap demo lo liat senior2 lo dimana? di barisan terdepan? tengah? jagain cewek2? foto2 n update status FB n Tweet? ato minum es lumun di bawah pohon sambil ngetawain lo gonggong2 depan pager??



coba sekali2 klo demo lo terobos barisan depan naik pager lo tonjok petugasnya lo lari masuk ke dalem lo rebut tuh gedung yang lo teriakin!!

berani??

gak usah lo deh senior lo berani tanggung jawab?? pasti lo disuruh stop, kita rapatkan barisan, satu komando satu atu tujuan berak!!

semester 5 ane sadar di goblokin sama senior2 ane yg aktivis, ane bingung, mereka alumni, kerja kaga, blaclist iya, provokasi di kampus ga berhenti... tapi kok ada aja duitnya buat makan... padahal rata2 perantau...



ane cari tahu dan smester 6 ane ikutin jejak mereka menjadi

Makelar Demo



ada yg butuh masa?? ada yg diada yang butuh di teriakin?? mw brapa orang calling ane hahahaha



demo?? KERJA KERAS cari duit yang banyak!!! BBM naik naikin kinerja lo, otak lo, skill lo! mahal?? iyalah lu pada bodo! mabok doang kerja lo, beasiswa banyak boss, kalo sanggup otak lo,



BBM naik Skill harus naik pendapatan juga naik ngapain teriak2














kan dijudul udah ane kasih judul "mahasiswa demonstran"?so, ane kagak menjudge mahasiswa secara keseluruhan :army

</div>